Nama : Hikmah Rian Jaya

NIM : 170157101

SOAL UTS TEORI MARXISME 2021

1. Jelaskan
(a) Pandangan Marx mengenai agama
(b) Pendapat saudara tentang pandangan Marx mengenai agama
2. Dalam Teori Marx mengenai kelas disebutkan bahwa hubungan saling ketergantungan
antara kelas atas (majikan) dan kelas bawah (buruh) cenderung tidak seimbang.
Mengacu pada teori tersebut, coba jelaskan
(a) Bagaimana dampak Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam
menghadapi Pandemi COVID 19 terhadap masyarakat berkelas?
(b) Apa saja alternatif solusi untuk menghadapi dampak Kebijakan Pembatasan Sosial
Berskala Besar (PSBB) dalam menghadapi Pandemi COVID 19 terhadap masyarakat
berkelas?
3. Salah satu teori Marx menyatakan bahwa negara secara hakiki merupakan negara kelas,
artinya negara adalah alat dari kelas-kelas atas untuk mengamankan kekuasaan mereka.
Jadi negara tidaklah bersungguh-sungguh bertindak untuk kepentingan umum atau
rakyat banyak, melainkan untuk kepentingan kelas-kelas atas. Coba ajukan sebuah
contoh kongkrit mengenai hal tersebut!
4. Jelaskan :
(a) Pendapat Marx mengenai perubahan masyarakat merupakan akibat dari dinamika
pada tataran basis, bukan dari tataran atas (ideologis).
(b) Bandingkan pendapat Marx mengenai perubahan masyarakat di atas dengan proses
dan mekanisme antarwujud kebudayaan (sistem gagasan-tindakan-hasil karya)!
---------------------------------------

Ketentuan
1. Jawaban langsung ditulis pada ruang yang telah disediakan pada lembaran ini
2. Cantumkan nama lengkap dan NIM saudara pada pojok kiri atas
3. Font Tahoma 11
4. Line Spacing 1.15
5. Jawaban diurut sesuai dengan nomor urut pada soal
6. Jawaban dikirim via e-mail : pujaakademik@gmail.com paling lambat 22 Maret 2021
pukul 21.00 WITA
7. Judul File : UTS-Teori Marxisme-Nama Kapital
8. Pelanggaran terhadap ketentuan, plagiasi, keterlambatan mengirim jawaban, dan
segala bentuk kecurangan lainnya beresiko pengurangan nilai.

Lembar Jawaban …………………

1. A) Marx menganggap agama adalah candu bagi masyarakat, karena agama
digunakan sebagai ekspresi penderitaan manusia sekaligus ungkapan protes atas
penderitaan tersebut. Marx menyadari kekuatan agama yang begitu besar mampu
membentuk ilusi kebahagiaan, dan bisa menjadi opium bagi orang-rang sakit. Agama
acapkali digunakan oleh para elite untuk melemahkan semangat perlawanan kaum
tertindas dan tunduk tanpa daya. Karena masyarakat lebih mementingkan akhirat
dibanding dunia.

B) Menurut saya, Marx tidak menentang agama dalam pendapatnya melainkan

hanya menentang orang-orang yang menggunakan agama sebagai alat untuk
kepentingan dirinya atau kelompoknya saja. Marx sedang berusaha menyadarkan
umat beragama agar tetap kritis terhadap apa yang dipercayainya, agar tidak hanya
berpatokan pada surga – neraka ataupun pahala – dosa.

2. A) Dampak adanya PSBB dalam menghadapi Covid bagi masyarakat berkelas yakni
semakin memburuknya ekonomi masyarakat kelas bawah (proletar). Karena kelas
proletar akan semakin susah mendapat pekerjaan dan terhimpit mobilisasinya karena
ketergantungannya dengan kelas atas. Sedangkan kelas atas (borjuis) masih bisa
bertahan hidup dengan sisa tabungan yang ada, dan masih memiliki modal (alat
produksi) yang bisa dijual untuk menyambung hidup.

B) Solusi alternatif yang dapat ditawarkan dalam menghadapi kebijakan PSBB,

antara lain:
• Memberikan bantuan yang merata bagi masyarakat, utamanya kelas bawah
yang sangat terdampak peraturan PSBB
• Memberikan subsidi listrik, air dan kebutuhan pokok lainnya ketika PSBB
• Memberikan pendidikan gratis bagi para pelajar/mahasiswa serta keperluan
pokok seperti kuota agar pendidikan masih tetap berjalan

3. Contoh kongkrit yang bisa digambarkan adalah pada saat negara meluncurkan
OMNIBUS LAW tentang UU CIPTA KERJA dengan alasan menyejahterakan buruh.
Padahal ketika pemerintah mengumumkan akan membuat RUU tersebut, banyak dari
ahli, akademisi, dan lapisan masyarakat lain yang menentang adanya RUU tersebut.
Karena dinilai akan lebih mengeksploitasi buruh dibanding menyejahterakannya.
Namun, pemerintah bersikeras hingga akhirnya terbitlah UU CIPTA KERJA tersebut.
Ini menandakan keberpihakan kelas oleh negara yang tidak berpihak pada kelas
bawah (proletar).

4. A) Basis (bangunan bawah) yang menentukan bangunan atas. Perubahan tidak akan
terjadi hanya dengan tataran ideologis ataupun perubahan sikap, perubahan hanya
akan terjadi apabila adanya perubahan terhadap struktur kekuasaan ekonomi. Kelas
atas akan terus tetap mempertahankan status quo, dan kelas bawah akan terus
meminta perubahan. Menurut Marx, satu-satunya cara adalah melalui Revolusi.
Revolusi merupakan hukum alam yang dipastikan akan terjadi, dan ini bersifat
obyektif. Karena adanya perubahan yang revolusioner dari kelas bawah yang
ditandai dengan perkembangan para tenaga produktif.

B) Marx menggunakan konteks ekonomi sebagai penggerak dinamika perubahan,

sedangkan dalam mekanisme antar wujud kebudayaan, idelah yang menjadi
penentu. Karena melalui ide, budaya akan terbentuk dan berkembang, serta
menghasilkan karya-karya yang bisa diwariskan secara turun-temurun.