php/PAUD
DUNIA ANAK: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1 (1), Mei 2018
Suryameng
STKIP Persada Khatulistiwa Sintang, Jln.Pertamina Sengkuang Km.4
Email: suryamengb@gmail.com
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan pengembangan kognitif
melalui kegiatan mengukur benda dengan sederhana di tk negeri 1 sintang. Metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini adalah
guru dan siswa TK Negeri 1 Sintang. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Alat yang diguanakan dalam pengumpulan
data di lapangan adalan pedoman observasi, pedoman wawancara dan dokumentasi.
Berdasarkan Hasil penelitian yaitu hasil observasi, dan wawancara diperoleh suatu gambaran
bahwa pengembangan kognitif melalui kegiatan mengkur benda dengan sederhana di TK
Negeri 1 Sintang sangat diperlukan. Guru memberikan stimulasi kegiatan untuk
pengembangan kognitif sudah sesuai dengan tahap perkembangan kognitif anak. Pada tahap
pelaksanaan terdapat 80% anak-anak TK sudah bisa menggunakan alat ukur dengan benar;
faktor penghambat dalam pengembangan kognitif melalui kegiatan mengukur benda dengan
sederhanaadalah anak-anak belum mampu membedakan antara ukur non standar dan alat
ukur standar; dan Kemampuan guru tersebut sebagai salah satu upaya dalam mengatasi
permasalahan yang sering muncul tentang kemampuan untuk mengunakan alat ukur dan
membedakan alat ukur non standar dan alat ukur standar.
Kata kunci: Pengembangan Kognitif, Kegiatan Mengukur
Abstract
The study aimed to know and to describe the development of cognitive through the activities
of measuring objects simply at Taman Kanak-Kanak Negeri 1 Sintang. The qualitative
method was used in this study. The study subject were teacher and students of Taman Kanak-
Kanak Negeri 1 Sintang. The tehnique of the study used observation, interview, dan the
documentation tehnique. Data collection used the tool of the observation guidance, interview
guidance, dan the documentation guidance. Based on the results of research that the results
of observation, and interviews obtained a picture that the development of cognitive through
the activities of measuring objects simply in TK Negeri 1 Sintang, was absolutely needed.
Teachers provide stimulation of activities for cognitive development is in accordance with the
stage of cognitive development of children.On the implementation there are 80% of children
can already use the measuring instrument properly; the inhibiting factor in cognitive
development through simple object-measuring activities is that children have not been able to
distinguish between non-standard measures and standard measures; and Ability of the
teacher as an effort to overcome the problems that often arise about the ability to use gauges
and distinguish non-standard measuring instruments and standard measures.
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
42
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
43
besar untuk mencoba hal-hal yang baru. Hal tingkat pencapaian perkembangan anak usia
tersebutterlihat dari respon dan keaktifan 5-6 tahun atau kelompok B pada bidang
mereka terhadap suatu obyek baru yang kemampuan mengenal konsep ukuran dan
belumpernah mereka ketahui sebelumnya. pola ada lima, yaitu: 1) mengenal perbedaan
Selain itu, pertanyaan-pertanyaan ukuran: “lebih dari”; “kurang dari”; dan
mengenaihal-hal baru yang menurutnya “paling/ter”, 2) mengklasifikasikan benda
menarik juga sering muncul. berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran (tiga
Menurut Jean Piaget dalam Santrock variasi), 3) mengklasifikasikan benda yang
(2007: 49-50), tahap perkembangankognitif lebih banyak ke dalam kelompok yang sama
anak usia dini yaitu sensori motor (usia 0-2 atau kelompok yang sejenis, atau kelompok
tahun), pra-operasional (usia2-7 tahun), berpasangan yang lebih dari 2 variasi, 4)
operasional konkret (usia 7-12 tahun), dan mengenal pola ABCD-ABCD, 5)
operasional formal (usia 12tahun ke atas). mengurutkan benda berdasarkan ukuran dari
Berdasarkan tahapan tersebut berarti anak paling kecil ke paling besar atau sebaliknya.
usia TK berada padatahap pra-operasional. Selain itu, Principles and Standards for
Pada usia ini anak pemikiran anak bersifat School Matematics yang dikembangkan
simbolik yangdirefleksikan dalam kata-kata oleh National Council of Teacher of
dan gambar, sedangkan untuk operasional Matematics (NCTM) dalam Seefeldt dan
konkretanak mampu berpikir logis mengenai Wasik (2008: 391) juga menyatakan bahwa
kejadian yang konkret (Santrock, 2007:246). konsep-konsep yang bisa dipahami anak
Permendiknas No 58 Tahun 2009 usia tiga, empat, dan lima tahun salah
menyatakan bahwa, lingkupperkembangan satunya adalah berkaitan pengukuran.
kognitif yang perlu dikembangkan meliputi; Khadijah (2016: 53), mengemukakan
1) pengetahuan umumdan sains, 2) konsep bahwa pengembangan geometri anak usia
bentuk, warna, ukuran, dan pola, 3) konsep dini adalah kemampuan yang berhubungan
bilangan,lambang bilangan dan huruf. dengan konsep bentuk dan ukuran. Adapun
Ketiga lingkup perkembangan tersebut kegiatan yang dilakukan antara lain: 1)
perluditerapkan dalam proses pembelajaran Mengukur benda dengan sederhana, 2)
guna mengembangkan kemampuankognitif Menggunakan bahasa ukuran seperti besar,
anak. kecil, panjang pendek, tinggi, rendah, 3)
Salah satu pembelajaran kognitif yang Mencipta bentuk geometri dan lain-lain, 4)
penting untuk dikembangkan adalah Memilih benda menurut warna, bentuk dan
kemampuan pengukuran. Permendiknas ukurannya, 5) Mencocokkan benda menurut
Nomor 58 Tahun 2009menjelaskan bahwa warna, bentuk dan ukurannya, 6)
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
44
Membandingkan benda menurut ukurannya meteran, timbangan, dan gelas ukur, akan
besar-kecil, panjang-lebar, tinggi-rendah, 7) dapat menstimulasi anak dalam
Mengukur benda secara sederhana, 8) perkembangan kognitifnya, khususnya
Mengerti dan menggunakan bahasa ukuran, dalam mengukur benda.
seperti besar-kecil, tinggi-rendah, panjang- Kegiatan pembelajaran pada anak di
pendek, dan sebagainya, 9) Menyebut TK Negeri 1, peneliti melakukan
benda-benda yang ada di kelas sesuai pengamatan terhadap pengembangan
dengan bentuk geometri, 10) Mencontoh kognitif melalui kegiatan mengukur benda
bentuk-bentuk geometri, 11) Menyebut, dengan sederhana. Peneliti tertarik untuk
menunjukkan, dan mengelompokkan mengamati kegiatan tersebut karena
lingkaran, segitiga, dan segiempat, 12) pengembangan kognitif sangat penting
Menyusun menara dari delapan kubus, 13) bagi perkembangan anak usia dini dan
Mengenal ukuran panjang, berat, juga dapat berpengaruh pada aspek
dan isi, dan 14) Meniru pola dengan empat perkembangan yang lain.
kubus. Pembelajaran yang diselenggarakan di
Pada hakekatnya setiap proses TK Negeri 1 Sintangmelatarbelakangi
pembelajaran untuk anak usia dini dalam penelitian dengan judulAnalisis
hendaknya disesuaikan dengan tahap Pengembangan Kognitif Melalui Kegiatan
perkembangan yang dilaluinya. Kegiatan Mengukur Benda dengan Sederhana di TK
pengenalan pengukuran bukan hanya Negeri 1 Sintang.
sekedar pemberian tugas, namun aktivitas Masalah umum dalam penelitian ini
yang bersifat menantang dan menyelidik. adalah bagaimanakah analisis
Hal tersebut bertujuan agar mereka lebih Pengembangan Kognitif Melalui Kegiatan
tertarik, sehingga akan lebih serius dalam Mengukur Benda dengan Sederhana di TK
melakukan kegiatan tersebut. Negeri 1 Sintang?
Pengenalan pengukuran bukan hanya Berdasarkan masalah umum tersebut di
memberikan pengetahuan, melainkan atas, selanjutnya dibuat sub-sub masalah
menciptakan pemahaman pada mereka dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
melalui pengalaman langsungnya melalui 1. Bagaimanakah proses pengembangan
kegiatan yang menarik dan menantang. kognitif melalui kegiatan mengukur
Kemampuan kognitif dalam penelitian benda dengan sederhana di TK Negeri 1
ini adalah kemampuan dalam mengukur Sintang?
benda sederhana, yaitu mengenal ukuran 2. Apa saja faktor penghambat
panjang, berat, dan isi. Alat ukur adalah pengembangan kognitif melalui
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
45
kegiatan mengukur benda dengan penelitian dalam penelitian ini adalah proses
sederhana di TK Negeri 1 Sintang? pembelajaran pengembangan kognitif
3. Bagaimanakah upaya mengatasi faktor dengan kegiatan mengukur benda.
hambatan dalam pengembangan Teknik pengumpulan data dalam
kognitif melalui kegiatan mengukur penelitian ini adalah teknik observasi,
benda dengan sederhana di TK Negeri 1 wawancara dan dokumentasi. Teknik
Sintang? observasi yaitu rencana untuk mengamati
METODE penilaian perilaku,selain itu juga diartikan
Penelitian ini menggunakan sebagai pengamatan dan pencatatan yang
pendekatan kualitaif dan jenis dilakukan terhadap obyek sebagai
pendekatannya deskriptif kualitatif, pengamatan dan pencatatan yang dilakukan
permasalahan yang dibahas dalam penelitian terhadap obyek di tempat terjadinya atau
ini berbentuk deskripsi, penguraian dan berlangsungnya peristiwa, sehingga
penggambaran Pengembangan kognitif anak observer berada bersama obyek yang
melalui kegiatan mengukur benda dengan diamati; wawancara yaitu tanya jawab
sederhana di TK Negeri 1 Sintang. dengan seseorng untuk mendapatkan
Sugiyono (2015:15) mendeskripsikan keterangan atau pendapat tentang sesuatu
metode kualitatif sebagai berikut: hal atau masalah; dan dokumentasi
Metode penelitian kualitatif adalah merupakan suatu teknik pengumpulan data
metode penelitian yang berlandaskan pada dengan menghimpun dan menganalisis
filsafat postpositivisme, digunakan untuk dokumentasi dokumen-dokumen baik
meneliti pada kondisi obyek ilmiah (sebagai dokumen tertulis, gambar maupun
lawannya adalah eksperimen) di mana elektronik. Dalam penelitian ini peneliti
peneliti adalah instrumen kunci, menggunakan alat bantu sebagai dokumen
pengambilan sampel dan sumber data penelitiannya:
dilakukan secara purposive dan snowball, a. Lembar tanya jawab
teknik pengumpulan dengan triangulasi b. Lembar observasi
(gabungan). c. Dokumen-dokumen lain sebagai
Lokasi penelitian dilaksanakan di TK pendukung
Negeri 1 Sintang yang terletak di Jalan YC.
Oevang Oeray Baning Kota Sintang, subjek
penelitian ini adalah satu kelas anak-anak
TK B Negeri 1 Sintang yang berjumlah 20
orang Tahun Akademik 2017/2018. Objek
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
46
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
47
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
48
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016
49
Copyright © 2018, DUNIA ANAK: JurnalPendidikanAnakUsiaDini, 1 (1), Mei 2018, e-ISSN 2621-4016