Anda di halaman 1dari 11

Kelompok 1

Mata Kuliah Telaah Kurikulum


Dosen Pengampu: Dr. Keysar Panjaitan, M.Pd
Judul
Ketepatan pemahaman definisi, komponen, jenis dan fungsi
Kurikulum

Disusun Oleh:
Akbar Ardhatrya Nugraha Harahap (5203121011)
Bryan Hernando Ginting (5202421002)
Gilbert Abraham Ginting (5202421004)
Sukri Adil Parlindungan Siregar (5203121003)
Rido Andika Situngkir (5203321008)

FAKULTAS TEHNIK
PENDIDIKAN TEHNIK MESIN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Kata pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan yang maha Esa atas segala limpahan rahmat,
inayah, taufik, dan ilhamnya sehingga Kami dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga
makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun
pedoman bagi pembaca.
Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk
maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat menjadi lebih baik lagi.
Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami
miliki sangat kurang. Oleh karena itu, kami harapkan kepada pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempuraan
makalah ini.

Medan, 25 Agustus 2021

Kelompok 1
Daftar Isi

Bab 1
1. Pendahuluan.............................................................1
2. Latar belakang ...................................................1
3. Rumusan masalah..................................................1
4. Tujuan....................................................................2
5. Manfaat..........................................................2
Bab 2
Isi
1. Pengertian Kurikulum...............................................3
2. Fungsi kurikulum......................................................3
3. Komponen kurikulum...............................................5
4. Jenis jenis kurikulum ................................................6
Bab 3
Penutup
 Kesimpulan..............................................................7
Daftar pustaka
Bab 1
1.Pendahuluan
Perkembangan IPTEK membawa pengaruh yang besar terhadap kehidupan
social dan kebudayaan umat manusia, yang meliputi beberapa aspek antara lain
komunikasi, transportasi, mekanisasi industry, pertanian dan persenjataan
termasuk pendidikan. Perkembangan IPTEK di samping banyak menimbulkan
perubahan dalam nilai -- nilai, baik nilai social, budaya, spiritual, intelektual
maupun material juga menimbulkan kebutuhan baru, aspirasi baru dan sikap
hidup baru.Hal itu menuntut perubahan pada system dan isi pendidikan yang
diwujudkan dalam rekonstruksi kurikulum. Mengingat pendidikan bukan hanya
mewariskan nilai - nilai dan hasil kebudayaan lama, tetapi juga mempersiapkan
SDM unggul agar mampu hidup pada masa kini dan yang akan datang.
Perkembangan IPTEK secara langsung maupun tidak langsung membawa
pengaruh terhadap kurikulum pendidikan. Pengaruh langsung dari
perkembangan ini adalah memberikan isi atau materi bahan yang akan
disampaikan dalam pendidikan.

2.Latar Belakang

Kurikulum merupakan suatu alat yang penting bagi pendidikan karena


pendidikan dan kurikulum saling berkaitan. Jika diibaratkan, kurikulum laiknya
jantung dalam tubuh manusia. Jika jantung masih berfungsi dengan baik, maka
tubuh akan tetap hidup dan berfungsi dengan baik. Begitu pula dengan
kurikulum dan pendidikan. Apabila kurikulum berjalan dengan baik dan
didukung dengan komponen-komponen yang berjalan baik pula, maka proses
pembelajaran akan berjalan dengan baik dan menghasilkan peserta didik yang
baik pula. Kurikulum akan berubah secara terus menerus dan berkelanjutan.
Perubahan kurikulum yang terus menerus dan berkelanjutan, semestinya juga
diikuti dengan kesiapan untuk berubah dari seluruh pihak yang bersangkutan
dengan pendidikan di Indonesia karena kurikulum bersifat dinamis, bukan
statis. Jika kurikulum bersifat statis, maka kurikulum tersebut merupakan
kurikulum yang tidak baik karena tidak menyesuaikan dengan perkembangan-
perkembangan yang ada di zamannya. Di sinilah peran guru sangat diperlukan.
3.Rumusan Masalah

1. Apa itu kurikulum


2. Fungsi kurikulum
3. Komponen kurikulum
4. Jenis kurikulum

4.Tujuan

 Memahami definisi,komponen,jenis dan fungsi kurikulum

5.Manfaat

1. Mengetahui apa itu kurikulum


2. Mengetahui apa apa saja komponen dari kurikulum
3. Memahami jenis jenis kurikulum
4. Memahami fungsi kurikulum

Bab 2

Isi

1.Pengertian Kurikulum
Apa itu kurikulum? Kurikulum merupakan seperangkat pembelajaran yang
berisi niat dan harapan yang dituangkan dalam bentuk rencana atau program
pendidikan untuk dilaksanakan oleh pendidik, peserta didik dan semua elemen
yang ada di sekolah. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 Pasal 1 ayat 19
menyebutkan kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, tambahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pendidikan tertentu.

Sementara, istilah kurikulum menurut Zais (1976) digunakan untuk


mengidentifikasi rencana pendidikan bagi peserta didik; dan apa yang dipelajari
oleh peserta didik. Kurikulum sebagai rencana pendidikan pembelajaran bagi
peserta didik karena kurikulum adalah isi pembelajaran (Azis, 2018). Konsep
kurikulum sebagai suatu program atau rencana pembelajaran disetujui oleh para
ahli kurikulum, seperti Oliva (1982), yang menyatakan bahwa kurikulum pada
dasarnya adalah suatu perencanaan atau program pengalaman peserta didik
yang 2 Analisis Pengembangan Kurikulum Dan Pembelajaran diarahkan
sekolah.

2.Fungsi Kurikulum

Fungsi kurikulum menurut pendapat Ornstein & Hunkins (1988) tentang


kurikulum adalah sebuah rencana atau dokumen tertulis yang memuat strategi
untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Fungsi kurikulum dalam pendidikan
tidak lain merupakan alat untuk mencapai tujuan pendidikan. Kurikulum
merupakan alat untuk menempa manusia yang diharapkan sesuai dengan tujuan
yang diharapkan. Pendidikan suatu bangsa dengan bangsa lain tidak akan sama
karena setiap bangsa dan negara mempunyai filsafat dan tujuan pendidikan
tertentu yang dipengaruhi oleh berbagai segi, baik segi agama, ideologi,
kebudayaan, maupun kebutuhan negara itu sendiri. Dengan demikian di negara
kita tidak sama dengan negara-negara lain.

Untuk itu, maka:


 Kurikulum merupakan alat untuk mencapai tujuan pendidikan nasional,

 Kurikulum merupakan program yang harus dilaksanakan oleh guru dan


murid dalam proses belajar mengajar, guna mencapai tujuan-tujuan itu,

 Kurikulum merupakan pedoman guru dan siswa agar terlaksana proses


belajar mengajar dengan baik dalam rangka mencapai tujuan pendidikan.

Fungsi kurikulum yang lainnya

 Fungsi Kesinambungan. Sekolah pada tingkat atasnya harus mengetahui


kurikulum yang dipergunakan pada tingkat bawahnya sehingga dapat
menyesuaikan kurikulm yang diselenggarakannya.

 Fungsi Persiapan Tenaga. Bilamana sekolah tertentu diberi wewenang


mempersiapkan tenaga guru bagi sekolah yang memerlukan tenaga guru
tadi, baik mengenai isi, organisasi, maupun cara mengajar.

Fungsi kurikulum bagi sekolah

 Kurikulum bagi sekolah yang bersangkutan mempunyai fungsi sebagai


berikut:

 Sebagai alat mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan

 Sebagai pedoman mengatur segala kegiatan sehari-hari di sekolah


tersebut, fungsi ini meliputi:

1. Jenis program pendidikan yang harus dilaksanakan

2. Cara menyelenggarakan setiap jenis program pendidikan

3. Orang yang bertanggung jawab dan melaksanakan program


pendidikan

Fungsi kurikulum bagi guru


Guru Atau pengajar tidak hanya berfungsi sebagai pelaksana kurikulum sesuai
dengan kurikulum yang sudah ditetapkan, namun juga sebagai pengembang
kurikulum dalam rangka pelaksanaan kurikulum.

Fungsi kurikulum bagi kepala sekolah

Bagi kepala sekolah, kurikulum menjadi sebuah barometer atau menjadi alat
yang akan mengukur tingkat keberhasilan program pendidikan di sekolah yang
dipimpinnya. Kepala sekolah diharuskan untuk menguasai dan mengontrol,
apakah kegiatan proses pendidikan yang dilaksanakan itu berpijak pada
kurikulum yang berlaku.

Fungsi kurikulum bagi pengawas (supervisor)

Bagi para pengawas, fungsi kurikulum dijadikan sebagai pedoman, patokan,


atau ukuran dalam pengembangan kurikulum Yang mana nantinya dapat
dijadikan untuk menyempurnakan atau perbaikan dalam pelaksanaan kurikulum
dan juga untuk meningkatan mutu suatu pendidikan.

Fungsi kurikulum bagi masyarakat

Melalui kurikulum sekolah yang bersangkutan, masyarakat bisa mengetahui


apakah pengetahuan, sikap, dan nilai serta keterampilan yang dibutuhkannya
relevan atau tidak dengan kurikulum suatu sekolah.

Fungsi kurikulum bagi instansi atau perusahaan

Bagi instansi atau perusahaan yang bergerak di bidang tenaga kerja,kurikulum


dapat dijadikan sebagai patokan untuk penerimaan tenaga kerja untuk
meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga kerja

3.komponen kurikulum

Komponen kurikulum terdiri dari 4 komponen

1.Tujuan

Adapun tujuan yang dimaksud terdapat di UU no 20 tahun 2003 tentang sistem


pendidikan nasional Bab 2 yang isinya Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa
yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan
untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab."

2.Materi

Materi kurikulum yang dimaksudkan ialah materi pengajaran yang terkandung


dalam kurikulum yang mana dalam penyusunannya harus mempertimbangkan
beberapa aspek seperti Agama,teknologi,kecerdasan,potensi,tuntutan dunia
kerja dan perkembangan duni

3.Interaksi belajar mengajar di sekolah

Interaksi antara murid dengan kurikulum menjadi salah satu komponen


kurikulum karena hal tersebut juga menunjang keberhasilan suatu kurikulum
.Yang mana diharapkannya dapat membentuk siswa yang sesuai dengan tujuan
pendidikan nasional

4.Penilaian

Penilaian dibutuhkan untuk mengukur tercapai atau tidaknya suatu kurikulum


ketika diterapkan di lingkungan pendidikan.Dan dengan adanya penilian
kurikulum diharapkan dapat berkembang untuk memberikan pengajaran yang
lebih baik kedepannya.

4.Jenis Jenis Kurikulum

Kurikulum terbagi menjadi 3 jenis:

1.Kurikulum Terbuka

Adapun yang dimaksud dengan kurikulum terbuka ialah kurikulum guru atau
pengajar diberi kebebasan untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan
kemampuan sang pengajar
2.Kurikulum Tertutup

Untuk Kurikulum Tertutup itu sendiri dalam pelaksanaannya sudah ditetapkan


seperti materi,tujuan,metode serta penilaian Yang artinya guru hanya tinggal
melaksanakannya saja

3.Kurikulum Terbimbing

Dalam kurikulum Terbimbing untuk tujuan,materi,metode dan evaluasi sudah


ditetapkan Namun guru tetap diberi kemungkinan untuk mengembangkannya

Bab 3

Kesimpulan

Kurikulum yang pernah diterapkan di Indonesia cukup banyak.Kurikulum


tersebut terus berganti ganti dikarenakan untuk mengikuti
perkembangan zaman dan juga kurikulum memiliki manfaat bagi dunia
pendidikan.Serta landasan filosofis menjadi salah satu landasan pengembangan
kurikulum karena filsafat itu sendiri merupakan induk segala ilmu dan juga
filsafat ini juga berlandaskan pada Pancasila yang mana semua tujuan negara
tercantum dalam sila sila pancasila.Dan juga filsafat menentukan arah tujuan
pendidikan, untuk menentukan isi atau materi pelajaran yang harus dipelajari,
untuk menentukan strategi atau cara pencapaian tujuan dan untuk menentukan
tolok ukur keberhasilan proses pendidikan. Oleh karena itu, kurikulum
senantiasa bertalian erat dengan filsafat
Daftar Pustaka
Kristiawan, M. (2019). ANALISIS PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN
PEMBELAJARAN (pp. 1-2). Bengkulu: Unit Penerbitan dan Publikasi FKIP
Univ. Bengkulu.

2020.Pengertian Kurikulum, Jenis, Komponen, Fungsi dan Manfaat


Lengkap.https://www.pendidik.co.id/kurikulum/

Nandita,Ellya.2019.Perkembangan IPTEK terhadap


Kurikulumaranww.google.com/amp/s/www.kompasiana.com/amp/ellyananditat
rianawati/5dcb0570d541df3e454f9b53/perkembangan-iptek-terhadap-
kurikulum

Anda mungkin juga menyukai