Anda di halaman 1dari 9

MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT

REPAIR AIR CONDITIONER

AIR CONDITIONER

Fungsi Utama AC :

 Mengatur suhu udara


 Mengatur sirkulasi udara
 Mengatur kelembaban udara
 Mengatur kebersihan udara

Komponen Utama :

 Compressor
 Condensor
 Dehidrator / receiver dryer
 Expansion valve
 Evaporator

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 1


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

STRUCTURE & FUNCTION


1. Evaporator

Komponen ini terletak di dalam cabin bagian depan yang


terdapat di dalam dash board, mempunyai core dan fin. Berfungsi
sebagai media penyerap panas udara yang dihembuskan oleh
blower/udara yang terdapat di dalam cabin. Temperature rendah
refrigerant yang di kabutkan oleh expansion valve masuk ke
dalam evaporator tube, temperature rendah tersebut ditansfer
melalui fin. Seingga udara yang dihembuskan oleh blower diserap
panasnya.

2. Bearing Compressor

Komponen yang terpasang pada shaft dan pulley kompressor ac yang


berupa ball bearing yang berfungsi sebagai bantalan komponen yang
berputar daik itu pulley terhadap shaftnya maupun shaft terhadap
housingnya. Stator dipasang tetap pada compressor dan pressure plate
dipasang pada shaft compressor. Sebuah bearing (bantalan) digunakan
diantara permukaan bagian agar bisa berputar bebas.

3. Condensor

Komponen ini terletak unit bagian depan, di depan charge air cooler
dan radiator, mempunyai core dan fin. Berfungsi merubah gas
refrigerant bertemperature tinggi dan berpressure tinggi menjadi
cairan yang berpressure tinggi dan temperaturenya sedikit diturunkan
dengan melepas sebagian panas degan ditransfer ke fin dan diserap
oleh udara yang mengalir akibat putaran dari fan.

4. Magnetic Clutch / Coil

Sebuah magnetic clutch terdiri dari stator, rotor dengan pulley dan pressure
plate untuk menghubungkan pulley dan compressor secara magnetic. Stator
dipasang tetap pada compressor dan pressure plate dipasang pada shaft
compressor. Sebuah bearing (bantalan) digunakan diantara permukaan bagian.
Magnetic clutch digunakan untuk menghubungkan dan memutuskan
hubungan compressor ke mesin. Komponen utamanya adalah stator, rotor,
dan pressure plate.

5. Motor Resistor

Komponen dari elektrical system AC yang berupa resistor yang dirangkai


secara seri yang terdapat di dalam box blower AC. Fungsi dari komponen ini
adalahuntuk mengatur kecepatan putaran dari blower.

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 2


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

6. Motor Blower

Komponen ini terletak di cabin bagian depan. Fungsi dari motor


blower adalah merubah energi listrik menjadi energi mekanis
yang digunakan untuk menghembuskan udara ke fin/sirip sirip
evaporator untuk didinginkan sebelum dimasukkan ke dalam
cabin.

7. Relay

Relay ini terletak di Central elektric unit. Komponen yang berupa switch yang digerakkan secara
elektronik menggunakan coil yang mana kemagnetan pada coil tersebut digunakan untuk
menyambungkan contact switch didalam relay tersebut.Dengan menggunakan relay memungkinkan
menggunakan arus yang kecil sebagai drivenya dan arus besar pada switch di relay tersebut.

8. Thermostat

Komponen ini terletak di dalam cover blower


yang mempunyai pipa capiler yang terhubung ke
fin evaporator. Berfungsi mencegah terjadinya
batu es di evaporator dengan cara mematikan
kerja compressor/memutus arus yang mengalir
ke coil magnetig clutch sesuai dengan
temperatur dari evaporator. Thermostat bekerja pada temperature 0® C
(memutus) dan kembali terhubung pada temperature 4®C.

9. Dehidrator / Receiver Dryer

Komponen ini terletak di cabin bagian depan


luar. Berfungsi untuk menyimpan refrigerant
sementara, menyaring kotoran dan menyerap
uap air yang terdapat pada AC system. Pada
model tertentu juga dilengkapi dengan side
glass yang digunakan untuk melihat jumlah
refrigerant yang bersirkulasi.

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 3


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

10. Expansion Valve

Komponen ini terletak menjadi satu bagian dengan Dehidrator.


Berfungsi merubah cairan refrigerant bertekanan dan temperature
tinggi menjadi kabut/uap dengan pressure dan temperature rendah,
dan mengatur jumlah refrigerant yang masuk ke evaporator. Bekerja
berdasarkan sesnsing dari output evaporator yang mempengaruhi
besar kecilnya pembukaan valve sehingga dapat mengatur jumlah
refrigerant yang masuk ke evaporator.

TECHNICAL TERM

1. Spesific Heat

Jumlah energi panas yang dibutuhkan untuk mengubah suhu suatu benda pada satu satuan berat
sebesar satu derajat celcius.

2. Absolute Pressure

Tekanan yang dipengaruhi oleh tekanan udara luar atau tekanan atmosphere
1 atm = 1.03 Kg/cm2 = 760 mm.Hg.

3. Gauge Pressure

Tekanan yang terukur pada pressure gauge 1 atm = 1.03 Kg/cm2 = 760 mm.Hg.

Atmospheric Pressure

Tekanan dari udara 1 atm = 1.03 Kg/cm2 = 760 mm.Hg.

4. Derajat Kevakuman

Suatu nilai yang menunjukkan tingkat kevakuman pada system ac yang mana besarnya adalah 750
mmHg.

5. Siklus Pendinginan

Pada AC mobil udara didinginkan dengan cara sebagai berikut :

*Refrigerant dengan suhu dan tekanan tinggi disimpan didalam Receiver.

*Selanjutnya cairan refrigerant dialirkan melewati sebuah lubang kecil yang disebut “Expansion
valve “ saat suhu dan tekanan refrigerant berkurang dan sejumlah cairan refrigerant berubah
menjadi gas.

*Refrigerant dengan suhu dan tekanan rendah mengalir ke dalam evaporator. Didalam evaporator
refrigerant menguap dan mengambil panas dari udara disekitarnya.

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 4


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

6. Efek Rumah Kaca

Peristiwa memanasnya bumi yang dikarenakan panas matahari yang dipantulkan dari bumi tidak
bisa dipantulkan lagi ke atmosfir karena tertahan gas gas yang ada di lapisan udara misalnya
CO2,CO,Nox,dll

TOOLS

1. Common Tools

Peralatan yang umum dipergunakan pada saat melakukan proses pekerjaan maintenance.

Contoh : Open end wrench,adjustable wrench,ring spanner,plier,dll

2. Pressure Gauge

Alat yang digunakan uunutk mengukur tekanan pada sebuah system, pada system AC alt ini terdapat
pada manifold gauge.
Satuan : bar,kg/cm2,psi

3. Gauge manifold

>Untuk memonitor atau mengetahui pressure yang ada pada system AC

>Untuk membuang dan mengisi refrigerant

>Untuk troubleshooting system AC

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 5


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

4. Charging Hose

Hose yang digunakan untuk proses maintenance AC menghubungkan


gauge manifold dengan port high pressure,low pressure dan tabung
refrigerant.Hose merah untuk sisi high pressure, Hose biru untuk sisi low
pressure, Hose kuning untuk service (tabung refrigerant dan vacuum
pump)

5. Gas Leak Detecto

Peralatan yang digunakan untuk mengecek kebocoran gas refrigerant


yang keluar dari system AC, Bekerja dengan mendeteksi kebocoran
pressure yang termonitir oleh probe.

6. Vacuum Pump

Alat yang berfungsi untuk menyerap sisa refrigerant, oli, kotoran dan uap air yang terkandung di
dalam AC syatem sebelum dilakukan pengisian refrigerant.

Prosedur Vacum:

7. AVO meter

Alat yang digunakan untuk mengukur hambatan, voltage dan arus pada
system elektric. Pada AC system alat ini digunakan saat melakukan
pengecekan elektrical system pada AC. Misalnya mengukur tahanan
resitor blower, mengukur tegangan yang terdapat pada electrical system
AC atau mengetahui kontunuitas dari rangkaian elektric system AC.

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 6


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

TROUBLE SHOOTING

1. Pressure Drop Gradually

Penyebab trouble : >Terjadi kebocoran pada AC system

Pengecekan : >Menggunakan refrigerant bertekanan dan gas leak detector

Correction made : >Mengganti hose,o-ring,atau repair kebocoran pada sustem AC

Preventive action : >Flushing system AC,schedulle penggantian komponen AC

TESTING AND ADJUSTING

1. Temperature Difference

Bandingkan temperature udara yang keluar dari


hembusan evaporator dengan udara diluar kabin
dan pembacaan gauge set sesuai standartnya.

Tabel perbedaan udara yang diijinkan lihat pada


tabel disamping.Misalnya temperature udara
luar 32 deraja celcius berarti temperature
hembusan keluar dari Evaporator adalah 32-14 =18 derajat celcius

INSPECTION

1. Evaporator

Visual check:

 Kebuntuan Fin
 Kebocoran Tube dan Conection
 Kerusakan fin evaporator
 Mounting rubber clamp

2. Bearing Compressor

Visual check:

 Kerusakan fisik
 Kondisi lubricating bearing
 Keoblakan bearing

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 7


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

3. Condensor

Visual check:

 Kebuntuan Fin
 Kebocoran Tube & connection
 Kerusakan fin evaporator
 Mounting rubber clamp

4. Magnetic Clutch

Visual check:

 Keausan disk dan plate


 Kondisi magnetic coil
 Kondisi rubber (return)
 Resistance dan short circuit coil
 Clearance antara disk Clutch dan Pulley (0,4 – 0,8) mm

5. Motor resistor

Visual check dan measurement

 Kondisi fisik resistor


 Resistance resistor

6. Motor Blower

Visual check dan measurement:

 Kondisi coil motor blower


 Resistance dan short circuit coil
 Kondisi fisik motor

7. Thermostat

Visual check dan measurement

 Kondisi fisik thermostat


 Resistance thermostat
 Continuity thermostat

Std: 0®C = open circuit

4®C = close circuit

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 8


MECA AID PLANT PEOPLE DEVELOPMENT
REPAIR AIR CONDITIONER

8. Relay

Visual check dan measurement

 Kondisi fisik relay


 Resistance coil relay
 Continuity relay

REPAIR

1. AC No Cool
 Refrigerant kurang (tambah sesuai standart)
 AC system mati(elektric) ( repair)
 Thermostat abnormal (replace)
 Pressure switch abnormal (replace)
 Kebocoran (ganti komponen yang bocor)
 Kerusakan compressor (ganti compressor)
 Expansion valve abnormal (replace)

*Ket : meca aid ini mungkin bisa membantu tetapi masih banyak kekurangan. Untuk lebih detailnya
lihat Shop Manual / Multi

BUDI NUGROHO / 61091250 / PAMA-TCMM Page 9

Anda mungkin juga menyukai