Anda di halaman 1dari 28
SURAT EDARAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR : 34/SE/M/2015 TANGGAL 23 APRIL 2015 ‘TENTANG PEDOMAN PEMILIHAN ALAT PEMANCANG TIANG FONDAS! JEMBATAN KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT MENTERI PEKERSAAN UMUM DAN PERUMANAN RAKYAT REPUBLIKINDONESIA Kopada Yth.: Para Pejabat Bselon I di Hingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. SURAT EDARAN NOMOR : 34 /SE/M/2015 TENTANG PEDOMAN PEMILIHAN ALAT PEMANCANG TIANG FONDASI JEMBATAN A. Umum ‘Tiang pancang culup banyak digunakan sebagai fondasi untuk kepala jembetan dan pilar. Untuk memancang fondasi tiang pancang ke dalam tanh, diperlukan swata alat pemancang tertenta. Alat pemancang biasanys menjadi sata Kesatuan dengan pengarah tang dan derek agar dapat melaiukan pekerjaan pemancangan. Pedoman ini memaparian mengenai pemilihan alat pemancang tiang untuk pekerjaan fondasi jembatan sehinggs Gapat diperoleh alat pemancang tiang yang memiliki Kapasitas memaiai ‘untuk melakukan pemancengan di lapangan B, Dasar Pembentukan 4) Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan (Lembacan Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 86, Tambahan Lemba-an ‘Negara Republik Indonesia Nomor 4655); 2) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Provinsi, Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun, 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737) 43) Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara; 4) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2019 teutang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2015 Nomor 16); 5) Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 121/P Tahun 2014 tentang Pembentukan Kementerian dan Pengangkatan Mentor! Kabinet ‘Kerja Periode Tahun 2014-2019; ©] Peraturan Menteri Pekerjean Umum Nomor 07/PRT/M/2012 teatang Penyelenggaraan Penelitian dan Pengembangan di Bidang Jalen ©. Maksud dan Tyan Surat Edaran ini dimaksudkan sebagai acuan bagi Pejabat Boclon I di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, perencans, Pelakeana dan pengawas dalam pemilihan alat pemancang tisng fondasi tang Pancang yang tepat dapat mengurangi tevjadinya “neccleh Pemancangan di lapangan antara lain terjadinya kerusakann pada tans Pancang. Pemanceng tiang. Kapasitas alat pemancang fondasi tiang ditentakan sled berat palu yang digunakan, karena setiap jenis pal akan memberikan Cay ukung yang berbeda. ©. Penutup Aetentuan lebih rinci mengenai Pedoman Pemilihan Alat Pemancang Tiang Fondasi Jembatan ini tercantum dalam Lampiran yang merupalcan bagios yang tidak terpisahlcan dari Surat Edaran Menter ini, Demikian atas perhatian Saudara disampaitcan terima kasih, Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 23 spzil 2015 ‘MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT, M, BASUKI HADIMULJONO ‘Tembusan disampaitan kepada Yth,: Pit, Sekretaris Jenderal, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, LAMPIRAL SURE EDaRAN Mens PEKERIAAN UMUE DAN PERUMAHAN Nowon Si WS PEDOMAN PeMILIHAN ALAT PEMANCANG TIANG FONDASIJEMBATAN, PEDOMAN Pemilihan alat pemancang tiang fondasi jembatan KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Daftar isi Dafiar it rokata Pendahuluan 4. Ruang lingkup.. 2 Acuan normati 2 Islan dan defnisi 4 Ketentuan umum, 44 Tanah 41.4 Tanah kohosit 4:1.2_Tanah non koh. 42° Tang pancang, 43 Alat pemancang tang 43.4 Pengarah lang (pile loads). 432 Topi! heim tang 433 Palu tiang (hammer) 8) Ketentuan teknis. 5.1. Joris tanah. 5.1.4. Tanah kohesit 541.2. Tanah non kohesi. 5.2. Tang pancang, : 5.2.1. Tang pancang baton pracsiak 6.2.2 Tiang panoang bale struktur 5.3 Alat pemancang tang 5341 Topi/ helm tang 5.32. Palutiang 7 5.4 Mokanika pemancangan tang — nr 8. Prosedur pemiinan alat pemancarg. “uuu 8 8.1. Berdasarkan jens tanah — 8 6.2 Berdasarkan jnis tang pancang : a LLamipiran A (informa) Contoh analisis kapastesalat pomancang fondas! tang 7 Lampkan 8 (emt) Cnih prurganpentes aba pukdan eat pemancang 18 Bibogeal nn 20 Gambar 1 - Peralatan pemancang fondast tang : Gambar 2- Single acting power driven hammer. : == Gambar 3- Double acting power civen hammer = Gambar 4 Mekanisme close! power driven hammer. . : Gamba 5 -Palu hidotk ‘Gamba 6 - Diagram alr pain ait pemnancang tiang berdasarian jens tanah (Gambar 7 - Diagram al pemilian alat pemanoang fang berdasarkan Jens fondasi tang. 16 “Tabel 4 - Rekapiulas janisjonis pal lang o eo ‘abel 2- Besaran asumel untus tanah kohesi (BMS 1982)... 8 ‘Tabel 3 - Besaran asumsl untuk taniah non Kohesif (BMS 1992)... abel 4 Pereamaan unk menertkan day dung berasarkan ei pat dan an. 11 ‘abel 5- Nia ofisiensipalu (@) mont Tab 6 Mla Kotte ret). — Ta abel 7 = Niai cs wae “Tabol 8 - Niai ce, 2... — . 218 Prakata edomen perlinan alat pemancang tang fonds! jembatan ini merupakan hasilkalan yang akukan olen Pusat Peneltian dan Pengembangan Jalan dan Jombatan, Poscmen fo depat menjadi acuan bagi pengawas dalam pembangunan jembatan, Pedoman ini dipersiapkan oleh Panta Teknis 91-01 Bahan Konstruks! Bangunan dan Rekayasa Sip! pada Subpanitia Teknis 81-01/S2 Rekayaea Jalan dan Jembatan mela .Gugus Kerja Jembatan dan Bangunan Pelengkap Jalan, Pusat Ltbang Jalan dan Jembatan, Tata cara penulisan disusun mengikutl Pedoman Standardisasi Nasional (PSN) 08:2007 den Pau gearreai! nao ort + Socal unukondt | « Mambutien at enced Feira staan | Sraeensaen | “Porgy gan kan arg org tat ‘apastas ih bosar itonan febeaiy arada ut pte 5 Ketentuan teknis 5.4 Jenis tanah 54.4 Tanah kohesit ‘Besaran asumsi untuk tanah kohesif dapat dihat pada Tabet 2. ‘abel 2 - Nilai-nilai asumst untuk tanah kohestf (BMS 1982) Jeni tanah ‘Borat ist nominal ohest nol Wak w(ktin’) anene Tempung pasts ae 16-19 10-25 a 175-20 a ca 18-21 et empang aaak Fas: Lunas ie20 to. ey wo2 a8 8 21-2 50=100, ‘Lempung base dar Kaka a a sampai Keres Lempung organi ar : Gam Ws=14 A 6 dari20 54.2. Tanah non kohesif Besaran asumsi untuk tanah non kohestf dapat dithat pada Tabsl 3, ‘Tabel 3 - Nila-nilai asumst untuk tanah non kohesif (BMS 1902) [ Jo Barat fa] nominal "Sudut gesek dalam nominal sens tah et) Clase aR a ‘saa | ome 1-0 | am Pata io oo | Sengat padat L $0221 ens _| Fen Soa Sa Loree ‘3-2 2-20 ee ma B28 ott at Hoa as | Pear ar Snr (oom n-m 2-0 feta non 3288 Soraya Boe a Pear hs Stan tore ‘eo 2-2 aia foe 328 | Sangat padat L 49-21 35 ~ 40. 52 Tiang pancang 5.2.4. Tlang pancang beton pracetak ‘Tebal selimut beton untuk fang pancang beton pracelak harus memenuhi Ketentuan dari Spesifkasi Umum 2010 Seksi 7.6. Penyambungan, perpanjangan, pembuatan,, dan engupasan kepala tang pancang belon pracotak harus memenuhl kelentuer dari ‘Spesifikasi Umum 2010 Seka! 7.6 522 lang pancang baja struktur Bllamana tang pancang pipa atau kotak digunakan, dan akan disi dengan bston, mut beton tersebut harus memenuhi kelentuan dari Spesiicasl Umum 2010 Seks! 7.6. 5.3 Alat pemancang tiang 5.3.1 Topi/ helm tiang ‘Alur atau tab untuk memancangkan tang H atau turap,harus berdimens! minimum se2esar 7m. Topi yang diperukan untuk memancangkan tana pipa harus cimasukkan ke bagian alas pipa minimum 15,2 om. Kedalamannya berbeda karena tang pipa hanya dprodukst ‘menggunakan baja 2531 kafom, lebih lemah dibandingkan tang H sebesar 2516 kofom?, dan ketentuan 15,2 cm memberikan tambahan ekuras! kesejjaran selama pemancengen. 7 dari 20 53.2 Pala ang 53.2.4 Palu jatuh/ palu gravitasi (drop hammer / gravity hammer) Berat palu jens crop hammer sebalknya tidak kurang dar jumlah berat tang beserta topi Bancangrya. Tings jatuh alu tak boleh melampaui 2.5 m alau sebagalmena yang dliperintahkan oleh Direksi Pekerjaan 5.3.22 Single acting power driven hammer Penumbukan dengan gerekan tunggal (single acting) atau pelu yong dllatuhken herus ddbalasi sampai 1,2 m dan lebih balk 1 m, Penumbukan dengan tinagl aluh yeng lebth Koch haus digunakan bia terdapal kerusakan pada tang pancang. Baglan-bagian single ating power driven hammer dapat dilhat pada Gamer 2. i eh LL Scat Gambar 2 - Single acting power driven hammer $32.3. Double acting power driven hammer Baglan-bagian double acting power driven hammer dapat dithat pada Gambar 3 8 dari 20 Gambar 3 - Double acting power driven hammer 53.24 Diesel power driven hammer Unt diese’ haramer beratpaly tdak boleh kurang dati setengah jumlah berat larg total beserta topi pancangnya citambah 00 kg dan minimum 22 fon, Tinggtjatuh pale Haake boleh melampaui 2,6 meter atau sebagaimana yang diperntalikan oish Direks! Pekerjsan Mekanisme kerja diesel power chive hammer dapat dithat pada Gambar 4, Keterangan Gambar: ‘1. Menaikkan piston. Untuk memulai palu diesel, piston (pemukul) dinaikkan dengan Dantuan perangkat mekanik perjatuh' dan seeara otomatsdiapaskan pada Ketngglan terantu 2 Injeksi bahan bakar diesel dan kompresi. Ketka piston jatuh melalui slider, akan mengaktifasi uas pada bagian belakang pompa balan baker, yang menginjks! bahan, bbakar diesel dengan jumlah terukur ke bagian alae blok benturan. Tak lama setolah iy lubang pembuangan ditutup, 3. Benturan dan atomisasi. Mengkompresi seluruh udara / bahen bakar antara Wubang Pemuangan dan bagian atas bok benturan, piston ters jatuh hingge momkul bagian alas biok benturan, Panes yang dinssikan oich kompresi udara, dengan adanya tehan bakar yang dlatomisasi,menyebabkan ledakan bahan bakar, melemparkan piston ke atas ddan memaksa blok benturan kebaweh terhadap fang 4. Pembuangan. Ketka bergerek ke ates, piston akan melowati dan membuka iubang embuangan, Gas buang akan keluar dan tekanan of dalam slinder akan seimbans Kembal. 5. Pembilasan Piston melanjuan momentum ke atasnye, yang mana menaik udara segar ke dalam untuk sus herkunya, mendinginkan elindr, dan molopas tues puna, hose Pompa Kemball ke posisl semula sehingga pompa akan dis Gengen tehan bear emball. Gravtasi menghentkan gerekan piston ke alas dan piston mul jtuh sekal lagl ‘melalui singer, 9 dari 20 5.4 Mokanika pemancangen tang Panjang tangkah dari pemukul palu merupaken fektor yang mempengarubi energl yang

Anda mungkin juga menyukai