Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

TEKNOLOGI SOLID

Disusun Oleh :
Nama : Wildan Akmal Nuriansyah
Kelas : S1.2A
NIM : 12120054

SEKOLAH TINGGI FARMASI MUHAMMADIYAH CIREBON


2020/2021

EKSPISIEN TABLET KEMPA LANGSUNG


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kesehatan jasmani dan rohani sehingga saya dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini.
Sholawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada baginda Nabi Muhammad
SAW yang telah menunjukan kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama yang
sempurna dengan bahasa yang sangat indah.

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Teknologi Solid. Dalam
makalah ini membahas tentang bahan tambahan/ekspisien apa saja yang digunakan untuk
tablet kempa langsung , fungsi dan mekanisme kerjanya , dan jumlah konsentrasi
penggunaannya dari masing-masing ekspisien.

Penulis memahami jika makalah ini tentu jauh dari kesempurnaan maka kritik dan
saran sangat saya butuhkan guna memperbaiki karya-karya saya diwaktu yang akan datang.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………….……..i
DAFTAR ISI………………………………………………………………….………ii
BAB 1 : PENDAHULUAN…………………………………………………………..1
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………….….1
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………….2
1.3 Tujuan………………………………………………………………………...2

BAB II : PEMBAHASAN…………………………………………………………….3

2.1 Bahan tambahan/ekspisien yang digunakan untuk tablet kempa langsung…..3


2.2 Fungsi dan mekanisme kerjanya……………………………………………...3
2.3 Jumlah konsentrasi penggunaannya dari masing-masing ekspisien………….4

BAB III : PENUTUP…………………………………………………………………5

3.1 Kesimpulan…………………………………………………………………...5
3.2 Saran………………………………………………………………………….5

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………...6
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Tablet adalah sediaan padat yang mengandung bahan obat dengan ataupun tanpa
bahan pengisi. Sebagian besar tablet dibuat dengan cara pengempaan dan merupakan
bentuk sediaan yang paling banyak digunakan. Tablet dapat dibuat dengan berbagai
ukuran, bentuk, dan penandaan permukaan tergantung pada desain cetakan. Dalam
sediaan tablet ada yang namanya ekspisien atau bahan tambahan.

Ekspisien merupakan bahan selain zat aktif yang ditambahkan dalam formulasi suatu
sediaan untuk berbagai tujuan dan fungsi. Ekspesien mempunyai peranan yang penting
dalam formulasi tablet karena tidak ada satupun zat aktif yang dapat langsung dikempa
menjadi tablet tanpa membtutuhkan ekspesien.

 Kegunaan Ekspesien
1. Bahan pengisi (Filler)

Bahan pengisi diperlukan pada sediaan padat khususnya tablet yang


berfungsi untuk meningkatkan atau memperoleh massa agar mencukupi jumlah
massa campuran sehingga dapat dikompresi. Selain itu, bahan pengisi pada
kapsul berfungsi untuk mengisi kapsul yang digunakan. Bahan pengisi juga
berfungsi untuk menetapkan berat sediaan yang akan diproduuksi dan
memperbaiki laju alir massa sehingga mudah dikempa.

2. Bahan Pengikat (Binder)

Bahan pengikat merupakan ekspisien yang digunakan dalam formulasi


sediaan tablet yang memberikan gaya kohesif yang cukup pada serbuk antar
partikel ekspesien sehingga membentuk struktur tablet yang kompak dan kuat
setelah pencetakan. Bahan pengikat tidak boleh menghalangi disintegrasi
tablet maupun pelepasan zat aktif untuk diabsorbsi. Bahan ini dapat
ditambahkan dalam bentuk kering, pasta, cairan, atau larutan.

3. Bahan Penghancur (Disintegrant)


Disintegrant merupakan ekspesien yang berfungsi untuk memfasilitasi
hancurnya tablet ketika teradi kontak dalam saluran cerna. Disintegran bekerja
dengan menarik air kedalam tablet , mengembang dan menyebabkan tablet
pecah menjadi bagian-bagian kecil.

4. Bahan Pelincir (Lubrikan)

Suatu pelincir diharapkan dapat mengurangi gesekan antara dinding tablet


dengan dinding die saat tablet ditekan keluar,

5. Antilekat (Anti-adherant)

Antilekat bertujuan untuk mengurangi melengket atau adhesi bubuk granul


pada permukaan punch atau dinding die. Antilekat yang efisien untuk
permukaan punch namun tidak larut adalah DL-leusin.

6. Bahan Pelicin (Glidant)

Pelicin bertujuan untuk memacu aliran serbuk atau granul dengan jalan
mengurangi gesekan diantara partikel-partikel. Glidan cenderung mengurangi
adhesitivitas sehingga mengurangi gesekan antar partilkulat dari system secara
menyeluruh, seperti lubrikan, gildan diperlukan pada permukaan pada
permukaan partikel sehingga harus dalam keadaan halus dan secara tepat
dimasukkkan ke dalam campuran massa tablet

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apa sajakah bahan tambahan/ekspisien yang digunakan untuk tablet kempa


langsung?
2. Bagaimanakah fungsi dan mekanisme kerjanya?
3. Berapakah jumlah konsentrasi penggunaannya dari masing-masing ekspisien?

1.3 TUJUAN

1. Mengetahui bahan tambahan/ekspisien apa sajakah yang digunakan untuk


tablet kempa langsung
2. Mengetahui fungsi dan mekanisme keranya
3. Mengetahui jumlah konsentrasi penggunaan dari masing-masing ekspisien
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 BAHAN TAMBAHAN/EKSPISIEN YANG DIGUNAKKAN UNTUK TABLET


KEMPA LANGSUNG

1. Magnesium Stearat

Magnesium Stearat bersifat hidrofobik dan dapat memperlambat pelepasan obat dan
bentuk sediaan padat: karena itu pada konsentrasi terendah digunakan dalam formulasi
tersebut. Peningkatan koefisien variasi pencampuran dan penurunan laju disokusi telah
diamati. Laju disolusi tablet dan menghancurkan kekuatan menurun pada saat pencampuran
meningkat: dan magnesium stearat juga dapat meningkatkan kerapuhan tablet. Pada saat
pencampuran dengan stearate karena itu harus dikontrol dengan hati-hati .

2. Talk

Talk banyak digunakan dalam formulasi sediaan padat sebagai pelicin dan pengencer.
Namun, secara luas digunakan sebagai penghambat pelepasan dalam pengembangan produk
controlled-release. Talk juga digunakan sebagai pelincir dalam formulasi tablet, dalam
powder coating baru untuk extended-releasevpelwt, dan sebagai adsorben.

3. Starch 1500

Starch 1500 digunakan sebagai penghancur dan dapat pula sebagai pengkilat
serbaguna menghasilkan tablet yang terdesintegran cepat

Amprotab

Amprotab adalah pati yang diubah atau digunakan dalam formulasi tablet sebagai pengikat,
pengencer, dan disintegran. Dibandingkan dengan pati, nilai amprotab dapat dihasilkan
dengan meningkatkan aliran dan kompresi karakteristik seperti yang bahan pregelanitized
dapat digunakan sebagai pengikat tablet kompresi langsung.

2.2 FUNGSI DAN MEKANISME KERJANYA

1. Magnesium Stearat
 Fungsi
Fungsi utama magnesium stearate adalah sebagai lubrikan pada produksi tablet
 Mekanisme Kerja
Mekanisme kerjanya adalah dengan meningkatkan sifat alir campuran serbuk dan
mengurangi gesekan antar partikel sehingga campuran serbuk lebih mudah mengalir ke
dalam ruang cetak.

2. Talk

Fungsi

Dalam sediaan tablet, talk sebagai pelicin. Berdasarkan fungsi masing-masing bahan
pelicin tersebut, talk berfungsi sebagai glidant.

Mekanisme Kerja

Mekanisme Kerjanya adalah dengan cara bekerja pada antar muka permukaan lobang
cetakan tablet dan permukaan tablet dan bekerja mengurangi gesekan antarmuka selama
pengeluaran tablet dari ctakan tablet.

3. Starch 1500

Fungsi

Starch 1500 berfungsi sebagai bahan penghancur dan gelatin, sebagai bahan pengikat jika
dikombinasikan pada perbandingan yang sesuai dapat membentuk tablet teofilin dengan sifat
tablet yang optimum.

Mekanisme Kerja

Mekanisme kerjanya adalah dengan cara swelling terjadi saat partikel disintegran
bersentuhan langsung dengan media yang sesuai sehingga kekuatan disintegran untuk
mengembung meningkat, jika hal ini terus terjadi, maka tablet akan pecah.

4.Amprotab

Fungsi

Amprotab berfungsi sebagai bahan penghancur yang mempunyai kekuatan pada aksi
kapiler yang akan membentuk suatu cairan yang masuk ke dalam tablet, aksi ini akan
membantu pengembangan dari beberapa komponen yang akan membantu hancurnya
tablet.

Mekanisme Kerja

Amprotab sebagai bahan penghancur memilki kekuatan pada aksi kapiler yang akan
menarik cairan ke dalam tablet dan diharapkan dapat mempercepat waktu hancur tablet
sehingga mempermudah ibuprofen untuk melarut. Kecepatan hancurnya ditentukan oleh
posisi bahan penghancur.

2.3 JUMLAH KONSENTRASI PENGGUNAANNYA DAR TIAP MASING-MASING


EKSPISIEN

1. Magnesium Stearat

Pada pembuatan tablet, konsentrasinya antara 0,25% sampai 5,0% b/b.

2. Talk

Untuk tablet sebagai glidan dan lubrican, konsentrasi talk yang digunakan adalah 1-10%

3 Starch 1500

Konsentrasi starch 1500 sebagai bahan penghancur adalah 2-10%.

4. Amprotab

Amprotab digunakan sebagai bahan penghancur pada konsentrasi 3-15%.


BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Metode kempa langsung adalah metode pembuatan tablet tanpa proses granulasis dan
memerlukan tambahan yang sesuai sehingga dapat memungkinkan untuk dikempa secara
langsung.

Kempa langsung digunakan untuk menyatakan proses ketika tablet dikempa langsung
dari campuran serbuk zat aktif dan ekspisien (termasuk penghancur, disintegran, dan
lubrikan), yang akan mengalir dengan seragam ke dalam lubang kempa dan membentuk suatu
padatan yang kokoh.

Beberapa ekspisien yang bisa digunakan dalam kempa langsung antara lain :

1. Magnesium Stearat
2. Talk
3. Strach 1500
4. Amprotab

3.2 SARAN

Dengan adanya pembahasan tentang Ekspisien Pada Kempa Langsung ini, diharapkan
penulis dan pembaca dapat lebih memahami hal tersebut.

Penulis juga menyadari sepenuhnya jika makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, untuk memperbaiki makalah tersebut, penulis berharap mendapat saran dan kritik
yang membangun dari pembaca.
DAFTAR PUSTAKA

 Handbook of Pharmaceutical Exipicients


 https://www.slideshare.net/jitnimoon/presentasi-kempa-langsung
 https://gudangilmu.farmasetika.com/mengenal-bahan-ekspesien-farmasi-dan-
kegunaanya/
 https://jurnal.uns.ac.id

Anda mungkin juga menyukai