URGENSI MEMPELAJARI BAHASA ARAB

Musdalifa
Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Sorong, Papua Barat, Indonesia
Jurusan Dakwah Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam
Email: omusdalifa@gmail.com

ABSTRAK
Sebagaimana yang telah menjadi keyakinan kita terhadap agama islam yaitu
mengamalkan ajaran Al-qur’an yang di tuliskan menggunakan bahasa Arab.
Karena bahasa Arab adalah bahasa yang paling fasih, paling jelas, paling luas,
dan paling banyak mengungkapkan makna yang dapat menenangkan jiwa.
Oleh karena itu tidak perlu di ragukan lagi, memang sudah seharusnya bagi
seorang muslim untuk mempelajari bahasa Arab dan mengamalkannya. Orang
yang paham bahasa Arab akan mudah menggali ilmu dari ulama secara
langsung atau membaca berbagai karya ulama yang sudah banyak tersebar
hingga saat ini. Sedangkan yang tidak paham bahasa Arab hanya bisa
mengandalkan kitab terjemahan dan itu sifatnya terbatas.

Pendahuluan

Bahasa Arab dan Al-qur’an merupakan dua unsur yang tidak dapat di pisahkan.
Keduanya memiliki hubungan yang sangat erat, dimana bahasa Arab adalah bahasa Al-
qur’an. Maka untuk bisa menguasai isi Al-qur’an, seseorang harus mengetahui bahasa
Arab dengan baik. Dalam kenyataannya, selain sebagai alat komunikasi dengan sesama
manusia, bahasa Arab juga merupakan alat komunikasi antara manusia dengan Allah
Ta’ala seperti dalam bentuk sholat, doa, dan dzikir.

Kemudian dengan adanya perkembangan zaman, maka bahasa Arab diakui oleh
dunia internasional. Bahkan bahasa Arab dijadikan bahasa resmi oleh sebagian Negara-
negara di dunia khususnya yang berada di kawasan Timur Tengah. Selain itu Indonesia
yang mayoritas penduduknya beragama islam secara langsung menyebarluaskan bahasa
Arab. Hal ini di tandai dengan munculnya berbagai lembaga pendidikan islam baik formal
maupun non formal yang mengajarkan bahasa Arab.

Sebagian orang menganggap bahwa bahasa Arab adalah bahasa yang sulit di
pelajari. Sebenarnya hal ini tidaklah terjadi apabila seorang yang ingin belajar bahasa Arab
itu memiliki semangat yang tinggi. Perlu di ketahui juga bahwa seorang yang mempelajari
bahasa Arab dengan niat yang benar akan mendapatkan beberapa keuntungan di antaranya:
akan mendapatkan pahala dari ALLAH SWT karena dia telah mempelajari bahasa AL-
qu’an.

Pengaruh Bahasa Arab Untuk Pendidikan :

1. Mempermudah Penguasaan Terhadap Ilmu Pengetahuan

Islam sangat menekankan pentingnya aspek pengetahuan melalui bahasa

Arab, orang dapat meraih ilmu pengetahuan. Sebababahasa Arab telah menjadi
sarana mentransfer pengetahuan. Bukti kongkretnya, banyak ulama yang
mengabadikan berbagai disiplin ilmu dalam bait-bait syair yang lebih dikenal
dengan nazham (manzhumah atau nazhaman). Dengan ini seseorang akan relatif
lebih mudah mempelajarinya, lantaran tertarik pada keindahan susunannya, dan
menjadi keharusan untuk menghafalnya bagi orang yang ingin benar-benar ingin
menguasainya.

2. Meningkatkan Ketajaman Daya Pikir

Dalam hal ini pengkajian bahasa Arab akan meningkatkan daya pikir
seseorang, lantaran di dalam bahasa Arab terdapat susunan bahasa indah dan
perpaduan serasi antar kalimat. Hal itu akan mengundang seseorang untuk
mengoptimalkan daya imajinasinya. Dan ini salah satu faktor yang secara perlahan
akan menajamkan kekuatan intelektual seseorang.

3. Mempengaruhi Pembinaan Akhlak

Orang yang mendalami bahasa Arab akan membuktikan bahwa bahasa ini
merupakan sarana untuk membentuk moral luhur. Berkaitan dengan itu bahasa
Arab akan berpengaruh sekali terhadap daya intelektualitas, moral, agama
seseorang. Jadi, bahasa Arab tetap penting, bahkan menjadi ciri khas kaum
muslimin. Dengan memahami bahasa Arab akan dapat menguasai Al-qur’an dan
As-sunnah menjadi lebih mudah.

Hukum Mempelajari Bahasa Arab

Syaikhul Islam Berkata : “Dan sesungguhnya bahasa Arab itu sendiri bagian dari
agama dan hukumnya mempelajarinya adalah wajib, karena memahami Al-qur’an dan As-
sunnah itu wajib dan keduanya tidaklah bisa di pahami kecuali dengan memahami Bahasa
Arab.

Urgensi Pembelajaran Bahasa Arab Dalam Pendidikan Islam

Pendidikkan islam dilihat dari struktural umat manusia merupakan salah satu alat
pembudayaan yang manusia itu sendiri. Sebagai suatu alat pendidikan dapat di fungsikan
untuk mengarahkan pertumbuhan dan perkembangan hidup manusia pada titik optimal
kemampuannya untuk memperoleh kesejahteraan dan kebahagiaan hidupnya di akhirat.
Dengan kata lain tujuan akhir pendidikan islam adalah pada hakikatnya merupakan
realisasi dari cita-cita ajaran islam itu sendiri, yang membawa misi kesejahteraan umat
manusia sebagai hamba Allah SWT, lahir dan batin, dunia dan akhiratberdasarkan Al-
qur’an dan Hadis.

Karena sumber-sumber asli ajaran islam yakni Al-qur’an, Hadis dan ilmu-ilmu
keislaman tertulis dalam bahasa Arab, maka sangatlah penting bagi umat islam terutama
kalangan ilmuan untuk mempelajari dan menguasai bahasa Arab. Jika tidak sulit bagi kita
untuk mengkaji islam dari sumber aslinya yaitu bahasa Arab. Oleh karena itu pembelajaran
bahasa Arab dalam pendidikan islam sangatlah penting, disebabkan : pertama, bahwa
sumber asli ajaran islam adalah Al-qur’an dan hadis ditulis dalam bahsa Arab. Kedua,
kitab-kitab karya ulama-ulama besar yang mempengaruhi ajaran alur pemikiran umat islam
terutama di bidang tafsir, hadis, fiqih, aqidah, tasawuf, di tulis dalam bahasa Arab.
Ketiga, kajian ilmu keislaman akan semakin berbobot jika mengambil rujukan bahasa
Arab. Keempat, realitas kekinian di kalangan sarjana muslim, terutama di Indonesia
semakin menipis dalam mengkaji ilmu keislaman yang berbasis bahasa Arab.

Setelah bahasa Arab di jadikan Allah SWT sebagai bahasa Al-qur’an, maka terjadi
perkembangan yang luar biasa pada bahasa ini, sehingga memunculkan berbagai peranan
penting dalam interaksi kehidupan umat manusia, khususnya dalam pendidikan islam,
peranan-peranan tersebut dapat diklasifikasikan sebagai berikut: petama, bahasa Arab
berperan sebagai bahasa wahyu, sehingga menjadi bahasa istimewa. Indikasinya Allah
berbicara kepada umat manusia dengan bahsa Arab melalui Al-qur’an. Kedua, peranan
bahasa Arab sebagai bahsa komunikasi antara umat manusia kepada Allah SWT. Dalam
agama islam terdapat ibadah-ibadah tertentu yaitu: sholat, zikir dan doa yang dilakukan
menggunakan bahasa Arab. Jadi agar mengerti dan memahami maksud di dalamnya
seseorang perlu mempelajari bahasa arab. Ketiga, bahasa Arab internasional, di gunakan
dalam dunia pendidikan islam maupun pendidikan non islam, bahkan menjadi kajian di
universitas-universitas besar dunia. Disamping itu bahasa Arab juga di gunakan dalam
forum berkala internasional lainnya seperti pada perserikatan bangsa-bangsa (PBB).
Keempat, peranan bahasa Arab dalam kajian islam. Bahasa Arab digunakan dalam
berbagai macam kitab-kitab tafsir, hadis, tasawuf, fiqih dan lainnya sehingga untuk
memahaminya di perlukan penguasaan bahsa Arab secara komprehenship agar tidak
menimbulkan pemahaman yang salah.

KESIMPULAN

Dapat di simpulkan bahwa urgensi bahasa Arab sebagai berikut : pertama, bahwa
sumber asli ajaran islam al-qur’an dan hadis di tulis dalam bahasa Arab. Kedua, kitab-kitab
karya ulama-ulama besar yang mempengaruhi alur pemikiran umat islam terutama di
bidang tafsir, hadis, fiqih, aqidah, tasawuf di tulis dalam bahasa Arab. Ketiga, kajian ilmu
keislaman akan semakin berbobot jika mengambil rujukan bahasa Arab. Keempat, realitas
kekinian di kalangan sarjana muslim, terutama Indonesia semakin menipis dalam mengkaji
ilmu keislaman yang berbasis bahasa Arab.

Setelah bahasa Arab di jadikan Allah SWT sebagai bahasa Al-qur’an maka terjadi
perkembangan yang luar biasa pada bahasa ini, sehingga memunculkan berbagai peranan
penting dalam interaksi kehidupan umat manusia, khususnya dalam pendidikan islam,
peranan-peranan tersebut dapat di klarifikasikan sebagai berikut: pertama, bahasa Arab
berperan sebagai bahasa wahyu, sehingga menjadi bahasa yang istimewa. Kedua, peranan
bahasa Arab sebagai bahasa komunikasi umat islam kepada Allah SWT. Ketiga, bahasa
Arab internasional. Keempat, peranan bahasa Arab dalam kajian islam. Demikian bahasa
Arab telah menunjukkan betapa penting kedudukannya dalam berbagi aspek. Sehingga
mempelajari bahasa Arab merupakan salah satu kunci pokok untuk membuka pintu ilmu
pengetahuan, baik secara agama, sosial, politik, ekonomi dan kebudayaan.

DAFTAR PUSTAKA
Ali, Daud, Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Rajawali Press, 1995
Arsyad, Azhar, Bahasa Arab dan Metode Pengajarannya, Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2003
Bawani, Imam, Cendikiawan Muslim dalam Perspektif Pendidikan Islam, Surabaya: Bina
Ilmu, 1991
Chejne, Anwar G., Bahasa Arab dan perananya dalam sejarah, terj. Aliudin Mahjudin,
Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1996
Hitti, Philip K., History of Arabs, Jakarta: PT Serambi Ilmu Semesta, 2005.
Ramayulius, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 1994
Tafsir, Ahmad Ilmu Pendidikan Islam, Bandung: Rosda,2012