Anda di halaman 1dari 2

DISKUSI 1

AKUNTANSI MANAJEMEN
Soal :
Silahkan menjawab  pertanyaan berikut ini dengan pedoman BMP modul 1.
Dan dalam menjawab pertanyaan diskusi TIDAK DIPERKENANKAN COPY PASTE jawaban
via internet maupun diambil dari mahasiswa lain, serta setiap jawaban disertai dengan
sumbernya…..
Sebutkan contoh peran akuntan manajemen dalam rangka menjaga perilaku etis nya dan disertai
dengan penjelasannya ?
Selamat mengerjakan

Jawaban :

1. Whistle Blowing
Merupakan Tindakan yang dilakukan seorang atau beberapa karyawan untuk
membocorkan kecurangan perusahaan kepada pihak lain. Dengan kata lain, whistle
blowing sama halnya dengan membuka rahasia perusahaan. Motivasi utamanya adalah
moral. Namun acapkali Whistle Blowing dismaakan begita saja dengan mambuka
rahasia perusahan.
Whistle blowing dibagi menjadi dua yaitu :
Whistle Blowing internal, yaitu tindakan untuk melaporkan kecurangan yang dilakukan
oleh seseorang dalama organisasi kepada pimpinan perusaha tertinggi.
Whistle Blowing eksternal, yaitu tindakan untuk melaporkan kecurangan yang terjadi
dalam organisasi perusahaan kepada pihak luar seperti pihak yang berwenang atau
penegak hukum atau kepada masyarakat karena malakukan kecurangan itu merugikan
masyarakat.
Contohnya: seorang karyawan melaporkan kecurangan perusahaan yang membuang
limbah pabrik ke sungai./ seorang karyawan melaporkan kecurangan karyawan lain
kepada atasannya karna melakukan kecurangan pada perusahan.

2. Creative Accounting
Suatu proses untuk mengatur laporan keuangan. Pihak-pihak yang bisa terlibat didalam
proses Creative Accounting seperti manajer, akuntan perusahan, pemerintah, asosiasi
industri, dll. Sebenarnya Creative Accounting (atau sering juga di sebut dengan
manjemen laba), bukanlah tindakan melanggar aturan, karena manajemen dalam
membuat laporan keuangan dapat memilih berbagai metode atau kebijakan dan teknik-
teknik akuntansi sesuai dengan kebutuhannya. Namun, ketika pemilihan berbagai
kebijakan, standar, metode dan teknik-teknik akuntansi didasarkan pada kepentingan
oportunistis, maka tindakan tersebut menjadi tidak etis.
Contohnya : para eksekutif ini dapat dengan mudah memanipulasi data-data dalam
laporan keuangan (financial statement) dengan motivasi memperkaya diri mereka sendiri,
tindakan seperti itu harus dilaporkan karna adanya kecurangan dalam proses pelaporan
keuangan.

3. Fraud Accounting
Adalah suatu tindakan yang dilakukan secara sengaja untuk menggunakan sumber daya
perusahan secara tidak wajar dan salah menyajikan fakta untuk memeperoleh keuntungan
pribadi. Atau Fraud adalah penipuan yang disengaja. Hal ini termasuk berbohong,
menipu,mengelapkan dan mencuri, oleh karenanya tidak etis dan tidak bermoral.
Pengelapan yang dimaksud adalah mengubah asset/kekayaan perusahan yang
dipercayakan kepadanya secara tidak wajr untuk kepentingan diri sendiri.
Contohnya : seorang direktur perusahan menggunkan kuasannya belanjakan uang
perusahan untuk memfasilitasi diri sendiri

Anda mungkin juga menyukai