Anda di halaman 1dari 2

PERKIRAAN JANGKA PENDEK

Untuk analisis likuiditas jangka pendek, salah satu alat yang paling berguna adalah
peramalan kas jangka pendek. Perkiraan kas jangka pendek menarik bagi pengguna internal
seperti manajer dan auditor dalam mengevaluasi aktivitas operasi perusahaan saat ini dan di
masa depan. Dan menarik bagi pengguna eksternal seperti kreditor jangka pendek yang perlu
menilai kemampuan perusahaan untuk membayar kembali pinjaman jangka pendek. Analisis
ini menekankan perkiraan kas jangka pendek ketika kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban saat ini diragukan. Dalam perkirakan kas jangka pendek, informasi
yang dibutuhkan tetap substansial. Karena perkiraan arus kas sering kali bergantung pada
informasi yang tersedia untuk umum, tujuan analisis adalah perkiraan yang “cukup akurat”.
Dengan mempelajari dan menyiapkan perkiraan arus kas, analisis akan mencapai wawasan
yang lebih luas tentang pola arus kas perusahaan.

Pola Arus Kas


Pentingnya meninjau kembali sifat pola arus kas sebelum menguji model untuk analisis
dan proyeksi arus kas. Kas dan setara kas adalah aset yang paling likuid. Hampir semua
keputusan manajemen untuk berinvestasi dalam aset atau membayar biaya memerlukan
penggunaan uang tunai dengan segera. Beberapa pengguna (seperti kreditor) terkadang
menganggap aset seperti piutang dan inventory sebagai bagian dari aset likuid karena
sifatnya yang mudah dikonversi menjadi cash. Namun demikian, memegang cash merupakan
eksposur risiko yang paling kecil. Menginvestasikan uang tunai dalam aset atau biaya yang
ditujukan untuk mengembangkan dan memasarkan produk baru sering kali membawa risiko
pengembalian uang yang lebih serius. Likuiditas jangka pendek dan solvabilitas jangka
panjang bergantung pada pemulihan dan dapat direalisasikan dari pengeluaran kas.
Arus masuk dan arus kas keluar saling berkaitan. Kegagalan aspek pada aktivitas bisnis
perusahaan mempengaruhi arus kas. Penurunan penjualan menyebabkan penurunan
ketersediaan kas. Membatasi pengeluaran untuk barang-barang seperti iklan dan pemasaran
dapat memperlambat konversi barang jadi menjadi piutang dan uang tunai. Pembatasan
jangka panjang baik arus kas keluar maupun arus masuk dapat menyebabkan kebangkrutan
perusahaan. Analisis harus mengenali keterkaitan antara arus kas, akrual, dan laba. Penjualan
adalah sumber pendorong arus operasi. Ketika barang jadi merupakan akumulasi dari biaya
dan pengeluaran yang dijual maka profit margin perusahaan menghasilkan arus masuk dana
likuid melalui piutang dan kas. Semakin tinggi profit margin semakin besar pula
pertumbuhan dana likuid. Seiring arus kas masuk ke sebuah perusahaan, manajemen
memiliki keleluasaan tertentu dalam pencairannya. Kebijakan tergantung pada komitmen
untuk pembayaran seperti dividen, akumulasi persediaan, pengeluaran modal, dan
pembayaran kembali hutang. Arus kas juga bergantung pada kemampuan manajemen untuk
menarik sumber-sumber seperti ekuitas dan hutang. Arus kas masuk tanpa komitmen disebut
sebagai arus kas bebas. Artinya manajemen memiliki keleluasaan yang cukup besar dalam
penggunaannya. Komponen kas tanpa komitmen inilah yang menjadi perhatian khusus dan
penting untuk analisis kami.

PENTINGNYA PERKIRAAN PENJUALAN


Keandalaan perkiraan kas bergantung pada kualitas dari perkiraan penjualan (dengan
mengecualikan seperti dana yang digunakan dalam aktivitas investasi dan pendanaan).
Perkiraan dari penjualan termasuk analisis terhadap arah dan tren penjualan, pangsa pasar,
kondisi industri dan ekonomi, kapasitas produksi dan keuangan, serta faktor persaingan.
Komponen-komponen tersebut dinilai bersama dengan lini produk yang berpotensi
dipengaruhi oleh kekuatan yang terkait dengan pasarnya.

PERKIRAAN ARUS KAS DENGAN ANALISIS PRO FORMA


Kewajaran dan kelayakan perkiraan arus kas jangka pendek biasanya diperiksa dengan
laporan keuangan pro forma, dimana hal ini menggunakan asumsi perkiraan kas yang
mendasari untuk menyusun laporan keuangan pro forma untuk periode yang diperkirakan dan
laporan posisi keuangan pro forma pada akhir periode perkiraan. Rasio keuangan dan
hubungan kainnya diperoleh dari laporan keuangan pro forma dan diperiksa kelayakannya
terhadap hubungan historis. Perbandingan ini harus mengakui penyesuaian untuk faktor-
faktor yang diperkirakan akan mempengaruhinya selama periode perkiraan kas.
Ilustrasi perkiraan arus kas menggunakan data keuangan IT Technologies, Inc., dimana
perusahaan ini baru memperkenalkan prosesor elektronik baru yang dapat diterima pasar
dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai