Anda di halaman 1dari 1

Danau itu kini membiru, menujukan keindahan didasarnya

Ikan – ikan berenang bebas disana, diantara ganggang dan akar teratai yang terurai

Bunga terataipun terlihat mekar merah jambu, kelopaknya bergetar tatkala kumbang terbang
diantaranya

Riak permukaan tersapu angin yang tak terlalu kencang, menyapu beberapa lembar daun yang
jatuh padanya

Terseret perlahan terhantar menuju tepi daratan

Gemerisik dedaunan tertiup angin senja, berusaha bertahan agar tak jatuh, meskipun akhirnya
takdir membuatnya terbang dan jatuh pada permukaan danau yang perlahan mulai tenang

Sang mentari masih setia menghangatkan permukaannya, dihiasi awan putih bagaikan kapas
yang baru lahir dari buahnya yang seiring menua, kering, dan jatuh dari kelopaknya

Salah satu pohon rindang disana menjadi tempat teduh bagi siapa saja yang duduk dibawahnya

Beberapa cahaya mentari menembus melewati celah – celah yang tak tertutup oleh ranting dan
daunnya

Dari kejauhan samar – samar terlihat beberapa batang kayu yang sudah lapuk mengambang
terombang ambing oleh gelombang yang menari – nari

Perlahan ia sampai pada tepian danau, seolah ia telah lelah dari perjalannan yang telah dilaluinya

Kehadirannya membuat penghuni danau bertanya – tanya, apakah ini rumah baru kita?
Sepertinya bagus dan tinggal memberi beberapa celah di bagian lainnya

Minggu 28 Mar. 21

BiXiZ55373510N

Anonim.us

Anda mungkin juga menyukai