1. Analisis implementasi statistic deskriptif pertama saya ambil dari jurnal yang berjudul
“PENGARUH LITERASI EKONOMI DAN GAYA HIDUP TERHADAP PERILAKU
KONSUMTIF MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI UNDIKSHA
2015” yang ditulis oleh Dias Kanserina pada tahun 2015 Vol.5 No.1.
Metode yang dipakai dalam jurnal ini adalah deskriptif kuantitatif yang bertujuan
untuk mengetahui seberapa besar literasi ekonomi dan gaya hidup mempengaruhi
perilaku konsumsi mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Pendidikan
Ganesha baik secara parsial maupun secara simultan. Sampel yang dipakai sebanyak 111
mahasiswa dengan mengambil data kualitatif dan kuantitatif menggunakan
agket/kuisioner. Setelah itu diimplementasikan ke dalam tabel untuk diuji regresi linier
berganda, uji t, uji f, dan uji asumsi klasik sehingga menghasilkan data yang teruji
kebenarannya. Pada setiap tabel juga diberi keterangan dan hasil yang dicapai secara
menyeluruh sehingga bisa dikatakan pada jurnal ini statistic deskriptifnya
terimplementasi dengan baik.
Yang kedua saya ambil dari jurnal yang berjudul “ANALISIS TINGKAT
LITERASI KEUANGAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS
NEGERI YOGYAKARTA TAHUN ANGKATAN 2012-2014” yang ditulis oleh Titik
Ulfatun dkk pada tahun 2016 Vol.11 No.2 dan diterbitkan oleh PELITA.
Metode yang dipakai dalam jurnal ini adalah deskriptif yang didasarkan atas
survey terhadap subjek penelitian dimana hasil penelitian dapat memberikan gambaran
yang akurat mengenai tingkat literasi keuangan pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY.
Sampel yang dipakai adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY tahun angkatan 2012-
2014 yang berjumlah 1569 orang. Penentuan jumlah sampel menggunakan Tabel
Penentuan Jumlah Sampel yang dikembangkan oleh Isaac dan Michael. Setiap tabel juga
diberi keterangan tentang isi dari tabel tersebut dengan sangat detail dengan
mengkategorikan setiap perbedaan yang ada pada sampel yang dipakai. Sehingga
menghasilkan statistic deskriptif yang sangat bagus.
Sumber : Ulfatun, Titik, Umi Syafa’atul Udhma, dan Rina Sari Dewi. 2016. ANALISIS
TINGKAT LITERASI KEUANGAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA TAHUN ANGKATAN 2012-2014. Yogyakarta:
PELITA. Vol.11 No.2 Hlm.1-13.
2. Kali ini saya akan menganalisis trend di bidang pendidikan yaitu trend sekolah daring
atau sekolah online yang sedang marak-maraknya dilakukan oleh seluruh siswa di
Indonesia selama beberapa bulan ini. Bagaimana perkembangan trend sekolah daring ini
akan saya jelaskan di bawah ini :
a. Trend sekolah daring atau sekolah online adalah kegiatan para siswa melakukan
pembelajaran seperti di sekolah namun dilakukan di rumah masing-masing
dengan menggunakan device/perangkat online dan aplikasi video call. Trend ini
terjadi karena pandemi virus COVID-19. Sehingga tidak diperbolehkannya
mereka untuk belajar tatap muka terlebih dahulu selama waktu yang belum
ditentukan agar terhindar oleh virus tersebut. Sudah berjalan selama hampir 1
tahun lamanya seiring masuknya virus COVID-19 di Indonesia hingga sekarang.
b. Berdasarkan riset yang telah saya lakukan dengan beberapa data yang ada di
internet, mendapatkan grafik data sebagai berikut :
3. Saya mendapatkan data dari hasil nilai pengerjaan tugas Matematika dari 40 siswa di
suatu sekolah di Indonesia. Datanya adalah sbg berikut:
66 75 74 72 79 78 75 75 79 71
75 76 74 73 71 72 74 74 71 70
74 77 73 73 70 74 72 72 80 70
73 67 72 75 75 74 74 68 69 80
a. Tabel Distribusi Frekuensi Bergolong
∑ f i x i 2.937
b. Mean : x= = =73,425
∑f i 40
Median : berada pada frekuensi ke-20 yaitu diantara nilai 71-73
n
Median=Tb+
2
−F
Fm ( )
.I
40
Median=70,5+
2
13( )
−7
. 3=73,5
M odus=Tb+( ∆ f ∆1−∆
f1
f 2)
.I
1
Modus=73,5+ (
1+10 )
. 3=74
∑f i( xi −x)2 467,75
c. Simpangan Baku= = =11,69
∑ fi 40
10
d. 10 % tertinggi= x 40=4 nilai kebawahdari nilai terbesar yaitu 79
100