Anda di halaman 1dari 26

KULIAH KERJA NYATA

BERSAMA UMJ MENCIPTAKAN GENERASI PRODUKTIF


MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARATAKAT GUNA
TERHUJUDNYA MASYARAKAT MADANI

PELATIHAN METODE CARA MUDAH HAFAL AL-QURAN


SANTRI DI AL-WAFI ISLAMIC BOARDING SCHOOL BOGOR

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN:


ADLAN FAUZI LUBIS S.Pd.I M.Pd.I

DISUSUN OLEH:
MOH. AMINULLAH
2018200034

KELOMPOK KKN 72

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKATRA

2021
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Pelatihan metode cara mudah hafal al-quran santri di Al-Wafi


Islamic Boarding School Bogor

Jenis Kegiatan *: Pelatihan / : Pelatihan


Pendampingan / Baksos / Penyuluhan /
Lainnya

Lokasi Kegiatan : Al-Wafi Islamic Boarding School Bogor

Nama Mitra : Pesantren al Wafi

Jenis Mitra* (IKM/Panti asuhan: Yayasan


/ LPCR/lainnya)

Alamat Mitra : Jl. Raya Pengasinan Kelurahan Pengasinan Kecamatan


Pengasinan Kec.Sawangan Kota Depok Jawa Barat. 16518

Nama Ketua Pelaksana : Moh.Aminullah


Nim : 2018200034
Fakultas/Prodi : Ilmu Hukum
DPL
Nama DPL : Adlan Fauzi Lubis S.Pd.I., M.Pd.I
NIDN DPL : 0325059101
Fakultas/Prodi : Fakultas Agama Islam / Pendidikan Agama Islam

Laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMJ ini diperiksa dan disetujui oleh Dosen
Pembimbing pada hari , Tanggal :

Mitra KKN berbasis Online Dosen Pembimbing

( Usradz Yusuf Bani ) (Adlan Fauzi Lubis S.Pd.I, M.Pd.I )


DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN..............................................................................2
DAFTAR ISi....................................................................................................3
KATA PENGANTAR........................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................6
A. Pengertian............................................................................................ 6
B. Tujuan.................................................................................................. 7
C. Manfaat................................................................................................ 8
D. Waktu danTempat Pelaksanaan............................................................ 9
BAB II PROFIL MITRA ...................................................................................10
A. Sejarah Singkat Desa Lokasi Kuliah Kerja Nyata................................... 10
B. KeadaanGeografi,Ekonomi,Sosial,Keagamaan,danBudaya................... 10
C. DenahDesa.......................................................................................... 11
D. Peraturan/TataTertibDesa................................................................... 11
E. Kondisi LPCRM..................................................................................... 12
F. Profi lMitra KKN................................................................................... 12
G. Permasalahan Mitra dan perencanaan program solusi......................... 13
BAB III METODE PELAKSANAAN .................................................................. 14
A. Perilaku/Metode/JenisKegiatan.......................................................... 15
B. Peserta Kegiatan................................................................................. 16
C. Tahapan Kegiatan bagi mitra............................................................... 16
D. Perilaku Evaluasi Kegiatan .................................................................. 17
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .............................................................. 18
A. Pelaksanaan Program ......................................................................... 19
B. Hasil Evaluasi Pelaksanaan ................................................................. 19
BAB V KESIMPULAN ................................................................................... 20
A. Kesimpulan ........................................................................................ 21
B. Saran ................................................................................................. 23
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 24
LAMPIRAN .............................................................................................................. 25
KATA PENGANTAR

Assalamualikum..

Syukur Alhamdulillah kami haturkan kehadirat Allah SWT yang telah


senantiasa melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya yang sangat besar
sehingga kami dapat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Online UMJ 2021
yang diselengarak di Daerah domisilis tempat tinggal masing-masing yaitu di
pondok pesantren al wafi islamic boarding school , Kota Bogor sesuai rencana dan
program kerja dapat terlaksana dengan lancar.

Sholawat beriring salam semoga senantiasa tercurahkan kepada suri


tauladan kita Nabi Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari zaman
kegelapan menuju zaman yang terang benderang penuh dengan ilmu pengetahuan
ini. Tidak terasa pelaksanaan KKN yang telah kami laksanakan di daerah tempat
tinggal saya yaitu di al wafi islamic boarding school, Kota Bogor telah selesai.
Banyak hal yang saya dapatkan selama berada disana, seperti bertambahnya
pengalaman, ilmu, dan juga saudara. Sikap masyarakat yang menghargai,
membimbing, dan sangat membantu dalam setiap kegiatan sangatlah memotivasi
kami untuk melaksanakan semua program kerja dengan sebaik-baiknya.

Laporan ini menyajikan gambaran secara umum mengenai kondisi yang ada
di al wafi islamic boarding school. Selain itu, dalam laporan ini kami juga
menguraikan program-program kerja yang diadakan dan terlaksana di berbagai
bidang selama pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kami menyadari bahwa
kelancaran program KKN yang kami capai bukanlah semata-mata karena
kemampuan kami sendiri, tetapi karena karunia Ilahi dan bantuan dari berbagai
belah pihak, baik dari Panitia Pelaksana Kuliah Kerja Nyata Universitas
Muhammadiyah Jakarta,

Pimpinan-pimpinan Rektorat UMJ, Teman-teman KKN ONLINE UMJ


Kelompok 72, Pada kesempatan kali ini kami banyak mengucapkan terima kasih
yang tak terhingga atas doa, dukungan, bantuan, arahan, bimbingan serta motivasi
kepada:

1. Dr. Ma’mun Murod, M.Si. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta


yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan KKN.

2. Dr.lusi Andriyani,SIP.,M,Si selaku Ketua Pelaksana kegiatan KKN UMJ 2021.

3 . Adlan Fauzi Lubis S.Pd.I, M.Pd.I Dosen Pembimbing Lapangan KKN UMJ
Kelompok 41 yang telah membimbing, mengarahkan dan meluangkan waktunya
dalam proses kegiatan KKN.

4.ustad yusuf bani, selaku Ketua kedisiplinan. Al wafi yang telah membantu dan
melancarkan kegiatan KKN.

5. Seluruh santri sekitar yang tetelah membantu dan melancarkan kegiatan KKN

7. Rekan-rekan KKN UMJ Kelompok 72 yang telah bekerja sama menyelesaikan


program kerja dengan penuh dedikasi demi suksesnya kegiatan KKN. Semoga
kebaikan santri santri mendapatkan balasan yang sesuai dari Allah SWT. Kami
menyadari bahwa laporan ini masih mempunyai banyak kekurangan, maka kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Akhir
kata, semoga laporan ini dapat menjadi inspirasi adik-adik tingkat dan diterima
sebagai amel sholeh.

Jakarta, 5 Juli 2021


BAB 1

PENDAHULUAN

A. PENGERTIAN

Kuliah Kerja Nyata merupakan proses pembelajaran bagi


mahasiswa S1 Universitas Muhammadiyah Jakarta yang dikembangkan
melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai segi
kehidupan bermasyarakat. Pelaksanaan KKN ditujukan untuk menumbuh
kembangkan empati dan kepedulian civitas akademika UAD terhadap (1)
berbagai permasalahan yang riil dihadapi masyarakat dan (2) pembangunan
& membantu usaha masyarakat berkelanjutan yang diperlukan untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan
masyarakat yang sesuai yang sebenar-benarnya.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu program yang harus
ditempuh oleh mahasiswa di perguruan tinggi. Program tersebut
dilaksanakan sebagai implementasi dari salah satu Catur Dharma Perguruan
Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. Karena perguruan tinggi merupakan
lembaga yang mempersiapkan generasi yang cerdas secara intelektual dan
terampil maka perlu dibekali kemampuan beradaptasi dan berperan aktif
dalam kehidupan bermasyarakat. Pada dasarnya Kuliah Kerja Nyata (KKN)
merupakan bentuk pengabdian nyata mahasiswa kepada masyarakat.
Setelah mendapatkan materi perkuliahan yang senantiasanya dapat berguna
didalam lingkungan masyarakat itu sendiri.Dalam kegiatan pengabdiannya
pada masyarakat, mahasiswa memberikan pengalaman ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan agama untuk memberikan pengarahan agar dapat
memecahkan masalah dan menanggulanginya secara tepat. Selain itu,
pembenahan sarana dan prasarana merupakan kegiatan yang dilakukan serta
menjadi program kerja bagi mahasiswa.

KKN tahun 2021 ini merupakan KKN berbasis online dimana


pendaftaran, pelaporan, pembimbingan dosen DPL, monitoring evaluasi,
luaran berbasis web www.kkn.umj.ac.id. Mahasiswa dapat melakukan
KKN dari domisilinya dan membentuk kelompok berdasarkan berbagai
disiplin keilmuan dalam membantu masyarakat melalui program
pemberdayaan berbasis online. mahasiswa membantu pembangunan dalam
masyarakat/ pemberdayaan masyarakat .Terletak di Daerah sawangan, jalan
pengasinan.

B. TUJUAN
Tujuan utama KKN diarahkan kepada 3 aspek utama yang meliputi
pengembangan kepribadian mahasiswa, pengembangan kelembagaan dan
pengembangan masyarakat.

1. Agar perguruan tinggi menghasilkan sarjana sebagai penerus


pembangunan yang lebih menghayati permasalahan yang sangat
kompleks yang dihadapi masyarakat dalam pembangunan dan belajar
menanggulangi permasalahan tersebut secara pragmatis dan
interdisipliner. Hal ini erat kaitannya dengan pengembangan
kepribadian mahasiswa (personality development).

2. Untuk lebih mendekatkan perguruan tinggi kepada masyarakat, dan


lebih menyesuaikan keberadaan pendidikan tinggi kepada tuntutan
pembangunan (institutional development).

3. Membantu pemerintah dalam percepatan laju pembangunan dan


mempersiapkan kader-kader pembangunan di pedesaan (community
development).

Secara Umum KKN mempunyai tujuan sebagai berikut:

1. Mahasiswa mempunyai pengalaman bekerja yang berharga melalui


keterlibatan dalam masyarakat yang secara langsung menemukan,
merumuskan, memecahkan, dan menanggulangi masalah pembangunan
secara pragmatis dan interdisipliner;
2. Mahasiswa dapat berfikir berdasarkan ilmu, teknologi dan seni dalam
upaya menumbuhkan, mempercepat gerak serta mempersiapkan kader-
kader pembangunan;
3. Agar Perguruan Tinggi dapat menghasilkan sarjana pengisi
teknostruktur dalam masyarakat yang lebih menghayati kondisi, gerak
dan permasalahan yang kompleks yang dihadapi oleh masyarakat dalam
melaksanakan pembangunan. Dengan demikian tamatan Perguruan
Tinggi secara relatif menjadi siap pakai dan terlatih dalam
menanggulangi permasalahan pembangunan secara lebih pragmatis dan
interdisipliner;
4. Meningkatkan hubungan antara Perguruan Tinggi dengan pemerintah
daerah, instansi teknis dan masyarakat, sehingga Perguruan Tinggi
dapat lebih berperan dan menyesuaikan kegiatan pendidikan serta
peneliiannya dengan tuntutan nyata dari masyarakat yang sedang
membangun;

C. MANFAAT
Mitra
Mitra KKN sangat mengaprisisasi dengan adanya program metode
peningkatan cara menghafal Quran ini,karna dengan sosialisasi ini santri
santri sudah mulai semangat lagi,paham lagi,dan bertambahnya cita cita
sebagai orang yang hafidzul Qur’an.

Mahasiswa

a. Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa tentang:


b. Menambah wawasan/ pengetahuan mahasiswa tentang bagaimana cara mudah
menghafal Quran
c. Mengetahui cara membantu para santri-santri agar mudah dalam menghafal
quran
.D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN

Pelaksaan KKN dilakukan pada Tanggal 1 Juli 2021 sampai dengan


1 agustus 2021 yang dilaksanakan di daerah sawangan pengasinan,
khususnya di pesantren al wafi Islamic boarding school.
BAB II
PROFIL MITRA

A. Sejarah singkat mitra kkn berbasis online


Umumnya, suatu pondok pesantren berawal dari adanya seorang kiai di
suatu tempat, kemudian datang santri yang ingin belajar agama kepadanya.
Setelah semakin hari semakin banyak santri yang datang, timbullah inisiatif
untuk mendirikan pondok atau asrama di samping rumah kiai. SMA AL WAFI
ISLAMIC BOARDING dibangun di atas tanah seluas 3.405 M2 dengan persil
nomer 23.D.I Kohir No. 964, surat ukur tanah Gs. No. 1186/1977. Peletakan
batu pertama pembangunan SMA al wafi ini dilakukan oleh Gubernur Jawa
Barat Bapak Ahmad Heryawan pada Hari Jumat tanggal 03 Februari tahun
2017. Tanah tempat di dirikannya SMA Al Wafi ini adalah merupakan tanah
wakaf yang diserahkan oleh Ibu Lusmiati Loebis yang lahir di Solo, 06 Januari
1939 dengan akta ikrar wakaf nomer KK.10.01/39/BA.03/82/XI/2011 di depan
Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Tajurhalang.

SMA AL WAFI ISLAMIC BOARDING adalah lembaga pendidikan


yang berada di bawah naungan Yayasan Al-Sudais Indonesia yang didirikan
pada tanggal 21 Desember tahun 2016 dengan akta pendirian no.12 di depan
Notaris Eva Junaida, Sarjana Hukum. Yayasan ini sudah tercatat pada
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan dikuatkan dengan surat no.
AHU-0046994.AH.01.04.

B. Keadaan Geografi, Sosial, Ekonomi dan Budaya


Keadaan sosial di al wafi begitu sangat baiknya,baik dari ustad ke
santri,santri ke yayasan,ustad ke walisantri,bahkan dari walisantri itu juga
untuk sosialisasinya baik,baik dengan ustad-ustad maupun dengan yayasan.

Ekonomi dari al wafi,pesantren al wafi tahun ini kebanyakan dari


walisan menengah ke atas,sedangkan tahun kemaren dari menengah
kebawah.tetapi di al wafi juga menyiapkan beasiswa bagi santri-santri yang
kurang mampu maupun yang berprestasi.

Ditempat mitra khususnya di sawangan pengasinan mempunyai budaya


atau etika yang sangat baik,misalkan santri-santri kalau ketemu dengan
ustadnya harus salam,harus jalannya sedikit nunduk,dan disaat halaqoh etika
santri tidak boleh selonjoran dan harus duduk bersila atau tidak boleh kaki lebih
tinngi dari al quran disaat halaqoh.

C. Denah lokasi mitra kkn


D. TENTANG PERATURAN / TATA TERTIB DIMITRA
ONLINE
 menjaga akhlakul karimah sesuai syariat islam
 menjaga nama baik al wafi
 selalu mentaati tata tertip dan peraturan al wafi
 mengamalkan sunah amaliah sehati hari
 turut menjaga keamanan,ketertiban,dan ketentraman,dan lingkungan al
wafi
 menghormati dan bersikap sopan terhadap semua elemen yang ada di al
wafi meliputi mudir,asatidzah,musyrif,karyawan,dan pegawai.
 mengikuti kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan al wafi
 dilarang keras merokok untuk semua civitas al wafi
 santri tidak boleh bawa hp
 semua civitas al wafi diwajibkan berbahasa arab
 tidak boleh makan di kamar
 tidak boleh keluar masuk di masa pandemi ini
 walisantri dilarang mengerim makanan basah
 dilarang menerima pemberian wali santri

E. Kondisi LPCRM

Kondisi al wafi Islamic boarding school ada dibelakang alfa mart dan
sangat dengen jalan raya parung.

Untuk lokasi Lembaga Pengembangan Cabang Ranting Muhammadiyah itu


sendiri di daerah tersebut tidak ada keberadaaanya atau belum ada cabang yang
sampai ke lokasi tersebut
F. Profil mitra KKN
AL WAFI ISLAMIC BOARDING SCHOOL: Jl. Raya pengasinan No.
1 RT 02, RW 02 sawangan, depok jawa barat,.jumlah santri-santri ada 499 dan
jumlah ustad-ustad dan karyawan ada 103.

Adapun visi al wafi adalah mendidik dan membentuk generasi muslim


yang memiliki kesadaran yang tinggi kepada Agama Islam dan memiliki sikap
positif kepada globalisasi dengan bekal Al-Quran dan As-Sunnah sesuai
permahaman As-Salaf Ash-Sholeh merupakan upaya WIBS sebagai bentuk
khidmah kepada Islam dan kaum muslimin.

G. Permasalahan Mitra dan perencanaan program solusi

Permasalahannya adalah dikarenakan al wafi belum mempunyai metode


cara menghafal quran bagi santri-santri tahfidz,maka saya saya mengisi
program metode peningkatan cara mudah hafal Qur’an.
BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. POLA/METODE/JENIS KEGIATAN
Pengabdian Masyarakat , Mengajar Dan Menghafal Al-Quran saya mengajar
tahfidz di al wafi dengan menerapkan metode 3T+M kepada santri-
santri.sebelumhalaqoh dimulai santri-santri harus sholat jamaah dan zikir yang
sudah nabi ajarkan setelah itu baru santri-santri halaqoh,dari habis sholat magrib
sampe azan isyak,adapun halaqoh pagi adalah dari setelah sholat jamaah kemudian
membaca al ma’surat dilanjut dengan halaqoh.dalam halaqoh saya menerapkan
metode menghafal Qur’an dengan 3T+M,adapun metodenya sebagai berikut.

1. Talqin atau Tasmi’

Talqin berarti seorang Ustadz membacakan al-Quran untuk kemudian diikuti


oleh para muridnya.

Jika anda tidak memiliki Ustadz yang dapat membacakan kepada Anda,
mendengarkan bacaan al-Quran dari rekaman juga dapat menjadi salah satu
alternatif.

Meskipun alternatif tersebut tidak sebagai sebaik jika anda berhadapan dengan
ustadz secara langsung. Karena jika anda berhadapan langsung dengan Ustadz,
maka bacaan anda yang salah saat mengikuti bacaan, dapat langsung dikoreksi.

Adapun tasmi’ berarti seorang murid membaca al-Quran untuk didengarkan


oleh ustadz.

2. Tafahhum

Arti dari tafahhum adalah memahami arti dari bacaan Al-Quran yang akan
dihafal. Tentunya tidak semua orang harus melalui tahapan ini dalam
menghafal. Yang dianjurkan untuk memahami al-Quran saat menghafal adalah
mereka yang berusia remaja serta dewasa.
2. Tikrar

Tikrar berarti mengulang-ulangi bacaaan hingga hafal.

Caranya ?

Baca ayat pertama hingga 10-20 kali hingga hafal

Lalu baca ayat kedua sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Baca ayat pertama + kedua sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Lalu baca ayat ketiga sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Kembali baca ayat pertama + kedua + ketiga sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Dan seterusnya

4. Muraja’ah

Setelah hafal, ulangi kembali bacaan tersebut. Inilah yang dimaksud dengan
muraja’ah.

Muraja’ah sangat penting karena muraja’ah inilah yang akan melekatkan


hafalan secara lebih kuat ke dalam benak kita.

B.PESERTA KEGIATAN
Dalam program ini saya melibatkan santri-santri halaqoh saya sebanyak 15
santri dan melibatkan ustad-ustad juga,karna program ini saya bukan hanya
mengajarkan di halaqoh saja,tetapi langsung mengisi di atas mimbar masjid agar
metode yang saya sampaikan ini bisa menyeeluruh untuk seluru santri-
santri.peningkatan cara mudah menghafal Quran,saya mengadakan program ini
karna masih banyak santri santri yang masih mengalami kesusahan dalam
menghafal Quran sehingga saya mengadakan program ini yang berada di pesantren
al wafi.Dan ustad-ustad yang mengajar tahfidz di al wafi ini ada 31 satu orang.
C.TAHAPAN KEGIATAN BAGI MITRA

1. Saya melaksanakan program ini dari tanggal 12 juli sampe tanggal 16 juli,saya
melakukan program ini dari hari senin-jumat,karna jumat dan sabtu kegiatan santri-santri
hanya fokus ke eskul,baik bela diri atau berkuda dan lain.adapun tahapan saya mengadakan
program ini di sore harinya saya menyuruh santri-santri makan,dan setelah makan dilanjut
mandi,setelah itu dilanjut berangkat ke masjid untuk sholat magrib,setelah sholat
magrib,santri-santri zikir yang sudah nabi ajarkan,setelah zikir santri-santri langsung sholat
sunah ba’diyah,setelah sholat sunah santri-santri langsung bergegas ke halaqoh masing-
masing.dan dihalaqoh Quran sampe azan isyak,dan halaqohnya juga ada di waktu subuh
setelah sholat subuh dilanjut zikir pagi atau al ma’surat,setelah al ma’sura santri-santri
langsung bergegas ke halaqoh masing-masing sampe jam 06:15.dan begitupun seterusnya
sampe setiap hari.adapun kegiatan santri-santri dari jam 08:00-15:00 adalah KBM di
sekolah

2.dan saya selama program kkn saya juga Membantu para obe atau karyawan yang
setiap hari membagikan makan kepada santri,sehingga saya sangat berharap dengan
bantuan ini bisa meringankan para karyawan atau obe ini. . dan Kegiatan ini
dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19. Dan Bersosial Distancing.

3.Mengadakan diskusi langsung kepada santri santri setelah mereka


mengaplikasikan materi materi yang di dapat disaat sosialisi cara mudah menghafal
quran.dan alhamdulillah santri santri sudah membuktikan cara mudah menghafal
qurannya.

D. Evaluasi Kegiatan
Dari evaluasi ini Alhamdulillah dari santri-santri sudah merasakan
manfaat dari metode yang yang berikan,santri-santri sudah mulai mudah dalam
menghafalnya dan sudah tidak lagi males dan bosen,karna biaasanya santri-santri
males bukan berarti tidak punya semangat,tetapi santri males biasanya karna factor
susah dalam menghafalnya,dan Alhamdulillah berkat metode yang saya ajarkan
santri sudah mulai mudan dan senang dalam menghafalnya.
BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A.PELAKSANAAN PROGRAM

Pada tanggal 12 juli khususnya setelah sholat magrib saya mengajarkan


kepada santri-santri metode cara menghafal AL QUR’AN .dalam pelaksanaan ini saya
melibatkan 15 santri dan 1 ustadz sebagai pemantau sekaligus sebagai cameramen.

Pada tanggal 14 juli saya membantu karyawan al wafi khususnya yang bekerja
memberikan makan atau membagikan lauk pauk kepada santri-santri maupun ustadz .
Pada tanggal 15 juli saya mengadakan sosialisasi langsung kepada santri terkait
metode-metode yang sudah saya ajarkan pada tanggal 12.ternyata alhamdsulillah
santri-santri sudah banyak yang mempraktekannya dan hasilnya kuar biasa,santri-
santri mengatakan sangat ampuh dan bermanfaat metodenya.

B. EVALUASI HASIL PELAKSANAAN

Yang harus saya evaluasi dari program saya ini khususnya dalam tahfidz
ini adalah terlalu banyaknya santri-santri dalam halaqoh,karna setiap ustadz
mengampu 15 santri bhakna ada yang 18 santri.dengan terlalu banyaknya santri di
halaqoh ini bisa menghambat setoran santri,karna tidak mungkin dalam waktu satu
jam santri sudah bisa menyetorkan hafalannya karna terlalu banyak
mengantri.karna santri-santri dalam halaqoh bukan hanya menyetorkan hafalan
tetapi ada juga yang masih menghafal atau memperlancar hafalannya.
Hambatanya juga ada di diri santri masing-masing,karna tidak semua
santri-santri mempunyai semangat yang sama.dengan ada santri yang males
malesan jadi di halaqoh terhambat untuk penyetoran hafalannya,karna semua santri
diwajibkan setoran.
BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Program kegiatan pengabdian masyarakat ini dijalankan untuk mengatasi


beberapa permasalahan yang dihadapi oleh pesantren al wafi Islamic boarding schoolyang
berada di rt 02 rw 02 sawangan pengasinan depok jawa barat.

Mitra yang merasa mempunyai permasalahan-permasalahan di pesantren


khusunya di dalam tahfidz ,sehingga saya memberikan beberapa metode untuk bisa
mengatasi permasalahan yang di tahfidz khusunya santri-santri yang masih merasa sangat
kesusahan dalam menghafal bahkan santri merasakan malas dan bosan menghafal karna
mungkin diakibatkan oleh kesusahan dalam menghafal sehingga semangat santri-santri
menurun.adapun metode-metode yang saya berikan kepada santri-santri agar mudah
menghafal adalah:

1.Talqin atau Tasmi’

Talqin berarti seorang Ustadz membacakan al-Quran untuk kemudian diikuti


oleh para muridnya.

Jika anda tidak memiliki Ustadz yang dapat membacakan kepada Anda,
mendengarkan bacaan al-Quran dari rekaman juga dapat menjadi salah satu
alternatif.

Meskipun alternatif tersebut tidak sebagai sebaik jika anda berhadapan dengan
ustadz secara langsung. Karena jika anda berhadapan langsung dengan Ustadz,
maka bacaan anda yang salah saat mengikuti bacaan, dapat langsung dikoreksi.

Adapun tasmi’ berarti seorang murid membaca al-Quran untuk didengarkan


oleh ustadz.
2.Tafahhum

Arti dari tafahhum adalah memahami arti dari bacaan Al-Quran yang akan
dihafal. Tentunya tidak semua orang harus melalui tahapan ini dalam
menghafal. Yang dianjurkan untuk memahami al-Quran saat menghafal adalah
mereka yang berusia remaja serta dewasa.

3.Tikrar

Tikrar berarti mengulang-ulangi bacaaan hingga hafal.

Caranya ?

Baca ayat pertama hingga 10-20 kali hingga hafal

Lalu baca ayat kedua sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Baca ayat pertama + kedua sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Lalu baca ayat ketiga sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Kembali baca ayat pertama + kedua + ketiga sebanyak 10-20 kali hingga hafal

Dan seterusnya

4.Muraja’ah

Setelah hafal, ulangi kembali bacaan tersebut. Inilah yang dimaksud dengan
muraja’ah.

Muraja’ah sangat penting karena muraja’ah inilah yang akan melekatkan


hafalan secara lebih kuat ke dalam benak kita.
B. SARAN

1. Bagi Mahasiswa Peserta KKN

 Mempergunakan waktu seefektif dan seefisien mungkin untuk melakukan


observasi dan mengidentifikasi masalah-masalah yang ada di masyarakat ditengah
Pandemi Covid-19.
 Meningkatkan tali silaturahim atau hubungan kekerabatan serta interaksi dengan
masyarakat setempat namun tetap mematuhi protokol kesehatan.
 Meningkatkan hubungan dengan para perangkat kelurahan dan IKM sebagai mitra
dalam pelaksanaan kegiatan KKN.
 Menjalin komunikasi yang baik antar anggota kelompok dan sebisa mungkin
menjauhi konflik.
2. Bagi Masyarakat

Masyarakat hendaknya mengerti bahwa kegiatan KKN bukan hanya untuk


kepentingan mahasiswa saja tetapi juga kepentingan masyarakat setempat, sehingga
masyarakat harus lebih antusias dan dengan tangan terbuka menerima dan mengikuti
bahkan membantu setiap kegiatan yang diadakan oleh mahasiswa KKN.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/search?q=AL+WAFI&oq=AL+WAFI&aqs=chrom
e..69i57.7042j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-8

https://www.google.com/search?q=AL%20WAFI&oq=AL+WAFI&aqs=chr
ome..69i57.7042j0j7&sourceid=chrome&ie=UTF-

https://www.google.com/search?q=AL%20WAFI&oq=AL+WAFI&aqs=chrome

.
Lampiran ”langsung berkomonikasi langsung dengan para sara
santri tentang cara mudah menghafal Qur’an”

Lampiran “langsung memberikan arahan kepada semua santri-santri


agar menerapkan metode-metode yang sudah diajarkan”
Lamiran”mendapatkan syahadah dari kordinator tahfidz”

Lamiran”kegiatan sholat berjemaah dan zikir setelah sholat”

Media social

Instagram : Aminullah_sh

Youtube : KKN UMJ 72

Youtube : Aminullah official


Surat pernyataan kesediaan mitra

Anda mungkin juga menyukai