Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

Medula spinalis merupakan satu kumpulan saraf-saraf yang terhubung ke

susunan saraf pusat yang berjalan sepanjang kanalis spinalis yang dibentuk

oleh tulang vertebra. Ketika terjadi kerusakan pada medula spinalis, masukan

sensoris, gerakan dari bagian tertentu dari tubuh dan fungsi involunter seperti

pernapasan dapat terganggu atau hilang sama sekali. Ketika gangguan

sementara ataupun permanen terjadi akibat dari kerusakan pada medula

spinalis, kondisi ini disebut sebagai cedera medula spinalis. Trauma medula

spinalis adalah cedera pada tulang belakang baik langsung maupun tidak

langsung, yang menyebabkan lesi di medula spinalis sehingga menimbulkan

gangguan neurologis, dapat menyebabkan kecacatan menetap atau kematian.1

Vertebra yang paling sering mengalami cedera adalah medulla spinalis

pada daerah servikal (leher) ke 5,6 dan 7, Torakal ke-12 dan lumbal pertama.

Vertebra ini paling rentang karena ada rentang mobilitas yang lebih besar

dalam kolumna vertebral dalam area ini. Penyebab tersering adalah

kecelakaan lalu lintas (50%), jatuh (25%) dan cedera yang berhubungan

dengan olahraga (10%). Sisanya akibat kekerasan dan kecelakaan kerja.

Hampir 40%-50% trauma medulla spinalis mengakibatkan defisit neurologis,

sering menimbulkan gejala yang berat, dan terkadang menimbulkan

kematian.2

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Anatomi Medula Spinalis dan Dermatom

Medulla Spinalis merupakan bagian dari susunan saraf pusat yang

terbentang dari foramen magnum sampai dengan L1. Medula spinalis terletak di

kanalis vertebralis, dan dibungkus oleh tiga meninges yaitu duramater, arakhnoid

dan piamater. Saraf spinal dilindungi oleh tulang vertebra, ligament, meningen

spinal dan juga cairan LCS (liquor cerebro spinal). LCS mengelilingi medulla

spinalis di dalam ruang subarachnoid. Bagian superior dimulai dari bagian

foramen magnum pada tengkorak, tempat bergabungnya dengan medulla

oblongata. Medula spinalis berakhir di inferior di region lumbal. Dibawah

medulla spinalis menipis menjadi konus medularis dari ujungnya yang merupakan

lanjutan piamater, yaitu fillum terminale yang berjalan kebawah dan melekat

dibagian belakang os coccygea. Akar saraf lumbal dan sakral terkumpul yang

disebut dengan Cauda Equina. Setiap pasangan syaraf keluar melalui foramen

intervertebral. Syaraf Spinal dilindungi oleh tulang vertebra dan ligamen dan juga

oleh meningen spinal dan LCS (liquor cerebrospinal).3,6


Gambar 1. Anatomi Medula spinalis 4

Disepanjang medulla spinalis melekat 31 pasang saraf spinal melalui radiks


anterior atau radiks motorik dan radiks posterior atau radiks sensorik. Masing-
masing radiks melekat pada medulla spinalis melalui fila radikularia yang
membentang disepanjang segmen-segmen medulla spinalis yang sesuai. Masing-
masing radiks
saraf memiliki sebuah ganglion radiks posterior, yaitu sel-sel
yang membentuk serabut saraf pusat dan tepi. 31 pasang saraf
spinal diantaranya yaitu : 3,6

a. 8 pasang syaraf servikal

b. 12 pasang syaraf torakal

c. 5 pasang syaraf lumbal

d. 5 pasang syaraf sakral

e. 1 pasang syaraf koksigeal

Gambar 1. 31 pasang saraf spinal.4

Anda mungkin juga menyukai