Anda di halaman 1dari 67

PEDOMAN

Penyusunan dan Penulisan Skripsi


TAHUN AKADEMIK 2020/2021

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN


FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
SURABAYA

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS i


KATA PENGANTAR

Adanya bermacam-macam cara penulisan ilmiah menyebabkan perlu dilakukan


pembakuan dalam keseragaman penyusunan dan penulisan skripsi pada Fakultas Kedokteran
Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Oleh karena itu, diperlukan suatu Buku
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi untuk memudahkan mahasiswa menulis skripsi.
Buku Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi ini memuat ketentuan-ketentuan
dalam penulisan proposal penelitian, penulisan skripsi, dan beberapa contoh lampiran.
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi ini berlaku untuk semua mahasiswa Program
Studi Kedokteran Hewan (S-1) Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Wijaya Kusuma
Surabaya. Pemahaman dari isi buku ini diharapkan dapat mendukung kelancaran mahasiswa
dalam menulis skripsi.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
memberikan masukan untuk perbaikan Buku Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi.
Semoga buku ini bermanfaat bagi kita semua dalam rangka meningkatkan mutu Skripsi yang
dapat dipertanggungjawabkan secara akademik. Saran dan kritik sangat kami harapkan demi
kesempurnaan buku ini.

Surabaya, November 2020

Fakultas Kedokteran Hewan – UWKS


Kaprogdi, S-1

Nurul Hidayah, M.Imun., Drh.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS ii


TIM REVISI PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Penanggung Jawab : Dr. Miarsono Sigit, MP., Drh.

Ketua : Nurul Hidayah, M. Imun., Drh.

Anggota : Dian Ayu Kartika Sari, M.Vet., Drh.

Desty Apritya, M.Vet., Drh.

Era Hari Mudji, M.Vet., Drh.

Dr. Freshinta Jellia Wibisono, M.Vet., Drh

Sheila Marty Yanestria, M.Vet., Drh

M. Pungki Hendarto, SE.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS iii


DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ………………………………………………………. ii


TIM REVISI PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI T.A. 2019/2020 …….. iii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………… iv
DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………………………… vi
VISI DAN MISI PROGRAM STUDI ……………………………………… Vii
PENDAHULUAN …………………………………………………………… 1
1.1 Dosen Pembimbing ……………………………………………………….. 2
1.2 Dosen penguji …………………………………………………………….. 3
1.3 Seminar Proposal Penelitian …………………………………………….... 3
1.4 Syarat syarat memprogram seminar proposal penelitian …………………. 3
1.5 Tata cara Pendaftaran dan permohonan seminar proposal ……………….. 4
1.6 Penelitian ………………………………………………………………...... 4
1.7 Ujian Skripsi ……………………………………………………………… 4
1.8 Syarat - syarat memprogram ujian skripsi ……………………………….. 5
1.9 Nilai kredit seminar dan skripsi …………………………………………... 5
1.10 Waktu Penyelesaian Skripsi ………………………………………………. 5
1.11 Waktu Ujian ……………………………………………………………..... 6
1.12 Penilaian …………………………………………………………………. . 6
1.13 Yudisium Sarjana …………………………………………………………. 6
1.14 Alur Bimbingan Proposal dan Skripsi ……………………………………. 8

SYARAT-SYARAT PENULISAN SKRIPSI ……………………………… 9


1. Bahan dan Ukuran Kertas .……………….…………………………….. 9
2. Bahasa …………........…………………………………………………… 9
3. Model Pengetikan ……………………………………………………….. 10
4. Kutipan ……..............………………………………….………….…..... 11
5. Cara Penulisan Pustaka ……….....………………………….……………. 13

SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI ………………………………… 19


A. BAGIAN AWAL ….……………………………………………………… 19
1. Cover ………………………………………………………………… 19
.2. Halaman Judul ……..……………………………..…………………… 20
3. Halaman Pengesahan ………................................................................. 20
4. Halaman Persetujuan Penguji ……………....…………………………. 21
5. Abstrak ….…………………………………………………………….. 21
6. Abstract …………………...................................................................... 21

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS iv


7 Halaman Pernyataan ………….………………………………………. 21
8. Kata Pengantar ……….…….. ……………………………...………… 22
9. Daftar Isi …..…………………………………………………………. 22
10. Daftar Tabel ………..…………………………………………………. 23
11. Daftar Gambar ……….………………………………………………….. 23
12. Daftar Lampiran ………..………………………………………………. 23
B. BAGIAN UTAMA …..…………………………………………………… 23
1. Pendahuluan …………………………………………………………… 23
2. Tinjauan Pustaka ………..……………………………………………… 24
3. Materi dan Metode ……..…………….................……………………. 25
4. Hasil dan Pembahasan ……….……………………………………….. 26
5. Kesimpulan dan Saran ………………………………………………….. 28
C. BAGIAN AKHIR …………………………………………………............ 28
1. Daftar Pustaka ………………………………………………………… 28
2. Lampiran ..……………………………................................................... 29
D. LAIN – LAIN …………………………………………………………….. 29
1. Kata-Kata Latin dan Asing …………………………………………… 29
2. Singkatan Kata ………………………………………………………… 29
3. Angka dan Satuan ……………………………………………………… 30
4. Penomoran Halaman …………………………………………………... 30

LAMPIRAN – LAMPIRAN …………………………………………………. 31

PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH …........….....…………… 55

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN ......................................... 57

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS v


DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Contoh Halaman Cover……………………………. 32


2. Contoh Halaman Judul………………………………. 33
3. Contoh Halaman Pengesahan..……………………. 34
4. Contoh Halaman Persetujuan Penguji….……………. 35
5. Contoh Abstrak………………………………………. 36
6. Contoh Abstract………..……………………………. 37
7. Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan………………………… 38
8. Contoh Kata Pengantar …..………………………….. 39
9. Contoh Halaman Daftar Isi…………………………… 41
10. Contoh Halaman Daftar Tabel.……………………… 43
11. Contoh Halaman Daftar Gambar…………………… 44
12 Contoh Halaman Daftar Lampiran.………………… 45
13. Contoh Halaman Pendahuluan………..……………. 46
14. Contoh Halaman Tinjauan Pustaka………………… 48
15. Contoh Halaman Materi dan Metoda………………. 49
16. Contoh Halaman Hasil dan Pembahasan……………. 50
17. Contoh Halaman Kesimpulan dan Saran……………. 51
18. Contoh Halaman Daftar Pustaka…………………… 52
19. Contoh Lampiran….…..……………………………… 53
20. Contoh Ketentuan Cover dan Pita ……………………………… 55
21. Contoh Penomoran Dalam Bab……………………… 60
22. Contoh Abstract Artikel Ilmiah……………………… 61
23. Ketentuan Abstrak / Abstract ………………………… 62
24. Contoh Rumusan Masalah, Kerangka Pemikiran dan Hipotesis 62
…………………………………………….

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS vi


Visi dan Misi Program Studi S-1 Pendidikan Dokter Hewan
Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Visi

Menjadikan Fakultas Kedokteran Hewan UWKS yang siap menghasilkan Dokter Hewan yang
kompeten dengan profil lulusan sebagai peneliti, teknopreneur, klinikus yang berwawasan
lingkungan yang mempunyai daya saing pada tingkat nasional dan internasional pada tahun
2021.

Misi

1. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan tinggi kedokteran hewan dengan


pembelajaran profesional medik sesuai dengan kemajuan IPTEK.
2. Meningkatkan kemampuan peneliti dan melaksanakan pengabdian pada masyarakat
berbasis penalaran. Teknologi tepat guna yang bermanfaat dalam memajukan
kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa berdasarkan manusia
mriga satwa sewaka.
3. Menjalin kerjasama berkelanjutan dengan lembaga-lembaga di dalam dan luar negeri
untuk meningkatkan Tri Darma Perguruan Tinggi.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS vii


PENDAHULUAN

Karya tulis ilmiah (Scientific Paper) adalah laporan tertulis dan dipublikasikan dengan
cara paparan hasil penelitian atau pengkajian yang dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim
dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat
keilmuan. Terdapat berbagai jenis karya tulis ilmiah, antara lain laporan Penelitian, makalah
seminar atau symposium, artikel jurnal, yang pada dasarnya merupakan produk dari kegiatan
keilmuan. Data dan kesimpulan serta informasi lain yang terkandung dalam karya tulis ilmiah
tersebut dijadikan acuan (referensi) bagi ilmuwan lain dalam melaksanakan penelitian atau
pengkajian selanjutnya.
Seorang mahasiswa yang menuntut ilmu di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas
Wijaya Kusuma Surabaya diwajibkan menyusun karya tulis ilmiah untuk memperoleh gelar
Sarjana Kedokteran Hewan (S.KH). Karya tulis yang dimaksud membahas suatu masalah dari
hasil penelitian yang berkaitan dengan ilmu Kedokteran Hewan, Kesehatan Hewan,
Kesejahteraan Hewan atau Animal Science.
Hasil penulisan karya ilmiah harus jelas, pembahasan dalam dan luas, serta uraiannya
dibuat dengan rinci, baik tentang cara ataupun proses yang dipakainya dalam penelitian.
Penulisan karya tulis ilmiah memerlukan suatu keterampilan dalam pemilihan bahan pustaka,
pengutipan suatu teori dan penggunaan bahasa serta tata bahasa sehingga hasil karya tulis
ilmiah dapat dimengerti oleh pembaca.
Tujuan penyusunan karya tulis ilmiah diharapkan dapat membuat seorang mahasiswa:
a. Mempunyai tanggung jawab terhadap ilmu pengetahuan yang diperoleh selama kuliah ;
b. Meningkatkan ketajaman proses berpikir secara ilmiah ;
c. Meningkatkan kemantapan dan ketajaman daya analisis ;
d. Menyumbangkan buah pikirannya secara ilmiah kepada almamater ;
e. Mempunyai kemampuan untuk mengungkapkan pendapat dari data-data atau masalah yang
telah dihimpun secara sistematis dan dapat mengadakan evaluasi secara terinci dari himpunan
informasi yang diperolehnya sebagai pembanding.
Karya tulis ilmiah yang dimaksud di atas disebut dengan Skripsi yang merupakan
syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan. Karya tulis ilmiah ini berdasarkan
atas penelitian yang dilakukan dengan seksama untuk menguji kebenaran yang telah diketahui
atau masalah yang belum diketahui dan ditulis oleh mahasiswa tingkat sarjana dengan
bimbingan dosen pembimbing.
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 1
Di dalam penyusunan skripsi, dipergunakan sumber-sumber acuan berupa Kepustakaan
(Bibliografi) dan Hasil Penelitian (Research), baik Penelitian Empiris (Field Research)
maupun Penelitian Eksperimental (Experimental Research).
Pedoman ini disusun dengan tujuan agar para mahasiswa mendapat tuntunan / pedoman
dan keseragaman di dalam pembimbingan penulisan karya tulis ilmiah (Skripsi) oleh dosen
pembimbing. Buku pedoman ini hanya diperuntukkan bagi mahasiswa yang sedang menekuni
bidang ilmu di Program Studi Kedokteran Hewan (S-1) Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.
Sebelum dan selama penyelesaian skripsi, mahasiswa dihadapkan pada serangkaian
kegiatan yang melibatkan berbagai pihak, misalnya : kegiatan penelitian dan proses
pembimbingan. Guna menyeragamkan persepsi tentang hal tersebut, pada pedoman ini akan
dikemukakan dan dijelaskan beberapa istilah atau terminologi yang terkait dengan penulisan
karya tulis ilmiah (skripsi), sebagai berikut :

1.1 Dosen Pembimbing


Dosen pembimbing adalah dosen yang ditunjuk dan ditetapkan oleh Dekan FKH-
UWKS untuk membimbing mahasiswa dalam membuat usulan penelitian, pelaksanaan
penelitian dan penulisan hasil penelitian dalam bentuk skripsi. Sesuai dengan tugas dan
fungsinya sebagai wasit ilmiah, dosen pembimbing bertugas memberikan arahan kepada
mahasiswa agar dalam penulisan usulan penelitian dan skripsi terfokus pada permasalahan
yang diteliti dan tidak melebar kepada masalah lain yang bukan merupakan materi
penelitiannya. Selain itu, dosen pembimbing juga bertugas membimbing mahasiswa tentang
bagaimana cara melakukan penelitian sesuai dengan konsep dan metode penelitian yang
direncanakan dan dilaksanakan.
Pada proses bimbingan Seminar dan Skripsi, seorang mahasiswa dibimbing oleh 2 orang
dosen tetap yang terdiri dari seorang Pembimbing Utama dan seorang Pembimbing
Pendamping. Penentuan persyaratan di atas, ditentukan oleh Ketua Program Studi
Kedokteran Hewan (S-1) FKH-UWKS dengan persetujuan Dekan FKH-UWKS. Pembimbing
Utama, Pembimbing Pendamping dan Penguji dalam Seminar dan Skripsi, ditetapkan dengan
Surat Keputusan Dekan FKH UWKS. Persyaratan seorang pembimbing, penentuan, serta tugas
dan kewajiban pembimbing diatur dalam Buku Pedoman Akademik UWKS.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 2


1.2 Dosen Penguji
Dosen penguji adalah dosen pembimbing utama dan pembimbing pendamping serta
dosen lain yang ditunjuk dan ditetapkan oleh Dekan FKH-UWKS yang bertugas untuk menguji
mahasiswa yang membuat usulan / proposal penelitian dan penulisan skripsi dalam bentuk
Ujian Akhir yang bersifat komprehensif.

1.3 Seminar Proposal Penelitian


Sebelum mahasiswa diijinkan melakukan penelitian untuk menulis skripsi, mahasiswa
diwajibkan membuat usulan penelitian dalam format proposal penelitian dengan dibimbing
oleh dosen pembimbing yang telah ditetapkan oleh Dekan Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (FKH-UWKS). Usulan penelitian diuji dan
diseminarkan dihadapan dosen penguji dan mahasiswa lain minimal 10 mahasiswa.
Seminar proposal penelitian bertujuan untuk mendapatkan masukan yang mungkin
diperlukan dalam pelaksanaan penelitian. Selain itu, seminar proposal penelitian bertujuan agar
mahasiswa berlatih untuk berbicara dihadapan umum dan belajar mempertahankan
argumentasi permasalahan tentang konseptual penelitian serta materi dan metode penelitian
yang akan dilakukannya. Sedang mahasiswa lain yang hadir, diberi kesempatan untuk bertanya
dan belajar berani mengungkapkan pendapatnya di dalam forum ilmiah akademik.
Usulan / Proposal Penelitian terdiri dari : PENDAHULUAN, TINJAUAN PUSTAKA,
MATERI DAN METODE, dan DAFTAR PUSTAKA.
1.4 Syarat-Syarat Memprogram Seminar Proposal Penelitian
Seorang mahasiswa diperkenankan memprogram Seminar Proposal Penelitian,
memenuhi syarat-syarat berikut:
1. Terdaftar sebagai mahasiswa pada tahun akademik yang berjalan.
2. Memprogram Seminar dan Skripsi pada tahun akademik yang berjalan, bila telah
berada pada semester VII.
3. Telah melunasi kewajiban administrasi pembayaran Her-registrasi, UKD dan USKS.
4. Telah memperoleh ≥ 119 SKS, dibuktikan dengan Transkrip Akademik Sementara
yang dikeluarkan oleh Biro Administrasi Akademik (BAA) UWKS.
5. IPK sekurang-kurangnya 2,00.
6. Tidak ada nilai akhir E.
7. Tidak boleh ada nilai D melebihi 10% dari beban kredit total.
8. Memenuhi syarat-syarat lain yang ditetapkan oleh Dekan FKH UWKS.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 3


1.5 Tata Cara Pendaftaran dan Permohonan Seminar Proposal Penelitian
Seminar adalah seminar proposal penelitian yang wajib dilakukan mahasiswa sebagai
syarat untuk pelaksanaan penelitian skripsi. Seminar dilaksanakan secara lisan yang bertujuan
untuk mengevaluasi kelayakan proposal penelitian skripsi dihadapan pembimbing utama,
pembimbing pendamping, penguji, dan mahasiswa.
Tata cara pendaftaran dan permohonan seminar proposal penelitian dilakukan sesuai
Manual Prosedur (MP) dengan mengisi format isian yang disediakan oleh prodi Kedokteran
Hewan S-1 FKH-UWKS ke bagian akademik yang mencakup Nama dan Nomor Pokok
Mahasiswa, Judul Penelitian, Dosen Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping
dengan memperhatikan persyaratan administrasi dan akademik. Permohonan seminar proposal
penelitian dikumpulkan di prodi Kedokteran Hewan S-1 FKH-UWKS untuk dikompilasi.
Staf Akademik akan membuat dan menyiapkan undangan, surat tugas menguji seminar
proposal penelitian untuk pembimbing utama, pembimbing pendamping, penguji, serta berita
acara pelaksanaan seminar proposal penelitian yang dilampiri daftar hadir mahasiswa peserta
seminar.

1.6 Penelitian
Penelitian adalah kegiatan manusia untuk memperoleh ilmu pengetahuan secara
sistematik. Ilmu didefinisikan sebagai bentukan pemikiran asosiatif yang menjalin atau
menghubungkan suatu pikiran dengan pikiran lain, berdasarkan pengalaman yang berulang-
ulang, yang memahami kausalitas hakiki dan universal. Salah satu bagian terpenting dari
penelitian adalah menemukan, dalam arti luas berarti menemukan teori baru dengan
menggugurkan teori lama, menambah sesuatu yang baru pada teori yang lama, atau benar-
benar menemukan sesuatu yang baru, yang belum ada sebelumnya.

1.7 Ujian Skripsi


Ujian Skripsi adalah ujian komperehensif karya ilmiah mahasiswa dari hasil
penelitiannya yang wajib ditempuh mahasiswa sebagai salah satu syarat lulus menjadi Sarjana
(S-1). Ujian Skripsi dilaksanakan secara lisan dan bertujuan untuk mengevaluasi dan menguji
hasil pelaksanaan penelitian skripsi mahasiswa, serta pemahaman dan penguasaan materi
terhadap karya ilmiah yang ditulisnya.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 4


Ujian Skripsi dilaksanakan oleh tim penguji yang terdiri dari seorang ketua penguji dan
2 orang anggota penguji. Tim penguji ditetapkan dengan Surat Keputusan dan Surat Tugas dari
Dekan FKH-UWKS.
Tata cara permohonan ujian akhir sarjana dilakukan sesuai Manual Prosedur (MP) dan
Instruksi Kerja (IK) yang berkaitan dan berlaku di FKH-UWKS dengan memperhatikan
persyaratan administrasi dan akademik.

1.8 Syarat-Syarat Memprogram Seminar Skripsi


Seorang mahasiswa diperkenankan mengajukan Ujian Skripsi apabila telah memenuhi
syarat:
1. Telah memprogram Skripsi pada tahun akademik yang berjalan.
2. Telah melaksanakan seminar proposal penelitian skripsi.
3. Telah menyelesaikan pelaksanaan penelitian skripsi.
4. Telah menyelesaikan tugas akhir berupa skripsi.
5. IPK sekurang-kurangnya 2,00.
6. Tidak boleh ada nilai D.
7. Telah lulus seluruh mata kuliah terprogram sampai dengan semester VII.
8. Telah mengumpulkan sejumlah ≥ 145 SKS .
9. Memenuhi syarat-syarat lain yang ditetapkan oleh Dekan FKH UWKS.

1.9 Nilai Kredit Seminar dan Skripsi


Nilai kredit seminar dan skripsi program studi Pendidikan Dokter Hewan (S-1) FKH-
UWKS adalah 8 (delapan) SKS, terdiri dari Seminar 3 (tiga) SKS dan Skripsi 5 (lima) SKS.

1.10 Waktu Penyelesaian Skripsi


1. Seminar dan Skripsi harus sudah diselesaikan paling lambat dalam waktu 6 (enam)
bulan sejak telah memprogram dalam KRS. Penjadwalan pemrograman KRS hingga
Ujian Skripsi ditetapkan tersendiri oleh Dekan FKH UWKS.
2. Perpanjangan waktu masih dimungkinkan dengan persetujuan dan tata cara yang
ditetapkan oleh Dekan FKH-UWKS.

1.11 Waktu Ujian


Waktu yang disediakan untuk ujian skripsi paling lama 2 (dua) jam.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 5


1.12 Penilaian
1. Penilaian dalam ujian meliputi:
a) Kualitas karya tulis ilmiah (skripsi) yang meliputi bobot akademik dan tata
cara penulisan.
b) Penampilan selama ujian.
c) Penguasaan materi yang ditunjukkan dalam menjawab pertanyaan-
pertanyaan dari tim penguji.
2. Penentuan nilai akhir
Ketua tim penguji mengkompilasi nilai ujian yang dinyatakan dengan angka.
Nilai akhir juga termasuk nilai pelaksanaan skripsi dan nilai seminar dengan
bobot yang ditentukan oleh FKH-UWKS
3. Seorang mahasiswa dinyatakan lulus sekurang-kurangnya harus mencapai nilai C.
4. Mahasiswa yang dinyatakan belum lulus ujian harus melaksanakan keputusan tim
penguji.

1.13 Yudisium Sarjana


1. Yudisium mahasiswa ditentukan berdasarkan tanggal yang bersangkutan telah
menyelesaikan seluruh persyaratan akademik dan dinyatakan sebagai akhir masa
studi.
2. Seorang mahasiswa dapat dinyatakan lulus ujian skripsi, bila memenuhi
persyaratan minimal SKS yang ditempuh (145 SKS) dan tidak melampaui
maksimum masa studi 7 (tujuh) tahun.
3. IPK sekurang – kurangnya 2,00.
4. Tidak ada nilai akhir E.
5. Telah memperoleh sejumlah 145 SKS.
6. Predikat
Predikat kelulusan terdiri dari 3 tingkat, yaitu memuaskan, sangat memuaskan,
dan dengan pujian yang dinyatakan pada transkrip akademik.
7. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebagai dasar penentuan predikat kelulusan yaitu:
▪ IPK 2,00-2,75 : Memuaskan
▪ IPK 2,75-3,50 : Sangat Memuaskan
▪ IPK 3,51-4,00 : Cum Laude (Dengan Pujian)

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 6


Predikat kelulusan Dengan Pujian ditentukan juga dengan memperhatikan masa
studi maksimum yaitu untuk program sarjana maksimum 5 tahun.
8. Menyerahkan 1 copy naskah skripsi dan 1 copy dalam bentuk PDF soft copy ke
perpustakaan FKH dan mengunggah ke repositori perpustakaan pusat UWKS.
9. Menyerahkan sertifikat MOM, LDKMM, dan Baksos.
10. Menyerahkan naskah jurnal ke prodi kedokteran hewan S-1 (template sudah
disediakan).
11. Menyerahkan sertifikat / prestasi kegiatan baik regional maupun nasional.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 7


1.14 Alur Bimbingan Proposal dan Skripsi

Pengajuan Judul Dosen Wali


Mahasiswa

Kepala Program Studi

SK. Dosen Pembimbing

Bimbingan Proposal skripsi

UJI ETIK

Ujian Proposal Skripsi

Tidak Layak Layak

Bimbingan Skripsi
Revisi

Ujian Skripsi

Revisi

Laporan Akhir Artikel

Fakultas

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 8


SYARAT-SYARAT PENULISAN SKRIPSI

1. Bahan dan Ukuran Kertas


Naskah diketik pada kertas HVS berukuran 21 x 29,7 cm atau A4 dengan berat
kertas minimal 80 gram. Naskah diketik dengan tinta hitam. Halaman sampul depan
terbuat dari kertas linen (Hard Cover) berwarna kuning muda dengan tulisan di tepi yang
memuat nama penulis dan judul skripsi.

2. Bahasa
Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia baku dengan tata bahasa yang
baik dan benar. Bentuk kalimat harus dalam bentuk kalimat pasif. Kalimat tidak boleh
menampilkan orang pertama atau kedua misalnya: saya, kami, kita. Pada penyajian
ucapan terima kasih, kata saya diganti dengan penulis.
Bila diperlukan atau belum ada istilah yang tepat dalam bahasa Indonesia, boleh
menggunakan bahasa aslinya dengan memperhatikan tata cara penulisan bahasa asing
dengan diketik dengan huruf miring (italic).
Kata penghubung seperti “sehingga, dan, sedangkan, dari, dengan demikian,
untuk, dalam, dengan” tidak boleh dipakai untuk permulaan kalimat. Kata depan “di, ke,
dan dari” apabila diikuti kata yang fungsinya menyatakan tempat harus diketik terpisah
misalnya: di kantor, ke pasar, dari sana. Kecuali “daripada, kepada, dan kemari”
dituliskan serangkai.
Penggunaan angka atau lambang bilangan pada awal suatu kalimat tidak
dibenarkan. Pakailah angka untuk tanggal, nomor halaman, dan waktu seperti contoh
berikut 25 Oktober 2010, halaman 450, dan 10.00 WIB. Apabila angka tersebut merupakan
satuan, maka gunakan satuan metrik, hindari sistem bukan metrik. Satuan ukuran yang
mengikuti angka, harus disingkat dan tidak perlu diberi titik di belakangnya, misalnya 15
cm, 10 g dan 10 oC. Angka lebih kecil dari sepuluh gunakanlah kata-kata, sedang untuk
angka sepuluh atau lebih pakailah angka, misalnya enam bagian, 15 ekor sapi. Tetapi
dalam suatu seri atau rangkaian yang terdiri dari angka-angka di bawah sepuluh (satu,
dua, tiga bukan 1, 2 dan 3) dan selain di atas sepuluh, gunakan angka untuk semuanya.
Bila satuan ukuran tidak didahului oleh angka, maka ditulis lengkap, misalnya “Sentimeter

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 9


dipakai untuk menyatakan tinggi badan” dan bukan “Cm dipakai untuk menyatakan
tinggi badan”.
3. Model Pengetikan
a. Bentuk, Ukuran, Font, Spasi dan Paragraf
Batas pengetikan adalah 4 cm dari tepi atas dan kiri, (Top-Left : 4-4) dan 3 cm
dari tepi bawah dan kanan (Bottom-Right : 3-3). Penulisan naskah skripsi mulai
halaman sampul sampai dengan lampiran digunakan huruf cetak dengan tipe Times
New Roman dan font (ukuran) 12, kecuali judul pada sampul depan (cover)
menggunakan huruf kapital ukuran 14 (JUDUL), 15 (Skripsi), 14 (Oleh), 14

(Nama Mahasiswa dan NPM), 16 (FKH-UWKS) tercetak tebal (bold).


Layout diatur dengan header 2 cm dan footer 2 cm. Format umum naskah diketik rata
kanan dengan jarak 2 (dua) spasi dan tidak diperkenankan menggunakan halaman
bolak-balik.
Alinea baru dimulai pada ketikan kelima dari batas tepi kertas (1,25). Penulisan
alinea juga tidak diperbolehkan meninggalkan satu baris pada dasar halaman, dalam
satu halaman setidaknya memuat dua baris bagian alinea.

b. Penomoran dan Ilustrasi


1) Penomoran halaman bagian awal skripsi menggunakan angka Romawi kecil (i),
kecuali halaman sampul depan. Penomoran halaman bagian awal skripsi dimulai
dari halaman judul dengan “i”, tetapi tidak dicantumkan pada halarnan tersebut.
Penomoran halaman berikutnya angka Romawi tersebut dicantumkan pada bagian
tengah bawah halaman.
2) Tiap bab dimulai pada halaman baru dan diberikan nomor halaman, namun nomor
halaman tidak ditulis (headen = tersembunyi).
Sedangkan pada halaman berikutnya, nomor halaman ditempatkan di sudut kanan
atas dengan jarak 3 cm dari atas kertas dan 3 cm dari batas kanan.
3) Judul atau kalimat selanjutnya diketik 2 (dua) spasi di bawah nomor halaman.
4) Gambar dapat berupa lukisan, grafik, peta atau foto. Gambar tidak diperkenankan
dalam bentuk tempelan pada naskah. Semua tabel dan gambar diberi nomor urut
sesuai dengan penomoran pada babnya. Bila tabel dan gambar ditempatkan pada
naskah (tidak pada halaman tersendiri), maka diberi jarak tiga spasi dengan akhir
kalimat sebelumnya dan tiga spasi dari kalimat sesudahnya. Urutan gambar dan
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 10
judul gambar diketik dibawah gambar, huruf kapital hanya digunakan di awal
kalimat dan tidak diketik tebal. Urutan gambar diketik dengan huruf tebal.
5) Judul dan urutan tabel diketik di atas tabel, huruf kapital hanya digunakan di awal
kalimat, dan tidak diketik tebal. Urutan tabel ditulis dengan huruf tebal. Tabel yang
terlalu luas sebaiknya disederhanakan. Tidak dibenarkan memotong tabel atau
mernindahkan sebagian tabel ke halaman lain. Bila diperlukan, pengetikan tabel
dapat diperkecil maksimum 50% dari ukuran awal. Jika dirasa perlu, selain tabel
yang sudah disederhanakan, tabel yang bersisi informasi awal dapat dicantumkan
sebagai lampiran.
6) Bila judul tabel atau gambar lebih dari satu baris, maka diberi jarak satu spasi
dibawah baris diatas dan dimulai tepat di bawah huruf pertama dari kata permulaan
judul.
7) Data sekunder yang berupa tabel atau gambar yang berasal dari satu sumber
harus menyebutkan asal sumber data di bawah tabel atau gambar. Bila data
sekunder tersebut merupakan suatu kumpulan dari berbagai surnber, maka setiap
sumber ditandai dengan superskrip (a). Superskrip dijelaskan di bawah tabel atau
disediakan satu kolom khusus yang menjelaskan sumber data.

4. Kutipan
Penulisan nama dalam naskah ditulis nama akhir saja atau nama keluarga/marga.
Bila penulis atau pengarang hanya terdiri dari satu atau dua orang.
Contoh: Menurut Sjafarjanto dan Mudji (2005), biji lamtoro gung mengandung
racun mimosin.
Bila penulis atau pengarangnya lebih dari dua orang.
Contoh: Djojohadikusumo, dkk. (2006) menyatakan bahwa susu mengandung
lemak globula besar.

Penulis yang lebih dari dua orang, hendaknya diikuti singkatan dkk. atau et al untuk
sumber pustaka berbahasa asing.
Penulisan nama dalam daftar pustaka harus dicantumkan semua penulis tidak
boleh dengan dkk. atau et al. Gelar kesarjanaan tidak boleh dicantumkan, baik pada
naskah maupun pada daftar pustaka. Bila nama penulis lebih dari satu kata, hendaknya
dituliskan nama akhir atau keluarga saja, kemudian diikuti koma dilanjutkan dengan

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 11


singkatan nama depan dan nama tengah. Semua akhir singkatan nama diberi titik. Untuk
urutan penulis kedua singkatan nama penulis diletakkan di depan nama akhir.
Contoh :
• Sumitro Djojohadikusumo. 2004.
Penulisan : Djojohadikusumo, S., 2004

• Sumitro Djojohadikusumo dan Hendra Hutasoit.2005.


Penulisan : Djojohadikusumo, S. dan H. Hutasoit, 2005.

Penulisan sumber pustaka dalam tinjauan pustaka ada beberapa cara yaitu:
a. Pada bagian awal atau permulaan kalimat :
Apritya (2004) menyebutkan …………………………….…………….
b. Pada bagian tengah kalimat :
Keadaan ini tampaknya sesuai dengan pendapat Mudji (2005) yang
menyatakan……………………………………..........…...…………….
c. Pada bagian akhir kalimat :
…...……………………… dikeluarkan melalui urine (Wibisono, 2006).
d. Mengutip dari 2 orang penulis :
Sjafarjanto dan Mudji (2007) menemukan ………………….....….……
e. Mengutip lebih dari 2 orang penulis :
Kadar mineral dalam air susu dapat dipengaruhi oleh kadar mineral dalam darah
(Widyawati, dkk., 2004). Kadar mineral dalam air susu dapat dipengaruhi oleh kadar
mineral dalam darah (Lawrie, et al., 2006).
f. Mengutip lebih dari dua sumber
Menurut Harjatmo dan Colil (2000), Dani dan Willy (2004) dalam Agata (2008)
penelitian mengenai …………………………………………….
g. Pengutipan dari sumber kedua :
Pengutipan dari sumber kedua harus menyebutkan nama penulis asli, nama penulis
buku atau majalah yang dibaca. Disarankan sebaiknya yang dibaca adalah sumber
aslinya.
Contoh:

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 12


Hasil yang sama ditunjukkan pula oleh Amanda, dkk. (Joko dan Bambang, 2006).
Sesuai contoh ini tertulis dalam daftar pustaka hanya Joko dan Bambang (2006),
bukan Amanda, dkk.

5. Cara Penulisan Pustaka


Daftar pustaka hendaknya terdiri dari 40% berasal dari jurnal ilmiah dan 60% dari
buku teks, laporan penelitian, skripsi, thesis atau disertasi. Untuk menjaga kemutakhiran
maka tahun penerbitan referensi yang disitasi sebagai pustaka hendaknya dalam sepuluh
tahun terakhir. Berikut ini akan diuraikan tata cara penulisan pustaka dalam daftar pustaka
skripsi :

a. Pengarang atau Penulis Artikel


Pengarang atau penulis artikel ditulis nama keluarga di depan, diikuti koma dan
singkatan nama pertama dan kedua (bila ada). Untuk pengarang atau penulis kedua dan
seterusnya, nama pertama dan kedua disingkat dan diakhiri dengan titik, kemudian diikuti
dengan nama belakang (nama keluarga) yang ditulis lengkap. Apabila dalam sebuah artikel
mempunyai dua penulis, maka diantara kedua penulis tersebut dihubungkan dengan kata
“dan” (jika artikel berbahasa asing, maka menggunakan kata penghubung and = Inggris; et
= Perancis; und = Jerman, dsb.). Apabila lebih dari dua penulis, maka diantara penulis I dan
II dan seterusnya diberi tanda koma, kemudian sebelum penulis terakhir dihubungkan
dengan kata “dan”. Melalui teknik ini, nama semua pengarang harus dicantumkan dalam
penulisan daftar pustaka.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penulisan nama pengarang, yaitu:
a.1. Artikel atau tulisan tanpa diketahui siapa nama pengarang sebenarnya. Jika terjadi
demikian, maka dalam daftar pustaka ditulis nama lembaga / institusi yang
menerbitkan
Contoh : Departemen Pertanian, 2006. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Flu
Burung (Avian Influenza) pada Peternakan Unggas Skala Kecil. Biro
Hukum dan Humas Departemen Pertanian. Jakarta.
a.2. Penulisan nama :
a. Nama-nama Indonesia
Untuk nama pengarang yang terdiri dari satu kata ditulis lengkap, misalnya :
Sardjono.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 13


Bagi nama pengarang yang terdiri dari dua kata atau lebih, kata yang terakhir
dianggap seperti nama famili, misalnya :
Dyah Widowati → Widowati, D.,
Sheila Marty Yanestria → Yanestria, S.M.
b. Nama-nama Cina, untuk penulis I :
Go Bang Hong → Hong, G.B.
Ban Kem Pes → Pes, B.K.
c. Nama-nama Cina, untuk penulis II :
Kiem Ban Po → Kiem B.P.
Bon Ceng An → Bon C.A.
d. Nama-nama Arab
Mohammad Magrib → Magrib, M.
Ali Ibnu-Saud → Ibnu-Saud, A.
e. Nama-nama Belanda
Kees de Vries → De Vries, K.
A. Van der Haar → Van der Haar, A.
f. Nama-nama Jerman
Zur Horst-Meyer → Horst-Meyer, Z.
Carl von Schmidt → Von Schmidt, C.
g. Nama-nama Brasil atau Portugis
Mario dos Kempes → Dos Kempes, M.
S. do Silva → Do Silva, S.
h. Nama-nama Hongaria
Karena nama keluarga sudah berada di depan, maka tidak perlu dibalik.
Farkas Karoly → Farkas, K.
Szent-Giorgy Albert → Szent-Giorgy, A.
i. Nama-nama India
Kata Sen atau Das digabung dengan nama keluarga.
B.C. Sen Gupta → Sen Gupta, B.C.
A.D. Das Gupta → Das Gupta, A.D.
j. Nama-nama Perancis
Kata-kata le, la, les, du, de la dan des ditempatkan di depan nama keluarganya,
sedangkan de ditempatkan di belakangnya.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 14


J. Le Bean → Le Bean, J.
V. du Barry → Du Barry, V.
k. Nama-nama Vietnam atau Thailand
Nama Vietnam, misalnya : Nguyen-cao-Ky (nama tengah huruf kecil dan diberi
garis penghubung), maka nama ditulis tetap Nguyen-cao-Ky.

b. Tahun Penerbitan
Tahun penerbitan buku atau artikel ditulis setelah nama pengarang dengan
memberikan titik diantaranya.
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menulis tahun penerbitan ini adalah :
1) Apabila dalam tahun yang sama pengarang menulis lebih dari satu artikel atau
tulisan, maka cara penulisan pustakanya adalah dengan memberikan notasi a, b
atau c (tergantung jumlah artikelnya pada tahun tersebut) di belakang tahun
penerbitan tanpa diberi spasi.
2) Apabila penulis yang sama menulis beberapa artikel pada tahun-tahun yang
berbeda, maka urutan penulisan pustaka berdasarkan pada tahun yang lebih tua
didahulukan. Pada kedua hal tersebut di atas nama-nama pengarang harus ditulis
kembali dengan lengkap.

c. Singkatan
Singkatan biasanya digunakan untuk majalah, kecuali nama majalah yang hanya
terdiri dari satu kata. Masing-masing jurnal umumnya sudah memiliki singkatan nama
jurnal tersebut pada artikel ilmiah. Cara menyingkat majalah ini hendaknya memakai
metode yang dianjurkan American Standard Association, yaitu :
1) Tidak diperkenankan menyingkat nama majalah yang hanya terdiri dari satu kata.
Contoh: Phytopathology, Geoderma, Hilgardia.
2) Tidak diperkenankan menyingkat nama orang, bila nama ini berada di depan
majalah. Contoh: Hoppe - Seyler`s Z. Physiol. Chem.
3) Buatlah singkatan dengan menghilangkan sederetan huruf dan sebaiknya diakhiri
dengan huruf mati. Contoh: Biol. dan bukan Bio. untuk Biology.
4) Hilangkan kata-kata depan, penyambung dan petunjuk. Huruf pertama dari singkatan
harus huruf besar. Contoh: Can. J. Microbiol.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 15


5) Untuk kata-kata majemuk seperti nama Belanda dan Jerman hanya bagian terakhir
saja yang disingkat. Contoh: Landbouwhogeschool → Landbouwhogesch.
Bodenforschung → Bodenforsch.

d. Contoh penulisan Pustaka


Penulisan majalah atau jurnal berturut-turut adalah nama pengarang, tahun
penerbitan, judul artikel, nama majalah, nomor atau volume yang dijadikan acuan
halaman artikel. Setiap urutan diakhiri dengan titik dan semua kata didalam judul artikel
dimulai dengan huruf kapital. Sedangkan penulisan dari internet disebutkan web-site
nya lengkap disertai tanggal akses.
Volume, halaman awal dan halaman akhir majalah berkala ditulis dengan huruf Arab
setelah nama atau singkatan nama majalah. Jika majalah mempunyai nomor dalam
satu volume, maka nomor ditulis setelah volume dan diletakkan dalam tanda kurung.
Contoh: a. Majalah dengan volume tanpa nomor : 4:1 – 12
b. Majalah dengan volume dan nomor : 4(2):1 – 12
Penulisan buku teks berturut-turut adalah nama pengarang, tahun penerbitan,
judul buku, nomor edisi, nama penerbit, tempat dicetak dan halaman yang dijadikan
acuan. Setiap urutan diakhiri dengan titik dan semua kata di dalam judul buku teks
dimulai dengan huruf kapital.
Berikut ini merupakan contoh untuk penulisan pustaka menurut sumbernya:
Buku Teks
Blaker, A. A. 2003. Photography for Scientific Publication. W. H. Freeman and Co.
San Francisco. New York. 158.
Buku Kumpulan Beberapa Karangan
Colcord, N.L., G.L. Hover and C. Weems., 2006. The Effects of Prostaglandin E2
(PGE2) As an Antiluteolytic on Estrogen Induced Luteolysis in Ewes. In: E.
S. E. Hafez (Ed.). Reproduction in Farm Animals. 4th. ed. Lea & Febiger.
Philadelphia. Tokyo. London. 546 – 559.
Majalah/Jurnal
Seidel Jr., G.E., 2006. Application of Embryo Transfer and Related Technologies To
Cattle. J. Dairy Sci. 67: 86 – 96.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 16


Abstract
Hildebrand, A.C., 2005. Influence of Some Carbon Compound on Growth of Plant
Tissue Cultures in Vitro. Anat. Rec. 100 (Abstr.): 674.
Artikel/Makalah dari Internet
P.J. Quinn, B.K. Markey, M.E. Carter, W.J. Donnely and F.C. Leonard. 2004.
Veterinary Microbiology and Microbial Disease. //http.www.
nebi.nlm.gov/Pubmed/biomed.net.com. [15 Pebruari 2006]
Laporan
Mc. Clellar, R.O., J.R. Kenne and C.K. Bustad., 2007. Metabolism and Dosimetry
of Cesium in Rams. In: Anford Biology Research Animals Report for 2002.
Hanford Lab. Richland.
Kumpulan Seminar
Solomon, R.M. and F.C. Bowder., 2007. Analysis of Some Microtic Virus Disease of
The Sheep. Roy. Soc. Proc. London. 53 – 73.
Pemberitaan
Hinkle, D.A. and J.D. Garrett., 2004. Corn Fertilizer and Spacing Experiments.
Arkansas Agric. Exp. Sta. Bull.
Surat kabar
Sudarmadji, C., 2004. Bahasa Statistika di Indonesia Sangat Beragam. Kompas. 8
Maret. No. 321. Th. 32. Hal. 17
Skripsi/Tesis/Disertasi
Atmodirono, B., 1994. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Lamtoro Terhadap
Fertilitas Mencit Dewasa. [Skripsi]. Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Wijaya
Kusuma Surabaya.
Atkinson, S.K., 1985. The Characterisation of Induced Ovarian Follicles in
Seasonally Anoestrous Ewes. [M.Sc. Thesis]. Murdoch Univ.
Schmitz, M.E., 1989. Der Einfluss Gonadotroper Hormone auf den Stimulationserfolg
bei Superovulierten Kuhen. [Disertation Doktor]. Justus-Liebig-Universitat. Giessen.

e. Catatan kaki
Penggunaan catatan kaki adalah pemaparan tentang bahan atau alat atau informasi lain
yang didapat bukan dari sumber ilmiah (brosur, manual kerja alat, dan lain-lain). Penempatan
catatan kaki terletak di bagian bawah halaman atau di setiap akhir dari suatu bab. Penulisan

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 17


catatan kaki menggunakan Font Times New Roman ukuran 10. Cara penulisan adalah memakai
garis melintang pemisah untuk dua spasi di bawah kalimat terakhir suatu teks sepanjang 5 cm.
Kalimat pertama diketik masuk ke dalam sebanyak 5 ketukan.
Contoh catatan kaki :

1
Drenching; adalah pemberian sejumlah kecil volume cairan pada sapi melalui mulut dan biasanya
menggunakan alat "drench gun".
2
Kit RIA Progesteron (DPC USA)

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 18


SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI

Sistematika penulisan skripsi terdiri atas tiga bagian, yaitu: bagian awal, bagian utama
dan bagian akhir.

A. BAGIAN AWAL
Bagian awal skripsi terdiri atas :
1. Cover
2. Halaman Judul
3. Halaman Pengesahan
4. Halaman Persetujuan Penguji
5. Halaman Surat Pernyataan
6. Abstrak
7. Abstract
8. Kata Pengantar
9. Daftar Isi
10. Daftar Tabel
11. Daftar Gambar
12. Daftar Lampiran

B. BAGIAN UTAMA
Bagian utama terdiri atas :
1. Pendahuluan
2. Tinjauan Pustaka
3. Materi dan Metode
4. Hasil dan Pembahasan
5. Kesimpulan dan Saran

C. BAGIAN AKHIR
Bagian akhir terdiri atas :
1. Daftar pustaka
2. Lampiran

=============

A. BAGIAN AWAL
Secara berurutan bagian awal terdiri dari 12 komponen tersebut di bawah ini :

1. Cover
Pada sampul depan memuat tulisan-tulisan yang dicetak dengan tinta hitam dan
semua dengan huruf kapital (periksa lampiran 1). Tulisan-tulisan tersebut dari atas ke
bawah berturut-turut sebagai berikut:

a. Judul Skripsi, ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14, satu spasi dan tanpa
tanda baca. Bila judul skripsi lebih dari satu baris disusun menurut bentuk kerucut
terbalik, letaknya simetris dari tepi kanan dan kiri. Judul skripsi dibuat singkat, padat
dan informatif, serta tidak membawa peluang penafsiran ganda.
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 19
b. Skripsi, ditulis di tengah dengan huruf kapital Times New Roman 15.

c. Lambang Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dicetak dengan gambar (Candi


Penataran) dan tulisan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya yang melingkari candi,
serta tulisan dalam pita di bawah gambar (Anggung Mimbuh Lunuwih) warna hitam.
Warna kuning sebagai warna dasar, terletak antara Skripsi dan kata Oleh: Tinggi
lambang 8 cm dan Lebar lambang 8 cm, letaknya simetris dari tepi kiri dan kanan
(Periksa contoh dalam lampiran 1).

d. Nama Mahasiswa yang mengajukan skripsi ditulis lengkap (tidak boleh memakai
singkatan), letaknya simetris dari tepi kiri dan kanan. Nomor Pokok Mahasiswa ditulis
di bawah namanya, dengan huruf kapital Times New Roman 14.
Di atas nama mahasiswa ditulis kata Oleh:, dengan huruf Sentence case Times New
Roman 14.

e. Nama Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Surabaya


dicetak 5 cm dari tepi bawah dan terletak simetris dari tepi kiri dan kanan, huruf kapital
Times New Roman 16.

f. Tahun Penyelesaian Skripsi ialah tahun lulus ujian skripsi dan ditempatkan di bawah
kata Surabaya, huruf kapital Times New Roman 16.

2. Halaman Judul
Halaman ini memuat judul skripsi (huruf kapital Times New Roman 14), maksud
penulisan skripsi (huruf kapital Times New Roman 12), kata Oleh: (huruf kapital Times
New Roman 12), nama dan NPM (huruf kapital Times New Roman 14), serta Nama
Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Surabaya, berikut
Tahun Penyelesaian Skripsi (huruf kapital Times New Roman 14).

Agar lebih jelas, maka yang perlu diketik pada halaman judul adalah:
Maksud penulisan skripsi adalah untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar
Sarjana Kedokteran Hewan. Di bagian tengah halaman ditulis : Skripsi ini diajukan
untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan pada Fakultas Kedokteran
Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, letaknya simetris dari tepi kiri dan
kanan, huruf Times New Roman 12.
Tulisan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Surabaya
dicetak 5 cm dari tepi bawah dan terletak simetris dari tepi kiri dan kanan, huruf kapital
Times New Roman 14 (periksa lampiran 2).

3. Halaman Pengesahan Penguji


Halaman ini memuat kalimat : Halaman Pengesahan (ditulis dengan huruf kapital di
bagian tengah atas halaman, bold), Judul Skripsi, Oleh:, Nama dan NPM, kalimat : Skripsi
ini telah memenuhi syarat ujian guna memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 20
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dan telah disetujui oleh Komisi Pembimbing yang
tertera di bawah ini (satu spasi), mengetahui dengan tanda tangan dan nama terang lengkap
dengan gelar Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping, serta mengetahui dengan
tanda tangan dan nama terang Dekan FKH-UWKS, tanggal, bulan dan tahun selesai revisi
(periksa lampiran 3).

4. Halaman Persetujuan Penguji


Halaman ini memuat kalimat : Halaman Persetujuan Penguji (ditulis dengan huruf
kapital di bagian tengah atas halaman, bold), diikuti kalimat : Yang bertanda tangan di
bawah ini, menyatakan bahwa : Nama :…………… NPM : ………….., telah melakukan
perbaikan terhadap naskah skripsi yang berjudul : ……………………. , sebagaimana
yang disarankan oleh Tim Penguji pada tanggal ………….. (tanggal ujian skripsi) (periksa
lampiran 4).

5. Halaman Pernyataan
Halaman ini merupakan pernyataan originalitas naskah skripsi yang ditulis
mahasiswa. Pada halaman ini tertulis LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS, yang ditulis
dengan huruf kapital di bagian tengah atas halaman, bold, diikuti : Yang bertanda tangan
di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Wijaya Kusuma Surabaya : Nama : ………… ,
NPM : ……….., Fakultas / Program Studi: ………. Demi pengembangan ilmu
pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Wijaya Kusuma
Surabaya karya ilmiah saya yang berjudul :........................... . Beserta perangkat yang
diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk
media lain, mengelolanya dalam pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu
meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini yang saya buat
dengan sebenarnya. Dibuat di Surabaya. Pada tanggal : …………….. . Yang menyatakan,
ditanda tangani di atas materai 6.000, dan dibubuhi nama terang pembuat pernyataan
(periksa lampiran 7).

6. Abstrak
Kata ABSTRAK ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14, bold, tanpa
titik. Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia, satu paragraf dengan jarak satu spasi yang
berisi tujuan, metodologi, dan hasil penelitian dalam satu alinea, disertai kata kunci di
akhir halaman abstrak. Jumlah kata dalam abstrak paling sedikit 200 dan paling banyak
250 kata. Jumlah kata kunci maksimum 5 kata.
Judul diletakkan di tengah halaman baris paling atas, disusun membentuk kerucut
terbalik dan ditulis dengan huruf kapital, dengan jarak satu spasi. Nama penulis diletakkan
di tengah-tengah secara simetris dengan jarak tiga spasi dari judul.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 21


Kata ABSTRAK ditulis dengan huruf kapital, diletakkan di tengah halaman secara
simetris di bawah nama penulis dengan jarak tiga spasi. Kemudian tiga spasi di bawahnya
diletakkan konteks dari abstrak dalam satu alinea (periksa lampiran 5).

7. Abstract
Kata ABSTRACT ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14, bold, tanpa
titik. Abstract ditulis dalam bahasa Inggris, satu alenia dengan jarak satu spasi yang berisi
tujuan, metodologi dan hasil penelitian dalam satu alinea, disertai kata kunci (Key words)
di akhir halaman abstract. Jumlah kata dalam abstract paling sedikit 200 dan paling banyak
250 kata. Jumlah kata kunci maksimum 5 kata.
Judul diletakkan di tengah halaman baris paling atas, disusun membentuk kerucut
terbalik dan ditulis dengan huruf kapital, dengan jarak satu spasi. Nama penulis diletakkan
di tengah-tengah secara simetris dengan jarak tiga spasi dari judul.
Kata ABSTRACT ditulis dengan huruf kapital, diletakkan di tengah halaman secara
simetris di bawah nama penulis dengan jarak tiga spasi. Kemudian tiga spasi di bawahnya
diletakkan konteks dari abstract dalam satu alinea (periksa lampiran 6).

8. Kata Pengantar
KATA PENGANTAR ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14, bold,
tanpa titik. Kata pengantar berisi ucapan terima kasih ditulis pada halaman baru, diketik
dengan huruf kapital, tanpa garis bawah dan titik, diletakkan di tengah halaman pada baris
paling atas.
Isi kata pengantar dalam penulisan skripsi yaitu:
a. Ucapan rasa puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya
skripsi dengan menuliskan judulnya.
b. Ucapan terima kasih ditujukan kepada Rektor UWKS, yang telah menerima penulis
sebagai mahasiswa di FKH-UWKS
c. Ucapan terima kasih ditujukan kepada Dekan UWKS, yang telah membantu
kelancaran pendidikan penulis sebagai mahasiswa di FKH-UWKS
d. Ucapan terima kasih kepada Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping dan
Penguji, yang telah membimbing, mengarahkan dan memberikan dorongan semangat,
dengan penuh kesabaran dan keikhlasan
e. Ucapan terima kasih kepada Ayah, Ibu dan saudara
f. Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik langsung maupun
tidak langsung yang ditulis secara lengkap. Jika menulis nama, tidak boleh ditulis
nama panggilan (misal : Bo, Njul, Jemblung, dll.)
g. Harapan penulis atas hasil penelitiannya yang telah terwujud dalam skripsi.
h. Di sebelah kanan bawah ditulis : Kota, bulan dan tahun dibuat satu baris, dan di
bawahnya ditulis kata Penulis, disebelah kanan empat spasi di bawah baris terakhir
(periksa lampiran 8).

9. Daftar Isi
Kata DAFTAR ISI ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14, bold, tanpa
titik. Judul DAFTAR ISI ditulis pada halaman baru, diletakkan di tengah halaman pada
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 22
baris paling atas. Daftar isi disusun secara teratur menurut nomor halamannya yang
memuat Halaman Judul, Halaman Pengesahan, Halaman Persetujuan Penguji, Abstrak,
Abstract, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, judul
dari bab dan sub bab, serta Daftar Pustaka dan Lampiran-Lampiran. Keterangan yang
mendahului daftar isi tidak perlu dimuat dalam daftar isi. Penulisan sub bab dalam daftar
isi maksimal sampai pada 5 ketukan terakhir dan tidak boleh memotong kata (periksa
lampiran 9).
Perkataan "Halaman" diketik di pinggir kanan, dua spasi di bawah daftar isi. Susunan
daftar isi diletakkan dua spasi di bawahnya. Bila daftar isi memerlukan lebih dari satu
halaman, maka diteruskan pada halaman berikutnya. Jarak antar bab dua spasi sedangkan
antar bagian sub bab satu spasi. Penulisan judul sub bab yang lebih satu baris ditulis
dengan jarak satu spasi.
Judul dari tiap bab diketik dengan huruf kapital. Huruf pertama setiap kata di dalam
judul sub bab diketik dengan huruf kapital, kecuali kata depan dan kata penghubung.
Pola penulisan dalam daftar isi harus sesuai dengan penulisan di dalam teks.

10. Daftar Tabel


Daftar tabel diketik seperti mengetik daftar isi, ditulis dengan huruf kapital Times
New Roman 14, bold, tanpa titik. Daftar tabel dibuat pada halaman baru dan diketik
dengan huruf kapital. Nomor tabel menggunakan angka Arab. Jarak dari judul daftar
tabel ke tabel pertama adalah empat spasi. Dua spasi di bawah judul daftar tabel, di
pinggir kiri tepat batas diketik perkataan Tabel, sedangkan perkataan Halaman diletakkan
di sebelah kanan dan keduanya berada dalam satu baris.
Judul tabel dalam daftar tabel harus sama dengan judul tabel dalam naskah. Akhir
dari setiap judul tabel dihubungkan titik-titik dengan nomor halaman tabel tersebut
dalam naskah skripsi. Judul yang memerlukan lebih dari satu baris diketik satu spasi
dan dimulai di bawah huruf kelima kata pertama baris kalimat di atasnya dan tidak
boleh memotong kata. Jarak antara dua judul tabel adalah dua spasi (periksa lampiran
10).

11. Daftar Gambar


Daftar gambar diketik pada halaman baru, ditulis dengan huruf kapital Times New
Roman 14, bold, tanpa titik, dan disusun seperti daftar tabel. Tidak dibedakan antara
grafik, peta atau foto, semua bernomor urut angka Arab (periksa lampiran 11).

12. Daftar Lampiran


Daftar lampiran diketik pada halaman baru, ditulis dengan huruf kapital Times New
Roman 14, bold, tanpa titik dan disusun seperti daftar tabel (periksa lampiran 12).

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 23


B. BAGIAN UTAMA
Secara berurutan bagian utama terdiri dari 6 komponen tersebut di bawah ini :

1. Pendahuluan
Pendahuluan merupakan bagian pertama dalam naskah skripsi, tulisan I.
PENDAHULUAN mengawali bagian ini, ditulis dengan huruf kapital Times New Roman
14, bold, tanpa titik dan diletakkan di tengah halaman pada baris paling atas. Kata BAB
tidak perlu ditulis, khusus mencantum angka romawi di awal judul bab. Bagian ini
memberikan gambaran singkat kepada pembaca tentang latar belakang penelitian yang
berkaitan dengan penelitian yang telah dilakukan oleh para peneliti terdahulu. Bagian ini
memuat secara singkat tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian,
hipotesis, dan manfaat penelitian yang diharapkan dari penelitian ini, bagi ilmu
pengetahuan juga bagi pembangunan negara dan bangsa (periksa lampiran 13).

a. Latar Belakang
Penjelasan secara umum tentang hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang menjadi
obyek penelitian sesuai dengan alur penelitian, mengapa penelitian tersebut perlu
dilakukan, terdapat objek penelitian, mengandung keterangan penguat
(tujuan/manfaat/dll).

b. Rumusan Masalah
Rumusan masalah ini memuat masalah yang akan diteliti secara jelas dan disusun
dalam bentuk kalimat tanya. Pernyataan masalah sesuai dengan judul.

c. Tujuan Penelitian
Pada bagian ini dikemukakan tujuan umum dan tujuan khusus yang ingin dicapai
dalam penelitian. Tujuan sesuai dengan rumusan masalah.

d. Hipotesis
Hipotesis merupakan pernyataan singkat yang merupakan jawaban sementara
terhadap masalah yang dihadapi, tetapi masih perlu dibuktikan kebenarannya.
Penelitian yang bersifat deskriptif tidak memerlukan hipotesis. Hipotesis disusun
dalam kalimat pernyataan.

e. Manfaat Hasil Penelitian


Pada bagian ini dikemukakan secara jelas manfaat yang diharapkan dari penelitian ini,
baik bagi ilmu pengetahuan maupun pembangunan negara dan bangsa. Disebutkan
pula sasaran spesifik yang akan memanfaatkan hasil penelitian ini seperti manfaat
teoritis, produktif dan praktis. Manfaat hasil penelitian HARUS relevan dengan tujuan
penelitian.

2. Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka merupakan bagian kedua dalam naskah skripsi, tulisan II.
TINJAUAN PUSTAKA mengawali bagian ini, ditulis dengan huruf kapital Times New
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 24
Roman 14, bold, tanpa titik dan diletakkan di tengah halaman pada baris paling atas. Kata
BAB tidak perlu ditulis, khusus mencantum angka romawi di awal judul bab. Tinjauan
pustaka ini harus disusun menurut perkembangan ilmu pengetahuan yang menunjang atau
yang ada sangkut-pautnya dengan penelitian penulis.
Tinjauan pustaka dapat dianggap sebagai suatu kesimpulan kutipan yang diulas dan
ditujukan untuk menjelaskan perhatian terhadap suatu masalah. Di dalamnya dikemukakan
hal-hal yang sejalan atau berlawanan dengan pendapat yang dipakai untuk memecahkan
masalah dalam penelitian.
Substansi kutipan pustaka relevan dengan penelitian. Tidak ada kutipan dari buku
saku/petunjuk praktis. Tidak ada kutipan dari internet yang bukan jurnal. Semua kutipan
sesuai dengan daftar pustaka.
Semua sumber yang dipakai harus disebutkan dengan mencantumkan nama penulis
dan tahun penerbitan seperti yang tertulis dalam daftar pustaka. Tata cara penulisan
kepustakaan harus sesuai dengan ketentuan pada panduan yang digunakan. Seyogyanya
pustaka yang digunakan adalah yang terbaru, tidak melebihi dari 10 tahun, sejak dibuatnya
naskah skripsi (periksa lampiran 14).

3. Materi dan Metode


Materi dan Metode merupakan bagian ketiga dalam naskah skripsi, tulisan III.
MATERI DAN METODE mengawali bagian ini, ditulis dengan huruf kapital Times New
Roman 14, bold, tanpa titik dan diletakkan di tengah halaman pada baris paling atas. Kata
BAB tidak perlu ditulis, khusus mencantum angka romawi di awal judul bab.
Bab ini menguraikan secara terinci mengenai tempat dan waktu penelitian, materi
penelitian (bahan dan alat), metode penelitian (jenis, variable, pengambilan sampel,
rancangan penelitian), prosedur penelitian (kerangka dan proses penelitian), peubah yang
diamati atau diukur dan analisis data (periksa lampiran 16).

a. Lokasi dan Waktu


Lokasi penelitian dilakukan harus dijelaskan secara rinci (di mana penelitian tersebut
dilakukan, di laboratorium apa atau di instansi apa, di Kecamatan dan Kabupaten apa,
bila di lapangan). Waktu penelitian juga harus disebutkan (mulai tanggal berapa
sampai dengan tanggal, bulan dan tahun berapa).

b. Materi Penelitian
Bahan dan alat perlengkapan apa saja yang diperlukan untuk memberikan gambaran
berupa populasi atau sampel yang diteliti. Pada bagian ini harus dikemukakan dengan
jelas teknik atau cara pengambilan sampel serta pengumpulan data yang akan
ditentukan. Sifat bagian ini yang spesifik serta asal usul sampel yang akan diamati
harus dijelaskan. Alat perlengkapan yang digunakan dalam penelitian harus diuraikan
dengan jelas, bila perlu diberi gambar dan bagian-bagiannya, misalnya : timbangan
O'Housse. Begitu juga asal bahan kimia dari mana, misalnya : media Nutrient Agar,
Buffer Fosfat pH7, dll.

c. Metode Penelitian

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 25


Bagian ini sifatnya sangat teknis, yang menguraikan secara terinci tentang jenis
penelitian, variable penelitian / pengamatan, teknik pengambilan sampel, prosedur /
cara pengumpulan data dan analisa data.
c.1. Jenis Penelitian
Diuraikan secara singkat mengenai jenis penelitian yang dilakukan dan
rancangan statistik yang digunakan. Ketepatan (reliabilitas) dan kesahihan
(validitas) suatu penelitian dipengaruhi oleh ulangan dari percobaan. Oleh
karena itu, harus dikemukakan juga jumlah ulangan dari percobaan yang
dilakukan.
c.2. Variabel Penelitian / Pengamatan
Variabel penelitian / pengamatan merupakan ciri yang menunjukkan keragaman dari
suatu sampel dalam penelitian. Pada variable penelitian / pengamatan ini
diuraikan secara singkat dan jelas mengenai jenis dan macam variable yang
diamati, dan cara atau metode pengamatan atau pengukuran terhadap variable
tersebut.
c.3. Teknik Pengambilan Sampel
Pada teknik ini dikemukakan tentang cara pengambilan sampel, jika sampel
yang akan diberikan perlakuan diambil dari suatu populasi atau sampel tersebut
merupakan bagian dari suatu populasi.
c.4. Prosedur / Cara Pengumpulan Data
Merupakan langkah penelitian yang diawali dari persiapan sampel yang akan
diberikan perlakuan, cara pemberian berbagai perlakuan dan pengamatan
variable penelitian. Pada prosedur ini, jika dianggap perlu, dapat dibuatkan
Skema Prosedur Penelitian.
c.5. Analisa Data
Pada analisis data dikemukakan cara atau teknik analisis terhadap data yang
diperoleh dari hasil pengamatan atau pengukuran, sehingga dapat memberikan
gambaran secara jelas mengenai perbedaan atau persamaan antar variable yang
diamati dari suatu sampel yang diberikan berbagai perlakuan. Harus diuraikan
pula tentang cara pengolahan data serta model analisis statistik yang digunakan,
dan taraf signifikasinya.

4. Hasil dan Pembahasan


Hasil dan Pembahasan merupakan bagian keempat dalam naskah skripsi, tulisan IV.
HASIL DAN PEMBAHASAN mengawali bagian ini, ditulis dengan huruf kapital Times
New Roman 14, bold, tanpa titik dan diletakkan di tengah halaman pada baris paling atas.
Kata BAB tidak perlu ditulis, khusus mencantum angka romawi di awal judul bab. (periksa
lampiran 17).

a. Hasil Penelitian

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 26


Hasil Peneltian bertujuan untuk mengemukakan hasil penelitian. Di dalam bab
ini harus disajikan secara ringkas data yang sudah diolah, misalnya dalam bentuk
tabel atau gambar.
Contoh menyajikan Tabel, seperti pada Tabel 4.1

Tabel 4.1. Rata-Rata dan Simpangan Baku Kadar Kreatinin Serum Marmut
Setelah Ligasi Duktus Biliaris

Perlakuan Kadar Kreatinin Serum (mg/dL) (X±SB)


P0 0,53±0,05c
P1 0,61±0,06c
P2 1,17±0,28a
P3 0,89±0,10b
Superskrip yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan berbeda nyata
(p < 0,05).

Contoh menyajikan Grafik seperti pada Gambar 4.1

2000
1800
1600
1400
1200
1000
800
600
400
200
Kontrol 0
AGP
Sinbiotik

Gambar 4.1 Grafik Pertambahan Berat Ayam Broiler Kelompok Kontrol, AGP,
dan Antibiotik Yang Diberi Perlakuan Selama 35 Hari (5 Minggu)

Analisis statistik merupakan alat untuk melakukan pembahasan dan menarik


kesimpulan, tetapi perhitungan statistik tidak perlu dicantumkan dalam Hasil dan
Pembahasan, melainkan cukup menyebutkan peluang signifikasinya. Dalam
menyajikan data yang berbentuk nilai rataan hendaknya dicantumkan simpangan
baku (standard deviasi = SD) atau galat baku (standard error = SE). Sebab SD atau
SE ini dapat dipakai sebagai ukuran untuk mengetahui apakah data yang disajikan itu
sahih atau tidak.
Hasil-hasil yang dicantumkan seyogyanya merupakan hasil observasi atau
pengamatan yang diolah secara deskriptif atau statistik tergantung dari jenis
penelitiannya (bukan data kasar atau mentah). Bila dipandang perlu oleh penulis untuk
mencantumkan data kasar, maka hendaknya ditempatkan dalam lampiran.
Uraian hasil penelitian bukan merupakan uraian yang bersifat membahas
ataupun memberikan alasan dari hasil tersebut, melainkan merupakan penyampaian
deskriptif dari apa yang tercantum pada tabel atau gambar. Tabel atau gambar harus

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 27


berjudul jelas yang menggambarkan perlakuan penelitian disertai penjelasan dan
tanda khusus yang digunakan dalam gambar tersebut, misalnya superskrip.

b. Pembahasan
Pembahasan memuat bahasan tentang hasil penelitian yang dikaitkan dengan
acuan kepustakaan yang ada hubungan dengan hasil penelitian. Tidak diperkenankan
membuat ulasan kepustakaan yang tidak terkait dengan hasil penelitian.
Sebelum memutuskan hal-hal yang perlu dimasukkan dalam pembahasan,
hendaknya dibaca dahulu dengan cermat hipotesis penelitiannya. Sebab dasar
pembahasan adalah hipotesis yang sedang diuji. Bila terdapat beberapa pengamatan
atau beberapa hipotesis sebaiknya dibahas secara berurutan.
Pembahasan diawali berdasarkan atas semua hasil penelitian, baik yang
mendukung atau yang menolak hipotesis. Pembahasan yang lengkap dapat disusun
secara logis dan biasanya merupakan bagian skripsi yang paling banyak mengandung
informasi.
Perlu diketahui, sebaiknya skripsi mengandung paling sedikit 60 % hasil dan
pembahasan dari bagian utama skripsi, sedang sisanya untuk bab yang lainnya.
Sebagian besar daftar pustaka yang sifatnya menunjang dasar dan tujuan penelitian
tersebut sangat diperlukan dalam jumlah yang cukup serta akan banyak muncul dalam
bab pembahasan.

5. Kesimpulan dan Saran


Kesimpulan dan saran merupakan bagian kelima dalam naskah skripsi, tetapi
merupakan Bab tersendiri. Tulisan KESIMPULAN DAN SARAN mengawali bagian ini,
ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14, bold, tanpa titik dan diletakkan di
tengah halaman pada baris paling atas. Kata BAB dan angka romawi tidak perlu ditulis.
Kesimpulan merupakan sintesis dari pembahasan, yang sekurang-kurangnya terdiri
atas (1) jawaban terhadap rumusan masalah dan tujuan penelitian; (2) hal baru yang
ditemukan dan prospek temuan; (3) pemaknaan teoritik dari hal baru yang ditemukan.
Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu
pengetahuan dan penggunaan praktis (periksa lampiran 18).

C. BAGIAN AKHIR
Secara berurutan bagian akhir terdiri dari 3 komponen tersebut di bawah ini :

1. Daftar Pustaka
Tulisan DAFTAR PUSTAKA, ditulis dengan huruf kapital Times New Roman 14,
bold, tanpa titik dan diletakkan di tengah halaman pada baris paling atas. Penulisan daftar
pustaka harus memperhatikan kecermatan, kemudahan bagi pembaca dan bagi mereka
yang hendak menelusuri pustaka tersebut. Terdapat banyak sistem penulisan daftar
pustaka. Namun yang banyak digunakan adalah dua sistem penulisan daftar pustaka
yaitu sistem nama dan tahun serta sistem nomor. Pedoman penulisan skripsi di Fakultas

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 28


Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya hanya menganut sistem nama
dan tahun.
Penulisan daftar pustaka dimulai tiga spasi di bawah judul Daftar Pustaka dimulai
dari tepi kiri diketik pustaka yang dipakai dalam teks. Jarak baris dalam satu pustaka
diketik satu spasi dan antara baris terakhir dengan pustaka berikut diketik dua spasi. Baris
kedua dan seterusnya dari setiap pustaka dimulai di bawah huruf kedelapan baris pertama
(periksa Lampiran 19).
Daftar pustaka harus memuat semua pustaka yang dikutip penulis, terkecuali bahan-
bahan yang tidak diterbitkan dan tidak dapat diperoleh pada perpustakaan. Bahan-bahan
tersebut seperti brosur, manual alat, dan lain-lain, harus dijelaskan pada catatan kaki
dalam teks dan tidak dicantumkan dalam daftar pustaka. Tesis, disertasi atau skripsi yang
tidak dipublikasikan merupakan perkecualian, karena biasanya dapat dibaca di
Perpustakaan. Ini harus dicantumkan dalam daftar pustaka dan bukan pada catatan kaki
(periksa lampiran 19).

2. Lampiran
Lampiran merupakan bagian yang memuat keterangan atau data tambahan. Di
dalamnya dapat dihimpun cara penelitian, data mentah hasil penelitian, contoh
penghitungan statistik, dokumentasi penelitian dan sesuatu yang dianggap dapat
melengkapi penulisan skripsi (periksa lampiran 20).

D. LAIN-LAIN

1. Kata-Kata Latin dan Asing


Kata-kata latin atau asing diberi garis bawah atau diketik dengan huruf miring
(italic). Untuk nama latin atau asing, huruf pertama diketik dengan huruf capital,
misalnya : et al atau el al, in vitro atau in vitro, Bos Taurus.
Penulisan naskah semaksimal mungkin menggunakan bahasa Indonesia, namun
jika terpaksa menggunakan bahasa asing atau bahasa daerah, hendaknya diletakkan
setelah bahasa Indonesia, di dalam tanda kurung tanpa tanda petik dan tidak digaris
bawahi, misalnya : masukan (input), kecernaan (digestibility), kawin silang (cross
breeding), kawin sedarah (in breeding).

2. Singkatan Kata
Penyingkatan kata yang digunakan disesuaikan dengan aturan penyingkatan kata
yang berlaku pada tata bahasa, misalnya : kilogram → kg, hektar → ha, meter → m,
Cohlear → C = sendok makan, International Unit → IU, Prostaglandin F2 → PGF2,
Dimethyl Sulfoxyde → DMSO, semuanya tanpa titik. Singkatan dengan huruf kapital,
seperti : UWKS, IPB, UNPAD, UGM, UB, UNAIR, KUD, DPR, LKMD, KPK.
Lambang, seperti : Al (aluminium), Cl (Chlorida), maupun mata uang Rp (rupiah), ♂
(Jantan).
Tanda baca titik dipakai di belakang singkatan kata yang terdiri atas tiga huruf, seperti
: sdr. (saudara), dsb. (dan sebagainya), sdm (sendok makan), Cth (Cohlear Tea =
sendok teh)
Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 29
3. Angka dan Satuan
Jumlah dan satuan dinyatakan dalam angka dan singkatan dari satuan tersebut diketik
tanpa titik, seperti : 5 kg, 10 g, 15 cm, 3 ha, 1.000 IU, CI, Cth I dan 20 km2.
Apabila angka dan satuan merupakan suatu urutan atau rangkaian yang menggunakan
satuan yang sama, maka satuanya cukup ditulis sekali saja setelah angka terakhir,
seperti : 5,8, 11, 14 kg; 2-6 kg atau 4-12 1.
Tetapi bila angka dan satuan menunjukkan satuan yang berbeda, maka harus ditulis
lengkap, misalnya : 3 ekor sapi, 15 ekor kambing, 7 buah mangga dan 10 potong tebu.
Penulisan tanda decimal dengan tanda koma, misalnya : 5,25 cm, 67,5 ha dan 2,35 kg.
Ribuan dan kelipatannya ditulis sebagai berikut : 1.000 ; 4.465 ; Rp. 25.750.000,00.
Bilamana suatu kalimat diawali dengan angka atau lambing, maka angka atau lambing
tersebut harus ditulis lengkap dengan huruf, seperti : Sepuluh, Dua, kilogram,
Magnesium, Kalsium.

4. Penomoran Halaman
- Halaman Judul, Halaman Pengesahan, Halaman Persetujuan Penguji, Abstrak,
Abstract, Kata Pengantar, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar
Lampiran …. Penomoran halaman diletakkan di bawah halaman, center (di tengah)
, huruf romawi kecil (i, ii, iii, iv, dst).
- Halaman Bab I, II, III, IV, Kesimpulan dan Saran ……. Pada halaman bab
(halaman pertama), nomor halaman tidak ditulis (headen=tersembunyi). Halaman
berikut nomor ditulis (2, 5, dst …. Disesuaikan dengan nomor halaman pertama
bab)
- Halaman pertama Daftar Pustaka…..diberi nomor di atas kanan (nomor tertulis ….
muncul).
- Letak penomoran halaman, dengan ukuran 3 cm tepi kanan dan 3 cm tepi atas,
dengan huruf Times New Roman 12.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 30


LAMPIRAN - LAMPIRAN

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 31


Lampiran 1 : Contoh Halaman Cover

KAJIAN KASUS TRICHODINIASIS PADA IKAN LELE DUMBO 14


(Clarias gariepinus) DI DUA KOLAM PEMBUDIDAYAAN 1 spasi
KECAMATAN SAWAHAN KOTA SURABAYA

15
SKRIPSI

Ukuran
Logo UWKS pada
Proposal & Skripsi
8 cm Harus Sesuai & Sama

8 cm

Oleh: 14
INDRIANI NURLATIFAH
NPM. 14820003 14

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN 16


UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
SURABAYA
2020

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 32


Lampiran 2 : Contoh Halaman Judul

KAJIAN KASUS TRICHODINIASIS PADA IKAN LELE DUMBO 14


(Clarias gariepinus) DI DUA KOLAM PEMBUDIDAYAAN
KECAMATAN SAWAHAN KOTA SURABAYA

Times New Roman

SKRIPSI 15

Skripsi ini diajukan untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan pada
12
Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Oleh: 12

INDRIANI NURLATIFAH 14
NPM. 14820003

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN


UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA 14
SURABAYA
2020

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 33


Lampiran 3. : Contoh Halaman Pengesahan Penguji

HALAMAN PENGESAHAN 14

TRICHODINIASIS PADA IKAN LELE DUMBO 14


(Clarias gariepinus) DI DUA KOLAM PEMBUDIDAYAAN
KECAMATAN SAWAHAN KOTA SURABAYA

Oleh :
12
INDRIANI NURLATIFAH
NPM. 14820003

Skripsi ini telah memenuhi syarat ujian guna memperoleh gelar 12


Sarjana Kedokteran Hewan di Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya dan telah disetujui
oleh Komisi Pembimbing yang tertera di bawah ini :

Menyetujui,
12
Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping,

……………………………………….. …………………………………….. 12

Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran Hewan 12
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Prof. Dr. Rochiman Sasmita, MS.,MM., Drh.


12
Tanggal : 22 Januari 2020 Sesuai Tanggal Ujian (sama)

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 34


Lampiran 4. : Contoh Halaman Persetujuan Penguji

HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI 14

Yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa:


Nama : INDRIANI NURLATIFAH
12
NPM : 14820003

Telah melakukan perbaikan terhadap naskah skripsi yang berjudul :


Kajian Kasus Trichodiniasis pada Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) di Dua Kolam
Pembudidayaan Kecamatan Sawahan Kota Surabaya,
sebagaimana yang disarankan oleh tim penguji pada tanggal 22 Januari 2020 Sesuai Tanggal Ujian (sama)

Tim Penguji
Ketua,

………………………………………..
Anggota,

……………………………………… ……………………………………

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 35


Lampiran 5. : Contoh Abstrak

KAJIAN KASUS TRICHODINIASIS PADA IKAN LELE DUMBO 12


(Clarias gariepinus) DI DUA KOLAM PEMBUDIDAYAAN
KECAMATAN SAWAHAN KOTA SURABAYA

Indriani Nurlatifah
14

ABSTRAK

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana prevalensi dan derajat infeksi
12
trichodiniasis pada ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) di dua kolam pembudidayaan
kecamatan Sawahan kota Surabaya. Sebanyak 100 ekor sampel ikan lele dumbo diambil dari
dua kolam pembudidayaan untuk diperiksa di Laboratorium Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Pemeriksaan dilakukan dengan cara scraping mucus
serta mengambil lamela insang lalu diamati di bawah mikroskop dengan perbesaran 100x dan
400x. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat prevalensi trichodiniasis tertinggi yaitu di
kolam pembudidayaan B (72%) dengan derajat infeksi 37,5 ind. parasit/ikan termasuk kategori
infeksi berat sedangkan di kolam pembudidayaan A (36%) dengan derajat infeksi 7,05 ind.
parasit/ikan termasuk kategori infeksi ringan. Sehingga dengan menggunakan uji-T dapat
diketahui hasil kasus trichodiniasis yang menyerang ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) pada
dua kolam pembudidayaan di kecamatan Sawahan kota Surabaya menunjukkan perbedaan
yang sangat nyata.

Kata kunci : Trichodiniasis, ikan lele dumbo (Clarias gariepinus), prevalensi, derajat infeksi

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 36


Lampiran 6. : Contoh Abstract

CASE OF TRICHODINIASIS ON DUMBO CATFISH (Clarias gariepinus) IN POND 12


CULTURE OF SAWAHAN SUB-DISTRICT OF
SURABAYA CITY

14
Indriani Nurlatifah

ABSTRACT

This research was conducted to find out how the prevalence and degree of 12
trichodiniasis infection in dumbo catfish (Clarias gariepinus) in two Sawahan sub-farms in
Surabaya city. A total of 100 samples of dumbo catfish were taken from two cultivation ponds
to be examined at the Laboratory of the Faculty of Veterinary Medicine, Wijaya Kusuma
University, Surabaya. The examination was carried out by scraping mucus and taking gill
lamellae then observed under a microscope with a magnification of 100x and 400x. The results
showed that the highest prevalence of trichodiniasis was B cultivation pond (72%) with a
degree of infection 37.5 ind. parasites/fish included in the category of severe infection while in
the A cultivation pond (36%) with a degree of infection 7.05 ind. parasites/fish are categorized
as mild infections. So that by used the T-test it can be seen the results of the trichodiniasis case
that attacked dumbo catfish (Clarias gariepinus) in two cultivation ponds in the Sawahan sub-
district of Surabaya city showed a very significant difference.

Keywords: Trichodiniasis, dumbo catfish (Clarias gariepinus), prevalence, degree of infection

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 37


Lampiran 7. : Contoh Halaman Surat Pernyataan (bermaterai)

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN


12
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Wijaya Kusuma Surabaya :

Nama : FITALIS BHADI


NPM : 13820132
Program Studi : Pendidikan Dokter Hewan
Fakultas : Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas


Wijaya Kusuma Surabaya karya ilmiah saya yang berjudul :
Uji Daya Anthelmintik Ekstrak Daun Srikaya (Annona Squamosa L.) Terhadap Cacing
Ascaridia galli Secara In Vitro.

Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada
Perpustakaan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya hak untuk menyimpan, mengalihkan
dalam bentuk media lain, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk
kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada
saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Surabaya,
Sesuai Tanggal Ujian (sama)
Pada tanggal : 22 Januari 2020

Yang menyatakan,

Materai
6000

(Fitalis Bhadi)

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 38


Lampiran 8 : Contoh Hasil Plagiasi (Originality Report)// {cukup 2 lembar}

By Email :// (Yos Adi Prakoso, M.Sc., Drh.)

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 39


Lampiran 9 : Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR 14

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT., yang telah melimpahkan 12
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

‘‘Efektivitas pemberian Keong Mas (Pomacea canaliculata) terhadap pertumbuhan berat

badan dan kadar protein pada daging itik Alabio (Anas plathycus borneo) jantan”

Maksud dan tujuan penulisan ini adalah untuk memenuhi syarat menyelesaikan studi

dan mendapatkan gelar Sarjana Kedokteran Hewan di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas

Wijaya Kusuma Surabaya.

Terwujudnya penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, dan motivasi dari

berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Rektor Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Prof. H. Sri Harmadji, dr. Sp.THT-KL

(K), yang telah memberikan ijin dan menerima penulis sebagai mahasiswa di Fakultas

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

2. Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Prof. Dr.

Rochiman Sasmita, M.S, M.M, Drh., yang telah membantu kelancaran pendidikan

penulis di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya.

3. Dr. Miarsono Sigit drh., M.P. selaku dosen Pembimbing Utama yang telah

membimbing, memberikan petunjuk, nasehat dan saran-saran, serta melakukan

perbaikan skripsi hingga selesai.

4. Nurul Hidayah, drh., M.Imun., selaku dosen Pembimbing Pendamping yang telah

membimbing, mengarahkan, memberi dorongan semangat dan mengoreksi skripsi ini

dengan penuh kesabaran dan ketulusan.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 40


5. Desty Apritya, drh., M.Vet., selaku dosen Penguji yang telah meluangkan waktu,

pemikiran, saran serta motivasi demi menyempurnakan skripsi.

6. Seluruh Dosen dan staf di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Wijaya Kusuma

Surabaya yang telah membantu dalam menyelesaikan studi.

7. Kedua orang tua tercinta, Bapak Akhmad Rijani dan Ibu Isnawati, yang selalu

memberikan dukungan, semangat, doa dan selalu mengorbankan segalanya demi

kebahagiaan dan kesuksesan anaknya.

Kepada semua pihak yang sudah membantu penulis selama ini yang tidak dapat penulis

disebutkan satu persatu. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat serta karunia-Nya kepada

semua pihak yang telah membantu penulis dengan tulus ikhlas dalam menyelesaikan

pendidikan ini. Aamiin.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu

kritik dan saran sangat penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis berharap

semoga skripsi ini bermanfaat bagi masyarakat dan semua pihak yang membaca. Aamiin.

Surabaya, 01 Juli 2020 Tanggal terserah anda

Penulis,

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 41


Lampiran 10 : Contoh Halaman Daftar Isi 14

DAFTAR ISI 12
Halaman
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ ii
HALAMAN PERSETUJUAN PENGUJI ....................................................... iii
ABSTRAK ..........................................................................................................iv
ABSTRACT ........................................................................................................ v
HALAMAN PERNYATAAN ...........................................................................vi
KATA PENGANTAR ....................................................................................... vii
DAFTAR ISI....................................................................................................... x
DAFTAR TABEL ..............................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xiii
I. PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................... 3
1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 3
1.4 Hipotesis......................................................................................4
1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................... 4
II. TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 5
2.1 Itik ...................................................................................................... 5
2.2 Klasifikasi ............................................................................................ 6
2.3 Tipe Itik Alabio ................................................................................... 7
2.4 Sistem Pencernaan Itik ........................................................................ 7
2.5 Pakan………………………………………………………………… 9
2.5.1 Pakan Komersil .......................................................................... 9
2.5.2 Keong Mas ................................................................................ 11
2.6 Pertumbuhan Berat Badan .................................................................. 12
2.7 Protein ................................................................................................ 13
2.8 Uji Kjeldahl ........................................................................................ 15
III. MATERI DAN METODE ...................................................................... 18
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 18
3.2 Materi Penelitian ................................................................................ 18
3.2.1 Peralatan Penelitian ................................................................... 18
3.2.2 Bahan Penelitian ....................................................................... 18
3.3 Metode Penelitian ............................................................................... 18
3.3.1 Jenis Penelitian.......................................................................... 19
3.3.2 Variabel Penelitian .................................................................... 19
3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel .................................................... 19

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 42


3.4 Prosedur Penelitian ............................................................................. 20
3.4.1 Pakan Keong Mas ..................................................................... 20
3.4.2 Teknik Pencampuran Pakan ..................................................... 20
3.5 Langkah Kerja Uji Kjeldahl .............................................................. 22
3.6 Kerangka Operasional Penelitian ....................................................... 23
3.7 Analisis Data ...................................................................................... 23

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN................................................................ 24


4.1 Hasil.................................................................................................... 24
4.1.1 Pertumbuhan Berat Badan ........................................................ 24
4.1.2 Rata – rata Kandungan Kadar Protein Itik Alabio Jantan ......... 27
4.2 Pembahasan ........................................................................................ 29
4.2.1 Pertumbuhan Berat Badan ........................................................ 29
4.2.2 Kandungan Kadar Protein ......................................................... 30

V. KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………….……….. 33


5.1 Kesimpulan ......................................................................................... 33
5.2 Saran ................................................................................................... 33

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 35


LAMPIRAN – LAMPIRAN ............................................................................ 39

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 43


Lampiran 11 : Contoh Halaman Daftar Tabel

DAFTAR TABEL 14

Tabel Halaman 12

4.1 Pertumbuhan Berat Badan Itik Alabio Jantan ................................. 24

4.2 Rata Rata Keseluruhan Pertumbuhan Berat Badan Itik Alabio


Jantan .............................................................................................. 25

4.3 Uji Duncan Pertumbuhan Berat Badan ........................................... 27

4.4 Kandungan Kadar Protein Itik Alabio Jantan Umur 10 Minggu..... 27

4.5 Uji Duncan Kadar Protein ............................................................... 29

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 44


Lampiran 12 : Contoh Halaman Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR 14

Gambar Halaman 12
2.1 Itik Alabio Jantan dan Betina ........................................................... 6

2.2 Keong Mas ......................................................................................... 11

3.1 Teknik Perlakuan ............................................................................... 20

3.2 Kerangka Operasional Penelitian ...................................................... 23

4.1 Diagram Pertumbuhan Berat Badan Itik Alabio Jantan Setiap


Minggu .............................................................................................. 25

4.2 Diagram Pertumbuhan Berat Badan Itik Alabio Jantan Selama


10 Minggu .......................................................................................... 26

4.3 Diagram Nilai Rata – Rata Kandungan Protein Pada Daging Itik
Alabio Jantan ..................................................................................... 28

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 45


Lampiran 13 : Contoh Halaman Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN 14

Lampiran Halaman
12
1. Pertumbuhan Berat Badan Per Minggu ............................................. .. 38

2. Uji One Way ANOVA Berat Badan .................................................. .. 39

3. Hasil Uji Protein ................................................................................ .. 41

4. Uji One Way ANOVA Protein .......................................................... .. 43

5. Dokumentasi Penelitian ..................................................................... .. 45

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 46


Lampiran 14 : Contoh Halaman Pendahuluan

I. PENDAHULUAN
14

1.1 Latar Belakang 12

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas, maka perumusan masalah

yang difokuskan dalam penelitian ini, adalah sebagai berikut :

1. xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

2. xxxxxxxxxxxxxxxxxx yaitu bagaimana efektivitas pemberian Keong Mas (Pomacea

canaliculata) terhadap pertumbuhan berat badan dan kandungan protein terhadap

daging itik Alabio (Anas platyrhynchos borneo).

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari

penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penambahan Keong Mas (Pomacea

canaliculata) terhadap berat badan dan kadar protein terhadap daging itik Alabio (Anas

platyrhynchos borneo).

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 47


1.4 Hipotesis

H-0 : Penambahan Keong Mas (Pomacea canaliculata) tidak efektif pertumbuhan berat

badan dan tidak meningkatkan kadar protein daging itik Alabio (Anas

platyrhynchos borneo).

H-1 : Penambahan Keong Mas (Pomacea canaliculata) efektif terhadap pertumbuhan

berat badan dan meningkatkan kadar protein daging itik Alabio (Anas

platyrhynchos borneo).

1.5 Manfaat Hasil Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada masyarakat tentang

efektivitas penambahan Keong Mas (Pomacea canaliculata) pada pakan itik, untuk

meningkatkan berat badan dan kadar protein pada daging itik Alabio (Anas platyrhynchos

borneo) dan dapat memberikan informasi untuk penelitian selanjutnya.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 48


Lampiran 15 : Contoh Halaman Tinjauan Pustaka

II. TINJAUAN PUSTAKA 14

2.1 Tinjauan Umum Itik


xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx 12

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

2.1.1 Klasifikasi

Itik merupakan xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

2.1.2 Tipe Itik Alabio

Itik Alabio xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxx.

2.1.2.1 Sistem Pencernaan Itik

2.1.2.2 Pakan

2.1.3 Pakan Komersiil

2.2 Pertumbuhan Berat Badan

2.3 Protein

2.4 Uji Kjeldahl

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 49


Lampiran 16 : Contoh Halaman Materi dan Metode

III. MATERI DAN METODE 14

3.1 Lokasi Dan Waktu Penelitian 12

Penelitian ini dilakukan di Kandang Itik Alabio yang bertempat di desa Alabio,
Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara. Penelitian dilaksanakan
pada bulan Maret hingga bulan Mei 2019.

3.2 Materi Penelitian

3.2.1 Alat Penelitian

3.2.2 Bahan Penelitian

3.3 Metode Penelitian

3.3.1 Jenis Penelitian

3.3.2 Variabel Penelitian

3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel

3.4 Prosedur Penelitian

3.4.1 Pakan Keong Mas

3.4.2 Teknik Pencampuran Pakan

3.5 Langkah Kerja Uji Kjeldahl

3.6 Kerangka Operasional Penelitian

3.7 Analisis Data

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 50


Lampiran 17 : Contoh Halaman Hasil dan Pembahasan

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 14

4.1 Hasil Penelitian 12

Hasil penambahan Keong Mas (Pomacea canaliculata) pada pakan itik Alabio

(Anas platyrhynchos borneo) xxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

4.1.1 Pertumbuhan Berat Badan

Berdasarkan hasil dari penelitian didapatkan hasil sebagai berikut:

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxx.

4.1.2 Rata – rata Kandungan Kadar Protein Itik Alabio Jantan

Hasil penambahan Keong Mas (Pomacea canaliculata) pada pakan itik

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx .

4.2 Pembahasan

4.2.1 Pertumbuhan Berat Badan

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxx.

4.2.2 Kandungan Kadar Protein

Rasio efisiensi protein dipengaruhi oleh dua hal yaitu pertambahan bobot badan dan

konsumsi protein (Herdiana, dkk 2014). Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 51


Lampiran 18 : Contoh Halaman Kesimpulan dan Saran

V. KESIMPULAN DAN SARAN 14

12
5.1 Kesimpulan

Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa:

1. Pemberian Keong Mas (Pomacea canaliculata) pada pakan itik Alabio dengan konsen.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx .

2. Pertumbuhan berat badan tertinggi didapatkan dari perlakuan P3 yaitu dengan.

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx .

3. Pemberian Keong Mas (Pomacea canaliculata) pada pakan itik Alabio (Anas

platyrhynchos borneo) jantan. Xxxxxxxxxxxxxx.

5.2 Saran

Dari penelitian ini penulis menyarankan:

1. Sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut menggunakan Xxxxxxxxx.

2. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

3. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 52


Lampiran 19 : Contoh Halaman Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA 14

Abdul, Rohman Sumantri., 2007. Analisis Makanan. Yogyakarta : Gajah Mada 12


University Prees. IKAPI.

Almatsier, S., 2001. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Bashir, L., P.C. Ossai, O.K. Shittu, A.N. Abubakar, T. Caleb, 2015. Comparison of The
Nutritional Value of Egg Yolk and Egg Albumin From Domestic Chicken, Guinea
Fowl And Hybrid Chicken. American journal of experimental agriculture. 6(5): 310-
316.

Cunningham, J.G. and B.G. Klein, 2007. Textbook of Veterinary Physiology. China: Saunders
an Imprint of Elsevier Inc.

Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan, 2016. Statistik Peternakan Dan
Kesehatan Hewan (Livestock and Animal Health Statistics). Jakarta (ID).
Kementerian Pertanian RI.

Diwarta, 2013. Pakan Konsentrat Ternak. www.diwarta.com. [Diakses tanggal 23 Februari


2019].

Emma, Z., 2006. Studi Pembuatan Pakan Ikan dari Campuran Ampas Tahu, Ampas Ikan,
Darah Sapi Potong, dan Daun Keladi yang Disesuaikan dengan Standar Mutu Pakan
Ikan. Jurnal Sains Kimia. 10: 40-45.

Fredrick, W.S., V.S. Kumar and S. Ravichandran, 2013. Protein Analysis Of The Crab
Haemolymph Collected From The Trash. International journal of pharmacy and
pharmaceutical sciences. 5(4): 304-308

Hamdan, A., dan R. Zuraida, 2007. Profil Usaha Ternak Itik Alabio Petelur Pada Lahan Rawa
Lebak Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan (Kasus Desa Sungai
Durait Tengah Kecamatan Babirik). Di Dalam: Revitalisasi Kawasan PLG Dan
Lahan Rawa Lainnya Untuk Membangun Lumbung Pangan Nasional. Prosiding
Seminar Nasional Pertanian Lahan Rawa. Kuala Kapuas, 3-4 Agustus 2007. Badan
Penelitian dan Pengembangan Pertanian dan Pemerintah Kabupaten Kapuas
Kalimantan Tengah. Palangka Raya. 127-134.
Imawana, M.R., R. Sutrisna dan T. Kurtinib, 2016. Pengaruh Ransum Dengan Kadar Protein
Kasar Berbeda Terhadap Pertumbuhan Itik Betina Mojosari. Jurnal Ilmiah
Peternakan Terpadu. 4(4): 300 – 306

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 53


Lampiran 20 : Contoh Lampiran

Lampiran 1. Pertumbuhan Berat Badan Per Minggu


Pertumbuhan Berat Badan
Sampel Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu
ke 5 ke 6 ke 7 ke 8 ke 9 ke 10
P0.1 550 gr 600 gr 690 gr 760 gr 830 gr 930 gr
P0.2 500 gr 580 gr 660 gr 750 gr 840 gr 920 gr
P0.3 530 gr 580 gr 670 gr 740 gr 840 gr 930 gr
P0.4 500 gr 590 gr 690 gr 750 gr 830 gr 930 gr
P0.5 530 gr 600 gr 680 gr 760 gr 840 gr 940 gr
P1.1 500 gr 610 gr 710 gr 810 gr 920 gr 1010 gr
P1.2 520 gr 620 gr 710 gr 800 gr 900 gr 1000 gr

Lampiran 2. Uji One Way ANOVA


Descriptives
Berat Badan
95% Confidence
Standart Standart. Interval for Mean
N Mean Minimum Maximum
Deviation Error Lower Upper
Bound Bound

P0 6 930.00 6.325 2.582 923.36 936.64 920 940


P1 6 1025.00 37.815 15.438 985.32 1064.68 1000 1100
P2 6 1131.67 7.528 3.073 1123.77 1139.57 1120 1140
P3 6 1156.67 8.165 3.333 1148.10 1165.24 1150 1170
Total 24 1060.83 94.082 19.204 1021.11 1100.56 920 1170

Lampiran 3. Hasil Uji Protein

Lampiran 4. Uji One Way ANOVA

Lampiran 5. Dokumentasi Penelitian

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 54


Lampiran 21 : Ketentuan Cover dan Pita Pembatas Halaman

I. Cover

1. Cover naskah skripsi berupa HARD COVER terusan,


2. Warna Hard Cover : Kuning Muda,
3. Tulisan berupa Judul Skripsi, Skripsi, Nama dan NPM, serta nama Fakultas dan
Universitas, Nama kota dan Tahun penyelesaian skripsi, berwarna hitam dan
timbul,
4. Logo UWKS warna hitam timbul,
5. Tepi Hard Cover sebelah atas ditulis : Tahun Penyelesaian Skripsi; Tengah
ditulis : Judul Skripsi; dan sebelah bawah di tulis : Nama dan NPM.

II. Pita Pembatas Halaman

1. Warna pita pembatas halaman : Ungu Tua


2. Lebar pita 0,5 cm.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 55


PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH

1. Ketentuan Umum

a. VITEK Bidang Kedokteran Hewan memuat tulisan ilmiah dalarn bidang Kedokteran
Hewan dan Peternakan, berupa hasil penelitian, artikel ulas balik (review / mini review)
dan laporan kasus baik dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris.
b. Naskah / makalah harus orisinal dan belum pernah diterbitkan. Apabila diterima untuk
dimuat dalam VITEK Bidang Kedokteran Hewan, maka tidak boleh diterbitkan dalam
majalah atau media yang lain.

2. Standar Penulisan

a. Makalah diketik dengan jarak 2 spasi, kecuali Judul, Abstrak, Judul tabel dan tabel, Judul
gambar, Daftar Pustaka, dan Lampiran diketik menurut ketentuan tersendiri.
b. Alinea baru dimulai 3 (tiga) ketukan ke dalam atau (First line 0.3").
c. Huruf standar untuk penulisan adalah Book Antiqua 11,
d. Memakai kertas HVS ukuran kuarto (8,5 x 11").
e. Menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.
f. Tabel / Ilustrasi / Gambar harus hitam putih, amat kontras atau file scanning (apabila
sudah disetujui untuk dimuat).

3. Tata Cara Penulisan Naskah / Makalah Ilmiah

a. Tebal seluruh makalah sejak awal sampai akhir maksimal 12 (dua belas) halaman.
b. Penulisan topik (Judul, Nama Penulis, Abstrak, Pendahuluan, Metode dst.) tidak
menggunakan huruf kapital (sentence), tetapi menggunakan Title Case dan diletakkan
di pinggir (sebelah kiri).
c. Sistematika penulisan makalah adalah Judul, Nama Penulis dan Identitas, Abstrak
dengan Key words, Pendahuluan, Metode Penelitian, Hasil dan Pembahasan,
Kesimpulan, Ucapan Terima Kasih (bila ada), Daftar Pustaka dan Lampiran.
d. Judul harus pendek, spesifik, tidak boleh disingkat dan informatif, yang ditulis dalam
bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
e. Nama penulis di bawah judul, identitas dan instansi penulis harus jelas, tidak boleh
disingkat dan ditulis di bawah nama penulis.
f, Abstrak maksimal terdiri dari 200 (dua ratus) kata, diketik 1 (satu) spasi dalam bahasa
Indonesia dan Inggris,
g. Kata kunci (key words) maksimum 5 (lima) kata setelah abstrak.
h. Metode Penelitian memuat cara kerja yang digunakan.
i. Daftar Pustaka disusun secara alfabetik tanpa nomor urut. Singkatan majalah/jurnal
berdasarkan tata cara yang lazim dipakai oleh masing-masing jurnal. Diketik 1 (satu)
spasi dengan paragraf hanging 0.3" dan before 3.6 pt. Proporsi daftar pustaka,
Jumal/Majalah Ilmiah (60%), dan Text Book (40%). Berikut contoh penulisan daftar
pustaka berturut-turut untuk Text Book dan Jumal.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 56


Roitt, I., J. Brostoff, and D. Male, 2005. Immunology. 6th Ed. Black Well Scientific Pub.
Oxford.

Staropoli, I., J.M. Clement, M.P. Frenkiel, M. Hofiiung and V. Deuble, 2006. Dengue-1
Virus Envelope Glycoprotein Gene Expressed In Recombinant Baculovirus
Elicits Virus Neutralization Antibody In Mice And Protects Them From Virus
Challenge. Am.J. Trop. Med. Hygi; 45: 159-167.

j. Tabel, Keterangan Gambar atau Penjelasan lain dalarn Lampiran diketik 1 (satu) spasi,
dengan huruf Arial 10.

---------------

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 57


LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Wijaya Kusuma Surabaya :

Nama : ………………………………
NPM : …………………
Program Studi : Kedokteran Hewan
Fakultas : Kedokteran Hewan
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas


Wijaya Kusuma Surabaya karya ilmiah saya yang berjudul :
…………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………..
………………………………..
Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada
Perpustakaan Universitas Wijaya Kusuma Surabaya hak untuk menyimpan, mengalihkan
dalam bentuk media lain, dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk
kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalty kepada
saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Surabaya,

Pada tanggal : …………………… Sesuai Tanggal Ujian (sama)

Yang menyatakan,

Materai
6000

(………………………)

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 58


Gambar 1. Uji Protein dilakukan di Laboratorium FMIPA
Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru

Gambar 2. Dilakukan 4 perlakuan dan 6 kali pengulangan

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 59


Lampiran 20 : Ketentuan Cover dan Pita Pembatas Halaman

III. Cover

6. Cover naskah skripsi berupa HARD COVER terusan,


7. Warna Hard Cover : Kuning Muda,
8. Tulisan berupa Judul Skripsi, Skripsi, Nama dan NPM, serta nama Fakultas dan
Universitas, Nama kota dan Tahun penyelesaian skripsi, berwarna hitam dan
timbul,
9. Logo UWKS warna hitam timbul,
10. Tepi Hard Cover sebelah atas ditulis : Tahun Penyelesaian Skripsi; Tengah
ditulis : Judul Skripsi; dan sebelah bawah di tulis : Nama dan NPM.

IV. Pita Pembatas Halaman

3. Warna pita pembatas halaman : Ungu Tua


4. Lebar pita 0,5 cm.

Pedoman Penyusunan dan Penulisan Skripsi FKH-UWKS 60

Anda mungkin juga menyukai