Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ryzoma

NIM : 152111913098

Kelas : LA-1A

1. Mengapa manusia perlu belajar?


Sebagai manusia kita wajib belajar jika ingin berilmu. Manusia membutuhkan ilmu karena ilmu
adalah sumber acuan atau dasar atas segala tindakan. Manusia tidak dapat melakukan sesuatu
jika tidak memiliki pengetahuan. Sedangkan pengetahuan hanya bisa didapat dengan cara
belajar. Berikut alasan mengapa manusia harus belajar dilihat dari berbagai sudut pandang
Agama, ekonomi, dan sosial :
1) Agama
Rasulullah SAW bersabda: “Mencari ilmu (belajar) wajib hukumnya bagi setiap muslim laki-laki
dan muslim perempuan (HR Ibnu Abdil Barr)”. Dan baginda Rasululloh bersabda “carilah ilmu
dari mulai dari buaian sanpai ke liang lahat” (Al Hadits). Hal ini merupakan indikasi, bahwa
belajar dan mencari ilmu itu sangat penting bagi umat manusia. Dengan belajar, manusia
mampu mengenali dirinya, lingkunganya, dan Tuhan-Nya. Dengan belajar manusia bisa
mengembangkan dirinya untuk menciptakan hal-hal spektakuler dibidang Teknologi, kesehatan
dan lainya. Belajar atau menuntut ilmu memiliki pandangan yang sangat penting dalam ajaran
islam. Dengan belajar manusia akan memiliki ilmu pengetahuan yang sangat luas untuk
memanfaatkan potensi yang ada didalam dirinya.
2) Ekonomi
Dengan belajar, ilmu pengetahuan manusia akan terus bertambah. Semakin luas dan semakin
bertambahnya keilmuan seseorang akan sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia.
Mengutip dari apa yang telahdisampaikan oleh Prof. DR. H. Mohamad surya
“ jika kamu sudah S3 bukan uang yang kamu cari tapi uang yang akan mencari kamu”. Dari
kutipan tersebut sangat jelas bahwa kedudukan orang yang berilmu rezekinya sudah Allah SWT
atur sedemikian rupa. Apakah itu panggilan mengajar dimana-mana, undangan sebagai
pembicara terus berdatangan yang semuanya itu akan berpengaruh terhadap perekonomian
manusia tersebut. Dengan kata lain manusia yang berilmu dari segi ekonominya akan selalu
berkecukupan jika dibandingkan dengan orang-orang yang tidak berilmu.
3) Sosial
Belajar memiliki peranan yang sangat penting dalam mempertahankankehidupan sekelompok
umat manusia (bangsa) ditengah-tengah persaingan yang semakin ketat diantara bangsa lainnya
yang lebih dahulu maju karena belajar. Akibat persaingan tersebut, kenyataan tragis bisa pula
terjadi karena belajar. contoh, tidak sedikit orang pintar yang menggunakan kepintarannya
untuk membuat orang lain terpuruk atau bahkan menghancurkan kehidupannya tersebut.
Kenyataan tragis lainnya yang lebih parah juga terkadang muncul karena hasil belajar. Hasil
belajar pengetahuan dan teknologi tinggi, misalnya, tak jarang digunakan untuk membuat
senjata pemusnah sesama umat manusia. Alhasil kinerja akademik yang merupakan hasil belajar
itu, disamping membawa manfaat terkadang juga membawa mudarat. Meskipun ada dampak
negative dari hasil belajar pada sekelompok manusia tertentu, kegiatan belajar tetap memilki
arti penting seperti yang telah dikemukakan di atas, belajar itu berfungsi sebagai alat
mempertahankan kehidupan manusia. Artinya, dengan ilmu dan teknologi hasil belajar, maka
kelompok manusia dapat menggunakan untuk membangun benteng pertahanan.
2. Apakah perlu seorang mahasiswa harus rutin dalam belajar?
Ya, Karena belajar merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap pelajar.
Tujuan belajar yang lebih luas dapat memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk
mengembangkan kecerdasan, melatih kemampuan berpikir, serta meningkatkan kemampuan
mengolah informasi menjadi lebih baik. Bukan hanya itu, tujuan belajar juga dapat memberikan
lebih banyak kebebasan pada diri seseorang. Bahwa orang yang berilmu, ia mengetahui lebih
banyak hal dan wawasan yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

3. Adakah hambatan Anda dalam belajar dan solusi apa yang Anda lakukan dalam mengatasi
masalah belajar tersebut?
Malas, kita harus perbaiki langsung ke sumber masalahnya dengan cara mengubah paradigma
bahwa belajar itu sebetulnya bisa jadi suatu kegiatan yang enjoyable, yang bisa dinikmati, seru,
bikin penasaran, dan bahkan bisa membuat ketagihan. Ketika bisa mengubah cara pandang,
belajar tidak akan lagi jadi proses yang membebani, tidak akan lagi menjadi hal yang
membosankan, karena belajar sudah menjadi hal yang menyenangkan.

Anda mungkin juga menyukai