Laprak 1 ABC
Laprak 1 ABC
TERMINOLOGI KEDOKTERAN”
Disusun Oleh:
NIM: 2019.132.167
YOGYAKARTA
2021
A. Tujuan Praktikum
B. Konsep Teori
pada saat berkomunikasi antar profesi kesehatan, baik pada saat komunikasi lisan
maupun tulisan. Selain itu dengan mengerti terminologi kesehatan maka akan
harus dipahami dan dimengerti oleh setiap profesi kesehatan agar dapat terjalin
komunikasi yang baik. Ilmu terminologi kesehatan ini sangat kompleks dan meliputi
riwayat istilah; sumber kata;singkatan medis; anatomi dan sistem tubuh; serta
kedokteran, penting juga untuk dapat memahami istilah dan singkatan yang terdapat
dalam resep dokter, sehingga tidak terjadi kesalahan persepsi, penulisan, maupun
terminologi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan kerja, maka Anda
dengan profesi kesehatan lain dan masyarakat dalam menjelaskan istilah tersebut.
maupun kedokteran umumnya berasal dari bahasa Greek (Yunani) dan Latin; serta
Sebuah istilah bisa berasal dari hanya bahasa tertentu atau campuran bahasa
tersebut di atas. Misalnya pada kata teleradiography, terdiri dari prefiks ‘tele’ (bahasa
Yunani) yang berari jauh, root ‘radius’ (bahasa Latin) yang berarti sinar dan sufiks
Contoh lain adalah claustrophobia di mana sebagai root berasal dari bahasa
Latin ‘claustrum’ yang berarti ruang tertutup dan sufiks berasal dari bahasa Yunani
‘phobia’ yang berarti takut. Secara praktis tidak perlu pembedaan asal-usul istilah
karena yang perlu dipahami adalah arti dari terminologi atau istilah kesehatan
tersebut.
Pemecahan istilah atas komponen kata terdiri dari prefiks (awalan), root
(akar kata), dan sufiks (akhiran). Dalam satu kata harus terdapat paling sedikit satu
kata root dengan satu atau lebih prefiks atau sufiks. Terminologi kesehatan yang
berasal dari bahasa Yunani, Latin, Jerman atau bahasa asing lainnya dapat diubah ke
bahasa Indonesia sesuai aturan EYD yang berlaku saat ini. Dalam modul ini dan
perlu diingat jika Anda menulis terutama pada tulisan resmi jika menggunakan
yang terlibat dalam bidang medis akan memiliki bahasa yang sama, dan apabila kita
sakit dan menjadi pasien di rumah sakit/klinik, kita sebagai pasien yang memahami
istilah medis, termasuk anatomi dan fisiologi, akan bisa menjelaskan kepada dokter
C. Tabel Pengamatan
PRAKTIKUM 1.A
1. Apa yang dimaksud dengan prefiks, root, dan sufiks dalam pembentukan
terminologi kesehatan?
No. Komponen Terminologi Artinya
1 Prefiks (awalan) Merupakan elemen yang paling sering
digunakan di awal kata, bisa terdiri dari satu
atau dua suku kata, sering berupa preposisi
(kata depan) atau adverbs.
Prefiks berperan dalam modifikasi atau
perubahan untuk memberikan suatu arti pada
root (akar kata).
2 Root (akar kata) Root (akar kata) bisa terletak ditengah, di awal
atau akhir kalimat
Root bisa juga diikuti root lain sebelum sufiks
atau pseudosufiks.
Fungsi root adalah sebagai dasar atau inti dari
terminologi kesehatan dan biasanya
menggambarkan anggota tubuh.
3 Surfiks (akhiran kata) Sufiks atau pseudosufiks (kata akhiran semu)
merupakan unsur kata yang terletak di bagian
paling belakang dari istilah terkait, untuk
membentuk noun (kata benda), adjektif (kata
sifat) atau verb (kata kerja)
Penggabungan kedua atau ketiga root dengan menggunakan lebih dari satu huruf
penghubung seperti i, e, dan o; jika huruf akhir root adalah huruf vokal maka
adalah terlebih dulu kenali sufiksnya, kemudian temukan root di bagian tengah,
dan periksa di bagian depan root bisa ada atau tidak ada unsur kata prefiks. Cara
a. Kardiomiopati
b. Gastroenterologi
c. Neurotoksik
d. Hepatomegali
e. Urolithiasis
No. Terminologi Analisis Terminologi Artinya
Prefiks Root Surfiks
1 Kardiomiopati Cardi/o = Pathy = Penyakit
jantung otot
penyakit
jantung
my/o =
otot
2 Gastroenterologi Gastr/o = Logy = studi Ilmu yang
perut tentang mengenai
Enter/o = sistem saluran
usus pencernaan
PRAKTIKUM 1.B
1. Pada resep dibawah ini, ada lebih dari 10 singkatan, sebutkan singkatan dan
artinya
s.p.r.n.t.d.d.pulv I
2. Isilah tabel kerja dibawah ini, anda cukup menuliskan 10 singkatan dan
artinya
No. Singkatan dalam resep Artinya
8 s Signa = tandai
9 p.r.n Pro re nata = bila diperlukan
PRAKTIKUM 1.C
1. Baca dan teliti petunjuk obat dibawah ini dan jelaskan terminologi kesehatan
ES: gangguan saluran cerna, kadang timbul edema, pusing, sakit kepala,
Pembahasan
Terminologi kesehatan merupakan bahasa profesi kesehatan yang digunakan sebagai
kesehatan harus dipahami dan dimengerti oleh setiap profesi kesehatan agar dapat
kedokteran, penting juga untuk dapat memahami istilah dan singkatan yang terdapat
dalam resep dokter, sehingga tidak terjadi kesalahan persepsi, penulisan, maupun
terminologi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan kerja, maka Anda
terdapat dalam resep, brosur obat, kemasan obat, serta sering melakukan komunikasi
dengan profesi kesehatan lain dan masyarakat dalam menjelaskan istilah tersebut.
Pada praktikum kali ini membahas hasil tabel pengamatan Praktikum 1.A
terlebih dahulu. Istilah pada konsep terminologi ada tiga yaitu prefiks, root, surfiks.
Prefiks (awalan) merupakan elemen yang paling sering digunakan di awal kata, bisa
terdiri dari satu atau dua suku kata, sering berupa preposisi (kata depan) atau adverbs.
Root (akar kata) bisa terletak ditengah, di awal atau akhir kalimat dan juga diikuti
root lain sebelum sufiks atau pseudosufiks. Fungsi root adalah sebagai dasar atau inti
terakhir yaitu Surfiks (akhiran kata) merupakan unsur kata yang terletak di bagian
paling belakang dari istilah terkait, untuk membentuk noun (kata benda), adjektif
menggunakan lebih dari satu huruf penghubung seperti i, e, dan o; jika huruf akhir
root adalah huruf vokal maka tidak diperlukan huruf penghubung. Cara menganalisis
terminologi kesehatan adalah terlebih dulu kenali sufiksnya, kemudian temukan root
di bagian tengah, dan periksa di bagian depan root bisa ada atau tidak ada unsur kata
prefiks. Cara lain adalah menganalisis mulai sufiks kemudian root dan prefiks.
Menganalisis terminologi berikut yaitu menuliskan prefiks, root, dan sufiks serta arti
Gastroenterologi: (root: gastr/o, enter/o; surfiks: logy) artinya Ilmu yang mengenai
sistem saluran pencernaan. Neurotoksik: (root: neur/o, toxic) artinya Racun saraf
artinya pembesaran hati. Urolithiasis: (root: ur/o, lith; surfiks: iasis) artinya
mengenai 10 singkatan resep beserta artinya. Singkatan dalam resep yang pertama
yaitu R/ artinya recipe berarti ambilah ; q.s artinya quantum statis berarti
secukupnya ; m.f artinya misce fac berarti campur dan buatlah ; l.a artinya lege
artis berarti menurut aturan ; pulv artinya pulvis berarti serbuk ; d.t.d artinya
da tales doses berarti berikan dalam dosis demikian ; No. VI artinya numero sex
berarti sebanyak 6 ; s artinya signa berarti tandai ; p.r.n artinya pro re nata
berarti bila diperlukan ; t.d.d artinya ter de die berarti 3 kali sehari.
lapisan kulit terjadi akibat reaksi alergi ; Perforasi artinya Luka atau lubang
pada dinding organ tubuh ; Edema artinya Pembengkakan yang terjadi akibat
artinya tingkat kesadaran dengan kondisi yang mengantuk namun masih dapat
sadar bila dirangsang ; Hemoglobin artinya protein yang terdapat di dalam sel
darah merah ; Hematokrit artinya kadar sel darah merah dalam darah ;
Muskuloskeletal akut artinya gangguan fungsi otot, jaringan ikat, saraf dan
tulang serta sendi. Gangguan sistem dalam gerakan tubuh yang gejala nya
secara cepat atau tiba tiba belum berlangsung secara lama; Ulcus peptikum
artinya tukak lambung/saluran cerna ialah luka pada dinding bagian dalam
saluran cerna.
Pada tabel selanjutnya yaitu menjodohkan tabel sebelah kanan dan tabel sebelah kiri.
Yang pertama yaitu Chondr/o artinya sama dengan D. Tulang rawan ; Melan/o
Ginjal Kronis artinya sama dengan A. GGK ; Pembuluh artinya sama dengan G.
Duktus ; Myel/o artinya sama dengan J. Sumsum tulang ; Pembuluh darah artinya
sama dengan E. Angi/o ; Disphagia artinya sama dengan C. Sulit menelan ; Melena
artinya sama dengan B. Feses Berdarah ; Disritmia artinya sama dengan F. Denyut
tidak beraturan.
Dari praktikum ini penyusun mampu menganalisis struktur kata yang berhubungan
dengan istilah yang sering dipakai pada bidang kesehatan dan juga mampu
kedokteran, penting juga untuk dapat memahami istilah dan singkatan yang
terdapat dalam resep dokter, sehingga tidak terjadi kesalahan persepsi, penulisan,
berhubungan dengan istilah yang sering dipakai pada bidang kesehatan dan juga
Daftar Pustaka
Ganthina. 2016. Modul Buku Ajar Cetak Farmasi Praktikum Spesialite Dan