Anda di halaman 1dari 12

Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No.

bidang
HUMANIORA

PENGARUH CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT


TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN BISNIS
PT. FRISIAN FLAG INDONESIA BANDUNG

DADANG MUNANDAR

Program Studi Manajemen Informatika


Universitas Komputer Indonesia

Semakin ketatnya persaingan usaha di bidang distribusi susu, maka pelaku bisnis
disektor ini dihadapkan pada upaya pengambilan keputusan yang tepat. Selain ha-
rus mempertahankan pelanggan yang sudah ada, perlu mengusahakan perolehan
pelanggan-pelanggan baru melalui penerapan-penerapan strategi pemasaran yang
tepat. Oleh karena itu menjaga hubungan pelanggan sangat penting dilakukan den-
gan tepat, sehingga dapat meningkatkan loyalitas para pelanggan yang dimiliki, dan
mengupayakan untuk dapat menambah para pelanggan baru. Oleh karena itu pen-
erapan Customer Relationship Managemen sebagai salah satu upaya menjaga loya-
litas pelanggan.
Penelitian ini bersifat deskriptif dan verifikatif dengan metode penelitian
descriptive dan explanatory survey. Unit analisis dalam penelitian ini adalah 250
pelanggan bisnis dari populasi berjumlah 4817 pelanggan bisnis yang tersebar
dalam 14 rayon di wilayah Bandung dan 4 rayon diwilayah Cimahi. Teknik
pengambilan sampel adalah stratified propotional random sampling, dengan teknik
analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) dengan
menggunakan program LISREL.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Customer Relationship
Management yang dilaksanakan oleh perusahaan melalui Continuity Marketing,
One to One Marketin, dan Partnering Program termasuk dalam kategori cukup baik.
(2) Loyalitas pelanggan bisnis perusahaan termasuk dalam kategori client yaitu
pelanggan yang berulang yang telah memiliki sikap loyal terhadap perusahaan dan
mendukung perusahaan secara pasif sebesar 86%. (3) Customer Relationship
Management berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan
bisnis, dengan besar pengaruh 0.4822, jadi berdasarkan data dari hasil penelitian
di ketahui bahwa 23.25% perubahan yang terjadi pada customer loyality
perusahaan secara langsung disebabkan oleh adanya perubahan pada
pelaksanaan Customer Relationship Management.

Kata Kunci: Customer Relationship Management, Continuity Marketing, One to One


Marketin, Partnering Program dan Loyalitas Pelanggan Bisnis.

H a l a ma n 137
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1 Dadang Munandar

Latar Belakang Penelitian telah mengalami penurunan target


penjualan dari tahun 2000 s.d. 2005, serta
PT. Frisian Flag Indonesia merupakan berkurangnya jumlah pelanggan pada akhir
salah satu perusahaan industri susu di tahun 2005. Sementara itu program
Indonesia. Laporan riset AC Nielsen Customer Relationship Management telah
Indonesia menunjukkan bahwa PT. Frisian dilakukan, bahwa selalu dievaluasi dari
Flag Indonesia memegang pangsa pasar waktu ke waktu. Lebih jelasnya penurunan
terbesar kedua setelah PT. Nestle untuk target penjualan PT. Frisian Flag Indonesia
kategori susu bubuk (powder), sedangkan (susu bendera) wilayah Bandung dapat
untuk kategori susu kental manis dalam dilihat pada Tabel 1.
kaleng dan saset PT. Frisian Flag Indonesia Penurunan pencapaian target
memegang pangsa pasar .terbesar pertama, penjualan dan berkurangnya jumlah
sedangkan untuk susu cair (liquid) pangsa pelanggan di wilayah Bandung dan Cimahi,
pasar dikuasai oleh susu Ultra Milk. mengindikasikan belum optimalnya program
Langkah-langkah yang telah dilakukan perusahaan dalam membentuk Customer
oleh PT. Frisian Flag Indonesia untuk Relationship Management(CRM). Terdapat
mengantisipasi persaingan, dalam rangka beberapa kemungkinan yang menyebabkan
menciptakan, meningkatkan dan turunnya target penjualan; pertama
mempertahankan loyalitas pelanggannya, kemungkinan Customer Relationship
antara lain adalah pemberian bantuan Management yang dilakukan oleh
pinjaman modal, bantuan fasilitas usaha, perusahaan belum optimal, kedua
kemudahan penundaan pembayaran hasil meningkatnya produk pesaing sehingga
penjualan, pemberian diskon khusus, menyebabkan beralihnya beberapa
pemberian hadiah, customer gathering, konsumen bahkan sekaligus pelanggan
dan kerjasama even promosi (PT. Frisian bisnis PT. Friasian Flag Indonesia.
Flag Indonesia, 2005). Untuk menanggulangi kondisi
Kenyataan menunjukkan bahwa persaingan dan mengembalikan para
berdasarkan survai awal yang penulis pelanggan bisnisnya, PT. Frisian Flag
lakukan, PT. Frisian Flag Indonesia Bandung Indonesia terus mengupayakan berbagai

Tabel 1.
Target dan Realisasi Hasil Penjualan PT. Frisian Flag Indonesia Bandung

TAHUN TARGET PENJUALAN HASIL PENJUALAN PENCAPAIAN


2000 38,764 37,124 95,77%

2001 40,992 38,627 94,23%

2002 42,569 40,435 94,99%

2003 45,848 43,339 94,45%

2004 48,504 44,845 92,46%

2005 51,367 47,252 91,99%

Sumber: PT. Frisian Flag Indonesia, 2005

H a l a m a n 138
Dadang Munandar Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1

usaha dengan membina hubungan yang sebagai bahan informasi mengenai


semakin lebih baik dengan pelanggan. pelaksanaan Customer Relationship
Kesetian pelanggan bisnis merupakan Management, dan loyalitas pelanggan
faktor yang sangat penting bagi bisnis
perusahaan, karena pada dasarnya 2. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi
kesetiaan adalah suatu proses yang sumbangan pemikiran bagi pihak
berkelanjutan untuk pencapaian tujuan manajemen perusahaan dalam rangka
perusahaan. meningkatkan Loyalitas Pelanggan
Berdasarkan uraian latar belakang di bisnis, melalui pelaksanaan Customer
atas, maka penting dilakukan penelitian Relationship Management
mengenai Pengaruh Customer Relationship
Management terhadap Loyalitas Pelanggan KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS
Bisnis PT. Frisian Flag Indonesia.
Perubahan lingkungan bisnis yang tidak
Rumusan Masalah menentu, menyadarkan para pelaku bisnis
menetapkan strategi pemasaran yang tepat
Berdasarkan uraian dalam latar untuk mencapai tujuan perusahaan. Selain
belakang penelitian diatas, maka memperoleh laba, perusahaan juga
permasalahan dalam penelitian ini dapat bertujuan untuk dapat memberikan
dirumuskan sebagai berikut : kepuasan kepada pelanggannya. Dengan
Bagaimanakah pelaksanaan Customer demikian Perusahaan dituntut untuk
Relationship Management pada PT. Frisian tanggap terhadap perubahan perekonomian
Flag Indonesia Bandung. yang sedang berlangsung, di samping
Bagaimanakah loyalitas pelanggan bisnis memberikan kesempatan untuk
pada PT. Frisian Flag Indonesia Bandung. melaksanakan sistem kerja yang lebih
Seberapa besar Customer Relationship efisien dan profesional dalam meningkatkan
Management berpengaruh terhadap pelayanan pada pelanggannya.
loyalitas pelanggan bisnis PT. Frisian Flag Kosep Manajemen Hubungan
Indonesia Bandung. Pelanggan (CRM) berasal dari kosnep
pemasaran hubungan (Relationship
Kegunaan Hasil Penelitian Marketing) yaitu suatu konsep dimana
perusahaan menjalin hubungan dengan
Kegunaan Akademis stakeholder perusahaan.Pada konsep
Manajemen Hubungan Pelanggan (CRM)
1. Hasil penelitian ini diharapkan dapat perusahaan hanya menekankan pada
menjadi sumbangan ilmu pengetahuan pelanggan karena dalam hal ini pelanggan
dalam bidang ilmu manajemen dianggap sebagai ujung tombak suatu
pemasaran, terutama mengenai usaha. Seiring dengan perkembangan
Customer Relationship Management bisnis saat ini maka peran konsumen terus
pengaruhnya terhadap loyalitas menerus mengalami perubahan, dimana
pelanggan bisnis. dewasa ini konsumen semakin terlibat
2. Membandingkan antara ilmu dalam komunikasi yang efektif dan eksplisit
pengetahuan dan teori-teori pemasaran dengan perusahaan sebagai penghasil
yang telah dipelajari dengan kenyataan produk atau jasa. Yang lebih penting lagi,
empiris yang terjadi dalam dunia usaha. saat ini komunikasi tersebut tidak lagi
dikendalikan oleh perusahaan. Konsumen
Kegunaan Praktis secara individu dapat mengetahui
perusahaan yang ia hadapi dengan
1. Bagi pihak Manajemen PT. Frisian Flag pengetahuan mereka sendiri atau dari
Indonesia wilayah Bandung, hasil peneli- pengetahuan konsumen lain dari
tian ini diharapkan dapat digunakan perusahaan tersebut.

H a l a ma n 139
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1 Dadang Munandar

Menurut Sheth, Parvatiyar dan kesetiaan seseorang terhadap sesuatu hal.


Shainesh (2002:10) mengungkapkan Menurut Oliver (1997:392) loyalitas
bahwa CRM mempunyai tiga tipe program, pelanggan adalah komitmen untuk bertahan
yaitu Continuity Marketing, One to One secara mendalam untuk melakukan
Marketing dan Partnering Program. Ketiga pembelian ulang atau berlangganan
program tersebut mempunyai bentuk yang kembali produk atau jasa terpilih secara
berbeda-beda yakni untuk pemakai akhir, konsisten di masa yang akan datang,
pelanggan distributor, atau pelanggan meskipun pengaruh situasi dan usaha-
business to business. usaha pemasaran mempunyai potensi
Tabel 2. menyajikan berbagai tipe dan untuk menyebabkan perubahan perilaku.
program Customer Relationship Definisi Oliver tersebut dapat dikatakan
Management untuk tipe pelanggan yang bahwa pelanggan yang loyal mempunyai
berbeda. fanatisme yang relatif permanen dalam
Perhatian yang besar untuk jangka panjang terhadap suatu produk/jasa
mempertahankan pelanggan telah atau suatu perusahaan yang telah menjadi
menyebabkan banyak perusahaan pilihannya.
berusaha mengembangkan Continuity Untuk menjadi konsumen yang loyal,
Marketing Program yang ditujukan untuk seseorang harus melalui beberapa tahapan
mempertahankan pelanggan dan yang melalui suatu proses yang dapat
meningkatkan loyalitas mereka (Sheth, berlangsung lama. Hill (1996:60)
Parvatiyar, dan Shainesh, 2002: 11). Bagi menjelaskan bahwa tingkatan loyalitas
konsumen dalam pasar massal program ini terdiri dari enam tingkat dimulai tingkat
biasanya berbentuk program kartu Suspect hingga tingkat Partner.
keanggotaan dan juga kartu loyalitas di 1. Suspect, meliputi seluruh pembeli
mana konsumen sering diberi penghargaan produk atau jasa yang ada di pasar
yang dapat berupa layanan khusus secara dan tidak sadar atau belum ada
individu, poin untuk upgrades, diskon, serta keinginan untuk membeli.
pembelian silang. 2. Prospect, adalah pelanggan potensial
Pelanggan yang loyal adalah salah satu yang mempunyai ketertarikan
tujuan akhir dari perusahaan, karena terhadap perusahaan tetapi belum
loyalitas pelanggan dapat menjamin melakukan bisnis dengan perusahaan
kelanggengan hidup perusahaan dalam tersebut.
jangka panjang. Pada dasarnya loyalitas 3. Customer, yaitu pembeli produk
pelanggan didefinisikan sebagai sebuah perusahaan (bisa termasuk beberapa

Tabel 2. Tipe dan Program CRM

Customer Type/ Business To Busines


Mas Marketing Distributor
Program Type Type
Continuity marketing After Marketing loyalty Continuous Spaecial Sourcing
Program Cross Selling Replinshment ECR Arrangement
Program
One To One Marketing Permission Marketing Customer Business Key Account Global
Personalization Development Account Program
Partnering/Co- Affinity partnering Co Logistic Partnering Strategic Partnering
Marketing Branding Joint Marketing Co-Design Co-
Development

Sumber : Sheeth, Parvatiyar, dan Shainesh, 2001, CRM: Emerging Concepts, Tools and App/ications, p. 11,
McGraw Hill, New Delhi

H a l a m a n 140
Dadang Munandar Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1

yang melakukan pembelian ulang) Brown (2000:8) dan Rigby, Reichheld,


yang tidak mempunyai sikap loyal Dawson (2003) mengungkapkan bahwa
terhadap perusahaan. CRM merupakan suatu proses
4. Client, yaitu pelanggan yang berulang mendapatkan, mempertahankan, dan
yang telah memiliki sikap loyal mengembangkan pelanggan yang
terhadap perusahaan dan mendukung menguntungkan. CRM memerlukan suatu
perusahaan secara pasif fokus yang jelas terhadap atribut suatu jasa
5. Advocates, adalah klien yang secara yang dapat menghasilkan nilai kepada
aktif mendukung perusahaan dengan pelanggan sehingga dapat menghasilkan
cara merekomendasikan kepada loyalitas. Jadi disini CRM bukanlah suatu
orang lain. konsep atau proyek, melainkan suatu
6. Partners, yaitu kemitraan dalam strategi bisnis yang bertujuan untuk
bentuk yang paling kuat dalam memahami, mengantisipasi, dan mengelola
hubungan pelanggan-supplier yang kebutuhan pelanggan yang ada dan
dijalankan oleh kedua pihak dan saling pelanggan potensional dari suatu
menguntungkan. organisasi. CRM merupakan suatu
perjalanan stratejik, proses, serta
Sedangkan Griffin (2002:35) menyatakan perubahan organisasi dan teknis di mana
tingkatan loyalitas terdiri dari: perusahaan berusaha untuk mengelola
1. Suspect, meliputi orang yang mungkin seputar perilaku pelanggan organisasi
akan membeli barang/jasa secara lebih baik. Hal ini berhubungan
perusahaan. dengan mendapatkan dan menerapkan
2. Prospect, adalah orang-orang yang pengetahuan mengenai pelanggan tertentu
memiliki kebutuhan akan produk/jasa dan mempergunakan informasi tersebut ke
tertentu, dan mempunyai keyakinan seluruh aspek untuk menyeimbangkan
untuk membelinya. pendapatan dan profit dengan kepuasan
3. Disqualified Prospect, yaitu prospect pelanggan yang maksimal.
yang telah mengetahui keberadaan Sheth, Parvatiyar, Shalnesh (2002:6)
barang/jasa tertentu, tetapi tidak mendefinisikan CRM sebagai strategi yang
mempunyai kemampuan untuk terpadu dan proses mendapatkan,
membeli barang/jasa tersebut. mempertahankan, dan berteman dengan
4. First Time Customers, yaitu konsumen pelanggan selektif untuk menciptakan nilai
yang membeli untuk pertama kalinya, yang superior bagi perusahaan dan
mereka masih menjadi konsumen pelanggan. Terdapat tiga tipe dan program
yang baru. CRM, yaitu continuity marketing, one-to-one
5. Repeat Customer, yaitu konsumen marketing, dan partnering program. Ketiga
yang telah melakukan pembelian program ini akan berbeda tergantung dan
suatu produk sebanyak dua kali atau apakah program ini ditujukan untuk
lebih. konsumen akhir, pelanggan distributor, atau
6. Clients, yaitu pembeli semua barang/ pelanggan bisnis.
jasa yang mereka butuhkan yang Pelanggan bisnis merupakan fokus
ditawarkan perusahaan, mereka utama dalam pembahasan mengenai nilai
membeli secara teratur. dan loyalitas, oleh karena itu pelanggan
7. Advocates, seperti layaknya clients, bisnis memegang peran sangat penting
advocates membeli seluruh barang/ dalam mengukur nilai yang diberikan
jasa yang ditawarkan yang Ia perusahaan sehingga akan menyebabkan
butuhkan, serta melakukan pembelian loyalitas pelanggan bisnis yang tinggi
secara teratur sebagai tambahan terhadap perusahaan.
mereka mendorong teman-teman Brown, Stanley (2000) mengemukakan
mereka yang lain agar membeli bahwa hubungan antara pelanggan dengan
barang/jasa tersebut. perusahaan akan semakin kuat melalui

H a l a ma n 141
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1 Dadang Munandar

tahapan-tahapan CRM, yang didalamnya sebagai alat pengumpulan data yang


tercakup pemeliharaan terhadap nilai-nilai pokok (Singarimbun, 1998). Selanjutnya
yang telah diperoleh pelanggan yang akan Singarimbun mengatakan jika suatu
membentuk loyalitas pelanggan. Pernyataan penelitian ingin menjelaskan hubungan
tersebut diperkuat oleh hasil penelitian kausal antar variabel-variabel pengujian
Vaneza Gafar, 2005: 296-297) bahwa hipotesa, maka penelitian ini disebut
manajemen hubungan pelanggan penelitian penjelasan (explanatory
berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan. research). Tipe penyelidikan dalam
Berdasarkan uraian di atas maka dapat penelitian ini adalah kausalitas yaitu tipe
dirumuskan paradigma penelitian mengenai penyelidkan yang menyatakan adanya
pengaruh Customer Relationship kerterkaitan antara variabel bebas yaitu
Management terhadap loyalitas pelanggan Customer Relationship Mangement (CRM)
bisnis, seperti yang terlihat pada Gambar 1. terhadap Loyalitas Pelanggan Bisnis.
Untuk memperoleh data tentang
analisis Customer Relationship Mangement
terhadap loyalitas pelanggan, maka perlu
penjabaran secara detail tentang konsep
Loyalitas Pelanggan Bisnis
CRM Pembelian ulang (Repeat
variabel, dimensi variabel, indikator, tolok
Continuity mar- Purchase) ukur dan skala yang digunakan, maka salah
keting Penciptaan prospek (Refers satu cara untuk dapat melakukan
One to one mar- others) pengukuran variabel adalah dengan
keting Membeli berbagai lini pro- membuat operasionalisasi variabel.
Partnering pro- duk (Across product )
gram Kekebalan terhadap pesaing
(Immunity)
METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan


Gambar 1.
Penelitian ini dilakukan bersifat
Paradigma Penelitian
deskriptif dan verifikatif. Mengingat sifat
penelitian ini adalah deskriftif dan
verifikatif melalui pengumpulan data di
Pengaruh Customer Relationship Manage- lapangan, maka metode panelitian yang
ment terhadap Loyalitas Pelanggan Bisnis digunakan adalah metode survey. Menurut
Singarimbun jika suatu penelitian ingin
menjelaskan hubungan kausal antar
Berdasarkan uraian pada kajian
variabel-variabel pengujian hipotesa, maka
pustaka di atas, maka dapat dikemukakan
penelitian ini disebut penelitian penjelasan
hipotesis penelitian ini sebagai berikut:
(explanatory research). Tipe penyelidikan
”Customer relationship management
dalam penelitian ini adalah kausalitas yaitu
berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan
tipe penyelidikan yang menyatakan adanya
bisnis”
kerterkaitan antara variabel bebas yaitu
Mengingat sifat penelitian ini adalah
Customer Relationship Mangement (CRM)
deskriftif dan verifikatif melalui
terhadap Loyalitas Pelanggan Bisnis
pengumpulan data di lapangan, maka
berdasarkan hubungan sebab akibat.
metode panelitian yang digunakan dalam
Unit analisis dari penelitian ini adalah
penelitian ini adalah metode survey.
Pelangga bisnis PT. Frisian Flag Indonesia
Metode survey yaitu pengumpulan data
yang berada diwilayah Bandung dan Cimahi,
yang dilakukan terhadp obyek dilapangan
yang terdiri dari 14 rayon di wilayah
dengan mengambil sampel dari suatu
Bandung dan 4 rayon diwilayah Cimahi.
populasi dengan menggunakan kuesioner
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 250

H a l a m a n 142
Dadang Munandar Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1

pelanggan dari 4817 pelanggan sebagai dalam hal ini pelanggan bisnis PT. Frisian
populasi. Teknik pengambilan sampel Flag Indonesia wilayah Bandung dan
menggunakan Stratified Propotional Cimahi. Kuesioner disusun secara tertutup
Random Sampling Methods. dalam bentuk skala likert.
Melakukan observasi yaitu pengumpulan
Operasionalisasi Variabel data dilakukan dengan mengamati
kegiatan perusahaan secara langsung
Sebagaimana dikemukakan oleh yang berhubungan dengan masalah yang
Sekaran, Uma (2000:178) bahwa diteliti.
“operationalizing or operationally defining a Melakukan wawancara, dilakukan dengan
concept to render it measurables, is done by pihak-pihak terkait yang berkompeten,
looking at the behavioral dimensions, facets dengan harapan dapat melengkapi data-
or properties denoted by the concept”. data yang diperlukan dalam penelitian.
Sesuai dengan tujuan penelitian, yaitu:
Menguji Pengaruh Customer Relationship
Pengujian Data
Management Terhadap Loyalitas Pelanggan
Mengingat pengumpulan data
Bisnis, dengan demikian terdapat 2 (dua)
dilakukan dengan menggunakan kuesioner,
variabel dalam penelitian ini, yaitu : (1)
maka kesungguhan responden dalam
Customer Relationship Management (2)
menjawab pertanyaan-pertanyaan
Loyalitas Pelanggan.
meruapakan hal yang sangat penting dalam
penelitian. Sesuai dengan standar
Customer Relationship Mangement
pembuatan instrumen, bahwa sebelum
instrumen digunakan sebagai alat uji
1. (CRM) Pengelolaan dan pelaksanaan
penelitian, maka harus diujicobakan terlebih
strategi yang terpadu dalam
dahulu. Oleh karena itu, untuk mengetahui
mendapatkan, mempertahankan,
tingkat keandalan atau kepercayaan
dan berteman dengan pelanggan
instrumen penelitian dalam penelitian ini,
selektif untuk menciptakan nilai yang
penulis melakukan uji coba kepada 50
superior bagi perusahaan dan
responden.
pelanggan (Sheth, Parvatiyar dan
Shainesh, 2002:6), meliputi : (1)
Continuity Marketing,(2) One to one Uji Validitas (Test of Validity)
Marketing, (3) Partnering Program
2. Loyalitas pelanggan adalah Hasil uji validitas instrumen
Pembelian ulang konsumen terhadap penelitian menunjukkan bahwa tidak
produk, tidak tertarik dengan produk terdapat satupun nilai di bawah batas
pesaing, melakukan pembelian di koefisien korelasi 0,4140. Hal ini berarti
luar lini produk dan memberikan menunjukkan bahwa seluruh pertanyaan
informasi yang positif terhadap yang dibuat dalam kuesioner penelitian
perusahaan (Griffin, 2002:31), secara keseluruhan adalah valid. Karena
meliputi (1) Repeat Purchase alat ukur validitas yang tinggi berarti
(Pemesanan ulang), (2) Refers others mempunyai varian kesalahan yang kecil,
(penciptaan prospek), (3) Across sehingga memberikan keyakinan bahwa
product (memesan berbagai lini data yang terkumpul merupakan data yang
produk) Immunity (kekebalan dapat dipercaya.
terhadap pesaing)

Teknik Pengumpulan Data Uji Reliabilitas (Test of Reliability)

Menyebarkan kuesioner, Kuesioner yang Uji reliabilitas data penelitian ini


disebarkan kepada responden penelitian, mengunakan koefisien Wert-Linn Joreskog

H a l a ma n 143
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1 Dadang Munandar

(pc) secara bersama-sama dengan bisnis diketahui skor tertingginya


Cronbach Alpha, diperoleh kesimpulan 22,32 dan skor terendah 4,batas
bahwa Semua indikator/item kuesioner atas 22,32 dan batas bawah 4.
diperoleh nilai koefisien alpha lebih dari Selisih antara batas atas dan batas
0.70. Oleh sebab itu instrumen penelitian ini bawah 18,32/4 ini menunjukkan
layak digunakan sebagai alat uji karena rentang, dari rentang inilah dapat
selain valid juga reliabel, artinya memiliki dibagi ke dalam empat kelompok
konsistensi pengukuran apabila dilakukan tahapan loyalitas pelanggan (Repeat
pengukuran kembali terhadap gejala yang Customers, Clients, Advokats,dan
sama. Partner), karena penelitian dilakukan
terhadap pelanggan bisnis, maka
PEMBAHASAN HASIL tahapan loyalitas dimulai dari Repeat
Customers.
Hasil analisis Deskriptif

1. Secara keseluruhan Program


Manajemen Hubungan Pelanggan
(Continuity Marketing, One to one
Marketing, Partnering Program) yang
Partner
dilaksanakan oleh PT. Frisian Flag (0,8%)
Indonesia wilayah Bandung dan Ci-
mahi termasuk dalam klasifikasi Cu-
Advocates
kup baik, artinya tingkat prestasi ( 33,60 %)
hubungan dengan pelanggan yang
dilakukan perusahaan selama ini Clients
masih harus lebih ditingkatkan kem- ( 86,00 %)

bali,karena tingkat persaingan di pa-


sar sangat ketat, pesaing-pesaing Repeat Customers
( 100 %)
perusahaan selama ini terus mening-
katkan hubungan lebih dekat lagi
dengan pelanggan bisnis.
Gambar 3.
2. Loyalitas pelanggan adalah
Piramida Loyalitas Pelanggan Bisnis
komitmen untuk bertahan secara
mendalam untuk melakukan
pembelian ulang atau berlangganan Hasil Uji Hipotesis
kembali produk atau jasa terpilih
secara konsisten di masa yang akan Hipotesis dalam penelitian ini dinyatakan
datang, meskipun pengaruh situasi bahwa ”Customer Relationship
dan usaha-usaha pemasaran Management Berpengaruh terhadap
mempunyai potensi untuk Loyalitas Pelanggan Bisnis”
menyebabkan perubahan perilaku Hasil analisis membuktikan bahwa H1
(Oliver, 1997:392). Loyalitas diterima dan menolak Ho. Hasil analisis uji
pelanggn bisnis dapat hipotesis dapat dilihat pada Gambar 4.
diklasifikasikan ke dalam tujuh
tahapan mulai dari suspect, prospect,
Customers, Client, Advokat,dan
Partner (Nigel Hill). Untuk
mendapatkan klasifikasi tahapan
loyalitas yaitu dimulai dengan
mencari skor tertinggi ideal dan skor
terendah. Dari jawaban pelanggan

H a l a m a n 144
Dadang Munandar Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1

0.421

X1
0.503 X2

0.589 X3
0.7607

0.363 X4 0.7047

0.6406

0.404 X5 0.7979
Y9
0.2897
0.7717
0448 0.8428
0.400 X6 0.7743 CRM CL 0.8609
Y10 0.2588
0.7140
0.8012 Y11
0.7726 0.3580
0.490 X7 0.7517

0.7523 Y12
0.4030
0.435 X8 0.6861

0.7088

0.434 X9

0.529 X10

0.497 X11

Chi-Square=975.33, df=227, P-value=0.00000,

Gambar 4.
Diagram Jalur
Besarnya Pengaruh Customer Relationship Management (CRM)
terhadap Loyalitas Pelanggan Bisnis (CL)

Hasil pengujian hipotesis membuktikan Besar pengaruh Customer Relationship


bahwa customer relationship management Management secara langsung terhadap
(CRM) berpengaruh signifikan terhadap Customer Loyality sebesar (0.4822)2 =
loyalitas pelanggan bisnis, dengan 0.2325, jadi berdasarkan data dari hasil
besarnya pengaruh sebesar 0.4822, hal ini penelitian di ketahui bahwa 23.25%
menunjukkan bahwa sebesar 23% variansi perubahan yang terjadi pada Customer
dari loyalitas pelanggan bisnis dapat Loyality perusahaan secara langsung
dijelaskan oleh pelaksanaan program disebabkan oleh adanya perubahan pada
customer relationship management, kinerja Customer Relationship
sedangkan 77% dipengaruhi oleh variabel- Management. Apabila berpedoman pada
variabel lain diluar model. hasil pengujian maka secara statistik
Besar koefisien dari Customer pengaruh Customer Relationship
Relationship Management terhadap Management terhadap Customer Loyality
Customer Loyality sebesar 0.4822 dengan adalah signifikan, dimana t-hitung (4.0011)
arah positif, artinya semakin baik kinerja lebih besar dari 1.96.
Customer Relationship Management pada
perusahaan akan membuat Customer
Loyality semakin meningkat.

H a l a ma n 145
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1 Dadang Munandar

KESIMPULAN perlu terlebih dahulu melaksanakan


Customer Relationship Management.
Hasil analisis dan pembahasan tentang Temuan tersebut juga menunjukkan
pengaruh customer relationship bahwa semakin baik Customer
management terhadap nilai dan loyalitas Relationship Management
pelanggan bisnis yang didasarkan pada dilaksanakan oleh perusahaan maka
data hasil survei terhadap 250 pelanggan akan semakin meningkat loyalitas
bisnis perusahaan yang tersebar di Wilayah para pelanggan bisnis perusahaan.
Bandung dan Cimahi diperoleh kesimpulan Hal ini menunjukkan loyalitas
secara deskriptif sebagai berikut: pelanggan lebih perlu mendapat
1. Customer Relationship Management perhatian perusahaan, karena pada
yang dilaksanakan oleh perusahaan, akhirnya loyalitas akan
termasuk dalam kategori cukup baik. mempengaruhi kinerja perusahaan.
Hal tersebut mengindikasikan bahwa
perusahaan telah cukup baik DAFTAR PUSTAKA
melakukan pemberian pelayanan
yang berkelanjutan untuk mengikat Brown, Stanley A. 2000. Customer
pelanggan (Continuity Marketing), Relationship management : A
pendekatan secara individual Strategic imperative in the World
berdasarkan pemenuhan kebutuhan of E-Business. John Wiley &
dan keinginan pelanggan (One to One Sons : Canada.
Marketing), serta hubungan Cravens, Devid W., 2000, “Strategic
kerjasama perusahaan dengan Marketing”, 6th Edition. United
perusahaan penyedia produk/jasa Statets of America: The McGraw-
lain dalam mengikat pelanggan di Hill, Inc.
luar lini produk perusahaan, baik Griffin, Jill. 2002. Customer loyalty: How to
yang berada di dalam maupun diluar Earn it, How to keep it. New and
perusahaan (Partnering Program). Revised Edition. McGraw-Hill:
2. Loyalitas pelanggan bisnis Kentucky.
perusahaan termasuk dalam kategori Hill, Nigel. 1996. Handbook of Customer
client yaitu pelanggan yang berulang Satisfaction Measurement.
yang telah memiliki sikap loyal Grower: England.
terhadap perusahaan dan
mendukung perusahaan secara pasif Kotler, Phillip & Keller, Kevin Lane 2006,
sebesar 86,00% Marketing Management, Twelfth
3. Customer Relationship Management Edition, Prenctice-Hall, New
berpengaruh positif dan signifikan Jersey.
terhadap Loyalitas Pelanggan Natsir, 1998, Metode Penelititan, Ghalia
bisnis, dengan besar pengaruh Indonesi, jakarta
0.4822, jadi berdasarkan data dari Singarimbun, Masri. 1995. Metode dan
hasil penelitian di ketahui bahwa Proses Penelitian. Metode
23.25% perubahan yang terjadi pada Penelitian Survei. Masri
customer loyality perusahaan secara Singarimbun dan Sofian Effendi
langsung disebabkan oleh adanya (Editor). Edisi Revisi. LP3ES. p. 1-
perubahan pada pelaksanaan 15.
Customer Relationship Management. Slater, S.F. & Narver J.C., 1994b, “Market
Dengan demikian pengaruh Orientation, Customer Value, and
customer relationship management superior performance
terhadap customer loyality sebesar relationship?”, Business Horizons,
23.25%. Hal ini berarti bahwa untuk March-April, pp22-28.
meningkatkan loyalitas pelanggan Sheth, Jagdish N, Atul Parvatiyar & G.

H a l a m a n 146
Dadang Munandar Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1

Shainesh, 2002. Customer


Relationship Management:
Emerging Concepts, Thools, and
Application. New Delhi: Tata-
McGrawHiIl.
Storbacka, Kaj dan Jarmo R. Lehtinen,
2001, Customer Relationship
Managment: Creating Competitive
Advantage through Win-Win
Relation Strategis, McGraw-Hill,
Singapore
Vanessa Gaffar,2005 Hubungan
Manajemen Pelanggan dan
Hubungan Pemasaran
Masyarakat Serta Pengaruhnya
Terhadap Nilai Dan Loyalitas
Pelanggan, Pasca Sarjanan
UNPAD, Bandung.

H a l a ma n 147
Majalah Ilmiah UNIKOM Vol.7, No. 1

H a l a m a n 148

Anda mungkin juga menyukai