Anda di halaman 1dari 8

Fase Perkenalan

 
Pagi hari pukul 07.30 ..
 
Perawat
: “Selamat pagi ibu.. “(tersenyum)
 
Pasien
: “ ia selamat pagi mbak ..”(tersenyum)
 
Perawat
: “ perkenalkan ibu nama saya Asifatul mubarroh, saya mahasiswa dari
Akper 
kerta Cendikia,mulai pagi ini saya akan merawat ibu dari pukul
07.00 sampai 14.00 siang.Kalau boleh saya tau
nama ibu siapa? Dan senangnya dipanggil apa ibu ?”
 
Pasien
: “ ia salam kenal juga mbk, nama saya siti khodijah, mbk bisa panggil
saya bu siti saja.”
 
Perawat
: “baik bu siti, bagaimana keadaan ibu sekarang? Apa yang ibu rasakan ?“
 
Pasien
: “sejak kecelakaan kemarin luka dibagian lutut saya masih agak sedikit
nyerimbak.”(menyentuh lutut dan merenung)
 
Perawat
: “mm..” (menganggukkan kepala) ”iya ibu i
tu memang efek dari luka yang ibu alami,karena pada luka ibu terjadi
respon peradangan.
 
Pasien
: “apa itu berbahaya mbak?.”(sedikit cemas)
 
Perawat
: “tidak ibu, peradangan itu merupakan gejala yang menguntungkan dan
merupakan pertah
anantubuh yang bekerja untuk menetralisir dan menghancurkan agen
pencedera dalam persiapan
 penyembuhan luka.Jadi ibu siti tidak usah begitu khawatir.”(menjelaskan)
 
Pasien
: “emm..begitu.”(sedikit lega)
 

 
Perawat
: “iya ibu, baiklah sa
ya permisi dulu, silakan ibu siti beristirahat kembali, nanti saya akan
datanglagi sekitar jam 10.00 siang untuk melakukan tindakan perawatan
luka, tidak lama ibu kira-kira 5
menit dan kita melakukannya disini saja, apakah ibu siti bersedia?.”
 
Pasien
: “iya mbak.”(menganggukkan kepala)
 
Perawat
: “apabila ibu memerlukan bantuan saya silakan ibu panggil saya, selamat
pagi.”(tersenyum)
 
Pasien
: “iya, selamat pagi.”(tersenyum)
 
Fase Kerja
 
Siang hari pukul 10.00 ..
 
Perawat
: “selamat siang ibu siti?.”(tersenyum)
 
Pasien
: “siang mbk.”(tersenyum)
 
Perawat
: “ibu, sesuai perjanjian yang telah disepakati tadi sekarang saya akan
melakukan tindakan perawatan luka, apakah ibu bersediah?.”
 
Pasien
: “iya.”
 
Perawat
: “baiklah saya akan menyiapkan alat
-
alatnya dahulu.”(pergi ke luar ruangan pasien)
 
Setelah proses tindakan perawatan luka ..
 
Fase Terminasi
 
Perawat
: “ibu siti saya sudah selesai melakukan tindakan perawatan
luka, dijaga kesehatannya ya ibu,
semoga cepat sembuh.”(tersenyum)
 
Pasien
: “iya, terimah kasih mbak.”(tersenyum)
 
Perawat
: “sama
-
sama, selamat siang!.”
 
Setelah melakukan perawatan luka perawat membereskan alat-
alat dan mencuci tangannya..
 
Ke esokan harinya, pukul 07.00 ..
 
Fase Prainteraksi
 
1.
 
Perawat menyiapkan mental dan rasa percaya diri
 
2.
 
Perawat telah memahami tentang penyakit luka dan lingkupnya
 
Fase Orienasi
 
Perawat
: “selamat pagi.”(tersenyum)
 
Pasien
: “iya,selamat pagi.”(tersenyum)
 
Perawat
: “bagaimana tidurnya semalam bu siti?.”
 
Perawat
: “alhamdulillah mbak semalam saya bisa tidur nyenyak, tidak seperti
malam
-malam
sebelumya.”
 
Perawat
: “mm..”(menganggukkan kepala) “mungkin sekarang keadaan ibu sudah
lebih membaik dari
hari-hari sebelumnya disini, sehingga berdampak baik pula pada pola tidur
ibu semalam, apakah
 benar begitu ibu siti?.”
 
 
Pasien
: “iya mbak,memang sekarang saya sudah merasa lebih baik,”(sedikit
tersenyum)
 
Perawat
: “terus bagaimana dengan rasa nyeri yang ibu rasakan sebelumnya?,
bisakah ibu sitimenceritakannya?.”
 
Pasien
: “alhamdulillah mbak setelah perawatan luka yang telah dilakukan
selama 2 hari ini lukasaya sudah sedikit mendingan, sehingga saya bisa
tidur nyenyak tanpa merasakan nyeri dilutut
saya.”(berusaha menjelaskan)
 
Perawat
:(tersenyum)“iya, itu juga karna bantuan ibu siti yang selalu bersemangat
untuk sembuh, dan
semoga keadaan ibu sekarang bisa berdampak baik pula pada kesembuhan
luka yang ibu siti
alami.”
 
Pasien
: “amin.”
 
Fase Kerja
 
Perawat
: “ohya, apakah ibu sudah mandi pagi ini?.”
 
Pasien
: “belum.”(menggelengkan kepala)
 
Perawat
: “baiklah, karena pagi ini ibu belum mandi, dan sepertinya keadaan ibu
tidak memungkinkan
untuk mandi sendiri, saya akan memandikan ibu siti pagi ini, agar ibu
merasa lebih segar dan ibu bisa cepat sembuh.Kita melakukan disini
saja, tidak lama kira-kira 20 menit.Bagaimana, apakah
ibu bersediah??.”
 
Pasien
: “iya mbak.”
 
Perawat
: “baiklah saya akan menyiapkan alat
-
alatnya dahulu.”(meninggalkan ruangan pasien)
 
Setelah proses memandikan ..
 
Perawat
: “Bagaimana p
erasaan ibu setelah dimandikan pagi ini? Apa yang ibu rasakan.?
 
Pasien
: (tampak segar, rambut, dan pakaian tampak rapi.)”rasanya segar sekali
mbak, terasa bersih sekali badan saya.”
 
Perawat
: “baiklah bu siti, saya sudah
selesai memandikan ibu,
 
untuk nanti sore atau besok pagi apabilaibu ingin mandi ibu bisa
melakukannya seperti yang saya lakukan tadi, dengan minta bantuan ke
keluarga ibu, apakah ibu mengerti?.”(dengan wajah menanyakan)
 
Pasien
: “iya mbak.”
 
Perawat
: “ibu, setelah ini kemudian saya akan melakukan perawatan luka untuk
membersihkan luka ibukembali.apakah ibu bersedia.?”
 
Pasien
: “iya mbak.”
 
Perawat
: “baiklah bu, saya akan menyiapkan alat
-
alatnya dahulu.”(pergi
keluar ruangan pasien dankembali lagi untuk melakukan perawatan luka)
 
Siang hari pukul 14.00 ..
 
Fase Terminasi
 
Perawa t
: “selamat siang bu siti?.”(tersenyum)
 
Pasien
: “iya,selamat siang.”(tersenyum)
 

 
Perawat :
“bagaimana keadaan ibu sekarang?.”
 
Pasien
: “alhamdulillah mbak terasa lebih baik.”(sedikit tersenyum dan
mengambil posisi
duduk)
 
Perawat
: “iya ibu, karna keadaan ibu sekarang sudah membaik dan luka yang ibu
alami sudah
dalam
tahap penyembuhan saja, kata dokter hari ini ibu sudah boleh
pulang.”(tersenyum)
 
Pasien
: (tersenyum) ”iya mbak.”
 
Perawatan
: “Apakah ada pertayaan ibu?.”
 
Pasien
: “tidak, hanya saya minta bantuan kepada m
 bak untuk menghubungi keluarga saya agar 
menjemput saya sore ini.”
 
Perawat
: “baiklah bu siti saya akan melakukannya, apakah ada yang lain bu?.”
 
Perawat
: “ohya, terimah kasih ya mbak atas perawatannya selama ini.”(tersenyum)
 
Perawat
: “oo..”(sedikit tertawa) “sama
-sama ibu siti,ini sudah menjadi kewajiban saya sebagai seorang
 perawat untuk merawat dan melayani ibu sebaik mungkin.”
 
Pasien : (tersenyum)
 
Perawat
: “baiklah bu siti saya permisi dahulu, semog
a dirumah ibu siti bisa kembali sehat dan dapat
kembali beraktivitas.selamat siang...!”(terseyum dan meninggalkan
ruangan pasien)
 
Pasien : “iya selamat siang.”
 

Anda mungkin juga menyukai