Anda di halaman 1dari 1

Konsep redoks

Dalam proses penjernihan air


2.3.Pengolahan Air Kotor dan Air Limbah Dengan Konsep Elektrolit dan Konsep
Redoks

Dari beberapa metode pengolahan air kotor dan air limbah yang telah
disebutkan,penulis akan membahas pengolahan air ktor dan air limbah dengan
konsep elektrolit dan konsep redoks.

Dalam hal pengolahan air bersih dan air limbah menjadi air bersih sehingga
dapat dikonsumsi yaitu dengan menggunakan konsep elektrolit dan konsep
redoks yaitu dengan memanfaatkan reaksi penguraian oleh mikrooorganisme
yang juga merupakan reaksi redoks.

Dalam hal ini pengolahan air kotor dan air limbah tersebut menggunakan
metode lumpur aktif. Pengolahan air kotor dan air limbah menggunakan
metode lumpur aktif terbagi bdalam beberapa tahap yaitu:

A.Tahap Primer

Dalam tahap primer reaksi redoks dimaksudkan untuk memisahkan sampah


yang tidak terlarut dalam air,seperti lumpur,minyak,dan limbah lain.Cara
memisahkannya dapat melalui penyaringan dan sedimentasi ( pengendapan ).
Ada metode penyaringan yang menerapkan konsep elekrolit dan redoks yaitu
elektrodialisis. Tujuan elektrodialisis adalah untuk menghilangkan kandungan
garam di dalam air.

B.Tahap Sekunder

Dalam Tahap sekunder,peroses oksidasi dimaksudkan untuk menghilangkan


BOD (biochemical oxygen demand ) yaitu banyaknya oksigen yang diperluk

an oleh bakteri aerob untuk untuk menguraikan cara dengan sampah organik.

C.Tahap Tersier

Tahap tersier dilakukan untuk maksud menghilangklan sampah lain yang masih
tertinggal atau tidak tersaring dalam tahap primer dan tahap sekunder.Sampah
yang dimaksud sperti,limbah organik beracun,logam berat dan bakteri.

Anda mungkin juga menyukai