Anda di halaman 1dari 2

NAMA : HERLIN MEI SUCI TIARA DEVI

NIM : 2000024108
KELS : H (POLKET)

1. • Reformasi adalah proses pembentukan kembali suatu tatanan kehidupan (lama)


diganti dengan tatanan yang baru.
• Yang melatarbelakangi Reformasmasi di Indonesia adalah Munculnya gerakan
reformasi di Indonesia berawal dari rasa keprihatinan moral yang sangat mendalam
atas berbagai krisis yang terjadi baik ekonomi moneter hukum politik dan bidang
lainnya berbagai krisis yang terjadi itu telah menimbulkan rusaknya tatanan ekonomi
dan keuangan seperti angka pengangguran yang meningkat dan kemiskinan yang
menjurus pada ketidakberdayaan masyarakat hal itu kemudian menimbulkan krisis
kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah tetapi yang jelas masa reformasi
dimulai sejak Presiden Soeharto menyatakan pengunduran dirinya pada 21 Mei 1998
• Empat pilar yang menjadi acuan diantaranya adalah Pancasila (ideologi dan dasar
negara), Bhineka tunggal ika (semboyan negara), UUD NRI 1945 (konstitusi negara),
NKRI (bentuk negara)

2. Hubungan : Hukum Tata Negara mempelajari peraturan-peraturan hukum yang


mengatur organisasi kekuasaan Negara, sedangkan Ilmu Politik mempelajari
kekuasaan dilihat dari aspek perilaku kekuasaan tersebut.
Jadi Ilmu Negara dan Hukum Apabila diibaratkan sebagai pohon, maka Hukum Tata
Negara akan menjelaskan struktur-struktur dari pohon tersebut, seperti
ranting,daun,akar dan fungsinya masing-masing. Dalam menjelaskan sebuah pohon
tentunya harus dimulai dengan definisi pohon terlebih dahulu kemudian baru
struktur-struktur dan fungsi-fungsinya. Lalu, Ilmu Politiklah yang mempengaruhi
pohon untuk melahirkan dan membubarkan struktur negara sama halnya dengan
pohon yang menggurkan daunnya di musim kemarau, mempengaruhi pertumbuhan
tanaman.

3. • Kekuasaan konstitusi : Pada Pasal 3 ayat (1) UUD 45 menyatakan “Majelis


Permusyawaratan Rakyat berwenang mengubah dan menetapkan Undang-Undang
Dasar.”
• Kekuasaan Eksekutif : Pasal 4 ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan bahwa presiden
memegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang-Undang Dasar.
• Kekuasaan legislatif : Pada Pasal 20 ayat (1) UUD 1945 yang menyatakan bahwa
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memegang kekuasaan membentuk undang-undang.
• Kekuasaan yudikatif : Pasal 24 ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan bahwa
Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan peradilan
yang berada di bawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan
agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara, dan
oleh sebuah Mahkamah Konstitusi.
Mengapa kekuasaan pemerintahan harus dibatasi dan diawasi : Karena jika tidak
dibatasi dan diawasi maka pemerintah dan penguasa bisa saja bertindak sewenang-
wenang terhadap masyarakat dan hak-hak dasar serta kebebasan warga negara
dengan ketentuan hukum yang berlaku.

4. Demokrasi konsep barat, Islam dan politik memiliki hubungan yang tidak terpisahkan
serta saling membutuhkan di antara keduanya. Karena di Indonesia telah dikuasai
oleh konsep barat dan juga memiliki Aliran Islam yang sangat kuat. Begitu juga
dengan politiknya.

5. Adanya modernisasi Hukum saat ini maka, Politik Hukum harus lebih memperhatikan
hukum yang berkembang saat ini, Politik Hukum harus lebih memperhatikan hukum
mana yang akan dipertahankan, hukum mana yang akan diganti, hukum mana yang
akan direvisi dan hukum mana yang akan di hilangkan. Karena melalui Politik Hukum,
negara membuat suatu rancangan dan rencana pembangunan hukum nasional di
Indonesia. Dengan demikian modernisasi hukum sangat berpengaruh terhadap arah
politik hukum. Pancasila merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka
dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup
bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap
ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut
arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri
yakni.Pancasila sebagai ideologi negara merupakan kesepakatan politik ketika negara
Indonesia didirikan, hingga era globalisasi saat ini. Negara Indonesia tetap
berpedoman pada Pancasila sebagai dasar negara. Pancasila menjadi acuan negara
Indonesia dalam menghadapi era globalisasi. Pancasila bisa memberikan solusi di
tengah adanya beragam ideologi seperti sosialis dan liberal serta di tengah usaha
politik identitas oleh agama, etnik, dan kepentingan.

Anda mungkin juga menyukai