Anda di halaman 1dari 5

Jawaban

Tugas 2
Mata Kuliah: Pendidikan Agama Islam MKWU4101.20
Nim: 044493851
1. Bab Hukum Islam bersumber dari Allah SWT untuk mengatur kehidupan
manusia.
Jawaban:
A. Pengertian hukum syariat menurut isi kandungan Q.S. Al-’Ankabut/29:45!
 Hukum syariat menurut ayat tersebut adalah: berisi tuntutan dari Allah
agar shalat itu di kerjakan, karena sesungguhnya shalat itu mencegah dari
perbuatan keji dan mungkar. maka hal tersebut kemudian disebut dengan
hukum syariat.
B. Sebutkan dan jelaskan lima macam hukum Islam!
 Pertama, Wajib: yang disebut wajib adalah: Suatu perbuatan apabila
dikerjakan oleh seseorang, maka yang mengerjakannya akan mendapat
pahala dan apabila perbuatan itu ditinggalkan maka akan mendapat siksa.
 Wajib di bagi menjadi 2 macam:
 Wajib A’in yaitu kewajiban yang dibebankan oleh Allah SWT kepada
setiap orang yang sudah Baligh.
 Wajib Kifa’i kewajiban yang dibebankan dalam agama kepada kelompok
orang yang sudah Baligh
 Kedua, Sunnah: Yaitu perbuatan apabila dikerjakan maka orang yang
mengerjakan akan mendapat pahala dan apabila ditinggalkan, maka orang
yang meninggalkan tersebut tidak mendapat siksa.
 Sunnah di bagi menjadi 2 macam:
 Sunnah Muakkad yaitu perbuatan yang amat sering dilakukan oleh
Rasullah SAW, bahkan jarang sekali beliau tinggalkan, kecuali hanya
beberapa kali saja.
 Sunnah Ghoiru Muakkad adalah suatu aktivitas atau perbuatan yang
dianjurkan oleh Rasulkah SAW, tetapi tuntutannya tidak sekuat sunnah
muakkad.
 Ketiga, Haram: Segala perbuatan yang apabila perbuatan itu ditinggalkan
akan mendapat pahala sementara apabila dikerjakan maka orang tersebut
akan mendapat siksa.
 Keempat, Makruh: Suatu perbuatan disebut makruh apabila perbuatan
tersebut ditinggalkan maka orang yang meninggalkan mendapat pahala
dan apabila dikerjakan maka orang tersebut tidak mendapat siksa.
 Kelima, Mubah: yaitu suatu perbuatan yang apabila dikerjakan orang
yang mengerjakan tidak mendapat pahala dan apabila ditinggalkan tidak
berdosa.
C. Sebutkan dan jelaskan tujuh macam prinsip-prinsip umum hukum Islam!
 Prinsip-prinsip hukum islam:
- Prinsip Tauhid: Seluruh manusia ada di bawah ketetapan yang sama
sebagai hamba Allah. prinsip tauhid ini adalah prinsip yang berhubungan
langsung dengan Allah SWT. danbeban hukum yang diciptakan oleh Allah
bertujuan untuk kemaslahatan hidup manusia.
- Prinsip Keadilan: Hukum islam yang mengatur persoalan manusia dari
berbagai aspeknya harus di landaskan kepada prinsip keadilan yang
meliputi hubungan antara individu dengan dirinya sendiri, individu dengan
manusia dan masyarakatnya serta hubungan antara individu dengan
lingkungannya. Contoh: ‫ َواِ َذا قُ ْلتُ ْم فَا ْع ِدلُوْ ا َولَوْ َكانَ َذا قُرْ ٰب ۚى‬Artinya: Dan apabila
kamu berkata, Maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun ia adalah
kerabatmu.
- Prinsip Amar Ma'ruf Nahi Munkar: Hukum islam di tegakkan untuk
menjadikan umat manusia dapat melaksanakan hal-hal yang baik dan
benar sebagaimana di kehendaki oleh Allah SWT. sedangkan nahi munkar
mengandung arti hukum tersebut di tegakkan untuk mencegah terjadinya
hal-hal yang buruk yang dapat meruntuhkan kehidupan masyarakat.
- Prinsip kemerdekaan dan kebebasan: Hukum islam tidak diterapkan
berdasarkan paksaan, akan tetapi berdasarkan penjelasan yang baik dan
argumentatif yang dapat meyakinkan.
- Prinsip Persamaan: Bhawa pada dasarnya semua manusia adalah sama
meskipun faktanya berbeda dalam lahiriyahnya, baik warna kulit, bahasa
suku bangsa dsn lain-lain. Hukum islam memandang perbedaan secara
lahiriyah tidak menjadikan manusia berbeda dari segi nilai
kemanusiaannya.
- Prinsip Tolong-menolong: Bahwa sesama warga masyarakat harus
saling menolong demi tercapainya kemaslahatan bersama.
- Prinsip Toleransi: Bhawa hukum islam mengharuskan kepada umatnya
untuk hidup penuh dengan suasana damai dan toleran, toleransi ini harus
menjamin tidak dilanggarnya hukum islam dan hak umat islam.
 Dan Penerapan hukum di Indonesia, paling tidak memperhatikan:
1. Karakter masyarakat modern
2. Tingkat akomodasi hukum islam terhadap perkembangan zaman
3. Kondisi social politik
4. Kesadaran masyarakat untuk mengamalkan ajaran agamanya
D. Jelaskan pengertian taat kepada hukum Allah SWT sesuai dengan isi
kandungan An-Nisaa’/4:59!
 Dalam surah An-Nisa ayat 59 menjelaskan Pengertian Taat adalah
mempercayai dan mentaati aturan Allah, Rasul dan Kaum Ulama dengan
menjadikan Al-Qur'an dan Hadits sebagai pedoman hidup.

2. Bab Al-Quran dan Sunnah menjadi sumber moral dan akhlak bagi manusia.
A. Jelaskan sumber moral dan akhlak menurut isi kandungan QS. An-
Nahl/16:125!
Jawaban:
 Dalam Surah An-Nahl ayat 125 kita diperintahkan untuk bersikap,
berperilaku, dan berbicara kepada orang lain dengan cara yang baik,
santun, lemah lembut. Kita harus mengetahui cara berkomunikasi sesuai
dengan karakteristik orang yang kita ajak bicara namun tetap dengan cara
santun dan baik. Termasuk ketika kita ingin memberikan nasihat, maka
sampaikan juga nasihat-nasihat yang baik, positif, memotivasi, serta
dengan penyampaian dan perkataan yang baik. Ayat ini juga
mengindikasikan keharusan memahami kondisi sosio-kultural masyarakat,
termasuk tradisi yang di warisinya. Selama adat itu tidak bertentangan
dengan prinsip-prinsip syara, maka ia bisa menjadi bagian yang harus kita
laksanakan termasuk perihal akhlak.
B. Jelaskan peranan agama sebagai sumber akhlak menurut isi kandungan QS.
Al-Ahzab/33:21!
 Ayat ini jelas memrintahkan kepada kita agar mencontoh Rasullah
dalam segala hal karena dalam diri Rasullah itu ada suri tauladan yang
bsik. Hal yang juga mendukung Sunah sebagai sumber akhlak adalah
risalah kenabian Muhammad. Nabi Muhammad diutus oleh Allah di muka
bumi ini, tidak lain adalah untuk menyempurnakan kemuliaan akhlak.

3. Banyak ayat Al-quran yang berbicara tentang alam raya, materi dan
fenomenanya, dan yang memerintahkan kepada manusia untuk mengetahui dan
memanfaatkannya. QS. Al-Jaatsiyah 45:13 menyatakan bahwa alam raya
diciptakan dan ditundukkan Allah untuk manusia.
A. Tuliskan ayat dan terjemahan QS. Al-Jaatsiyah 45:13

Artinya: Dan Dia telah menundukkan untukmu apa yang di langit dan apa yang di
bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian
itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berfikir. ( Q.S
Al-Jaatsiyah 45:13 )

B. Jelaskan potensi pengembangan teknologi menurut QS. Al-Jaatsiyah 45:13


Menurut QS. Al-Jaatsiyah 45: 13 potensi pengembangan teknologi adalah
ilmuwan yang mengembangkannya dan itu berasal dari apa yang ada di bumi.
Semua itu diciptakan Allah untuk manfaat dan maslahat manusia. Hal ini tentunya
mengharuskan mereka banyak bersyukur kepada Allah.

Anda mungkin juga menyukai