Anda di halaman 1dari 2

TATA LAKSANA TB-HIV/AIDS DENGAN

MENGGUNAKAN TES CEPAT MOLEKULER


No. Dokumen :

SOP No. Revisi : 00


Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
UPT. PUSKESMAS dr. Heppie Nuansa
ARJASA NIP. 19790420.200501.1.012

1. Pengertian TBC adalah penyakit menular paru-paru yang disebabkan oleh


basil Mycobacterium tuberculosis.

HIV(Human Immuno-deficiency Virus) adalah virus yang


menyebabkan AIDS

Pasien TB-HIV adalah orang yang terinfeksi basil Mycobacterium


tuberculosis dan virus HIV, atau sebaliknya ODHA yang terinfeksi
basil Mycobacterium tuberculosis
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan pemberian penanganan terapi
ART pada ODHA yang terinfeksi TBC atau pada pasien TBC yang
terinfeksi virus HIV/AIDS
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas ARJASA
No.440/.........../311.36/2018 tentang Penetapan Struktur Organisasi
Tim TB-HIV di UPT. Puskesmas ARJASA.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 84
Tahun 2014 tentang Pedoman Pengobatan Antiretroviral
2. Petunjuk Teknis Tata Laksana Klinis Ko-Infeksi TB-HIV
3. Panduan Pelaksanaan Program Kolaborasi TB-HIV

5. Alat dan Bahan Lembar balik HIV-AIDS (Pencegahan dan Pengobatan)

6. Langkah- 1. Kajian status TB pada ODHA (Terduga TB, gejala: demam, BB


langkah turun, keringat malam, batuk, gejala ekstra paru)
2. Pasien diberi pot (wadah) dan mengeluarkan dahak sewaktu
untuk diperiksa.
3.1 lakukan tes cepat molekuler (TCM)
3.2 bila hasil TCM, MTB positif Rifampisin Sensitif maka
dilakukan terapi TB lini pertama ( kat I atau II), ARV dan
PPK lanjut
3.3 bila hasil tes MTB positif Rifampisin Resisten maka
dilakukan rujukkan ke Fasyankes tingkat lanjutan TB
resistan obat untuk tatalaksana TB resisten, ARV dan PPK
lanjut.
3.4 bila hasil MTB negatif maka lakukan dilakukan foto thorak
dan ulangi tes cepat TCM, Bila mendukung TB, ARV dan
PPK lanjut. Bila tidak mendukung TB berarti bukan TBC
maka ARV,PPK dan terapi PP INH sesuai indikasi
3. Pemeriksaan mikroskopis
TATA LAKSANA TB-HIV/AIDS DENGAN MENGGUNAKAN TES
CEPAT
UPT. PUSKESMAS No. Dokumen : PKM ARJASA/C/ /SOP- /18
ARJASA No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 2/2
7. Bagan Alir
Kajian status TB pada ODHA

Terduga TB, gejala: demam, BB turun, keringat malam, batuk, gejala ekstra paru

Tes Cepat MTB


(TCM) Pemeriksaan
Mikroskopis

tes cepat MTB tes cepat MTB MTB negatif


positif Rif Sen positif Rif Res

 Foto toraks
terapi TB lini  Ulangi Tes Cepat TB
pertama
( kat I atau
II)
Tidak
ARV dan PPK
mendukung TB
 Mendukung TB
 ARV, PPK

Bukan TB
ARV, PPK, PP
Rujuk ke Fasyankes tingkat INH sesuai
lanjutan TB resisten indikasi
Obat untuk tatalaksana
TB resisten
ARV, PPK

8. Unit terkait 1. Kepala UPT Puskesmas ARJASA


2. R. PDP
3. R. TB
9. Dokumen 1. Rekam medik
Terkait 2. Ikhtisar perawatan
3. Register ART

10. Rekaman historis perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulaidiberlakukan

Anda mungkin juga menyukai