Anda di halaman 1dari 3

NAMA :DIAJENG ANGGELIR ZAHRANA

NIM : 2013451139

KELAS : REGULEER3

Tugas teknik pengambilan sampel

1. Jelaskan kenapa pada saat hujan anda sebaiknya tidak mengambil sampel udara

Jawaban : karena jika di ambil pada saat hujan, arah dan kecepatan angin akan selalu berubah yang
menyebabkan hasip pengukuran konsentrasi zat pencemar di udara tidak konstan dan juga jika diambil
pada saat hujan zar pencemar udara yang diambil tidak akan maksimal dikarenakan zat pencemar sudah
tercuci oleh air hujan tersebut.

2.Tuliskan 3 SOP pengambilan sampel udara?

Jawaban :

1. menentukan lokasi pengambilan sampel

2. menentukan titik pengambilan sampel

3. mempersiapkan peralatan

3.sebutkan 4 data lapangan (meterologi) yang anda ukur ketika anda ambil sampel udara?

Jawaban :

1.Arah angin,alat yang digunakan adalah kompas

2.Kecepatan angin alat yang digunakan adalah anemometer (km/jam)

3.Suhu udara alat yang digunakan adalah thermometer (0C)

4.Kelembapan alay yang digunakan adalah higrometer(%rH)

4. Untuk pengambilan sampel dengan metode absorbsi sebutkan 2 perbedaan untuk masing
pengambilan

Jawaban :

pengambilan absorbsi berdasarkan gas pencemar terabsorbsi dan hanya dapat bereaksi dengan
pencemar tertentu sedangkan pengambilan adsorbsi berdasarkan kemampuan gas pencemar pada
permukaan padat dan luas permukaan adsorben nya.

5.sebutkan nama wadah tempat larutan penyerap udara


Jawaban :

Dust sampler = pompa hisap debu

Midget impinger = tabung

6. Ketika anda mengambil sampel ada bangunan dan pohon besar Jelaskan sebaiknya anda
mengambil titik sampling

Jawaban :

Dengan cara mengambil titik sampel jauh dari gedung gedung tinggi dan pepohonan, karena ketika
deket dengan pepohonan dan gedung tinggi gas gas pencemaran itu bisa diserap oleh pohon dan
gedung gedung itu menghambat jadi harus dihindari mengambil di dekat gedung gedung tinggi atau
bawah pohon

7. Apakah alasan anda mengambil sampel udara?

Jawaban :

tujuannya untuk mengetahui tingkat pencemaran udara di suatu daerah atau untuk menilai
keberhasilan program pengendalian pencemaran udara yang sedang dijalankan. Mengetahui kualitas
udara di daerah tersebut, berbahaya atau tidak untuk kesehatan manusia.

8. Sebutkan 5 parameter pengukuran Udara

Jawaban :

SOx , Nox , H2S , NH3 , CO , Debu , Timah Hitam

9. Berapa tinggi trypot dari tanah?

Jawaban :

Tinggal trypot dari tanah 1,5 - 3 meter karena manusia bernapas pada umumnya denga ketinggian 1,5
meter

10. Jelaskan bagaimana cara menentukan titik sampling?

Jawaban :

•Kriteria :

- daerah dengan konsentrasi pencemaran tinggi

- daerah padat penduduk

- daerah yang diperkirakan menerima paparan emisi cerobong industri


- daerah proyeksi

• Acuan :

- hindari tempat yang merubah konsentrasi (seperti didekat pepohonan atau gedung)

- hindari tempat yang terdapat pengganggu kimia terhadap bahan pencemar (seperti kendaraan
bermotor, asap pabrik, dll)

- hindari pengganggu fisik (incinerator)

- letakkan peralatan di daerah dgn bangunan rendah dan saling berjauhan

- mempertimbangkan perubahan kondisi

Anda mungkin juga menyukai