KOMPETENSI KEAHLIAN:
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
1
2
HALAMAN PENGESAHAN
Mengetahui,
Pegawas Komite Sekolah
KAIMUDDIN
K A M D I, S.Pt., M.Pd.
NIP. 19721114 200312 1 008
i
KATA PENGANTAR
Pendidikan SMK/MAK, tujuan penilaian hasil belajar adalah untuk (1) Mengetahui
dan perkembangan peserta didik; (3) Mendiagnosis kesulitan belajar peserta didik; (4)
kurikulum. Namun pada kenyataannya masih banyak sekolah yang belum memahami
esensi penilaian dan memenuhi tujuan penilaian seperti standar yang telah ditetapkan
Tentang Peniadaan Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan serta pelaksanaan Ujian
sekolah dalam masa darurat penyebaran covid-19, terutama no. 5. Uji Kompetensi
Keahlian (UKK) merupakan penilaian yang diselenggarakan khusus bagi siswa SMK
untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik yang setara dengan kualifikasi
jenjang 2 (dua) atau 3 (tiga) pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). UKK
dilaksanakan di akhir masa studi oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi atau satuan
pendidikan terakreditasi bersama mitra dunia usaha/industri. Hasil UKK bagi peserta
didik akan menjadi indikator ketercapaian standar kompetensi lulusan. Sedangkan bagi
stakeholder hasil UKK dijadikan sumber informasi atas kompetensi yang dimiliki calon
tenaga kerja. Materi UKK disusun berdasarkan skema sertifikasi sesuai dengan jenjang
spesifik, operasional, dan/atau penjaminan mutu. Soal UKK dapat berbentuk penugasan
atau bentuk lain yang dinilai secara individual untuk membuat suatu produk sesuai
Dalam masa pandemi COVID-19, salah satu yang harus diwaspadai adalah
karena penularannya yang cepat dan massif. Oleh karena itu, pelaksanaan UKK pada
kondisi pandemi COVID-19 harus disertai dengan prinsip kehati-hatian dan sesuai
pada para pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian di SMK
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN........................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................. ii
DAFTAR ISI............................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN............................................................................. 1
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Landasan Hukum.................................................................................. 1
C. Pengertian............................................................................................ 2
D. Tujuan................................................................................................. 3
E. Sasaran................................................................................................ 3
F. Perangkat Uji Kompetensi Keahlian Mandiri............................................ 3
G. Verifikasi Tempat Uji Kompetensi Secara Mandiri.................................... 4
H. Penggandaan dan Pengiriman Naskah Uji Kompetensi Keahlian............... 4
I. Kriteria Penguji / Asesor Uji Kompetensi Keahlian.................................... 5
J. Penerbitan Sertifikat.............................................................................. 5
BAB II PENYELENGGARAAN UJI PRAKTIK KEJURUAN............................ 7
A. Pelaksanaan Uji Komptensi Keahlian....................................................... 7
B. Pemantauan Pelaksanaan Uji Komptensi Keahlian................................... 10
C. Penilaian Uji Komptensi Keahlian............................................................ 10
D. Penguji Eksternal dan internal................................................................ 11
E. Program Kegiatan Uji Komptensi Keahlian.............................................. 12
F. Pembiayaan.......................................................................................... 18
G. Peserta................................................................................................. 18
BAB III PENUTUP................................................................................... 19
LAMPIRAN LAMPIRAN
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengendalian mutu pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas
penyelenggaraan pendidikan kepada pihak-pihak pemangku kepentingan (stakeholders)
dilaksanakan sesuai amanat Undang-undang No 20 Tahun 2003 tentang sistem
Pendidikan nasional. Penilaian hasil belajar merupakan salah satu mata rantai dalam
proses pembelajaran, dilaksanakan sebagai ketentuan sebagai mana tertuang pada PP
Nomor 19 Tahun 2005 dilakukan oleh pendidik,satuan pendidik, dan pemerintah.
Salah satu bentuk pelaksanaan ujian yang ada di smk adalah ujian kompetensi
keahlian . ujian ini terdiri dari ujian teori keahlian dan ujian komptensi keahlian. Pada
setiap kegiatan semestinya melakukan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi kegiatan
dan berakhir dengan tidak lanjut berdasarkan temuan dan hasil evaluasi.
Program dan proposal ini merupakan bagian dari perencanaan kegiatan uji
kompetensi tahun pelajaran 2020-2021, sebagai Uji Kompetensi Keahlian di di SMKN 1
Loea.
Program ini mengacu pada pedoman pelaksanaan ujian kompetensi keahlian yang
berlaku pada tahun berjalan.
B. Landasan Hukum
1. Undang undang RI No.20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemeritah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 23,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 5105)
4. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia
5. Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2019 tentang Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Lembaran Negara Tahun 2019 Nomor 207).
6. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri
Agama,Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
Nomor 03/KB/2020, Nomor 612 Tahun 2020, Nomor
HK.01.08/Menkes/502/2020, dan Nomor 119/4536/SJ Tentang Perubahan Atas
Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama,
Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Nomor 01/KB/2020, Nomor 516
1
Tahun 2020, Nomor HK.03.01/Menkes/363/2020, Nomor 440-882 Tahun 2020
Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran
2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Coronavirus
Disease 2019 (COVID-19).
7. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020
tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran
Coronavirus Disease (COVID-19).
8. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021
tentang Peniadaan Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan serta Pelaksanaan
Ujtan Sekolah Dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (COVID-
19)
9. Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Nomor 2 Tahun 2020 tentang
Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Vokasi dalam Masa Pandemi Coronavirus
Disease 2019 (COVID-19).
10. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor
06/D5.5/KK/2018 Tentang Spektrum Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)
11. Pedoman penyelenggaraan uji kompetensi keahlian (UKK) SMK Tahun pelajaran
2020/2021
C. Pengertian
1. Uji kompetensi adalah proses pengujian dan penilaian yang dilakukan oleh
penguji atau asesor uji Kompetensi untuk mengukur tingkat pencapaian
kompetensi hasil.
2. Penguji pada uji kompetensi adalah tenaga pendidik yang telah memenuhi
standar kualifikasi dan kompetensi penguji pada kursus dan pelatihan.
3. Sertifikasi adalah proses kegiatan pemberian dokumen ijazah dan/atau sertifikat
kompetensi atas pencapaian kompetensi akhir Peserta didik melalui suatu ujian.
4. Sertifikasi kompetensi adalah proses pelaksanaan, penetapan, dan pengakuan
terhadap pencapaian kompetensi seseorang pada suatu jenis dan tingkat
pendidikan tertentu melalui uji kompetensi dengan standar kompetensi yang
telah di tetapkan.
5. Sertifikat Kompetensi adalah tanda bukti penetapan dan pengakuan terhadap
pencapaian kompetensi seseorang yang telah lulus uji kompetensi.
6. Pengawas adalah seaeorang yang di tunjuk oleh pelaksana tempat uji
kompetensi untuk mengawasi pelaksanaan ujian .
2
D. Tujuan
Tujuan pelaksanaa Ujian Kompetensi Keahlian ( UKK) antara lain bertujuan untuk :
1. Mengukur pencapaian kompetensi siswa SMK yag akan menyelesaikan
pendidikannya
2. Memfasilitasi siswa SMK yang akan menyelesaikan pendidikannya untuk
mendapatkan sertifikat komptensi
3. Mengoptimalkan pelaksanaan sertifikasi kompentensi oleh SMK yang berorientasi
pada permintaan industri terhadap tenaga kerja kompeten yang memiliki
sertifikat kompetensi.
4. Memfasilitasi kerjasama SMK dengan dunia usaha, dunia industri, dan dunia
kerja (DUDIKA) dalam rangka pelaksanaan Uji Kompetensi sesuai kebutuhan
DUDIKA.
E. Sasaran
Sasaran yang akan dicapai dalam Pelaksanaan UKK ini adalah:
1. Terlaksananya proses penilaian bagi seluruh siswa SMK kelas XII atau kelas XIII
melalui serangkaian kegiatan uji kompetensi yang dilaksanakan secara efektif,
fisien, dan terukur;
2. Diterbitkannya sertifikat kompetensi, sertifikat uji kompetensi, atau yang setara
bagi seluruh peserta uji yang dinyatakan kompeten sesuai kompetensi keahlian
yang ditempuh
3
pengetahuan. Instrumen pengujian aspek pengetahuan dapat berupa soal pilihan
ganda, uraian, jawaban singkat, dan/atauwawancara;
2. Lembar Pedoman Penilaian UKK (PPsp) (terlampir)
Lembar Pedoman Penilaian UKK terdiri dari lembar penilaian dan rubrik penilaian.
embar penilaian (aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap) memuat
komponen, sub-komponen penilaian, dan lembar rekapitulasi penilaian. Rubrik
penilaian memuat kriteria unjuk kerja, hasil, dan sikap kerja dari komponen dan
sub-komponen penilaian.
3. Instrumen Verifikasi Penyelenggara UKK (InV) (terlampir)
Instrumen vertifikasi Penyelenggara UKK adalah instrumen yang digunakan untuk
menilai kelayakan satuan pendidikan atau institusi lain sebagai TUK. Instrumen
verifikasi memuat standar persyaratan peralatan utama, standar persyaratan
peralatan pendukung, standar persyaratan tempat/ruang serta memuat
persyaratan penguji yang terdiri atas penguji internal dan eksternal.
4
3. Penyelenggara UKK mencetak, menggandakan, dan mendistribusikan
menggunakan anggaran penyelenggara UKK yang relevan;
4. Proses pencetakan, penggandaan, dan pendistribusian naskah UKK dilaksanakan
sesuai Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah, turunan, dan perubahannya
5
c. Sertifikat berlogo mitra industri atau asosiasi profesi
d. Serttifikat berlogo Tut Wuri Handayani
4. Isi sertifikat kompetensi minimal memuat identitas peserta uji, nama kompetensi
keahlian, dan daftar kompetensi/unit-unit kompetensi yang telah diujikan dan
dinyatakan kompeten;
5. Sertifikat kompetensi hanya diberikan kepada peserta uji yang lulus UKK
6. Sertifikat kompetensi diterbitkan oleh dunia usaha/industri/asosiasi profesi atau
institusi pasangan yang terlibat dalam ujian UKK atau Satuan Pendidikan
terakreditasi dan ditandatangani oleh Penguji;.
7. Bagi peserta uji melalui Lembaga Sertifikasi Profesi yang terlisensi, maka
penerbitan sertifikat dilakukan oleh LSP yang bersangkutan;
8. Setiap sertifikat kompetensi yang terbitkan harus memenuhi kaidah mampu
telusur.
6
BAB II
PENYELENGGARAAN UJIAN KOMPETENSI KEAHLIAN
7
e. Ujian melalui Panitia Teknis Uji Kompetensi (PTUK) sesuai regulasi yang
dikeluarkan oleh BNSP;
f. UKK Mandiri : SMK terakreditasi yang melakukan uji kompetensi secara
mandiri menggunakan instrumen UKK yang disusun oleh pemerintah pusat
sebagai standar minimal dengan melibatkan mitra DUDIKA, dan berorientasi
pada standar kompetensi lulusan.
6. Satuan Pendidikan yang telah ditetapkan sebagai TUK menyiapkan bahan,
peralatan, penguji, dan alat/komponen penunjang UKK;
7. Satuan Pendidikan dan/atau lembaga sertifikasi membuka pendaftaran peserta
didik yang berhak mengikuti UKK;
8. Satuan pendidikan yang ditetapkan sebagai pelaksana UKK melaksanakan ujian
dalam pelaksanaan setiap jenis skema penyelenggaraan ujian agar melibatkan
mitra DUDIKA sebagai bentuk endorsement (pengakuan) kepada kualitas
lulusan SMK;
9. Pada skema pelaksanaan UKK Mandiri, satuan Pendidikan bersama-sama
dengan mitra DUDIKA dapat menambah atau memodifikasi soal dengan
kriteria/spesifikasi yang lebih tinggi dari soal yang telah disiapkan;
10. Satuan pendidikan penyelenggara UKK memperhitungkan hasil pelaksanaan
UKK untuk dicantumkan sebagai nilai ujian sekolah mata pelajaran kompetensi
keahlian pada ijazah;
11. Satuan Pendidikan dan/atau lembaga sertifikasi menunjuk asesor sesuai
persyaratan uji kompetensi;
12. Pelaksanaan UKK menggunakan strategi, bentuk, dan teknik yang sesuai
dengan kompetensi yang diujikan;
13. Satuan pendidikan melaporkan pelaksanaan UKK berikut daftar nilainya pada
Dinas Pendidikan Provinsi, Direktorat SMK dan/atau tim lain yang ditunjuk;
14. Peserta UKK Mandiri diperbolehkan untuk memperoleh instrumen UKK untuk
melaksanakan berlatih, melaksanakan orientasi, dan/atau melakukan asesmen
mandiri;
15. Peserta UKK Mandiri dapat memilih salah satu atau lebih paket ujian atau
skema sertifikasi yang tersedia;
16. Peserta UKK yang melakukan asesmen dengan teknik demonstrasi diwajibkan
mematuhi protokol kesehatan sebagaimana ditetapkan oleh peraturan
perundangan yang berlaku, dan ada pengaturan jumlah peserta didik yang
melaksanakan UKK setiap harinya;
8
17. Asesor mengupayakan untuk menggunakan teknik penilaian portofolio sebelum
teknik penilaian lainnya sesuai kompetensi yang dinilai serta ketentuan yang
berlaku;
18. Sertifikat kompetensi atau sertifikat UKK dapat diterbitkan hanya bagi peserta
uji yang dinyatakan kompeten;
19. Hasil UKK dapat dianalisis dan digunakan untuk pemetaan mutu program, dan
perumusan kebijakan satuan pendidikan.
Maka Dari itu Pihak Sekolah Untuk Pelaksanaannya Uji Kompetensi Keahlian dengan
UKK Mandiri
Adapun Persyaratan UKK Mandiri diantaranya:
1. Tempat penyelenggaran UKK Mandiri harus memenuhi syarat kelayakan, untuk
itu perlu dilakukan verifikasi kelayakan satuan pendidikan atau tempat uji
kompetensi;
2. Verifikasi kelayakan satuan pendidikan/tempat penyelenggaraan UKK Mandiri
yang menggunakan standar instrumen uji kompetensi yang disusun pemerintah
dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi dengan menggunakan instrumen
verifikasi yang telah disiapkan oleh pemerintah pusat;
3. Dinas Pendidikan Provinsi membentuk Tim Verifikasi dengan melibatkan unsur
DUDIKA atau institusi pasangan yang relevan;
4. Penetapan kelayakan satuan pendidikan/tempat penyelenggaraan UKK Mandiri
serta SMK lainnya yang menggabung mengikuti ujian dengan standar instrumen
uji kompetensi yang disusun pemerintah, dilakukan oleh Dinas Pendidikan
Provinsi berdasarkan rekomendasi Tim Verifikasi;
5. Asesor UKK Mandiri terdiri atas gabungan penguji internal dan eksternal;
6. Penguji Internal adalah guru mata pelajaran muatan produktif yang relevan
dengan persyaratan sebagaimana tertuang pada Instrumen Verifikasi;
7. Penguji Eksternal berasal SDM dari DUDIKA atau asosiasi profesi, yang memiliki
latar belakang pendidikan dan/atau asesor yang memiliki sertifikat kompetensi
dan pengalaman kerja yang relevan dengan Kompetensi Keahlian yang akan
diujikan;
8. Persyaratan DUDIKA adalah telah bekerja sama dengan SMK minimal 1 (satu)
tahun dan telah memberikan kontribusi terhadap pengembangan sekolah
antara lain terlibat dalam sinkronisasi kurikulum kejuruan, sebagai guru tamu,
atau sebagai penyedia tempat praktik kerja lapangan peserta uji;
9. Satuan pendidikan bersama DUDIKA dapat mengembangkan penugasan dan
lembar penilaian dengan level yang lebih tinggi sesuai kebutuhan;
9
10. Asesor wajib mengembangkan instrumen penilaian aspek pengetahuan
berdasarkan Indikator Pencapaian Kompetensi yang tercantum pada pedoman
penilaian;
11. Asesor mengupayakan untuk menggunakan teknik penilaian portofolio sebelum
teknik penilaian lainnya sesuai kompetensi yang dinilai serta ketentuan yang
berlaku;
12.Satuan pendidikan menerbitkan sertifikat uji kompetensi yang ditandatangani
oleh perwakilan satuan pendidikan bersama perwakilan DUDIKA
10
Kriteria Rentang Nilai Predikat
Memenuhi seluruh Kriteria unjuk kerja
dengan tambahan mutu/kualitas hasil
Sangat
Pekerjaan/penugasan atau 90-100
Kompeten
menunjukkan kreativitas yang luar
biasa
Memenuhi seluruh Kriteria unjuk kerja 80-89 Kompten
Penentuan skor peserta uji pada rentang nilai ditentukan oleh jumlah
pengulangan yang dilakukan, pemenuhan standar waktu yang ditetapkan,
dan aspek sikap yang ditunjukkan peserta uji.
10. Asesor menyerahkan nilai hasil ujian peserta uji kepada Panitia UKK di satuan
pendidikan dan menjaga kerahasiaannya;
11. Peserta uji dinyatakan lulus UKK jika nilai UKK mencapai minimal 70;
12. Panitia UKK Tingkat Satuan Pendidikan mengumumkan kelulusan UKK
sebelum pengumuman kelulusan;
13. Panitia UKK Tingkat Satuan Pendidikan mengirimkan Nilai UKK ke Dinas
Pendidikan Provinsi dan/atau aplikasi e-Rapor paling lambat tanggal 15 Juli
2021.
D. Penguji
Rekap penguji internal dan eksternal yang terlibat pada ujian praktek kejuruan
adalah sebagai berikut
Penguji Penguji
Jumlah
No Kompetensi Keahlian Internal Eksternal
(Orang)
(Orang) (Orang
11
E. Program Kegiatan Uji Komptensi Keahlian
3 Menerima, mempelajari Panduan Teknis Uji Kompentensi Minggu-3 Januari 2021 Kurikulum POS,Permen, Panduan Teknis
Kakom,Sekjur,Kabeng,
4 Menerima, Mempelajari Paket Soal Uji Komptensi Minggu -3 Januari 2021 Instrumen Uji Kompetensi
Guru Pengajar TKJ
Rapat- Rapat sosialisasi/konsolidasi Uji Kompetensi Pada PUK Kakom,Sekjur,Kabeng, Undang Rapat, Daftar Hadir ,
5 Minggu – 4 Januari 2021
dan Kompetensi Keahlian Guru Pengajar TKJ Notulen , Berita Acara
Kakom,Sekjur,Kabeng,
6 Sosialisasi pada Siswa Minggu- 4 Januari 2021 Absensi, Notulen sosialisasI
Guru Pengajar TKJ
Penggandaan , pendistribusian Panduan Pelaksanaan Uji
7 Kompetensi , Paket Soal Uji Kompetensi pada Kompetensi Minggu -1 Februari 2021 Kurikulum Panduan Teknis Ujikom
Keahlian
8 Menerima SK Pokja Uji Kompetensi Minggu- 1 Pebruari 2021 Tata Usaha SK,UjiKompetensi
9 Menghadiri Pelaksanaan Rapat Panitia Ujikom Minggu -2 Pebruari 2021 Kakom, Sekjur,Kabeng Notulen Rapat Pokja
12
NO KEGIATAN/URAIAN KEGIATAN WAKTU PENANGGUNG JAWAB DOKUMEN/REKAMAN
Kakom,Sekjur,Kabeng,
3 Penyusunan Anggaran Biaya Uji Kompetensi RAB Ujikom
Guru Pengajar TKJ
Penyusunan Pengawas/ penguji Uji Kompetensi Kakom,Sekjur,Kabeng, Daftar Penguji Kompetensi,
4
Internal dan DU/DI (Eksternal) Guru Pengajar TKJ Internal dan Eksternal
Kakom,Sekjur,Kabeng, Daftar paket Uji komp tiap
5 Pemilihan Paket soal dan peserta uji kompetensi keahlian
Guru Pengajar TKJ Kompetensi Keahlian
6 Pengusulan Kebutuhan uji kompetensi pada pokja pusat Pebruari 2021 Kakom Daftar Kebutuhan Uji Komp
Undangan rapat,rangkuman
7 Rapat dengan Wali Murid Peserta Januari 2021 Kakom
keputusan rapat
C Vertifikasi tempat Uji Kompetensi
Pebruari 2021
1 Persiapan Verifikasi:
(Minggu ke -1)
Kakom,Sekretariat
Pokja,Sekjur, Program kerja Ujikom
a. Mepersiapkan Program Kerja Uji Kompetensi
Kabeng,Guru Kompetensi Keahlian
Pengajar,Siswa
b. Mempersiapkan Jadwal,Lay Out,Daftar Peserta, Dokumen Kakom, Sekretariat
Administrasi Ujikom Kompetensi
Soal sesuai paket yang di ambil,daftar Penguji ,Daftar Pokja,Sekjur,Kabeng,Guru
Keahlian
Alat/Bahan uji kompetensi Pengajar,Siswa
Kakom, Sekretariat
c. Mempersiapkan Instrumen Uji Kompetensi
Pokja,Sekjur,Kabeng
Pebruari 2021 (Minggu
2 Pelaksanaan verifikasi Kesiapan Uji Kompetensi
ke-1)
a. Mempersiapkan dan Menerima Tim verifikasi dari disdik Kakom,MGMP,Sekjur,Gur
tentang kesiapan pelaksana UjiKomp Keahlian u Pengajar,Siswa
b. Melayani Verifikator dalam melakukan Verifikasi Pokja Format Verifikasi ujikomp
13
NO KEGIATAN/URAIAN KEGIATAN WAKTU PENANGGUNG JAWAB DOKUMEN/REKAMAN
2 Blangko Daftar Hadir Penguji Sekretariat Pokja Blangko Daftar Hadir Penguji
3 Blangko Daftar Hadir Panitia Sekretariat Pokja Blangko Daftar Hadir Panitia
14
NO KEGIATAN/URAIAN KEGIATAN WAKTU PENANGGUNG JAWAB DOKUMEN/REKAMAN
20 Pebruari sd 4 Maret
II A PELAKSANAAN
2021
Pokja,Kompetensi
1 Pelaksanaan pengujian
Keahlian
Pokja,Kompetensi
2 Pengisi Daftar Hadir Peserta Pengisian Daftar Hadir Peserta
Keahlian
Pokja,Kompetensi
3 Pengisian daftar Hadir Penguji Pengisian Daftar Hadir Penguji
Keahlian
Pokja,Kompetensi
4 Pengisian Daftar Hadir Panitia Pengisian Daftar Hadir Panitia
Keahlian
Pokja,Kompetensi Pengisian Berita acara Pelaksana
5 Pengisian Berita acara Pelaksanaan UjiKomp
Keahlian Uji Kompetensi
Instrumen Pemaantauan
6 Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Ujikom Pokja,WMM
Pelaksanaan Uji kompetensi
Penguji,Kompetensi
7 Proses penilaian Adanya Nilai Siswa
Keahlian
20 Pebruari sd 04 Maret
a. Teknik Komputer dan Jaringan
2017
b. Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
1 Pengolahan Nilai Uji Kompetensi (oleh KK) 6 Maret 2017 Penguji Rekapitulasi Nilai Ujikom
15
NO KEGIATAN/URAIAN KEGIATAN WAKTU PENANGGUNG JAWAB DOKUMEN/REKAMAN
Pokja,Kompetensi
C Akhir Pelaksanaan 7 Maret 2017
Keahlian
Penyusun dan penetapan daftar kompetensi untuk belakang Daftar Kompetensi dalam
1 Kakom,Sekretariat Pokja
sertifikat sertifikat
2 Verifikasi,Valadasi draft depan dan belakang sertifikat Kakom,Sekretariat Pokja Bukti verifikasi oleh pihak terkait
Kakom, Sekjur, Kabeng, Daftar DU/DI yag akan
3 Penanda tanganan Sertifikat Uji Kompetensi
Guru Pengajar mendatangani Sertifikat Ujikom
Photo Copy Sertifikat Uji
4 Photo Copy Sertifikat Uji Komptensi Sekretariat Pokja
Kompetensi
Kakom, Sekjur, Laporan pelaksanaan Uji
III D Evaluasi dan Pelaporan 10 Maret 2021
Kabeng Kompetensi
Laporan pelaksanaan Uji
1 Penyusunan Laporan pelaksanaan di Kompetensi Keahlian Minggu – 2 Maret 2021 Kakom, Sekjur, Kabeng
Kompetensi
2 Penyusunan Laporan Keuangan Kompetensi Keahlian Minggu – 2 Maret 2021 Kakom, Sekjur, Kabeng Laporan Nilai Uji Kom
Mengumpulkan , Merekap nilai uji kompentensi di masing
3 Minggu – 2 Maret 2021 Kakom, Sekjur, Kabeng Rekapitulasi Nilai
masing Kompetensi Keahlian
Minggu – 3 Maret 2021
4 Print Out Laporan Kakom, Sekjur, Kabeng Buku Laporan Uji Kompetensi
Minggu – 3 Maret 2021
5 Photo Copy Laporan Kakom, Sekjur, Kabeng
Minggu – 3 Maret 2021 Bukti pengiriman laporan ke
6 Pengiriman Laporan ke Sekretariat Poka Ujikom Kakom
instansi terkait
Minggu – 4 Maret 2021
7 Dokumentasi Laporan Sekretariat Pokja Arsip
Minggu – 4 Undangan rapat, rangkuman
8 Mengikuti rapat evaluasi pelaksanaan Uji kompetensi Sekretariat Pokja
Maret 2021 rapat
Rapat Tinjauan /Evaluasi
IV E Tindak Lanjut Kepala Sekolah
pelaksanaan Uji Kompetensi
16
NO KEGIATAN/URAIAN KEGIATAN WAKTU PENANGGUNG JAWAB DOKUMEN/REKAMAN
17
F. Pembiayaan
Untuk menunjang kegiatan ini menggunakan sumber dana yang berasal dari Biaya
Operasional Sekolah (BOS) SMK Negeri 1 Loea sebesar Rp. 6.000.000,-( Enam
Juta Rupiah)
Rincian untuk Pos pembiayaan terlampir
G. Peserta
Jumlah Peserta yang akan mengikuti ujian praktik kejuruan adalah sebagai
berikut :
Jumlah Peserta
No Kompetensi Keahlian
(Orang)
Jumlah 7
18
BAB III
PENUTUP
Demikianlah Proposal / Program Uji Komptensi Keahlian ini dibuat semoga dapat
menjadi acuan dalam proses pelaksanaan Uji Kompetensi Keahlian tersebut.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dari program ini dan kami menerima
kritik dan saran yang membangun dari semua pihak demi perbaikan dimasa yang akan
datang.
19