Anda di halaman 1dari 2

Respirasi aerob:

Kelebihan:

-           menghasilkan energi yang lebih besar

-           tidak menghasilkan limbah asam laktat dan etanol

 Kekurangan:

-           memerlukan oksigen, tidak bisa dilakukan tanpa oksigen

 Respirasi anaerob:

 Kelebihan:

-           tidak memerlukan oksigen

 Kekurangan:

 -           menghasilkan energi yang lebih kecil

-           menghasilkan limbah berupa asam laktat dan etanol

 Jawaban Panjang:

Pernapasan aerobik, adalah proses pernafasan yang menggunakan oksigen, sementara


respirasi anaerobik, adalah proses pernafasan yang tidak menggunakan oksigen. Keduanya
sama-sama menghasilkan energi, namun memiliki perbedaan serta kelebihan dan kekurangan:

Pernafasan aerob karena memiliki kebutuhan oksigen tidak bisa dilakukan tanpa adanya input
oksigen dari udara yang terus-menerus. Sementara respirasi anaerob bisa dilakukan dengan
tanpa akses oksigen.

Pada proses pernafasan aerob, karena adanya oksigen, proses oksidasi lebih sempurna,
sehingga energi yang dihasilkan lebih banyak daripada pernafasan anaerob yang mengalami
oksidasi tidak sempurna. Karena itu, pada pernafasan aerob jumlah energi yang dihasilkan
lebih besar, sekitar 36-38 molekul ATP setiap proses pernafasan. Sementara pernafasan
anaerob menghasilkan di bawah 36 molekul ATP setiap proses.

Karena tidak ada oksigen, pada pernafasan anaerob, akan dihasilkan limbah respirasi berupa
etanol dan asam laktat. Adanya ethanol ini misalnya terjadi pada proses fermentasi tape, yang
termasuk dalam resporasi anaerob. Sementara adanya asam laktat dapat dilihat dari efek lelah
yang kita alami ketika berolahraga, saat otot kita bernafas dengan anaerob

Anda mungkin juga menyukai