Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
INERSIA UTERI
Inersia uteri adalah kelainan his yang kekuatannya tidak adekuat untuk melakukan
pembukaan serviks atau mendorong janin keluar. Inersia uteri dibagi menjadi 2 :
1.inersia uteri primer : terjadi pada awal fase laten
2.inersia uteri sekunder : terjadi pada fase aktif
( Prof. Dr. Rustam mochtar, MPH, sinopsis obstetri, 305)
Etiologi
Multipara, kelainan letak janin , disproporsi sefalovelvik, kehamilan ganda, hidramnion,
utrus bikornis unikolis.
Faktor predesposisi
Anemia , hidromnion, grande multipara, primipara, pasien dengan emosi kurang baik.
Etiologi
Pemberian oksitoksin yang berlebnihan atau ketuban pecah lama yang disertai infeksi.
Komplikasi
hipoksia janin karena gangguan sirkulasi uteroplasenter
Penatalaksanaan
Dilakukan pengobatan simtomatis karena belum ada obat untuk memperbaikki kordinasi
fungsional antara bagian – bagian uterus.
Bila terjadi lingkaran konstriksi pada kala I , lakukan seksio sesar
PENATALAKSANAAN
Pasien dapat melahirkan spontan pervaginaan
PRESENTASI MUKA
Presentasi muka adalah kepala dan kedudukan defleksi maksimal sehingga oksipu
tertekan pada punggun dan muka merupakan bagian terendah.
Etiologi
Keadaan yang memaksa terjadi defleksi kepala, seperti panggul sempit, tumor di leher,
bagian depan atau keadaan yang menghalangi terjadinya fleksi kepala, seperti janin besar,
anensefalus.
Faktor predesposisi
Multipara, perut gantung
DIAGNOSIS
Pemeriksaan luar : dada teraba seperti punggung, belakang kepala terletak berlawanan
dengan letak dada, teraba bagian – bagian kecil janin dan denyut jantung janin terdengar
lebih jelas pada dada.
LETAK SUNGSANG
Letak sungsang adalah janin terletak memanjang dengan kepala di fundus uteri dan
bokong dibawah bagian cavum uteri
ETIOLOGI
Multiparitas , prematuritas, kehamilan ganda, hidramnion, hidrosefallus, anensefalus,
plasenta previa, panggul sempit, kelainan uterus dan kelainan bentuk uterus, implantasi
plasenta di kornu fundus uteri
PENATALAKSANAAN
Lakukan versi luar pada umur kehamilan 34 – 38 minggubila syarat versi luar terpenuhi.
Bila pada persalinan masih letak sungsang , singkirkan indikasi seksio sesar. Lahirkan
janin dengan prasat bracht
PROGNOSIS
Angka kematian bayi pada persalinan letak sungsang lebih tinggi dinamding dengan letak
kepala.