Anda di halaman 1dari 10

SURAT GUGATAN, JAWABAN, REPLIK DAN DUPLIK

TUGAS

Disusun Untuk Memenuhi

Perkuliahan Praktik Kemahiran Peradilan Tata Usaha Negara

Dosen: Dr. Dra. Sulistyowati, S.H., C.N.

Oleh

MUHAMMAD ZADIT TAQWA

NIM: 201920170

Kelas: P / Smt. 5

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM (S1)

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2021
Jakarta, 25 september 2021

Kepada
Yth. Ketua Pengadilan
Tata Usaha Negara Jakarta.
Jl. Sawo Kecik No.70 Jakarta
Timur

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini saya :


Nama : Mahangku Mahameru
Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat tinggal : Jl. Cempaka Putih Nomor 5, Jakarta Pusat
Pekerjaan : Mahasiswa

Berdasarkan surat kuasa khusus Nomor 15 / G.PTUN / OH / 25 / 9 /2021 memberikan kuasa


kepada :
Nama : Dr. Otto Hasibuan , S.H , M.hum.
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Advokat, berkantor di Jl. M.H .Thamrin Nomor 12,
Jakarta Pusat selanjutnya disebut sebagai
PENGGUGAT ;

Dengan ini Penggugat mengajukan gugatan terhadap Rektor Universitas Indonesia


berkedudukan di Universitas Indonesia Jl. Salemba Nomor : 4 , Jakarta Pusat,
untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT ;

I. Objek Sengketa :
Objek gugatan tersebut tertuang di dalam Surat Keputusan Rektor Universitas
Indonesia Jl. Salemba Nomor : 4 , Jakarta Pusat dengan Nomor : 489 / PT02 /
II / UI /2021 tertanggal 20 September 2021

II. Tenggang Waktu Gugatan :


- Bahwa Objek Sengketa diterbitkan Tergugat tanggal 20 September 2021
- Bahwa Objek Sengketa tersebut diterima /diketahui Penggugat pada tanggal
20 September 2021
- Bahwa gugatan a quo diajukan pada tanggal 25 September 2021
- Bahwa oleh karenanya Gugatan a quo diajukan masih dalam tenggang waktu
sesuai dengan pasal 55 UU Peradilan TUN...
(pasal 55 UU Peradilan TUN).

III. Kepentingan Penggugat Yang Dirugikan :


Penggugat merasa dirugikan karena Penggugat diberikan sanksi dari pihak kampus
Universitas Indonesia dengan cara tidak memperbolehkan penggugat untuk
mengikuti perkuliahan selama dua semester.

IV. Posita/Alasan Gugatan :


Penggugat sudah melakukan upaya banding administrasi dan sudah melakukan
pendekatan secara kekeluargaan , dengan maksud agar Surat Keputusan tersebut
ditinjau kembali dan dicabut , namun tidak berhasil

V. Permohonan Penundaan :
- Bahwa Objek sengketa ternyata akan dilaksanakan pada tanggal 20 September
2021, sehingga terdapat keadaan mendesak .
- Bahwa apabila Surat Objek Sengketa dilaksanakan maka Penggugat akan
sangat dirugikan/terdapat keadaan yang sulit untuk dikembalikan/dipulihkan
seperti keadaan semula.
- Bahwa fakta fakta diatas telah memenuhi ketentuan pasal 67 UU Peradilan
TUN.
- Bahwa oleh karenanya Penggugat mohon agar diterbitkan Penetapan yang
berisi perintah kepada Tergugat agar menunda Pelaksanaan Objek Sengketa,
sampai perkara a quo berkekuatan hukum tetap.
(pasal 67 UU Peradilan TUN).

VI. Petitum/Tuntutan :
A. Dalam Penundaan.
- Mengabulkan Permohonan Penundaan yang diajukan Penggugat.
B. Dalam Pokok Perkara/Sengketa.
1. Mengabulkan gugatan penggugat seluruhnya ;
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Kuasa Khusus No 15 tertanggal 25
September 2021
3. Mewajibkan Tergugat untuk mencabut Surat
4. Menghukum Tergugat membayar biaya perkara ;

Hormat Kami,
Penggugat/ Kuasa Hukum Penggugat,

Dr. Otto Hasibuan , S.H , M.hum.


KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

Dr. Otto Hasibuan,SH,.Mhum,

Jalan M.H Thamrin Nomor 12, Jakarta Pusat

Jakarta, 27 September 2021

Hal: Jawaban Gugatan TUN

Kepada yth.

Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara

Jakarta Pusat

Di Jakarta Pusat

JAWABAN DALAM PERKARA


Nomor .15 / G.PTUN / OH / 25 / 9 /2021
Mahamangku Mahameru sebagai mahasiswa yang memberikan kuasa kepada Dr. Otto
Hasibuan,SH,.M hum, dalam hal ini berkedudukan sebagai Penggugat.
Lawan:
Rektor Universitas Indonesia yang berkedudukan di Jl.Salemba Nomor 4, Jakarta Pusat yang
dalam hal ii berkedudukan Sebagai Tergugat

Dengan hormat,
Untuk dan atas nama Tergugat dengan ini menyampaikan jawaban sebagai berikut:

I. DALAM EKSEPSI :
1. Penggugat tidak mempunyai kepentingan Untuk Menggugat
2. Gugatan Penggugat diajukan telah Lewat Waktu/Daluwarsa.

II. DALAM POKOK PERKARA :


1. Bahwa tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil Penggugat , kecuali yang
secara tegas diakui oleh Tergugat;
2. Bahwa dalil-dalil yang dikemukakan oleh penggugat adalah tidak benar dan tidak
berdasarkan hukum
III. PETITUM
PRIMAIR
Dengan demikian berdasarkan uraian-uraian TERGUGAT tersebut di atas maka sangat
beralasan hukum Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk
berkenan memutuskan sebagai berikut:
1. Menyatakan menolak gugatan Penggugat seluruhnya atau setidak-tidaknya
menyatakan gugatan Penggugat tersebut tidak dapat diterima;
2. Menerima eksepsi dan jawaban gugatan Tergugat untuk seluruhnya;
3. Membebankan biaya perkara pada PENGGUGAT
SUBSIDAIR

Apabila Majelis Hakim memiliki pendapat lain, mohon memberikan putusan yang
adil (ex aequo et bono).

Demikian surat eksepsi dan jawaban gugatan ini kami sampaikan. Mohon agar
Majelis Hakim mempertimbangkannya. Terimakasih

Hormat Kami,
Kuasa Hukum Tergugat

Indra Kurniawan Putra,S.H, M.hum,


REPLIK

DALAM PERKARA NOMOR: 15/G.PTUN/OH/25/9/2021

PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA PUSAT

Antara :
Mahamangku Mahameru sebagai mahasiswa yang memberikan kuasa kepada Dr. Otto
Hasibuan,S.H, M.hum, dalam hal ini berkedudukan sebagai Penggugat.
Lawan:
Rektor Universitas Indonesia yang berkedudukan di Jl.Salemba Nomor 4, Jakarta Pusat yang
dalam hal ini berkedudukan Sebagai Tergugat

Kepada,

Yth.Majelis Hakim Pengadilan Tata


Usaha Negara Jakarta Pemeriksaan
Perkara Nomor
15/G.PTUN/OH/25/9/2021/PTUN/JKT
Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta
Pusat

Di Jakarta Pusat

Dengan Hormat,

Untuk dan atas nama penggugat dengan ini menyampaikan replik sehubungan dengan
jawaban gugatan yang telah disampaikan oleh TERGUGAT pada tanggal 27 September 2021
sebagai berikut:

DALAM EKSEPSI

1. Bahwa Penggugat dengan tegas menolak dalil-dalil Tergugat

2. Bahwa penggugat mempunyai kepentingan untuk menggugat dalam perkara ini

3. Bahwa Penggugat dengan tegas menolak seluruh eksepsi Tergugat


4. Bahwa tergugat memang benar terbukti menyalahi tugas sebagai pelayan masyarakat
terutama dalam bidang pengeluaran perizinan

DALAM POKOK PERKARA

1. Bahwa Penggugat tetap pada Gugatannya

2. Bahwa Penggugat dengan tegas menolak dalil-dalil Tergugat yang diajukan dalam jawaban
atas gugatan

PENUNDAAN/PENANGGUHAN

Menyatakan agar pelaksanaan Keputusan Nomor 15/G.PTUN/OH/25/9/2021 terhadap diri


PENGGUGAT ditunda atau ditangguhkan selama pemeriksaan sengketa Tata Usaha Negara
sedang berjalan sampai putusan pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap.

DALAM POKOK PERKARA

1. Menghilangkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya

2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan No. 15/G.PTUN/OH/25/9/2021

3. Memerintahkan Tergugat untuk mencabut Surat Kepurtusan 15/G.PTUN/OH/25/9/2021

4. Membebankan biaya perkara pada TERGUGAT

Jakarta, 30 September 2021


Hormat kami,
Kuasa Hukum Penggugat

Dr. Otto Hasibuan,S.H, M.hum,

DUPLIK
DALAM PERKARA NOMOR:15/G.PTUN/OH/25/9/2021
PENGADILAN TATA USAHA NEGARA JAKARTA

Antara :
Mahamangku Mahameru sebagai mahasiswa yang memberikan kuasa kebada Dr. Otto
Hasibuan,SH, M.Hum, dalam hal ini berkedudukan sebagai Penggugat.
Lawan:
Rektor Universitas Indonesia yang berkedudukan di Jl.Salemba Nomor 4, Jakarta Pusat yang
dalam hal ii berkedudukan Sebagai Tergugat

Kepada,

Yth.Majelis Hakim Pengadilan Tata


Usaha Negara Semarang Pemeriksaan
Perkara Nomor 15/G.PTUN/ OH
/2021/PTUN/JKT Pengadilan Tata
Usaha Negara Jakarta

Di Jakarta

Dengan hormat,

Untuk dan atas nama TERGUGAT dengan ini menyampaikan duplik sehubungan dengan
jawaban gugatan yang telah disampaikan oleh PENGGUGAT pada tanggal 27 september
2021 sebagai berikut:

DALAM EKSEPSI :

1. Bahwa TERGUGAT dengan tegas menolak dalil-dalil PENGGUGAT dan tetap


berpegang teguh pada dalil yang telah disampaikan sebelumnya;
2. Bahwa TERGUGAT dengan tegas menolak seluruh replik penggugat

DALAM POKOK PERKARA :

1. Bahwa Tergugat tetap berpendirian pada dalil-dalil semula dan menolak seluruh dalil-
dalil Penggugat dalam Repliknya kecuali yang secara tegas diakui oleh Penggugat;
2. Bahwa Tergugat menolak tegas pernyataan Penggugat yang telah disampaikan dalam
Replik Penggugat
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas mohon majelis hakim perkara untuk menjatuhkan
putusan sebagai berikut :

1. Menolak replik PENGGUGAT


2. Menyatakan gugatan PENGGUGAT ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak
dapat diterima.
3. Membebankan biaya yang timbul dari perkara ini kepada PENGGUGAT.

Jakarta, 1 Oktober 2021

Dr. Otto Hasibuan,S.H, M.hum,

Anda mungkin juga menyukai