Anda di halaman 1dari 9

PENURUNAN PERSAMAAN BERNOULLI

Penyusun :
Rozin Dhiyaul Haq
D1051201033
Hidrolika
Fakultas Teknik
Prodi Teknik Lingkungan
2021
ABSTRAK
Dalam penurunan rumus bernoulli merupakan rumus yang menyatakan bahwa
suatu aliran fluida akan mengalami peningkatan pada kecepatan fluida
kemudian akan menimbulkan penurunan tekanan pada aliran tersebut.
Kemudian akan dihasilkan sebuah persamaan yaitu
𝟏
P + rho.gh + rho.v2 = konstan/ tetap. Awal dari persamaan ini akan
𝟐
dijelaskan pada makalah ini
Daftar Isi
ABSTRAK ............................................................................................2
PENGERTIAN PERSAMAAN BERNOULLI ....................................4
ASUMSI YANG DIPAKAI PADA HUKUM BERNOULLI ..............4
PERSAMAAN BERNOULLI ..............................................................5
KESIMPULAN .....................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA............................................................................9
PENGERTIAN PERSAMAAN BERNOULLI
Hukum Bernoulli menyatakan bahwa kenaikan kecepatan aliran fluida akan
menyebabkan penurunan tekanan fluida secara bersamaan atau penurunan
energi potensial fluida tersebut. Intinya adalah tekanan akan menurun jika
kecepatan aliran fluida meningkat.
Hukum Bernoulli dinamakan dari Daniel Bernoulli yang pertama kali
mencetuskan hukum ini berdasarkan bukunya yang berjudul ‘Hydrodynamica’
yang diterbitkan pada tahun 1738. Hukum Bernoulli dapat diaplikasikan pada
berbagai jenis aliran fluida dengan beberapa asumsi.

ASUMSI YANG DIPAKAI PADA HUKUM BERNOULLI


Agar hukum bernoulli dapat dipakai dan diterapkan, maka diperlukan asumsi-
asumsi yang mengenai fluida kerjanya, diantaranya adalah:

▪ Fluida tidak dapat dimampatkan (incompressible).


▪ Fluida tidak memiliki viskositas (inviscid).
▪ Aliran Fluida tidak berubah terhadap waktu (steady).
▪ Aliran fluida laminar (bersifat tetap, tidak ada pusaran).
▪ Tidak ada kehilangan energi akibat gesekan antara fluida dan dinding.
▪ Tidak ada kehilangan energi akibat turbulen.
▪ Tidak ada energi panas yang ditransfer pada fluida baik sebagai keuntungan
ataupun kerugian panas
PERSAMAAN BERNOULLI
Usaha yang dilakukan oleh gaya
W = F.S
Tekanan
𝐹
P=
𝐴

Maka bisa dilakukan penyederhanaan dengan


W = P.A.S
Diketahui dari gambar A dan S merupakan volume fluida maka
W = P.v

Jika fluida mengalir dalam pipa maka berlaku


rumus
Kontinuitas dengan persamaan
A1v1 = A2v2
Diketahui :
A1 : merupakan luas
penampang 1
A2 : merupakan luas
penampang 2
v1 : merupakan kecepatan
fluida 1
v2 :merupakan kecepatan fluida 2
Besaran debit merupakan A.v
Maka bisa di ganti dengan
Q1 = Q2
Debit merupakan volume yang mengalir pada satuan waktu
𝑑𝑣1 𝑑𝑣2
=
𝑑𝑡 𝑑𝑡
Dan dt nya di coret maka akan menghasilkan
v1 = v2 = v
Usaha untuk mendorong fluida di penampang 1
W1 = P1 . V1 = P1 . v
Usaha untuk mendorong fluida di penampang 2
W2 = P2 . V2 = P2 . v
Selisih usaha untuk mengalirkan fluida dari penampang 1 ke penampang 2
W1 > W2
Maka air bisa mengalir ke atas, dikarenakan W1 lebih besar
Dan mencari usaha yang hilang atau selisih usahanya dengan cara
W1 - W2 = ΔEm
W1 - W2 = ΔEp + ΔEk
Kita ketahui bahwa W merupakan P.V, maka
P1 .V – P2 .v = Ep2 – Ep1 + Ek2 – Ek1
1 1
V (P1 – P2) = mgh2 – mgh1 + mv22 - mv12
2 2

Kemudian semua dibagi oleh v, maka


1 1
(P1 – P2) = m/v.gh2 – m/v gh1 + m/v.v22 - m/v.v12
2 2

rho merupakan m/v, maka


1 1
(P1 – P2) = rho.gh2 – rho.gh1 + rho.v22 - rho.v12
2 2
1 1
P1 + rho.gh1 + rho.v12 = P2 + rho.gh2 + rho.v22
2 2
𝟏
P + rho.gh + rho.v2 = konstan/ tetap
𝟐

Diketahui:
P = tekanan fluida disuatu titik
rho = masa jenis fluida yang mengalir
g = percepatan gravitasi
h = ketinggian
v = kecepatan aliran fluida dititik tersebut
KESIMPULAN
Dari penjabaran awal turunan rumus bernoulli ini akan membuat para
mahasiswa lebih dimudahkannya dalam menghitung tekanan pada sebuah
penampang dengan menggunakan persamaan bernoulli ini.
DAFTAR PUSTAKA
Rasagama, Gede. Menerapkan Konsep Versi Anderson Untuk
Merumuskan Persamaan Laju Aliran Representatif Dalam Desain Peralatan
Praktikum Dinamika Fluida Sederhana (Studi Awal Pengembangan Modul
Praktikum Persamaan Bernoulli Untuk Mahasiswa Politeknik Negeri Bandung).
Bandung. 2020
Chow, Ven Te. Open Channel Hydraulic. 1959

Anda mungkin juga menyukai