Anda di halaman 1dari 2

BAB V

KESIMPULAN

Onkologi merupakan ilmu yang mempelajari penyakit kanker

dimana jenis dan penyakitnya beragam sehingga diagnosis dan terapinya

sangat kompleks, salah satunya pada kasus mata. Kanker merupakan

massa jaringan yang tumbuh abnormal yang diakibatkan oleh kerusakan

sel prekursor. Penyebab kanker bermacam-macam yang biasa disebut

dengan karsinogenik. Agen karsinogenik dapat diklasifasikan menjadi

bahan kimia, sinar ultraviolet, mikroba (virus, bakteri, dan jamur), diet atau

makanan, dan iatrogenik.

Secara garis besar tumor dibagi menjadi dua jenis yaitu tumor

jinak dan tumor ganas (kanker). Secara prinsip yang membedakan tumor

jinak dan ganas adalah potensi metastasis, dimana bila suatu tumor itu

metastasis maka dapat dikatakan itu tumor ganas. Proses terjadinya

pertumbuhan sel kanker oleh karena terjadinya gangguan agen

karsinogenik pada tingkat gen yaitu growth-promoting proto-oncogenes,

tumor supresor gen , gen yang mengatur kematian sel (apoptosis), dan

gen yang terlibat dalam DNA repair.

Gambaran dari sel kanker bermacam-macam tapi dapat

disimpulkan bahwa sel kanker akan mengalami proses proliferasi akibat

pembelahan sel yang tidak terkontrol, progresif, dan bahkan dapat

menembus batas membran basal. Selain proliferasi, gambaran sel kanker

42
43

yaitu terjadi pleomorfisme atau displasia, dimana sel kanker itu berbentuk

tidak beraturan dan nukleus abnormal dapat binukleus atau multinukleus

dengan nukleus yang lebih besar daripada sitoplasma.

Sifat utama dari kanker adalah proses metastasis. Metastasis

merupakan proses multifaktorial yang kompleks dimana sel kanker harus

mampu menyerang pembuluh darah atau pembuluh limfa, bertahan

dalam sirkulasi, kemudian ektravasasi dan membentuk metastasis di

tempat yang jauh dari lokasi asal. Angiogenesis sangat penting dalam

proses adaptasi dan tumbuh berkembangnya tumor primer. Jumlah

keterkaitan pembuluh darah dengan sel tumor berhubungan dengan

prognosis yang buruk.

Anda mungkin juga menyukai