Bagaimana Al-Qur'an Diwahyukan?
A. Siapakah Muhammad itu?
Al-Qur'an adalah pesan terakhir Allah
untuk dunia ini. Hal itu terungkap
antara tahun 610 dan 632 Orang yang
menerima Kitab Cahaya ini adalah
seorang pria bernama Muhamitsad,
putra Abdullah dan Ameenah
Muhammad memiliki reputasi
kejujuran dan kebijaksanaan yang
membuatnya dihormati bahkan oleh
musuh-musuhnya. Allah memilih
Muhammad untuk menjadi Nabi
terakhir-Nya bagi seluruh umat
manusia
Meskipun kadang-kadang tampaknya
misi Muhammad ditakdirkan untuk
gagal karena rintangan yang
dihadapinya, Allah melindunginya dan
memberinya kemenangan terakhir
pada akhirnya. Hari ini. Muslim
mencintai dan menghormati Nabi
Muhammad dan mereka memohon
kepada Allah untuk mengirimkan
kedamaian ke atas jiwanya berkali-kali
setiap hari. Memahami misinya adalah
memahami tujuan hidup setiap
manusia
B. One Night, Alone in the Dark...
" Iqra memerintahkan sebuah suara
entah dari mana "Nyata"
Kemunculan makhluk Cahaya yang
tiba-tiba mengejutkan Muhammad dari
tidur nyenyaknya. Dia datang ke gua
gunung yang sepi ini untuk
memikirkan tentang arti hidupnya
ketika tiba-tiba dia dihadapkan pada
sesuatu yang begitu fantastis sehingga
dia tidak bisa bernapas dengan susah
payah. Dia membeku di tempat! "Aku
tidak bisa membaca! Dia bergumam
pada kehadiran aneh yang sepertinya
mengelilinginya.
Malaikat itu kemudian melilitkan
dirinya di sekitar tubuh Muhammad
dan hampir menarik napas dalam-
dalam darinya. memerintahkannya
untuk membaca Muhammad masih
tidak bisa bergerak, jadi Malaikat itu
mengulangi pelukan aneh itu lagi dan
memerintahkan untuk ketiga kalinya,
"Bongkar."
Kemudian Malaikat mulai membaca,
"Bacalah dengan menyebut nama
Tuhanmu Yang menciptakan manusia
dari embrio yang menggantung.
Bacalah untuk Tuhanmu yang Maha
Pemurah, Yang mengajari manusia
dengan pena, mengajarkan manusia
hal-hal yang tidak mereka ketahui
sebelumnya."
Muhammad bergegas keluar dari gua
dengan bingung dan ketakutan. Dia
berlari kembali menuruni gunung
secepat yang dia bisa! Yang ingin dia
lakukan hanyalah pulang, menjauh
dari sensasi aneh yang tidak dia
mengerti. Kemudian, saat dia berhenti
untuk menarik napas, dia melihat ke
cakrawala dan melihat pemandangan
yang paling luar biasa dalam
hidupnya.
Di sana, mengisi ruang antara bumi
dan langit, adalah Malaikat yang sama
yang menghadapinya di dalam gua!
Muhammad berbalik dan lagi ada
Malaikat, lebih besar dari gunung dan
menatapnya, mengatakan namanya
adalah Jibrail. Dia tidak bisa menerima
penglihatan supranatural dan berbalik
dan berlari langsung kembali ke
rumahnya di Mekah tanpa henti.
Ketika dia terjun melalui pintu depan
rumahnya, dia jatuh ke pelukan istri
tercintanya. Khadijah. Dia memeluk
suaminya erat-erat saat dia gemetar
ketakutan. Dia bertanya-tanya dengan
panik apa yang terjadi.
"Selimuti aku Selimuti aku. Dia
menangis. Jadi Khadijah membawanya
ke kamar tidur mereka dan
menutupinya dengan seprei. Dia
mengawasinya sepanjang malam.
Kadang-kadang memegang
tangannya, kadang-kadang menyeka
alisnya yang paling menonjol. Apa
yang bisa terjadi? Apa yang bisa dia
lakukan? Dia akan segera tahu.

Di pagi hari, ketika Muhammad

bertanya-tanya masalah akan datang
untuk bin Khadijah, yang
mengenalnya sebagai orang yang
berintegritas. menghiburnya dan
menjelaskan bahwa Allah tidak akan
pernah membiarkan sesuatu yang
buruk menimpanya. Dia jujur dan
dermawan dan lurus. Jika sesuatu
akan datang, itu pasti tidak akan
buruk.

Setelah beberapa waktu, Malaikat,

yang bernama Jibra'il. datang lagi
kepada Muhammad. Kali ini dia lebih
siap untuk pengalaman duniawi Dan
ketika Malaikat selesai berbicara.
Muhammad menghafal wahyu, Wahy.
dari Allah

“Kamu yang terbungkus kain tipis!

Berdirilah shalat sirip di malam hari,
tetapi tidak sepanjang malam,
mungkin setengah atau sedikit kurang
atau lebih. Dan bacalah bacaan Al-
Qur'an) dengan nada lambat dan
terukur. Segera Kami (Allib) akan
memberimu pesan yang berat.
Sungguh, bangun larut malam sangat
ampuh untuk mengendalikan suara
nada) dan yang terbaik untuk
membentuk kata-kata doa dan pujian)

Muhammad adalah orang sederhana

di kota perdagangan yang terpencil
dan berdebu. Sekarang dia akan
memulai misi yang akan mengubah
wajah dunia selamanya.