2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Sumber: Paparan Kementerian Keuangan pada FGD Evaluasi PelaksanaanDana Otonomi Khusus
Acehdan Dana Keistimewaan DIY, 21 Maret 2019.
Gambar 1. Perkembangan Dana Otonomi khusus Provinsi Aceh 2008-2019 (Rp
triiliun)
Politica Vol. 11 No. 1 Mei 2020 71
a. Wali Nanggroe; 2016. DSI mempunyai tugas dan wewenang
b. Waliyul’ahdi; melaksanakan urusan pemerintah berkaitan
c. Majelis Tinggi; Majelis Tinggi terdiri dengan syariat Islam, yang meliputi bidang
dari Majelis Tuha Peut Wali Nanggroe; aqidah, syari’ah dan akhlak. Adapun
Majelis Fatwa; dan Majelis Tuha Lapan kendala yang dihadapi dalam menjalankan
Wali Nanggroe. kewenangannya. Namun, DSI tidak mampu
d. Majelis Fungsional; Majelis Fungsional terlalu jauh untuk menyentuh sasaran
terdiri dari Majelis Ulama Naggroe atau target yang diinginkan. Dan, sejak
Aceh (MUNA); Majelis Adat Aceh terjadinya perubahan struktur organisasi,
(MAA); Majelis Pendidikan Aceh di mana Wilayatul Hisbah (WH) sebagai
(MPA); Majelis Ekonomi Aceh; Baitul unit pengawas dan penindak terhadap
Mal Aceh; Bentara; Majelis Hutan pelanggaran Syariat Islam tidak lagi berada
Aceh; Majelis Khazanah dan Kekayaan di dalam struktur DSI, maka DSI tidak lagi
Aceh; Majelis Pertambangan dan mempunyai wewenang untuk mengawasi
Energi; Majelis Kesejahteraan Sosial pelaksanaan Qanun secara langsung. Saat
dan Kesehatan; dan Majelis Perempuan. ini, wewenang tersebut ada di bawah Satuan
e. Lembaga Struktural. Lembaga struktural Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan WH
yang dimaksud yaitu Keurokan Katibul yang bekerja sama dengan instansi penegak
Wali. hukum lainnya. DSI hanya menjadi lembaga
Menurut Kasubag Hukum Lembaga pembuat regulasi, dan sebagai koordinator
Wali Nanggroe, Syaiful,18 saat ini sedang pelaksanaan syariat Islam.
dilakukan proses pembahasan perubahan Demikian pula dengan keberadaan
Qanun Nomor 9 Tahun 2013, terkait Mahkamah Syar’iyah (MS) yang merupakan
perampingan lembaga pada Majelis pengembangan dari Peradilan Agama. MS
Fungsional. Sebab, dengan lembaga yang merupakan salah satu alat kelengkapan
sangat besar dinilai sangat sulit melakukan daerah dalam pelaksanaan otonomi khusus
koordinasi, ditambah selama ini lembaga- dan dalam Pasal 136 UU PA, menyebutkan
lembaga tersebut juga belum terlihat dalam bahwa ”Penyediaan sarana dan prasarana
kerja Lembaga Wali Nanggroe. serta penyelenggaraan kegiatan Mahkamah
Selanjutnya, UU PA juga mengatur Syar’iyah dibiayai dari Anggaran Pendapatan
pelaksanaan Syariat Islam dengan seluas- dan Belanja Negara (APBN), APBA,
luasnya di Provinsi Aceh. Untuk itu dan Anggaran Pendapatan dan belanja
Pemerintah Aceh membentuk Dinas Kabupaten/Kota (APBK)”. Kendala yang
Syariat Islam (DSI) berdasarkan Qanun dihadapi MS ialah keberadaan MS yang
Aceh Nomor 13 tahun 2016 tentang di bawah instansi vertikal, sehingga MS
Pembentukan dan Susunan Perangkat belum dapat menjalankan fungsinya secara
Daerah Aceh serta Peraturan Gubernur maksimal. Sumber Daya Manusia (SDM)
Nomor 131 Tahun 2016 tentang MS belum memadai bila dibanding dengan
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, volume dan jenis perkara yang menjadi
Fungsi dan Tata Kerja Dinas Syariat Islam kewenangannya. Masih kurangnya SDM,
dan Peraturan Gubernur No. 131 Tahun Hakim dan Panitera Pengganti, baik kualitas
maupun kuantitas sangat tidak memadainya
18 Syaiful, Wawancara dilakukan pada tanggal 26 sarana/prasarana, diantaranya belum
Juni 2019 pukul 14.00 di ruang kerja kantor Wali
adanya ruang tahanan yang representatif,
Nanggroe Aceh.
Evaluasi Kebijakan Otonomi Khusus 28 Husni Jalil, dari Fakultas Hukum Universitas Syiah
Kuala, Laporan Hasil Pengumpulan DataDalam
Aceh Rangka Penyusunan Naskah Akademik Dan Draf
Berdasarkan hal tersebut diatas, RUU Tentang Perubahan Atas Undang-Undang
terdapat permasalahan yang menghambat Nomor 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan
Acehtanggal 12 S/D 15Februari 2020.
26 Wawancara dengan Kepala Dinas Pertanahan Kota 29 Kurniawan. (2016). Pelaksanaan Kewenangan
Subulussalam, 11 Juli 2019. Khusus Pemerintahan Menurut UU Nomor 11
27 Laporan Kinerja Dan Rekomendasi, Tim Pemantau Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh (Suatu
DPR RI Mengenai Pelaksanaan Undang-Undang Penelitian Di Kabupaten Aceh Barat). Yustisia
Nomor 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh Jurnal Hukum. 95. 10.20961/yustisia.v95i0.2802.
2015 – 2019, DPR RI 2019, Belum Diterbitkan.