NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2020/21.2 (2021.1)
Tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) untuk kendaraan baru adalah 10%,
sedangkan untuk kendaraan bekas adalah 1 %. Dalam Peraturan Gubernur XYZ juga disebutkan
bahwa pajak Progresif dikenakan terhadap kendaraan bermotor kedua dan seterusnya yang
dimiliki dan/atau dikuasai oleh orang pribadi berdasarkan nama dan/atau alamat yang sama.
Diketahui juga bahwa Tarif Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ)
untuk “Mobil Top” adalah Rp 180.000, “Mini Bus” Rp 150.000 dan Rp 35.000 untuk motor. Juga
terdapat biaya Administrasi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) Rp 125.000 untuk
kendaraan mobil baru dan Rp 50.000 kendaraan jenis motor baru. Apabila ada keterlambatan
pembayaran, maka akan ada denda berupa:
a. Sanksi atas keterlambatan pendaftaran pembayaran sebesar 10% dari PKB
b. Bunga atas keterlambatan pembayaran sebesar 2% per bulan x PKB
c. Denda SWDKLLJ sebesar 2 % perbulan x Tarif SWDKLLJ
1 dari 3
PAJA3345
2. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) merupakan salah satu Pajak 35
Daerah Kota/Kabupaten berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009. Wajib Pajak
Daerah Tuan Taufik memiliki 2 bidang Objek Pajak yang keduanya terletak di Kota XYZ, sebagai
berikut:
Selain itu Tuan Taufik juga memiliki tanah dan bangunan di Kabupaten PQR yaitu Tanah seluas
2 2 2
400 M dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) per M Rp 1.500.000 dan Bangunan seluas 200 M
2
dengan NJOP per M Rp 3.000.000. Peraturan Bupati Kabupaten PQR tentang PBB P-2 adalah
tarif PBB P-2 adalah 0,3%, dan NJOPTK sejumlah Rp 12.000.000.
3. Tuan Gunawan Penduduk Kota Maju Bersama, seorang perantau sukses dan kembali pulang ke 15
kampungnya. Sudah 1 tahun Tuan Gunawan membuka usaha dan memiliki usaha 1 buah rumah
makan (restoran) dan 1 buah hotel. Usaha rumah makannya termasuk sukses dengan omset
perhari mencapai rata-rata Rp 40.000.000 dan usaha hotelnya dengan omset rata-rata per hari
Rp 25.000.000. Namun Tuan Gunawan belum terdaftar sebagai wajib pajak daerah Kota Maju
Bersama meskipun dia sudah memiliki izin atas usahanya. Hal ini tentunya menjadi perhatian
untuk Dinas Pendapatan Daerah Kota Maju Bersama karena ada potensi pendapatan asli daerah
untuk usaha yang dilakukan oleh Tuan Gunawan. Menurut Richard Bird, seorang ahli di bidang
administrasi pajak, ada 3 tugas pokok administrasi pajak yang dikenal dengan 3 E, yaitu
Enumeration, Estimation dan Enforcement.
Berdasarkan uraian di atas, Saudara diminta untuk menjelaskan tentang:
1. Proses administrasi pendaftaran Tuan Gunawan sebagai Wajib Pajak Daerah yang memiliki
usaha rumah makan (restoran) dan hotel.
2. Proses administrasi pemungutan dan pembayaran pajak rumah makan (restoran) dan hotel
yang dimiliki oleh Tuan Gunawan.
2 dari 3
PAJA3345
4. Tuan Ridwan memiliki usaha restoran di Kabupaten MMM, sudah memiliki Nomor Pokok Wajib 16
Pajak Daerah (NPWPD) sejak bulan Februari 2020. Penghasilan bruto usaha restoran Tuan
Ridwan tahun 2020 berdasarkan perhitungannya adalah sejumlah Rp700.000.000,. Berdasarkan
peraturan Bupati Kabupaten MMM bahwa tarif Pajak Restoran adalah sebesar 10% dari
penghasilan bruto. Pada Januari 2021, Tuan Ridwan sudah menyampaikan Surat Pemberitahuan
Pajak Daerah (SPTPD) tahun 2020 dengan jumlah pajak restoran yang disetor adalah
Rp70.000.000. Pemerintah Daerah Kabupaten MMM melalui dinas terkait melakukan
pemeriksaan atas SPTPD yang disampaikan oleh Tuan Ridwan pada bulan Maret 2021. Dari
hasil pemeriksaan diperoleh perhitungan untuk penghasilan bruto Tuan Ridwan adalah
Rp900.000.000 dan pada bulan April 2021 dibuatkan Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang
Bayar (SKPDKB). Peraturan Bupati terkait dengan SKPDKB menjelaskan bahwa Jumlah
kekurangan Pajak yang terutang dalam SKPDKB dikenakan sanksi administratif berupa bunga
sebesar 2% (dua persen) sebulan dihitung dari Pajak yang kurang atau terlambat dibayar, untuk
jangka waktu paling lama 24 (dua puluh empat) bulan sejak saat terutangnya Pajak. Batas waktu
pelaporan pajak restoran adalah 31 Maret 2021.
b. Apa langkah-langkah yang dilakukan Tuan Ridwan apabila merasa keberatan dengan
SKPDKB yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten MMM,.
3 dari 3