Anda di halaman 1dari 7

Nama : Gina Putri Handayani

NPM : 434334022018221

Kelas : Manajemen-G

Tahapan pada Face Book (FB)

Buat Halaman Bisnis

Langkah awal adalah membuat halaman Facebook dengan tipe akun bisnis. Caranya bagaimana?

Masuk ke akun Facebook Anda.

Klik menu Buat Halaman atau pergi ke laman berikut: https://www.facebook.com/pages/create/

Isikan informasi halaman berikut:

– Nama

– Kategori

– Keterangan

Klik Buat Halaman.

Akan muncul tambahan kolom untuk melengkapi gambar berikut:

– Foto Profil

– Foto Sampul

Kalau sudah siap, klik Simpan. Kalau belum punya gambar, bisa lewati langkah ini dan langsung klik
Simpan.

Selesai. Halaman bisnis sudah berhasil dibuat.

Lengkapi Foto dan Deskripsi

Langkah berikutnya adalah menambahkan foto profil dan sampul, sekaligus beberapa info kontak,
detail informasi, dan username.

Masuk ke halaman bisnis Anda.

Klik Edit Profil.

Silakan lengkapi profil yang mendasar dan penting berikut:

– Foto Profil / Logo (180x 180 piksel)

– Foto Sampul / Banner (851 x 315 piksel)

– Deskripsi / Keterangan (maks. 255 karakter)

– Info Kontak WA, Email, Website

– Username Brand (mis. facebook.com/usernamekamu)

Klik Simpan.
Tambahkan Call-to-Action (CTA)

Call-to-action yang dimaksud adalah toko online Anda sendiri. Kalau belum punya bisa menggunakan
marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada.

Masuk ke halaman bisnis Anda.

Klik tombol + Tambahkan Tombol yang ada di bawah foto profil.

Akan muncul pop-up baru, silakan pilih salah satu di antara berikut ini:

– Beli Gift Card -> ke halaman pembelian Gift Card

– Pesan Makanan -> bisa ke GoFood / GrabFood

– Pesan Sekarang -> bisa ke halaman pemesanan toko online

– Telepon Sekarang -> bisa ke WhatsApp

– Hubungi Kami -> bisa ke halaman kontak toko online

– Kirim Pesan -> untuk lanjut ke chat Messenger

– Kirim Email -> untuk lanjut ke email

– Pelajari Selengkapnya -> bisa ke halaman tentang produk

– Daftar -> bisa ke halaman pendaftaran member

– Gunakan Aplikasi -> bisa ke halaman PlayStore / AppStore

– Mainkan Game -> bisa ke situs game Anda

– Tonton Video -> bisa ke YouTube Anda

– Beli Sekarang -> bisa ke toko online / marketplace Anda

Isikan data / halaman CTA ke opsi yang Anda pilih.

Klik Simpan.
Tahapan pada Instagram ads

Maksimalkan Instagram Stories

Instagram Stories adalah fitur dari Instagram untuk menampilkan postingan foto atau video yang
hanya berlaku selama 24 jam saja. Setelah 24 jam berakhir, postingan tersebut akan terhapus secara
otomatis. Menariknya adalah 52 persen pengguna Instagram mengaku lebih tertarik pada merek-
merek yang mereka lihat di Instagram Stories.

Meskipun durasi Instagram Stories relatif lebih pendek, fitur tersebut bisa menjadi sumber trafik
Anda. Apalagi pengguna cenderung lebih mudah melihat Instagram Stories karena cara kerja
Instagram Stories yang otomatis menampilkan stories secara beruntun. Dan iklan Anda bisa muncul
di antara stories-stories tersebut.

Visual adalah Kunci

Instagram adalah media sosial yang menitikberatkan kontennya pada visual. Sebab konten utama
Instagram adalah foto dan video. Berbeda dengan media sosial lain yang memungkinkan Anda untuk
memposting tulisan saja. Instagram mengharuskan Anda mengunggah foto atau video di setiap
postingan. Hal ini menuntut Anda untuk menampilkan iklan dengan visual yang menarik.

Buat Iklan yang Natural

Membuat konten dengan visual yang menarik adalah satu hal. Hal lain yang penting adalah Anda
harus bisa membuat iklan tersebut natural di mata target audience Anda. Lakukan riset mengenai
target audience Anda, cari tahu konten seperti apa yang biasa mereka lihat di Instagram dan konten
seperti apa yang mereka sukai. Setelah memahami minat dan kebiasaan target audience, Anda bisa
dengan mudah membuat konten yang seolah-olah bukan iklan ketika mereka melihatnya.

Ukuran Gambar Instagram Ads

Seperti yang sudah saya sebutkan sebelumnya, setiap format iklan di Instagram Ads membutuhkan
gambar yang berbeda-beda ukurannya. Berikut ukuran gambar yang sesuai untuk masing-masing
format iklan:

Single Image (Gambar Tunggal)

Ukuran Gambar: 1,200 x 628 pixels

Ukuran Facebook and Instagram Stories: 1,080 x 1,920 pixels

Rasio Gambar: 9:16 to 16: 9 (cropped to 1.91:1 jika ada tautan)

Carousel (Karosel)

Ukuran Gambar: 1,080 x 1,080 pixels (30MB max)

Rasio Gambar: 1:1 (persegi)

Slideshow (Tayangan Slide)

Ukuran Gambar: 1,280 x 720 pixels

Rasio Gambar: 16:9, 1:1, or 2:3

Format Video: .mov or .mp4 file types


Single Video (Video Tunggal)

Format Video : .mp4, .mov, and .gif adalah yang paling ideal

Aspek Rasio: 9:16 to 16:9 (Rasio idealnya tergantung pada penempatan iklan)

Resolusi: minimal 600 pixels width (pilih resolusi paling tinggi untuk ukuran file and aspek rasio yang
Anda pilih)

Ukuran File: maksimal 4GB

Durasi Video (Instagram) : 1 sampai 60 detik

Panjang Video untuk Instagram dan Facebook: 1 sampai 15 detik

Biaya Iklan di Instagram Ads

Sama hal nya dengan Facebook Ads, biaya untuk beriklan di Instagram Ads juga terjangkau yaitu
sekitar Rp 25.000 untuk beriklan di Instagram Ads selama satu hari. Semakin banyak dana yang Anda
alokasikan, semakin banyak pula jumlah orang yang dapat Anda jangkau.

Anda juga bisa menganggarkan dana iklan dalam kurun waktu tertentu. Misalnya saja Anda
menganggarkan dana sebesar Rp 500.000 untuk beriklan selama satu minggu. Untuk metode
pembayarannya bisa menggunakan kartu debit atau kartu kredit.
Tahapan pada Google ads

1. Sign Up akun Google Anda

Sebelum anda mulai beriklan di google ads, anda diharuskan memiliki akun google terlebih
dahulu. Jika sudah, ketik https://ads.google.com/ pada URL browser anda.

Setelah Login, anda akan dialihkan kehalaman dashboard google ads untuk mulai membuat iklan.

Klik icon bisnis baru dan berikan nama untuk bisnis anda serta website toko online anda.

2. Tentukan Target Audience Anda

Pada tahap ini, anda harus menentukan sendiri secara spesifik lokasi target audience anda. Fitur
ini memastikan bahwa iklan anda hanya akan tampil kepada pengguna yang melakukan pencarian
pada lokasi yang anda tentukan saja. Ada 2 jenis fitur penargetan yang ditawarkan google yaitu :

Penargetan Berdasarkan Radius di sekitar Bisnis Anda

Fitur ini menayangkan iklan berdasarkan alamat dari bisnis anda dan radius yang anda input. Ini
berarti iklan anda hanya terpusat pada orang-orang yang berada di sekitar anda. Metode ini cukup
efektif dan efisien, namun jangkauan audience anda jadi sangat terbatas hanya pada radius
wilayah tersebut.

Contoh, saya menargetkan secara spesifik hanya pada radius 30 KM dari Toko saya yang
beralamat di wilayah Jakarta Utara. Maka, Iklan saya mayoritas hanya muncul pada audience di
wilayah Jakarta, dan tampil sebagian di wilayah Tangerang, Bekasi, Bogor, dan sekitarnya.

Tempat Kursus Komputer Terbaik | Digital Marketing, Programming, SEO, Dll.

Penargetan Berdasarkan Area Spesifik

Untuk metode ini, Google melakukan penayangan iklan berdasarkan Area yang anda tentukan.

Contoh lainnya, Saya menargetkan secara spesifik hanya untuk area Jakarta, Depok, Bekasi, dan
Tangerang. Maka iklan saya, hanya muncul di area tersebut.

3. Menentukan Keyword (Kata Kunci) Iklan Anda

Keyword adalah istilah kata atau frasa pencarian yang diinput audience anda dalam melakukan
pencarian informasi pada mesin pencarian. Google memberikan anda opsi menentukan keyword
antara 15-20 jenis. Namun jangan khawatir, anda bisa mengedit, menambah, atau menghapus
kata kunci yang anda inginkan

Karena pada contoh saya menjual Jaket jeans, maka pastinya saya menggunakan keyword hanya
yang berhubungan dengan produk tersebut seperti Jaket Levis, Jual jaket jeans murah, Model
Jaket levis, dan lain-lain. Google akan memberikan beberapa opsi Keyword Relevan kepada anda,
Jadi tidak perlu bingung jika anda sulit menentukan kata kunci yang sesuai.

Dibawah ini adalah 4 tipe keyword yang menentukan bagaimana iklan anda ditampilkan :
Broad match : Broad match merupakan pengaturan default dari google yang disediakan untuk
anda. Tipe ini memungkinkan iklan anda agar tampil pada pencarian dengan keyword serupa dan
relevan seperti sinonim, bentuk tunggal & jamak, Kesalahaan pengejaan, dan Stemming

Broad match memberikan jangkauan audience yang luas namun memiliki kelemahan seperti
munculnya iklan anda pada hasil pencarian yang tidak relevan dengan bisnis anda.

Broad match Modifier : Broad Match modifier sama halnya seperti Broad Match namun dengan
sedikit modifikasi. Dengan menambahkan simbol “ + ” sebelum keyword, jadi iklan anda hanya
muncul jika audience mengetik keyword setelah

“ + ”.

Contoh apabila saya menginput keyword “ +Jaket Jeans di Bandung”, iklan saya tidak akan muncul
apabila audience mencari “Makanan di Bandung”.

Phrase Match : Phrase Match memungkin google untuk menampilkan iklan dengan keyword
pilihan anda yang memiliki urutan sama. Contohnya jika saya memilih keyword “ Jaket Jeans

Murah” maka iklan saya tidak akan tampil apabila audience menginput keyword “ Jeans jaket
murah”.

Untuk menentukan jenis keyword ini anda hanya perlu memasukan Keyword diantara kutipan /
tanda kutip (“ ”)

Exact Match : Seperti namanya, opsi ini akan memastikan iklan Anda hanya muncul ketika
seseorang mencari dengan istilah pencarian yang identik dan mirip dengan keyword pilihan anda.
Jika saya menggunakan keyword “Jaket Jeans Bandung”, maka iklan saya tidak akan muncul di
hasil pencarian “Jaket Jeans Termurah di Bandung”.

Anda hanya perlu meletakan tanda kurung pada keyword yg ditentukan. Contoh [Jaket Jeans
Bandung]. Exact match bisa menjadi cara yang aman guna menghemat kantong anda, namun
sangat lambat dalam mempromosikan iklan anda.

Negativ Keyword : Istilah yang membantu Anda memastikan iklan Anda tidak ditampilkan kepada
audiens yang tidak relevan dengan produk anda. Fitur ini cocok jika produk anda memiliki kata
kunci dengan makna dan istilah lebih dari satu. Contoh “Bisa Ular” dengan “Bisa melakukan”.

4. Tentukan isi dari iklan anda

Inilah bagian terpenting dari iklan anda, Saya sarankan untuk memikirkan dengan serius isi dari
iklan anda. Isi dari iklan anda haruslah singkat, padat, dan jelas.

Judul (Headline): Google Adword memberikan anda limit hingga 3 judul dan max 30 huruf per
judulnya. Pastikan anda menggunakan fitur terbatas ini sebaik-baiknya, sangat direkomendasikan
untuk mencantumkan Keyword pilihan anda pada judul iklan.

Deskripsi: Google memberikan 2 kolom deksripsi untuk iklan anda dengan maksimal 90 huruf per
kolom nya. Jika bisa, gunakan kata-kata yang mengandung penawaran menarik agar audience
anda mau mengunjungi website anda.

Jangan lupa untuk mengecek kembali Judul dan isi dari iklan anda agar kesalahan yang ada dapat
diminimalisir.
5. Tentukan Anggaran Iklan Anda

Seperti yang anda ketahui, menentukan budget iklan bukan perkara yang mudah. Iklan dengan
budget yang tinggi membuat iklan anda terus tampil dihalaman utama hasil pencarian, namun
bisakah anda terus menerus melakukan hal itu ? Pastikan keuntungan yang anda dapat bisa
mengcover biaya iklan yang anda keluarkan.

Google akan memberikan beberapa rekomendasi anggaran iklan untuk anda. Tapi tenang saja,
anda bisa menentukan sendiri dengan bebas berapa besar biaya per harinya.

Namun perlu diingat, semakin rendah biaya yang anda keluarkan, semakin kecil pula peluang iklan
anda mampu bersaing dengan iklan lain yang serupa. Lakukan analisa terhadap kompetitor anda
terlebih dahulu sebelum menentukan dengan pasti anggaran yang bisa anda keluarkan.

6. Lakukan Pembayaran & Iklan anda Siap Tayang

Setelah anda selesai membuat iklan, simpan iklan tersebut dan anda akan dialihkan ke halaman
pembayaran. Pada Section ini, Google akan menanyakan perihal bisnis dan Informasi pembayaran
anda. Iklan anda akan berhenti tayang apabila anggaran anda sudah habis.

Setelah anda melakukan pembayaran, iklan anda akan siap tayang dan bisa anda cek sendiri pada
mesin pencari google dengan Keyword yang sudah anda tentukan untuk melihat hasilnya.

Anda mungkin juga menyukai