MODUL I
PENGALAMANKU
KELAS I
DISUSUN OLEH:
K. PURWATI, S.Pd.
Satuan Pendidikan : SD Negeri 1 Sidokaton
Kelas / Semester : I / II (Dua)
Tema : 5. Pengalamanku
B. Uraian Materi
1. Lambang Negara “Garuda Pancasila”
Lambang negara Indonesia adalah Garuda Pancasila. Di bagian dada burung
garuda terdapat perisai yang berisi 5 gambar yang berbeda yaitu bintang, rantai,
pohon beringin, banteng, serta padi dan kapas.
b.
Persatuan Indonesia
d.
C. Penilaian
1. Apa penyebab keragaman kegiatan dan profesi di Indonesia?
2. Sebutkan kegiatan atau aktivitas yang dilakukan masyarakat di derah pegunungan
dan dataran tinggi!
3. Profesi atau pekerjaan apa yang dapat ditemui di daerah sekitar pantai?
4. Bagaimana cara menyikapi keragaman kegiatan atau profesi di sekeliling kita?
5. Apa manfaat keberagaman untuk meraih cita-cita?
Bahasa Indonesia
A. Kompetensi Dasar
4.6 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara lisan dan tulis dengan
tujuan untuk kesenangan
4.6 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang
tepat sebagai bentuk ungkapan diri
B. Uraian Materi
Puisi adalah salah satu karya sastra yang ditulis dengan mnegikuti aturan tertentu
seperti baris, bait, rima, dan diksi.
1. Ciri-Ciri Puisi
Ditulis dalam bait-bait
Tuap bait dibagi menjadi beberapa larik
Memiliki rima
Menggunakan majas untuk memperindah
2. Unsur-Unsur Puisi
a. Diksi
Diksi (pemilihan kata) yang tepat dalam sebuah puisi dapat membangkitkan
suasana, perasaan pembaca, serta keindahan puisi.
b. Rima
Rima adalah pengulangan bunyi yang berselang yang terletak di akhir tiap
larik puisi. Rima bertujuan untuk membuat puisi terdengar merdu.
c. Tipografi
Puisi ditulis dalam bentuk bait dan tiap baitnya terdiri atas beberapa larik
d. Majas
Majas digunakan untuk mengatakan sesuatu dengan kiasan atau secara tidak
langsung. Berikut beberapa jenis-jenis majas:
1) Asosiasi
Majas yang membandingkan 2 hal yang berbeda namun sengaja untuk
disamakan. Contoh: Pendiriannya teguh bagaikan gunung.
2) Metafora
Majas yang mengungkapkan perbandingan analogis secara langsung.
Contoh: Raja malam datang dari ufuk Barat.
3) Personifikasi
Majas yang membandingkan benda tak hidup seolah memiliki sifat seperti
manusia. Contoh: Ombak mencabik-cabik semua kerangka perahu.
4) Hiperbola
Majas yang menyatakan sesuatu secara berlebihan dibandingkan
kenyataan sebenarnya. Contoh: Kulitnya seputih susu.
5) Ironi
Majas yang berisi hal-hal yang bertentangan dengan tujuan menyindir.
Contoh: Kamu memang siswa yang rajin, setiap hari selalu datang
terlambat.
6) Sinisme
Majas yang menyindir seseorang secara langsung. Contoh: Cara bicaramu
itu sangat kasar, tidak sepadan dengan pendidikanmu.
e. Citraan
Penyair umumnya menggunakan kata/keompok kata untuk memancing
imajinasi pembaca pada saat membaca puisinya. Jenis citraan yang digunakan
dalam puisi, antara lain:
1) Citraan penglihatan
Contoh: Serupa dara di balik tirai.
2) Citraan pendengaran
Contoh: Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba.
3) Citraan penciuman
Contoh: Tubuhmu menguapkan bau tanah.
4) Citraan perabaan
Contoh: Selembut tudung cendawan.
5) Citraan pengecapan
Contoh: Gula-gula itu memang manis
6) Citraan gerak
Contoh: Menyerbu kampung-kampung.
3. Mengetahui Makna dan Isi Sebuah Puisi
Langkah-langkah untuk dapat mengetahui makna atau isi dari sebuah puisi antara
lain sebagai berikut:
a. Baca puisi berulang kali
b. Pahami makna dari judul puisi
c. Catat kata-kata yang tidak dimengerti
d. Pahami kaitan makna dalam keseluruhan larik
e. Pahami kaitan makna judul puisi dengan makna antar larik dan antar baris
C. Penilaian
1. Pemilihan kata yang tepat dalam sebuah puisi berguna untuk . . . .
2. Pengulangan bunyi di setiap akhir larik puisi disebut . . . .
3. Gaya bahasa yang digunakan dalam puisi yang bertujuan untuk memperindah
puisi disebut . . . .
4. Deru angin yang meraung kencang, larik di samping menggunakan majas . . . .
5. Neraka adalah rasa pahit di mulut, larik di samping menggunakan citraan . . . .
B. Uraian Materi
Daur Hidup Hewan
Daur hidup adalah tahapan pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup. Daur
hidup dimulai ketika makhluk hidup keluar dari perut induknya atau dari telur dan
berlanjut hingga dapat menghasilkan keturunan kembali. Daur hidup dibagi menjadi 2
jenis yaitu daur hidup dengan metamorfosis dan daur hidup tanpa metamorfosis.
1. Daur Hidup dengan Metamorfosis
Metamorfosis adalah proses perkembangan hewan yang meilbatkan perubahan
fisik atau strktur tubuh setelah kelahiran atau penetasan. Metamorfosis dibagi
menjadi dua jenis, yakni:
a. Metamorfosis Sempurna
Adalah metamorfosis yang mengalami empat fase, yakni telur, larva, pupa
(kepompong), dan dewasa. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna
yaitu kupu-kupu, katak, nyamuk dan lalat.
C. Penilaian
1. Hewan yang mengalami metamorfosis berarti . . . .
2. Hewan yang tidak mengalami metamorfosis umumnya berkembang biak dengan
cara . . .
3. Perhatikan gambar berikut
Tahapan selanjutnya dari fase metamorfosis pada gambar di atas adalah . . . .
4. Jelaskan perbedaan antara metamorfosis sempurna dan metamorofosis
tidak sempurna . . . .
5. Sebutkan contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna . . . .
B. Uraian Materi
Kaitan Karakteristik Ruang dengan Sumber Daya Alam
Indoenesia merupakan negara kepulauan yang dikelilingi lautan. Tiap pulau memiliki
bentang alam yang beragam. Ada yang berupa pegunungan, dataran tinggi, dataran
rendah, dan pantai. Perbedaan bentang alam ini memengaruhi perbedaan ketersediaan
sumber daya alam di tiap daera, contohnya, daerah dataran tinggi yang berudara sejuk
dan memiliki tanah yang subur kaya akan sumber daya alam berupa buah-buahan dan
sayur-sayuran. Daerah pantai kaya akan sumber daya alam berupa hasil-hasil laut.
Perbedaan potensi sumber daya alam juga menyebabkan perbedaan kegiatan ekonomi
penduduknya. Contohnya, mayoritas penduduk dia daerah pantai bekerja mengolah
hasil laut, seperti petani garam dan nelayan.
Sumber daya alam dibagi menjadi 2 jenis, yaitu sumber daya alam yang dapat
diperbarui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
1. Sumber daya alam yang dapat dperbarui
Adalah sumber daya alam yang dapat dibudidayakan kembali sehingga
keberadaannya tidak akan pernah habis. Contoh sumber daya alam yang dapat
diperbarui adalah hewan, tumbuhan, kesuburan tanah, udara, air, dan matahari.
2. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui
Adalah sumber daya alam yang tidak dapat didaur ulang atau yang akan habis jika
digunakan terus-menerus. Contoh sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui
adalah barang tambang logam (besi, emas, perak, timah, tembaga), barang
tambang bukan logam (minyak bumi, gas alam, batu bara), dan barang tambang
mineral (batu kapur, bauksit, dan belerang).
C. Penilaian
1. Perbedaan sumber daya alam antara satu daerah dan daerah lain di Indoenesia
disebabkan oleh . . . .
2. Perhatikan gambar berikut
B. Uraian Materi
1. Tempo Lagu
Adalah cepat dan lambatnya sebuah lagu dinyanyikan. Terdapat beberapa istilah
untuk menunjukkan tempo lagu, antara lain:
Largo : Lambat Sekali
Lento : Lebih Lambat
Adagio : Lambat
Andante : Sedang
Moderato : Sedang Agak Cepat
Allegro : Cepat
Presto : Cepat Sekali
Di marcia : Cepat Seperti Orang Berbaris
Con brio : Penuh Semangat
2. Tinggi Rendah Nada
Tinggi rendah nada dapat dilihat dari tangga nada
Semakin ke kanan, nada akan semakin tinggi. Artinya, nada do akan lebih rendah
dari nada re, nda re akan lebih rendah dari nada mi, dan seterusnya.
C. Penilaian
1. Cepat dan lambatnya sebuah lagu dinyanyikan disebut . . . .
2. Lagu dengan tempo largo dinyanyikan secara . . . .
3. Lagu dengan tempo moderato dinyanyikan dengan . . . .
4. Lagu “Hari Merdeka” dinyanyikan dengan tempo . . . .
5. Lagu “Garuda Pancasila” dinanyikan dengan tempo . . . .