3.

Metode Penelitian

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah asosiatif. Menurut

(Sugiyono, 2005:11) merupakan jenis penelitian yang bersifat hubungan antara dua variabel

atau lebih. Pengaruh variabel dua atau lebih yang dimaksud dalam penelitian ini adalah

pengaruh gaya kepemimpinan terhadap semanagat dan kegairahan kerja karyawan Lombok

Nuansa TV.

3.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan pada kantor Lombok TV Jln. Panjitilar Negara No.65

Kekalik, Mataram, NTB 83115 (Depan Rumah Dinas Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat).

Adapun pertimbangan diambilnya lokasi ini adalah:

1. Adanya kesediaan pimpinan Lombok Nuansa TV untuk memberikan izin penelitian dan

memberikan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

2. Sejauh ini belum pernah dilakukan penelitian tentang gaya kepemimpinan terhadap

semangat dan kegairahan kerja karyawan Lombok Nuansa TV.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah sensus. Dalam penelitian ini metode

sensus adalah suatu metode dimana seluruh populasi diambil menjadi sampel penelitian

(Nazir, 1999:6).

1.4 Penentuan Responden

Populasi adalah kumpulan individu-individu yang mempunyai cirri fisik atau sifat

tertentu. Dalam penelitian ini, populasinya adalah karyawan Lombok Nuansa TV yang

berjumlah 47 orang sebagai respondennya.

 Hal ini mengacu pada (Arikunto, 1992:120) sebagai berikut “ apabila subjeknya kurang

dari 100 lebih baik diambil seluruhnya sehingga penelitiannya merupakan penelitian

populasi, dan apabila jumlah subjeknya lebih besar dapat diambil antara 10%-15% atau 20%-

25%.

3.4 Tehnik dan Alat Pengumpulan Data

3.4.1 Tehnik Pengumpulan Data

Adapun tehnik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Wawancara

Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan mengadakan Tanya jawab secara

langsung dengan pimpinan perusahaan atau staf yang dipercayakan untuk mewakili

perusahaan guna membicarakan tentang hal-hal yang berkaitan langsung dengan

masalah yang diteliti (Nazir, 1999:234).

2. Dokumentasi

Dokumentasi yaitu pengumpulan data yang bersumber pada benda tertulis atau

bacaan, seperti buku atau majalah, dokumentasi, peraturan, notulen rapat, catatan

harian (Arikunto, 1992).

3.4.2 Alat Pengumpulan Data

Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner.

Kuisioner adalah kumpulan data yang di kumpulkan berdasarkan jawaban yang peneliti

ajukan melalui pengisian daftar pertanyaan (Sugiyono, 2003:135). Indikator-indikator dari

setiap variabel yang telah diuaraikan di atas adalah menjadi dasar penyusunan daftar

pertanyaan.
 Disamping melalui kuisioner tersebut, penelitian ini juga membutuhkan data sekunder

untuk mendukung penelitian yang dilakukan melalui studi kepustakaan, terutama dari buku-

buku atau penelitian sebelumnya yang ada kaitannya dengan penelitian ini.

3.5 Jenis Dan Sumber Data

3.5.1 Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Data kualitatif adalah data yang tidak dapat diukur nilainya secara langsung (Sugiyono,

2003:15). Dalam penelitian ini adalah semangat dan kegaraihan kerja yang dapat diukur

mealui jawaban-jawaban daftar pertanyaan dari responden yang diteliti. Dengan

demikian, sebelum daftar pertanyaan tersebut terjawab, data tersebut tidak dapat diukur

nilainya secara langsung oleh peneliti.

2. Data kuantitatif adalah data yang nilainya dapat diukur secara langsung (Sugiyono,

2003:15). Dalam penelitian ini adalah gaya kepemimpinan yang diterapkan pemimpin

kepada karyawan. Dengan demikian data tersebut dapat diukur nilainya secara langsung

oleh peneliti.

3.5.2 Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Data Primer adalah data yang disediakan oleh perusahaan atau organisasi, atau yang

dikumpulkan secara langsung oleh peneliti pada suatu objek penelitian (Nazir,

1999:108). Dalam hal ini melalui kuisioner dari narasumber yaitu karyawan yang

menjadi responden pada Lombok Nuansa TV.

b. Data Sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber-sumber yang bukan objek

penelitian, seperti data yang diperoleh dari bacaan, literature, maupun kajian pustaka

yang ada kaitannya dengan permasalahan yang diteliti (Nazir, 1999:108).

3.6 Identifikasi dan Klasifikasi Variabel

3.6.1 Identifikasi Variabel

Berdasarkan variabel-variabel diatas maka diidentifikasi menjadi:

a) Variabel Bebas (independent variable) adalah variabel yang mempengaruhi variabel

dependent, baik secara positif maupun negatif. Jika terdapat variabel dependent dan

dengan setiap unit kenaikan dalam variabel independent, terdapat pula kenaikan atau

penurunan dalam variabel dependent (Sekaran, 2006). Pada penelitian ini, terdapat

dua variabel independent yang akan diteliti yaitu:

1. Gaya kepemimpinan orientasi tugas (X1)

2. Gaya kepemimpinan orientasi hubungan (X2)

b) Variabel terikat (dependent variable) merupakan variabel utama yang menjadi fokus

penelitian. Melalui analisis terhadap variabel terikat adalah mungkin untuk

menemukan jawaban atau solusi atau masalah (Sekaran, 2006). Dimana dalam

penelian ini variabel depentnya yaitu Semangat Dan Kegairahan Kerja (Y).

3.6.2 Klasifikasi Variabel

Berdasarkan identifikasi variabel diatas maka variabel-variabel tersebut dapat

diklasifikasikan menjadi dua, yaitu:

a) Variabel bebas (independent variable) merupakan variabel yang memberikan

pengaruh pada variabel lain sehingga tanpa variabel bebas ini, variabel lain tidak akan

muncul. Dalam hal ini variabel bebas tersebut adalah kepemimpinan orientasi tugas

(X1) dan kepemimpinan orientasi hubungan (X2).

b) Variabel terikat (dependent variable) yaitu variabel yang hanya muncul karena

pengaruh dari variabel bebas, atau variabel yang menjadi akibat adanya variabel

bebas. Didalam penelitian ini variabel bebas adalah semangat dan kegairahan kerja

(Y).