Materi Agri Pakan Xii Atu
Materi Agri Pakan Xii Atu
Usahanya
Kategori Peluang Usaha
Di lihat 19300 kali
Harga Rp (Hubungi CS)
Peluang untuk usaha pakan ayam terbilang sangat bagus dan sangat cerah. Usaha pakan ayam
menjadi suatu pilihan usaha industri untuk peternakan ayam yang menjanjikan hingga banyak
orang yang tertarik menekuni usaha tersebut. Peluang usaha industri untuk peternakan ayam
yakni pakan ayam masih terbuka lebar serta sangat menguntungkan oleh siapa saja. Anda
berminat menjalankan pilihan usaha pakan ayam ini?
Prospek dalam usaha pakan ayam dapat dikatakan sangat cemerlang dan menguntungkan.
Dimana melalui usaha pakan ayam dapat mendatangkan keuntungan bombastis. Usaha yang
bergelut dengan olahan pakan ayam memiliki prospek sangat bagus dalam jangka ke depan.
Usaha pakan ayam yang sejak dahulu tumbuh hingga sekarang masih berkembang juga tak
pernah sepi akan konsumen.
Usaha pakan ayam ini bisa dan cocok dijalankan oleh semua orang yang ingin menginginkan
usaha industri untuk peternakan ayam menguntungkan tersebut. Bagi siapa saja ingin
menjalankan usaha pakan ayam sangat mudah, proses produksi pakan ayam mudah juga laba
menguntungkan.
Dalam menjalankan usaha pakan ayam memerlukan bahan baku untuk pembuatannya. Untuk
membuat pakan ayam yang nikmat membutuhkan bahan baku yakni Jagung, bekatul, tepung
ikan, kedelai, bungkil kelapa, premix, tepung gaplek, tepung daun pepaya, tepung bulu ayam dan
lainnya.
Dalam usaha pakan ayam membutuhkan beberapa peralatan penting diantaranya mesin
penggiling pakan, mesin pencetak pakan, mesin oven pengering, ayakan, timbangan, mesin
pengemas, timba, terpal, pengaduk dan sekop serta peralatan lainnya.
Karyawan dalam menjalankan usaha pakan ayam bisa menggunakan satu orang dahulu dalam
permulaan.
Patokan harga untuk pakan ayam dapat Anda buat dalam hitungan per kemasan dimana harga
mulai Rp 30.000 hingga Rp 50.000.
Keuntungan bila Anda memilih terjun dalam peluang bisnis pakan ayam ini yakni merupakan
industri untuk peternakan ayam yang banyak dicari oleh para peternak.
Segi kekurangan usaha pakan ayam ialah pakan ayam memiliki tingkat persaingan yang tinggi
dan ketat. Sehingga dalam berjualan pakan ayam dapat diminimalisir dengan membuat pakan
ayam lebih murah dan masih kualitasnya bagus dalam memenangkan persaingan.
Analisa usaha pakan ayam
Investasi
Peralatan Harga
mesin penggiling pakan Rp. 2.758.000
mesin pencetak pakan Rp. 3.228.000
mesin oven pengering Rp. 3.220.500
ayakan Rp. 225.000
timbangan Rp. 1.235.000
mesin pengemas Rp. 382.200
timba Rp. 78.500
terpal Rp. 286.000
pengaduk dan sekop Rp. 37.000
Peralatan tambahan yang lainnya Rp. 45.500
Jumlah Investasi Rp. 11.495.700
Biaya Variabel
jagung Rp. 87.500 x 30 = Rp. 2.625.000
bekatul Rp. 95.000 x 30 = Rp. 2.850.000
tepung ikan Rp. 76.000 x 30 = Rp. 2.280.000
kedelai Rp. 56.000 x 30 = Rp. 1.680.000
bungkil kelapa Rp. 54.200 x 30 = Rp. 1.626.000
premix Rp. 65.000 x 30 = Rp. 1.950.000
tepung gaplek Rp. 56.000 x 30 = Rp. 1.680.000
tepung daun pepaya Rp. 43.500 x 30 = Rp. 1.305.000
tepung bulu ayam Rp. 32.500 x 30 = Rp. 975.000
bahan lainnya Rp. 76.000 x 30 = Rp. 2.280.000
karung Rp. 86.500 x 30 = Rp. 2.595.000
label Rp. 44.000 x 30 = Rp. 1.320.000
pengemas Rp. 20.000 x 30 = Rp. 600.000
BBM Rp. 27.000 x 30 = Rp. 810.000
sewa tempat Rp. 20.000 x 30 = Rp. 600.000
air dan listrik Rp. 27.500 x 30 = Rp. 825.000
Total Biaya
Rp. 26.001.000
Variabel
Dari analisa di atas dapat disimpulkan apabila usaha pakan ayam sangat menguntungkan dimana
modal Rp 4.245.650 dengan kentungan per bulan Rp 2.684.834 dan balik modal dalam 2 bulan.
Usaha pakan ayam ini tidak dapat berjalan maksimal jika tidak menggunakan mesin cetek pelet
pakan dalam pengolahannya. Pemakaian dari mesin cetek pelet pakan dibutuhkan agar proses
produksi pakan ayam berjalan lancar dan efektif. Kinerja mesin cetek pelet pakan yakni
mencetak pakan ayam dengan praktis dan mudah. Tampilan mesin cetek pelet pakan sangat
modern dimana kinerjanya sangat handal dan berjalan begitu cepat. Membuat pakan ayam
semakin mudah dan praktis dengan menggunakan mesin cetek pelet pakan. Dibandingkan cara
manual memang membuat pakan ayam menggunakan mesin cetek pelet pakan tampil lebih
mudah dan unggul. Mesin untuk membuat pakan ayam dengan hasil yang memuaskan dapat
Anda miliki langsung lewat Toko Mesin Maksindo. Mesin cetek pelet pakan dari maksindo
tersedia dengan kapasitas kecil hingga besar berkualitas dan mutu terbaik.
Demikian tadi ulasan peluang usaha pakan ayam dan analisa usahanya yang bisa dijadikan
referensi memulai usaha pakan ayam tersebut. Tertarik mencoba usaha pakan ayam ?
Usaha pakan ayam menjadi pilihan usaha sangat menjanjikan. Dalam menjalankan usaha pakan
ayam jangan lupa untuk menggunakan mesin cetek pelet pakan agar usaha berjalan lancar juga
maksimal.
BAB I
PENDAHULUAN
Alasan kedua yang menjadi daya tarik investasi pabrik pakan adalah
ketersediaan bahan baku utama pakan unggas berupa Jagung yang mudah dan
murah sehingga biaya produksi pembuatan pakan dapat ditekan sampai pada tingkat
minimal. Pakan merupakan salah satu komoditi penting yang termasuk pada
subsistem agribisnis hulu. Ketersediaan pakan yang berkualitas dan murah menjadi
prasyarat bagi tumbuhnya industri peternakan yang maju. Pakan yang murah akan
membuat peternak mampu meningkatkan Skala usaha dan keuntungan per satuan,
sedangkan pakan yang berkualitas akan meningkatkan konversi pakan sehingga
proses pemberian pakan menjadi lebih efisien.
Keberadaan pakan unggas yang murah sangat penting karena dalam struktur
biaya budidaya unggas terutama ayam potong, biaya mencapai persentasi tertinggi
dalam biaya mencapai 60 sampai 70%. Penyediaan pal Indonesia sudah dilakukan
dalam industry khususnya untuk pakan unggas. Perkemban pakan sudah
terintegrasi menjadi system agribisnis perunggasan.
Hanya saja selama ini perusahaan pabrik pakan ternak masih dikuasai oleh
perusahaan multinasional,dengan skala besar dan menguasai seluruh subsistem
agribisnis perunggasan dari mulai pembibitan, budidaya, pembuatan pakan, sampai
dengan pemasaran. Namun demikian bisnis ini tetap menjanjikan karena selama ini
sumber-sumber pakan (jagung) tersebar di masyarakat belum dikuasai sepenuhnya
oleh perusahaan besar, dengan demikian masih ada celah untuk mengembangkan
pakan ternak skala kecil (5 ton per hari) terutama untuk mamasok kebutuhan lokal.
Produksi unggas Indonesia telah dapat memenuhi kebutuhan daging dan telur
ayam, dimana produk ini dihasilkan terutama dari usaha ayam ras modern. Biaya
pakan unggas dapat mencapai 70% dari biaya produksi. Ransum unggas disusun dari
bahan baku lokal dan impor dengan menggunakan teknik formulasi pakan dengan
biaya terendah untuk memenuhi kebutuhan gizi unggas. Bahan baku dikelompokkan
ke dalam sumber energi, protein, hasil samping industri pertanian, mineral dan
suplemen gizi. Imbuhan pakan yang terdiri dari antibiotika, enzim, bahan pengawet
dan lain-lain ditambahkan untuk meningkatkan penampilan produksi.
Selama ini Indonesia masih mengimpor jagung dari Argentina, ASdan China,
lebih dari 1,5 juta ton sumber protein karena ketidakcukupan produksi dalam negeri.
Permasalahan dalam produksi pakan adalah suplai bahan baku, fluktuasi kualitas
dan harga Berta keterbatasan informasi.
Penelitian untuk meningkatkan protein dari sumber karbohidrat dan juga hasil
samping pertanian belum layak untuk dikembangkan dalam industri pakan. Pabrik
pakan yang akan dibuat, diharapkan dapat menjadi bagian dari solusi untuk
mengembangkan berbagai inovasi teknologi untuk menjawab permasalahan yang ada
pada industri pakan termasuk meningkatkanefisiensi, mengendalikan kualitas,
pengolahan pakan dan mengembangkan imbuhan pakan.
Secara teknis operasional, kegiatan manajerial untuk pengelolaan pabrik
pakan ternak unggas Skala kecil adalah sebagai berikut:
a. Produk
Produk pakan ternak yang dijual untuk keperluan peternak ayam
potong, dengan variasi produk sebagai Starter sedangkan pakan untuk
periode awal pertumbuhan sampai dengan ayam usia 10 hari, pakan da
lam periode ini mempunyai tingkat protein sangat tinggi mencapai 20% dengan
biaya produksi relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kebutuhan grower dan
finisher.
b. G r o w e r
Pakan untuk periode pertumbuhan antara10 hari sampai 25 hari
dengan kadar protein lebih rendah dibandingkan dengan para periode starter.
c. F i n i s h e r
Pakan untuk periode akhir antara 26 hari sampai 38 hari dengan
kadar protein lebih rendah dibandingkan dengan para periode grower, pada periode
ini pakan berukuran lebih besar
d. Kelayakan
3. IRR61%
3. PENDISTRIBUSIAN
Terkait dengan keterhubungan dengan pasar, maka perusahaan dapat meniru pola
pemasaran yang sudah berjalan dengan pola kemitraan dengan para peternak,
terutama peternak kecil yang selama ini sangat tergantung dari pasokan pakan dari
perusahaan besar. Upaya menekan biaya produksi dapat dilakukan dengan
melakukan manajemen pembelian dan pengelolaan stok bahan baku, karena harga
jagung sebagai bahan baku utama cenderung fluktuatif sepanjang tahun. Bisnis yang
direkomendasikan dalam profit ini adalah bisnis pakan ternak skala kecil, terutama
bila dibandingkan dengan para pelaku pakan ternak saat ini yang kapasitas
produksinya mencapai puluhan ribu ton per bulan.
Untuk tahap permulaan direkomendasikan pabrik pakan dengan kapasitas sampai
dengan 300 ton per bulan, atau setara dengan kebutuhan pakan ayam sekitar 80.000
ekor per periode, jumlah tersebut relatif moderat mengingat beberapa distributor
pakan di Kabupaten Garut yang telah menjual dapat mencapai 700 ton per bulan',
padahal di Kabupaten Garut terdapat beberapa distributor pakan yang mempunyai
omset tidak jauh berbeda.
Investasi pabrik pakan ternak, telah banyak dinantikan oleh para pelaku usaha
perunggasan, dengan harapan mereka menclapat harga lebih murah, dengan kualitas
pakan yang memenuhi standar dalam hal kadar nutrisi clan tingkat days cernanya.
Potensi ini belum banyak dilirik karena kurang populer jika dibandingkan dengan
investasi di bidang pariwisata dan tambang yang setara kasat mata lebih mudah
pengelolaannya, turn over nya relatif lebih cepat, dan telah banyak contoh investasi
yang berhasil di sektor tersebut.
a. Segmentasi
1. Geografis
3. Kepemilikan modal
b. Targeting
1. Peternak kecil
c. Positioning
d. Marketing Mix
Terdapat beberapa keunggulan investasi pakan ternak, yang sangat penting
dipertimbangkan oleh para talon investor, antara lain adalah sebagai berikut:
Secara umum investasi pakan ternak menguntungkan setara langsung bagi
pemodal, maupun memberikan maslahat bagi stakeholders maupun masyarakat
sekitar. Dalam konteks Kabupaten Garut, investasi pakan ternak jugs relevan dengan
arch dan kebijakan pemerintah. Berdasarkan hasil investigasi tim pads pertengahan
bulan Maret 2009.
5. PROYEKSI PERMINTAAN
Kebutuhan pakan per ekor ternak unggas pedaging dari DOC sampai panen
(sekitar 38 hari) kurang lebih 3 Kg pakan. Dengan demikian maka proyeksi
permintaan dapat disesuaikan dengan proyeksi pengembangan petemakan di
kabupaten Garut, terutama para peternak Mandiri.
Dari hasil survey lapangan, para peternak mandiri yang potensial dibangkitkan
kembali sekitar 98 orang, dengan rata-rata kepemilikan ayam 1000 ekor per orang
maka permintaan pakan per periode adalah sebanyak 98 X 1.000 X 3 Kg = 294 ton
per periode pemeliharaan atau kira setara dengan 5 ton pakan per hari.
BAB III
KESIMPULAN