Anda di halaman 1dari 15

UTS MATKUL PENGANTAR MANAJEMEN

Elya Puspa Nurhikmah


10121971

STIE STEMBI
BANDUNG
2021

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat
rahmat dan karunia-Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah tentang tugas
pengantar manajemen Pada Remaja ini. Kami sangat berharap makalah ini dapat
berguna untuk menambah wawasan serta pengetahuan. Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata
sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun. Semoga makalah
sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Kami juga
mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen yang telah memberikan
kesempatan dan kepercayaan kepada kami untuk membuat tugas makalah ini.

ii
DAFTAR ISI

COVER......................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................iii
BAB I
PEMBAHASAN
Soal 1 ................................................................................................................................ 1
1. BOB SADINO ...................................................................................................... 1
2. Kunci kesuksesan Bob Sadino Adalah tidak pernah menyerah............................ 2
3. Filosofi Bob Sudino dalam kehidupan,bisnis dan bidangnya ............................... 4
4. kebiasaan yang menonjol dari Bob sadino ........................................................... 4
5. faktor-faktor apa yang mnyebabkan kesuksesan Bob Sadino .............................. 5
Soal 2 ................................................................................................................................ 8
1. Mengapa manajer perusahaan perlu mempertimbangkan tanggung jawab sosial
perusaan? ...................................................................................................................... 8
2. Jika perusaan melakukan tujuan sosial dengan tujuan dapat memperoleh
keuntungan misal jangka panjang, apakah itu berarti mereka tidak tulus dalam
melakuan tanggung jawab sosialnya?........................................................................... 8
3. Jelaskan apakah itu baik atau tidak dan jelaskan pendapat anda? ........................ 9
Soal 3 ................................................................................................................................ 9
1. Menurut anda apakah perencanaan strategis hanya cocok untuk perusahaan
besar? .......................................................................................................................... 10
2. Apakah stategis menjamin bisnis yang lebih baik? ............................................ 10
3. Apa yang dimaksud dengan manajemen strategis? ............................................ 10
4. Bagaimana proses dari manajemen strategis sebuah perusahaan? ..................... 11
BAB II ................................................................................................................................ 12
PENUTUP .......................................................................................................................... 12
Kesimpulan ..................................................................................................................... 12

iii
BAB I
PEMBAHASAN

Soal 1
Pilih satu manajer atau tokoh yang sukses. Kemudian telusuri riwayat hidup
mereka melalui publikasi yang ada, atau melalui buku mereka ( jika mereka
menerbitkan buku). Jelaskan kunci sukses mereka, filosofi mereka dalam
kehidupan, dalam bisnis atau bidang mereka, kebiasaan mereka. Apa yang
mampak menonjol dari dari mereka? Dan faktor-faktor apa yang
mnyebabkan kesuksesannya?

1. BOB SADINO

Bambang Mustari Sadino atau lebih dikenal dengan nama Bob Sadino merupakan
salah satu tokoh inspiratif, sosok kompeten, dan pengusaha yang lahir di
Tanjungkarang, Lampung pada tanggal 9 Maret 1933 dari pasangan suami istri
yaitu Bapak Sadino dan Ibu Itinah Soeraputra.

1
Sebutan yang biasanya akrab untuk dipanggil dari seorang Bob Sadino adalah
‘Om Bob’. Lahir sebagai seorang bungsu dari lima bersaudara. Lahir dari
keluarga yang berkecukupan dengan memiliki seorang ayah seorang guru dan
kepala sekolah yang mana tergolong sebagai pegawai negeri pada zaman Hindia-
Belanda, tidak lantas membuatnya menggantungkan hidup pada keluarganya
tetapi menjadikan beliau sosok yang mandiri dan kompeten.

Tentunya dengan latar belakang hidupnya yang berasal dari keluarga


berkecukupan, Bob Sadino memiliki akses pendidikan yang layak dari sekolah
dasar hingga jenjang SMA. Selain itu, Bob Sadino juga mendapat dukungan dari
posisi ayahnya yang juga seorang guru di SMP dan SMA Tanjungkarang,
Lampung.

Akan tetapi, di usianya yang masih 19 tahun, ayahnya meninggalkan Bob Sadino
meninggalkan seluruh warisan harta kekayaan keluarganya untuk Bob Sadino.
Hal tersebut dikarenakan saudara kandungnya sudah memiliki kehidupan lain
yang mapan dan berkecukupan. Meskipun sudah dipercaya dan diamanahi
seluruh harta dan kekayaan orang tuanya, di mana privilege sudah dimiliki oleh
Bob Sadino, kegigihan dan sifat pantang menyerahnya tak dapat dilawan hingga
mengantarkannya sebagai sosok yang mampu menginspirasi banyak orang.

Pendidikannya yang ditempuh yaitu sekolah dasar pada tahun 1947 di


Yogyakarta, SMP pada tahun 1950 di Jakarta, dan SMA pada tahun 1953 di
Jakarta. Setelah ia tamat menempuh bangku SMA, perjalanan hidup Bob Sadino
dimulai. Setelah tamat SMA, Bob Sadino sempat melanjutkan ke jenjang
perkuliahan dan memilih fakultas hukum di Universitas Indonesia. Namun dunia
perkuliahannya tidak diselesaikan sampai tamat dan Bob Sadino memilih untuk
bekerja.1

2. Kunci kesuksesan Bob Sadino Adalah tidak pernah menyerah

1
https://www.gramedia.com/best-seller/biografi-bob-sadino/

2
Bob Sadino merupakan salah satu contoh pengusaha sukses yang berusaha
keras dalam merintis bisnis. Bob Sadino membulatkan tekad menjadi pengusaha
saat sudah 9 tahun bekerja di Badan Usaha Milik Negara. Mulai dengan bisnis
sewa mobil hingga menjadi buruh bangunan. Semua bisnistersebut harus jatuh
bangkrut karena kecelakaan yang dialaminya. Namun Bob Sadino tidak
menyerah sampai di situ. Dengan berutang kepada tetangganya, Bob Sadino
berjualantelur ayam dan memasarkan produknya dari pintu ke pintu. Berkat
keuletannya, Bob Sadino sukses mendirikan supermarket yang menjual berbagai
produk peternakan dan pertanian, Kem-Chicks2

2
http://eprints.ums.ac.id/80623/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf

3
3. Filosofi Bob Sudino dalam kehidupan,bisnis dan bidangnya

1. Jangan Pernah Cari Untung dan Keberhasilan dalam Bisnis. Kalau Mau
Berhasil Justru Kamu Harus Mencari Kegagalan dan Kerugian!

"Orang sudah terlalu terbiasa berpikir secara linier. Kalau mau usaha, pasti
mencari untung; mencari berhasil. Padahal, dalam usaha itu ya pasti ada rugi
dan gagal, toh? Bagi kamu yang mau berhasil, justru cari kegagalan sebanyak-
banyaknya. Sebab keberhasilan itu hanyalah sebuah titik di puncak gunung
kegagalan,?3

2. Saat Orang Ribut dengan Target yang Dicanangkan, bagi Bob Sadino
Perjalanan Menuju Sukses Justru Tidak Perlu Memiliki Tujuan

"Dengan adanya tujuan maka seseorang hanya tertuju pada satu titik yang
namanya tujuan. Dia tidak akan berusaha untuk mendapatkan hasil yang
melebihi titik tersebut. Padahal, potensi setiap orang sangat mungkin melewati
titik tersebut. Jadi, sayang dong kemampuan saya bila harus dipaku oleh
tujuan,"4

4. kebiasaan yang menonjol dari Bob sadino5

1. Selalu Selipkan Anggrek

Bob menjual telur dagangannya di daerah Kemang. Ketika itu, sebagian besar
penghuni di kawasan Kemang adalah orang berkebangsaan asing. Bob merasa
harus memiliki ciri khas dalam berdagang untuk daya tarik pembeli. Dia pun
senantiasa menyelipkan sekumtum bunga anggrek dalam setiap bungkus telur

3
Dikutip dari buku Bob Sudino yang Berjudul “ Belajar Goblok dari Bob Sudino”
4
https://www.wartaekonomi.co.id/read157367/ini-9-prinsip-gila-bob-sadino-yang-membuatnya-
kaya-raya
5
https://kabar24.bisnis.com/read/20150122/79/393827/7-fakta-unik-bob-sadino-habiskan-harta-
hingga-dimarahi-paspampres

4
dagangannya. Cara Bob ternyata jitu. Banyak orang yang kemudian menjadi
pelanggan Bob.

2. Bisnis Tanpa Tujuan

Pada umumnya, orang memiliki tujuan ketika berbisnis. Namun, Bob


berbeda. Bagi Bob, tujuan adalah belenggu. Dia berpendapat, bisnis akan
berjalan dengan baik dengan belajar manajemen, bukan karena terpaku pada
tujuan. Bagi Bob, liku perjalanan berbisnis itu berkelok, jadi ia memilih
menempatkan hidupnya mengalir seperti air, tanpa harus merasa terbebani
dengan tujuan dan rencana.

3. Gaya Pakaian Nyentrik

Gaya pakaian nyentrik yang dikenakan Bob dapat diibaratkan sebagai seragam
kebesaran. Meski telah menjelma jadi pengusaha sukses, Bob Sadino terlihat
sederhana dengan mengenakan setelan celana jeans pendek dan kemeja safari
abu-abu. Dalam setiap kesempatan, Bob senantiasa mengenakan setelan
tersebut. Alasan di balik fashion-nya yang nyentrik tersebut, karena Om Bob
ingin menikmati salah satu anugerah Tuhan, yaitu kehangatan cahaya matahari

5. faktor-faktor apa yang mnyebabkan kesuksesan Bob Sadino6

1. Mempunyai Kemauan yang Keras

Sikap yang satu ini wajib dimiliki oleh pengusaha untuk memulai suatu bisnis.
Kemauan yang keras akan menuntun seseorang untuk mencapai kesuksesan.

6
https://www.suara.com/bisnis/2016/03/28/075620/5-tips-meraih-sukses-ala-bob-
sadino?page=all

5
Dengan kemauan keras, kita akan mampu melewati setiap kendala atau
masalah dalam menjalankan bisnis baik di awal maupun pada perjalanannya.
Sikap inilah yang juga dimiliki oleh Bob Sadino, beliau mempunyai kemauan
keras untuk membangun perusahaannya.

2. Mempunyai Tekad yang Kuat

Setelah memiliki kemauan yang keras, sikap berikutnya yang wajib dimiliki
oleh seorang pengusaha adalah mempunyai tekad yang kuat. Tekad yang kuat
akan membantu kita dalam menjalankan setiap langkah dan rencana suatu
bisnis agar sesuai dengan perencanaan atau misi bisnis tersebut. Meski ujian
yang datang tidak sedikit, dengan tekad yang kuat maka akan membantu kita
untuk selalu konsisten ketika menjalankan usaha tersebut.

3. Mempunyai Mental yang Kuat

Kegagalan dalam sebuah bisnis merupakan hal yang biasa dan wajar. Yang
tidak biasa adalah ketika kita mampu untuk bangkit dari kegagalan tersebut.
Mental seperti inilah yang wajib dipunyai oleh pengusaha jika ingin
mendapatkan kesuksesan. Tidak sedikit para pengusaha yang memilih mundur
karena tidak sanggup untuk bangkit dan memulai bisnis yang baru. Mental
yang kuat mampu menciptakan kita menjadi seorang yang tahan banting
terhadap segala kondisi dan situasi yang terjadi. Sikap inilah yang juga
dimiliki oleh pengusaha Bob Sadino sehingga beliau mampu mencapai sukses.

4. Mempunyai Keberanian untuk Mengambil Risiko

Saat memulai suatu bisnis, tentunya banyak keputusan yang harus diambil.
Banyak dari pengusaha merasa takut untuk membuat keputusan apabila
perusahaan tersebut mengalami kebangkrutan. Keberanian mengambil risiko

6
inilah yang juga harus dimiliki seorang pengusaha ketika menjalankan suatu
bisnis. Sikap ini pula yang akan menentukan bisnis kita, apakah akan maju dan
berkembang atau hanya stagnan dan tidak mengalami kemajuan dan
perkembangan atau bahkan mengalami kebangkrutan. Contoh sederhana saja,
kita harus berani untuk untuk membuat inovasi atau strategi strategi yang baru
jika ingin bisnis kita maju dan berkembang.

5. Berdoa, Ikhlas dan Bersyukur

Selain sikap sikap di atas, berdoa juga wajib dilakukan oleh seorang
pengusaha. Berdoa juga akan menjadi sebuah kekuatan untuk usaha-usaha
yang telah dilakukan sebelumnya. Dengan berdoa, kita menyerahkan segala
hasil pada Sang Pencipta. Dengan demikian, hati dan pikiran akan lebih
tenang serta lebih fokus untuk menjalankan bisnis tersebut. Selain berdoa, rasa
ikhlas dan bersyukur juga harus dimiliki oleh seorang pengusaha. Dengan
begitu, seorang pengusaha dapat lebih bisa memaknai hasil daripada kerja
kerasnya.

7
Soal 2

Mengapa manajer perusahaan perlu mempertimbangkan tanggung jawab


sosial perusaan? Jika perusaan melakukan tujuan sosial dengan tujuan dapat
memperoleh keuntungan misal jangka panjang, apakah itu berarti merka
tidak tulus dalam melakuan tanggung jawab sosialnya?( dan jelaskan apakah
itu baik atau tidak dan jelaskan pendapat anda?)

1. Mengapa manajer perusahaan perlu mempertimbangkan tanggung jawab


sosial perusaan?

Karena dalam setiap kegiatan perusahaan, manajemen harus selalu


mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi, khususnya di dalam setiap
pembuatan keputusannya. Tanggung jawab sosial perusahaan ini merupakan
salah satu tugas yang harus dilakukan oleh para manajer suatu perusahaan.
Aspek ini merupakan syarat utama bagi berhasil atau tidaknya suatu
perusahaan, terutama untuk jangka panjang. Manajer akan selalu dituntut
untuk dapat mengimplementasikan etika berusaha (the ethics of managers),
terutama dalam hubungannya dengan konsumen/langganan, karyawan,
penemu teknologi, lembaga-lembaga pendidikan, perusahaan-perusahaan lain,
para penyedia, kreditur, pemegang saham, pemerintah dan masyarakat pada
umumnya.7

2. Jika perusaan melakukan tujuan sosial dengan tujuan dapat memperoleh


keuntungan misal jangka panjang, apakah itu berarti mereka tidak tulus
dalam melakuan tanggung jawab sosialnya?

Para manajer dituntut untuk dapat mengikuti atau mentaati hukum dan standar-
standar etika masyarakat. Selain itu, manajer juga harus memperhatikan dan

7
https://legalstudies71.blogspot.com/2015/11/tanggung-jawab-sosial-manajer.html

8
memusatkan dirinya pada pemberian tanggapan-tanggapan perusahaan
terhadap masalah-masalah sosial. Dengan begitu :

a. Suatu perusahaan akan mengesampingkan tujuan utamanya yaitu


memaksimalkan keuntungan, dan mengalihkan ke pemenuhan
kebutuhan-kebutuhan masyarakat dengan perolehan keuntungan yang
secukupnya.

b. Pencapaian hasil-hasil yang lebih baik dalam pelaksanaan fungsi


tanggung jawab sosial perusahaan menjadi semacam peralatan untuk
membantu sukses perusahaan.

3. Jelaskan apakah itu baik atau tidak dan jelaskan pendapat anda?

Baik karena dengan begitu suatu perusahaan akan mengesampingkan tujuan


utamanya yaitu memaksimalkan keuntungan dan mengalihkan ke pemenuhan
kebutuhan kebutuhan masyarakat dengan perolehan keuntungan yang
secukupnya dan pencapaian hasil hasil yang lebih baik dalam pelaksanaan
fungsi tanggungjawab sosial perusahaan menjadi semacam peralatan untuk
membantu sukses perusahaan

Soal 3

Menurut anda apakah perencanaan strategis hanya cocok untuk perusahaan


besar? Bagaimana dengan perusahaan kecil? Apakah stategis menjamin bisnis
yang lebih baik? Apa yang dimaksud dengan manajemen strategis? Bagaimana
proses dari manajemen strategis sebuah perusahaan?

9
1. Menurut anda apakah perencanaan strategis hanya cocok untuk perusahaan
besar?

a. Sangatlah cocok karena perusahaan dapat menghindari dari kekeliruan-


kekeliruan seminimal mungkin dan menggali petensi yang tersembunyi,
Perencanaan yang di persiapkan dengan baik kita dapat mengetahui posisi dari
produk-produk, manajemen, keuangan, dan yang paling penting kompetisi

b. Bagaimana dengan perusahaan kecil


Perusahaan kecil juga harus mempunyai strategis perencanaan, untuk apa?
Karena perencanaan itu adalah pandangan yang realistik dari berbagai
harapan, maka dari itu perencanaan bagi perusahaan kecil sangatlah di
perlukan untuk mencapai tujuan-tujuan yang di harapkan

2. Apakah stategis menjamin bisnis yang lebih baik?

Perencanaan strategi tidak menjamin perusahaan yang lebih baik karena


perencanaan yang menyuluruh tidak akan mnjamin sukses, akan tetapi tidak
ada perencanaan hampir di pastikan ke arah ke gagalan.
Maka dari itu pentingnya perenanaan
3. Apa yang dimaksud dengan manajemen strategis?

Para pakar manajemen memiliki definisi manajemen strategis masing-masing.


Dari buku Strategic Management karya Nicholas S. Majluk dan Arnoldo C.
Hax, manajemen strategis bisa dimaknai sebagai cara memandu perusahaan
untuk mencapai sejumlah sasaran. Mulai dari nilai & tanggung jawab
korporasi, kapabilitas manajerial, hingga sistem administrasi yang berkaitan
dengan pengambilan keputusan strategis dan operasional di berbagai tingkat
hierarki.

10
Intinya, manajemen strategis adalah serangkaian keputusan dan tindakan
mendasar bikinan manajemen tertinggi yang diaplikasikan oleh semua anggota
suatu oragnisasi demi terwujudnya tujuan organisasi.

Manajemen puncak, tingkatan manajemen lainnya, dan bagian operasional


memiliki peran masing-masing dalam menjalankan manajemen strategis.
Semua komponen dalam perusahaan harus berpartisipasi dalam menyusun,
menjalankan, dan mengontrol keputusan yang telah disepakati. Hasilnya
tujuan bersama pun tercapai.8

4. Bagaimana proses dari manajemen strategis sebuah perusahaan?

Idealnya, proses manajemen strategis berpedoman pada pemahaman yang


mendalam dan utuh tentang pasar, lingkungan eksternal, dan kompetisi.
Berikut ini tiga proses penerapan manajemen strategis dalam bisnis.

a. Tahap Formulasi
Membuat misi, mementukan kekuatan dan kelemahan internal,
mengidentifikasi peluang dan tantangan eksternal, serta mengambil
keputusan strategis pilihan termasuk kegiatan yang dilakukan pada
tahap formulasi.

Termasuk juga pembahasan terkait bisnis baru yang akan dijalani atau
bisnis yang dihentikan.

b. Tahap Implementasi
Pada tahap ini Anda harus menentukan sasaran tujuan, mengelola
kebijakan dan semua sumber daya, serta memotivasi pegawai.
Membangun kultur yang mendukung strategi dan menciptakan struktur
oragnisasi yang efektif pun termasuk ke dalam tahap implementasi.
c. Tahap Evaluasi

8
https://accurate.id/marketing-manajemen/pengertian-manajemen-strategis/

11
Ada tiga kegiatan utama pada tahap evaluasi yaitu menganalisis semua
faktor internal dan eksternal, mengukur kinerja, serta menentukan
tindakan perbaikan.

Tahap evaluasi diperlukan untuk mencermati sukses tidaknya strategi


yang diterapkan. Evaluasi sangat diperlukan agar strategi perusahaan
Anda bisa beradaptasi dengan baik pada setiap perubahan internal dan
eksternal.

BAB II
PENUTUP
Kesimpulan
Dalam sebuah organisasi sangatlah diperlukan sebuah manajemen yang baik. Keberhasilan suatu
kegiatan atau pekerjaan tergantung dari manajemennya. Pekerjaan itu akan berhasil apabila
manajemennya baik dan teratur, dimana manajemen itu sendiri merupakan suatu perangkat
dengan melakukan proses tertentu dalam fungsi yang terkait. Dalam manajemen, perlu
diperhatikan prinsip-prinsip, fungsi, tujuan hingga cara membagun tim yang baik agar
organisasi yang dijalankan dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, figur seorang pemimpin juga
sangat diperlukan dalam sebuah manajemen. Pemimpin yang baik dapat membuat organisasinya
yang dipimpinnya dapat terus maju dan berkembang lebih baik.

12

Anda mungkin juga menyukai