Materi : DISCUSSION TEXT ( NATIONAL EXAMINATION FOR PRIMARY SCHOOL )

Matkul : ENGLISH CONVERSATION

Name : Tiara surya putri

NIM : 521074

Is National Examination Necessary?

National examination has become a hot topic to discuss in Indonesia. The main controversy
regarding to national examination is whether or not it is necessary to continue the national exams
(UN). Some other debates focus on whether the quality of Indonesian education depends on the
national exam and whether the quality of the Indonesian education system will worsen without
national exam.

For those who support the national exam, they believe that the quality of the Indonesia education
system will get worse without the national exam, so they try to defend the current system. They also
believe that national exam can be used to measure how far educational program designed by the
government works.

However, for those who disagree with national exam, the result of national exam can’t give the clear
image of students’ ability in general since the issues of cheating always happen. Furthermore, the
national exam only measures a small portion of students’ competence in specific subjects, and does
not measure students’ competences throughout the semester.

Above all, the national examination can still be used as an instrument to evaluate the level of
students’ cognitive competence in certain subjects, on a national scale.
 Apakah Ujian Nasional Dibutuhkan?

Ujian nasional memang tengah menjadi topik yang hangat untuk dibahas di negara Indonesia.
Kontroversi utama terkait ujian nasional yaitu perlu atau tidaknya untuk melanjutkan program ujian
nasional (UN). Beberapa perdebatan lain juga fokus pada pertanyaan apakah kualitas pendidikan di
Indonesia bergantung terhadap UN serta apakah kualitas dari sistem pendidikan di negara Indonesia
akan memburuk jika tidak ada ujian nasional.

Untuk yang mendukung diadakannya ujian nasional, mereka percaya akan kualitas sistem
pendidikan Indonesia akan semakin buruk jika tidak ada ujian nasional, sehingga mereka berupaya
untuk mempertahankan sistem yang sekarang. Mereka juga yakin bahwa ujian nasional bisa dipakai
untuk mengukur sejauh mana program pendidikan yang sudah dirancang oleh pemerintah.

Tetapi untuk mereka yang tidak setuju dengan program UN ini, hasil dari UN belum bisa memberikan
gambaran yang jelas terkait kemampuan siswa secara umum sebab isu kecurangan yang selalu
terjadi. Lalu, ujian nasional juga dinilai hanya mengukur sebagian kecil dari kompetensi siswa
terhadap mata pelajaran tertentu, serta tidak mengukur kompetensi siswa di sepanjang semester.

Di atas semua pendapat tersebut, UN masih bisa dipakai sebagai instrumen guna menilai tingkat
kompetensi kognitif siswa terhadap mata pelajaran tertentu dalam skala nasional.