Anda di halaman 1dari 5

ATLETIK

Atletik disebut juga sebagai " mother of sport". Alasannya, atletik merupakan gabungan dari
berbagai jenis gerak dasar yang terdiri atas lari, lempar, dan lompat. Atletik merupakan cabang
olahraga yang diperlombakan pada Olimpiade I pada 776 SM. Induk organisasi untuk olahraga
atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia). Dalam pengertiannya,
atletik meliputi perlombaan jalan cepat, lari, lompat, dan lempar.

atletik berasal dari kata athlon ( bahasa yunani ) yang artinya berlomba atau bertanding. istilah
lain yang menggunakan kata atletik adalah athletics (bahasa inggris ), athletiek (bahasa
belanda), athletique ( bahasa prancis ), dan athletik ( bahasa jerman ). Atletik adalah salah satu
cabang olahraga tertua yang telah di lakukan oleh manusia sejak jaman purba hingga sekarang.
karena geraka-gerakan yang terdapat dlam cabang olahraga atletik seperti berjalan, berlari,
melempar, dan melompat adalah rangkaian gerakan yang di lakukan oleh manusia dalam
kehidupan sehari-hari.

Nomor-nomor yang di perlombakan dalam cabang olahraga atletik adalah sebagai berikut :
A. Nomor Lari
     1. lari jarak pendek ( sprint )
         jaraknya adalah ( 100m, 200m, 400m )
     2. Lari jarak jauh ( long distance )
         jaraknya adalah ( 3000m, 5000m, 10000m )
     3. lari jarak menengah ( midle distance )
         jaraknya adalah ( 800m, 1500m )
     4. lari marathon
         jarakya adalah minimal 42.195m
     5. lari khusus
         lari gawang jaraknya adalah ( 100m, 110m, 400m )
         lari halang rintang jaraknya adalah ( 3000m )
     6. lari estafet
         jaraknya adalah ( 4 x 100 m dan 4 x 400 m )

B. Nomor jalan
     nomor jalan jaraknya adalah ( 5km, 10km, 20km, dan 50km )

C. Nomor Lempar
    nomor cabang lempar adalah lempar lembing, lempar cakram, lontar martil, dan tolak peluru.

D. Nomor Lompat
nomor cabang lompat adalah lompat jauh, lompat tinggi, lompat jangkit, dan lompat tinggi
galah
2. Teknik Nomor LARI

a) Teknik lari jarak pendek ( sprint )


    1. Teknik Start
       Teknik start yang di gunakan untuk lari jarak pendek adalah star jongkok ( chrouching
start ). Start jongkok di bagi menjadi 3 macam yaitu :
1. start pendek ( bunch start )
2. start menengah ( medium start )
3. start panjang ( long start )
diantara ketiga start tersebut terdapat perbedaan yang terletak pada penempatan antara ujung
kaki bagian depan dengan lutut kaki belakang sedangkan sikap badan, lengan, dan yang lainya
hampir sama

1.   Nomor-nomor atletik

Nomor-nomor yang diperlombakan dalam cabang atletik sebagai berikut:

2.   Jalan cepat
Pria 10 km, 20 km, 30 km, 50 km
Wanita 3 km, 5 km, 10 km, 20 km

3.   Lari
Pria Lari 100 m, 200 m, 400 m, 800 m, 1500 m, 3000 m, 5000 m, 10.000 m, maraton, 110 m
gawang, 4 x 100 m estafet, 4 x 400 m estafet
Wanita 100 m, 200 m, 400 m, 800 m, 1500 m, 3000 m, 5000 m, 10.000 m, 100 m gawang,
maraton, 4 x 100 m estafet, 4 x 400 m estafet

4.   Lempar
Pria Lempar lembing, lempar cakram, tolak peluru, dan lontar martil
Wania Lempar lembing, lempar cakram, dan tolak peluru

5.   Lompat
Pria Lompat tinggi, lompat jauh, lompat tinggi galah, dan lompat jangkit
Wanita Lompat tinggi dan lompat jauh

6.   Pancalomba
Lari 100 m gawang, tolak peluru, lompat tinggi (hari ke-1).
Lompat jauh dan lari 800 m (hari ke-2)

7.   Saptalomba
Lari 100 m gawang, lompat jauh, lempar lembing, lari 200 m (hari ke-1).
Lompat tinggi, tolak peluru, dan lari 800 m (hari ke-2)

8.   Dasalomba
Lari 100 m, lompat jauh, tolak peluru, lompat tinggi, dan lari 400 m (hari ke-1).
Lari 110 m gawang, lempar cakram, lompat tinggi galah, lempar lembing, lari 1500 m (hari ke-
2)
 
a. Lompat jauh

Lompat jauh merupakan salah satu nomor lompat dalam cabang atletik. Tujuan lompat jauh
ialah melompat sejauh-jauhnya dengan cara memindahkan seluruh tubuh dari titik-titik tertentu
ke titik lainnya dengan cara berlari sprint, kemudian melakukan tolakan, melayang di udara, dan
mendarat.

Terdapat tiga gaya dalam lompat jauh, antara lain:


1)   gaya jongkok (waktu melayang bersikap jongkok);
2)   gaya lenting (waktu di udara badan dilentingkan) atau gaya menggantung;
3)   gaya berjalan di udara (waktu di udara kaki bergerak seolah-olah sedang berjalan).

1) Teknik-teknik lompat jauh gaya berjalan di udara

a) Awalan

Awalan pada lompat jauh bertujuan untuk mendapatkan kecepatan yang setinggi-tingginya
sebelum mencapai balok tolakan. Panjang awalan tidak kurang dari 45 m dari balok tolakan.
Untuk mendapatkan tolakan yang maksimal, setiap melakukan awalan harus selalu bertumpu
pada balok tolakan.
Cara melakukan awalan pada lompat jauh sebagai berikut:
(1)  Lakukan lari secepat mungkin.
(2)  Kecepatan ketika melakukan sprint ditambah sedikit demi sedikit sebelum bertumpu/bertolak.
(3)  Pinggang diturunkan sedikit pada waktu satu langkah akhir ancang-ancang.

b) Tolakan

Tolakan harus kuat supaya tercapai tinggi lompatan yang maksimal tanpa kehilangan
keseimbangan. Adapun teknik untuk melakukan tolakan sebagai berikut:
(1)  Ayunkan paha kaki ke posisi horizontal dan dipertahankan.
(2)  Luruskan sendi mata kaki, lutut, dan pinggang pada waktu melakukan tolakan.
(3)  Bertolaklah ke depan dan ke atas.
(4)  Sudut tolakan 450.

c) Melayang di udara

Sikap melayang di udara yaitu sikap badan setelah melakukan tolakan pada balok tumpuan.
Cara melakukannya sebagai berikut:
(1) Ketika kaki tolak menolakkan kaki pada pangkal titik berat badan ke atas, kemudian diikuti
dengan tolak dan kaki ayun.
(2) Pada lompat jauh gaya berjalan di udara ini, posisi melayang di udara akan diikuti dengan
posisi kaki yang seperti berjalan.
(3)  Posisi badan membungkuk dan posisi kaki sedikit ditekuk seperti sedang berjalan.

d) Mendarat
Posisi mendarat harus benar-benar diperhatikan, terutama posisi kaki dan lengan. Semua itu
dilakukan untuk menghindari mendarat dengan posisi panggul di bawah karena akan sangat
merugikan.

Untuk menghindari posisi mendarat dengan panggul maka posisi kepala harus ditundukkan dan
lengan diayunkan ke depan saat kaki menyentuh bak pasir. Titik berat badan melampaui titik
pendaratan kaki di bak pasir. Keadaan kaki tidak kaku dan tegang, melainkan harus lemas
lentur.

b. Lompat tinggi gaya guling perut

1) Pengertian lompat tinggi gaya guling perut

Lompat tinggi gaya guling perut atau the straddle style adalah suatu nomor olahraga atletik
yang bertujuan agar pelompat mencapai lompatan yang setinggi-tingginya dengan cara
menggulingkan perut. Pada nomor ini, diperlukan unsur-unsur pokok antara lain awalan,
tolakan, saat melewati mistar, dan mendarat.

2) Teknik lompat tinggi gaya guling perut

a) Awalan (run up)

(1) Jarak awal sekitar 12-14 langkah (10-15 m), kecepatan awalan dilakukan secara
berangsur-angsur meningkat.
(2)  Sudut awalan sangat dipengaruhi oleh cara lompatan.
(3)  Tiga langkah terakhir panjang dan cepat serta keadaan badan merendah.

b) Tolakan (take off)

Tolakan pada lompat tinggi yaitu perubahan gerakan dari gerakan horizontal ke arah vertikal
yang dilakukan secara mendadak atau tiba-tiba. Perpindahan gerak ini dilakukan pada tiga
langkah terakhir sebelum melakukan jump. Keberhasilan yang cemerlang dalam cabang
olahraga ini sangat bergantung pada perpaduan antara kecepatan awalan dengan kekuatan
tolakan kaki yang dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.

c) Sikap badan di atas mistar

Cara melakukannya sebagai berikut:


(1) Pelompat mengambil awalan dari samping, dengan sudut awalan antara 35-450. Jarak awalan
bergantung pelompat itu sendiri. Biasanya menggunakan langkah ganjil. Tiga langkah terakhir
harus lebih panjang dan lebih cepat melakukannya.
(2) Melakukan tolakan dengan kaki yang terdekat pada mistar dengan sekuat-kuatnya ke atas,
dibantu dengan ayunan kaki belakang (kaki ayun)ke depan atas, dan dibantu oleh ayunan
kedua lengan ke belakang atas.
(3) Setelah kaki ayun mencapai ketinggian maksimum, segera lewatkan di atas mistar. Lengan kiri
hendaknya jangan sampai menyentuh mistar. Setelah kaki ayun melewati mistar, segera badan
diputar ke kiri dengan kepala mendahului melewati mistar. Putarkan badan sehingga dada dan
perut menghadap ke bawah pada saat di atas mistar. Kaki kiri yang digunakan untuk menolak
segera lututnya dilipat ke samping kiri agak ke atas dan agak ke belakang. Lengan kanan lurus
ke bawah dengan santai.
(4) Jika kaki kanan yang digunakan untuk kaki ayun maka yang pertama kali mendarat pada bak
pasir atau matras ialah kaki kanan dan tangan kanan secara bersama-sama. Kemudian,
diteruskan berguling ke samping depan dengan badan dibulatkan dan bertumpu pada bahu
sebelah kanan.

2.   Praktik lompat jauh dan lompat tinggi

Setelah Anda mempelajari teknik lompat jauh gaya berjalan di udara dan gaya melayang di
udara serta teknik lompat tinggi gaya guling perut, maka Anda harus mempraktikkannya agar
dapat menguasainya. Akan tetapi, Anda harus melihat dulu sarana dan prasarana yang ada di
sekolah. Apabila sarana dan prasarananya tidak lengkap, maka terlebih dahulu Anda harus
membuat peraturan yang dimodifikasi. Setelah itu, lakukanlah praktik tersebut bersama teman-
temanmu dengan dibimbing oleh gurumu.

Tugas
Buatlah video praktik lari 100 meter kemudian kirim ke google classroom.

Anda mungkin juga menyukai