Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
A. Laporan Pendahuluan
1. Definisi
Seruem telinga merupan kotoran telinga, serumen telinga adalah produksi
kelenjar minyak, lapisan kulit yang mati yang terlepas dari debu pada liang
telinga. Fungsi dari serumen telinga yaitu melingdungi dan debu dari luar
telinga, menangkap serangga serangga kecil, menghalangi kuman dan
bakteri yang akan masuk ke telinga, melembabkan area telinga (Wahyudin
W, 2020)
2. Etiologi
a. Telinga gatal
b. Terasa ada benda asing
c. Tercium bau tidak enak
d. Dermatitis kronik pada telinga luar
e. Liang telinga sempit
f. Produksi serumen terlalu banyak dan kental
g. Terdorongnya serumen ke lubang lebih dalam (karena kebiasaan
mengorek telinga).
h. Faktor predisposisi
Dermatitis kronik liang telinga luar, liang telinga sempit, produksi
serumen banyak dan kental, adanya benda asing di linag telinga,
eksostosis di liang telinga, terdoronganya serumen oleh jari tangan
atau ujung handuk stelah mandi, atau kebiasaan mengorek telinga.
3. Patofisiologi
Secara normal serumen dpat tertimbun dalam kanalis eksternus ddan
dalam jumlah serta warna yang bervariasi. Meskipun biasanya tidak perlu
dikeluarkan, kadang-kadang pada kanalis dapat terjadi impaksi, yang dapat
menyebabkan otalgia, rasa penuh dalam telinga dan atau kehilangan
pendengaran. Penumpukan serumen terutama bermakna pada populasi
geriatrik sebagai penyebab defisit pendengaran. Usaha membersihkan
kanalis auditorius dengan batang korek api, jepit rambut, atau alat lain bisa
berbahaya karena trauma terhadap kulit bisa menyebabkan infeksi. Anak-
anak sering memasukkan benda-benda kecil ke dalam saluran telinganya,
terutama manik-manik, penghapus karet atau kacang-kacangan
4. Manifestasi Klinis
Gejala yang umumnya dirasakan oleh penderita penyakit impaksi serumen,
antara lain :
a. Pendengaran berkurang karena telinga tersumbat
b. Rasa nyeri apabila serumen menekan keras membatu dan menekan
dindinng liang telinga
c. Vertigo dan tinutitis bila serumen menekan membran timpani
B. Asuhan Keperawatan
1. RIWAYAT KESEHATAN
a) Keluhan utama
telinga kiri tersumbat
b) Riwayat penyakit sekarang
Pada saat dikaji klien mengatakan telinga sebelah kiri tersumbat sudah
sejak ± 3 hari yang lalu, terdapat pilek, batuk (+), tidak mengeluarkan
cairan, gatal (+), berdengung (+), dan sakit kepala (+).
c) Riwayat penyakit dahulu
Pada saat di kaji klien mengatakan memiliki riwayat diabetes melitus,
sedangkan hipertensi tidak memiliki riwayat.
B. Pemeriksaan Penunjang
Tidak dilakukan
3. Diagnosa Keperawatan (yang muncul)
No Diagnosa Perencanaan
Keperawatan
Tujuan Intervensi