PERENCANAAN TERAPI NUTRISI

Nomor:
SPO.22/GIZI/RSNU-Babat/VIII/2021 Revisi : 00 Halaman 1/2

Ditetapkan di : Babat, 10 Agustus 2021

STANDAR Direktur,
PROSEDUR Tanggal diterbitkan:
OPERASIONAL 10 Agustus 2021
(SPO)
dr. Bambang Suhariyanto, MM.
NIK. 201.021.001

Pengertian
Perencanaan terapi nutrisi adalah serangkaian kegiatan persiapan terapi nutrisi untuk
membantu proses penyembuhan penyakit pasien.

Sebagai acuan dalam mengatasi masalah gizi melalui perubahan perilaku makan guna
Tujuan
memenuhi kebutuhan gizi pasien sehingga mendapatkan kesehatan yang optimal.
Kebijakan 1. Pedoman Pelayanan Gizi RSNU Babat Tahun 2021.
2. Keputusan Direktur Utama Nomor : K.11.01/A/RSNU-Babat/VIII/2021 Tentang
Kebijakan Pelayanan Gizi RSNU Babat.
Prosedur Sebelum pekerjaan dimulai pahami resiko terkait dengan tindakan yang akan dilakukan
sesuai HIRAC

1. Menentukan tujuan terapi gizi. Tujuan ini harus dapat diukur, dicapai, dan ditentukan
waktunya.
2. Menentukan preskripsi diet yang terdiri dari perhitungan kebutuhan gizi pasien, jenis
diet, modifikasi diet, jadwal pemberian diet, dan jalur makanan.
a. Kebutuhan gizi pasien ditentukan berdasarkan diagnosis gizi, kondisi pasien, dan
jenis penyakitnya.
b. Jenis diet awal biasanya sudah ditentukan oleh dokter jaga/dokter penanggung
jawab pelayanan (DPJP) saat pasien masuk ruang rawat. Ahli gzi bersama tim
atau secara mandiri menetapkan jenis diet berdasarkan diagnosis gizi. Apabila
diet tersebut sama dengan diet awal maka dietnya diteruskan dengan dilengkapi
rancangan diet. Bila diet tersebut tidak sesuai maka dilakukan usulan perubahan
jenis diet dengan mendiskusikannya terlebih dahulu bersama DPJP.
c. Modifikasi diet merupakan pengubahan dari makanan biasa yang berupa
perubahan dalam konsistensi, meningkatkan/menurunkan nilai energi,
menambah/mengurangi jenis bahan makanan atau zat gizi yang dikonsumsi,
membatasi jenis atau kandungan makanan tertentu, menyesuaikan komposisi zat
gizi mengubah jumlah, frekuensi, dan rute makanan.
d. Jadwal pemberian diet dituliskan sesuai dengan pola makan yaitu waktu makan
 PERENCANAAN TERAPI NUTRISI

Nomor:
SPO.22/GIZI/RSNU-Babat/VIII/2021 Revisi : 00 Halaman 2/2

(pagi, siang, malam, selingan pagi, selingan sore) diikuti dengan jumlah kalorinya.
e. Jalur makanan dapat melalui oral, enteral, atau parenteral.
Unit Kerja Gizi