Anda di halaman 1dari 14

KARNAUGH MAP

Mahasiswa dapat merancang Rangkaian Kombinatorial dengan


menggunakan Karnaugh MAP
Kegunaan Karnaugh Map

Pengelompokan Karnaugh Map


KARNAUGH MAP
 metode untuk
menyederhanakan fungsi
Don’t-Care Conditions
persamaan logika
 Merancang rangkaian
logika
• Karnaugh-Map (K-MAP) atau Peta Karnaugh
diperkenalkan oleh Maurice Karnaugh tahun 1953.
• Karnaugh-Map adalah sebuah metode untuk
KARNAUGH MAP menyederhanakan fungsi persamaan logika sehingga :
1. Persamaan logika menjadi lebih sederhana
2. Jumlah gerbang logika yang digunakan menjadi
C A lebih sedikit.
A
CB 0 1 3. Resiko kegagalan fungsi lebih kecil karena
00
penggunaan gerbang dan perkawatan yang lebih
sedikit.
01
B 4. Waktu tunda total rangkaian (delay) menjadi lebih
11
kecil.
10
5. Daya total yang dikonsumsi rangkaian logika juga
akan lebih kecil.
B 6. Hemat biaya.
Maka persamaan output rangkaian logika berdasarkan Sum of
Product (SOP) dapat ditulis :

ഥ.A+B.A
Y =B ഥ+A.𝑩

Jika persamaan diatas akan dibuat rangkaian membutuhkan :


Gerbang Not (2 Gerbang), Gerbang AND 2-input (3 Gerbang), Gerbang

OR GATE
OR 3-input (1 Gerbang), Sehingga total membutuhkan 6 Gerbang
logika.
A
A
Y=A+B Y
B
Gerbang OR 2 Input

Tabel Kebenaran OR: B


Input Output Persamaan diatas perlu disederhanakan dengan aturan–aturan
B A Y yang berlaku pada Aljabar Boolean.
0 0 0 ഥ + B) + B (A
Y = A (B ഥ + A)
0 1 1 ഥ.A
B
=A+B
1 0 1 ഥ
B.A
1 1 1 A.B Setelah disederhanakan ternyata hanya membutuhkan 1 Gerbang
OR 2-input.
Penyusunan urutan variable menggunakan kode Gray.
PENGELOMPOKKAN 
 Pengelompokan berdasarkan cell yang mempunyai logic 1.
KARNAUGH MAP  Pengelompokan K-MAP mengikuti formula 2N = X
dimana :
Karnaugh Map 2 Variabel (B, A) X = Jumlah cell yang dikelompokan
Mirror Line N = Jumlah Variabel yang dapat disederhanakan/ dihilangkan
A (logiknya berlawanan)
A  Pengelompokan berdasarkan cell yang berdekatan (cell
B
0 1 tetangga) atau
00 01 Pengelompokan cell dapat dilakukan terhadap Mirror Line.
Mirror 0 0 1 𝑳𝒐𝒈𝒊𝒌 𝟏  Setiap cell dapat dikelompokan dengan cell yang lain lebih dari
Line 10 11 1 kali (minimal 1 kali dipergunakan)
1 1 1 B  Harus dilakukan hati-hati untuk menghindari pengelompokan
yang berlebihan (redudansi) sehingga menghasilkan fungsi
Cell tetangga boolean dengan term yang berlebihan.
2N = X
 X = 2 cell dikelompokan
Kode Gray  N = 1 Variabel hilang (yang berlawanan)
Y= A + B
PENGELOMPOKKAN KARNAUGH MAP
3 VARIABEL (C, B, A) A
CB 0 1 Kode Gray
000 001
BA 00
C 00 01 11 10 Kode Gray
01 010 011

000 001 011 010 Mirror Line


0 11 110 111

Mirror Line
1 100 101 111 110
10
100 101

Mirror Line Mirror Line


Kode Gray Kode Gray

C
ഥB
C ഥ ഥ𝐀
C 2N = X
A  X = 4 cell dikelompokan
BA 0 1  N = 2 Variabel hilang
C 00 01 11 10 CB
00
0 01 ഥ
B
1
11
2N = X
CB
 X = 2 cell dikelompokan
10
𝐁𝐀
 N = 1 Variabel hilang

𝐂A 𝐁 𝐀
PENGELOMPOKKAN KARNAUGH MAP
4 VARIABEL (D, C, B, A)
A
DCB 0 1 Kode Gray
BA
DC 00 01 11 10 Kode Gray 000
0 1

00
0 1 3 2
001 2 3

01 4 5 7 6 011 6 7

Mirror Line 4 5
11 12 13 15 14
010 Mirror Line
10 8 9 11 10
110 12 13

Mirror Line 111 14 15

Kode Gray 101 10 11

Mirror Line
100 8 9

CBA
D
000 001 011 010 110 111 101 100 Mirror Line
Kode Gray
0 0 1 3 2 6 7 5 4
Mirror Line
1 8 9 11 10 14 15 13 12
PENGELOMPOKKAN KARNAUGH MAP
5 VARIABEL (E, D, C, B, A)
Mirror Line

CBA
ED
000 001 011 010 110 111 101 100
00 0 1 3 2 6 7 5 4

01 8 9 11 10 14 15 13 12
Mirror Line
11 24 25 27 26 30 31 29 28

10 16 17 19 18 22 23 21 20

CBA
ED
000 001 011 010 110 111 101 100
00 1 1 1 1
01 1 1 Mirror Line
11
10 1 1 1
Mirror Line
PENGELOMPOKKAN KARNAUGH MAP
6 VARIABEL (F, E, D, C, B, A)
Mirror Line

CBA
FED
000 001 011 010 110 111 101 100
000 0 1 3 2 6 7 5 4

001 8 9 11 10 14 15 13 12

011 24 25 27 26 30 31 29 28

010 16 17 19 18 22 23 21 20
Mirror Line
110 48 49 51 50 54 55 53 52

111 56 57 59 58 62 63 60 61

101 40 41 43 42 46 47 45 44

100 32 33 35 34 38 39 37 36
PENGELOMPOKKAN KARNAUGH MAP
6 VARIABEL (F, E, D, C, B, A)
Mirror Line

CBA
FED
000 001 011 010 110 111 101 100
000
001
011
010 Mirror Line
110
111
101
100
Contoh 2 :
Tentukan persamaan output dari Karnaugh map berikut :

BA
DC 00 01 11 10
00 0 0 1 0
CONTOH 1 : 01 1 1 1 1
Tentukan persamaan output dari 11 1 1 0 0
Karnaugh map berikut : 10 0 0 0 0
BA Y=
00 01 11 10
DC Contoh 3 :
00 0 0 0 1 Tentukan persamaan output dari Karnaugh map berikut :
01 0 1 1 0
BA
11 0 1 1 0 00 01 11 10
DC
10 0 0 1 0
00 0 1 0 0
ഥC
Y=D ഥBA
ഥ + DBA + CA 01 0 1 1 1 Y=
11 1 1 1 0
10 0 0 1 0
Penyelesaian 1 :
BA
DC 00 01 11 10
00 0 1 0 0
01 0 1 1 1
CONTOH 4 : 11 0 0 0 1
Tentukan persamaan output dari 10 1 1 0 1
Karnaugh map berikut : Y=
BA
DC 00 01 11 10 Penyelesaian 2 :
00 0 1 0 0 BA
01 0 1 1 1 DC 00 01 11 10
11 0 0 0 1 00 0 1 0 0
10 1 1 0 1 01 0 1 1 1
11 0 0 0 1
10 1 1 0 1

Y=
Penyelesaian :
A B C Z
0 0 0 0
0 0 1 0
DON’T-CARE 0 1 0 0
0 1 1 X
CONDITIONS 1 0 0 X
“Don’t care”
 Beberapa rangkaian logika yang 1 0 1 1
dirancang terdapat kondisi input 1 1 0 1
tertentu yang tidak memiliki level 1 1 1 1
output, biasanya karena kondisi input
ini tidak akan pernah terjadi. C C
0 1 0 1
 Dengan kata lain, akan ada kombinasi AB AB
level input tertentu di mana “tidak 00 0 0 00 0 0
peduli” apakah outputnya TINGGI 01 0 X 01 0 0
atau RENDAH. Hal ini diilustrasikan
dalam tabel kebenaran berikut: 11 1 1 11 1 1
10 X 1 10 1 1
𝐙=𝐀
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai