Ditetapkan Tanggal Terbit : Direktur RSIA. Panti Abdi Dharma S. P. O 11 Agustus 2018
dr. Adeline Tjahjanto, MARS
Infeksi akibat tindakan pembedahan, dapat mengenai
1. PENGERTIAN berbagai lapisan jaringan tubuh, superfisial atau dalam.
Mencegah terjadinya infeksi pada pasien yang dilakukan
2. TUJUAN tindakan operasi.
1. SK Direktur No. 31/SK/RSIA PAD/CRB/V/2018,
tanggal 14 Mei 2018 tentang Pedoman Pengorganisasian dan Pelayanan Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Panti Abdi Dharma. 2. SK Direktur No. 40/SK/RSIA PAD/CRB/V/2018, tanggal 22 Mei 2018 tentang Kebijakan Surveilans Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di RSIA Panti 3. KEBIJAKAN Abdi Dharma 3. SK Direktur No. 81/SK/RSIA PAD/CRB/VII/2018, tanggal 10 Juli 2018 tentang Panduan Surveilans Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di RSIA Panti Abdi Dharma. 4. SK Direktur No. 101/SK/RSIA PAD/CRB/VIII/2018, tanggal 11 Agustus 2018 tentang Program Kerja Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di RSIA Panti Abdi Dharma.
1. Gunakan antibiotik secara bijak
a. Pastikan jenis, rute dan dosis antibiotik b. Berikan profilaksis 60 menit sebelum di lakukan insisi, profilaksis ke 2 diberikan bila ada keterlambatan operasi c. Profilaksis diberikan selama 24 jam, kecuali pada 4. PROSEDUR vascular surgery 2. Gunakan clippers untuk melakukan pencukuran 3. Cukur daerah operasi sesuai indikasi 4. Lakukan proses desinfeksi daerah operasi dengan baik 5. Kontrol gula darah post operasi 6. Pertahankan suhu normal 7. Pertahankan suhu ruangan
5. UNIT TERKAIT Kamar Bedah, Rawat Inap, Rawat Jalan, IGD.