TENTANG
TINDAK LANJUT INSIDEN KESELAMATAN PASIEN SYARIAH
PADA RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Kebijakan Direktur RSUD dr. Zainoel Abidin tentang upaya
peningkatan mutu dan keselamatan pasien sesuai prinsip
syariah melalui pemeliharaan aqidah, ibadah, akhlak dan
muamalah melalui aktivitas keagamaan di RSUD dr. Zainoel
Abidin;
KEDUA : Kebijakan sebagaimana dimaksud pada Diktum Kesatu sebagai
lampiran surat keputusan ini;
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan
ketentuan bahwa apabila dikemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan dalam penetapan ini maka akan diperbaiki kembali
sebagaimana mestinya.
1. Definisi :
a. Insiden Keselamatan Pasien Syariah (IKPS) adalah suatu kejadian
kegagalan atau kejadian yang berpotensi dapat menyebabkan
kegagalan pasien / keluarga menjalankan standar syariah / kewajiban
syar’i di Rumah Sakit Syariah.
b. Tindak lanjut IKPS adalah menganalisa penyebab dan perbaikan yang
sesuai berat dan ringannya suatu insiden.
2. Tujuan :
1. Terciptanya budaya keselamatan pasien syariah dan menerapkan
standar syariah secara kaffah di Rumah Sakit.
2. Meningkatkan mutu layanan rumah sakit syariah melalui suatu sistem
dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman dan
menurunkan angka insiden di rumah sakit.
3. Untuk mengidentifikasi faktor penyebab yang paling mendasar dan
faktor kontribusi terjadinya insiden.
4. Sebagai alat bantu untuk menyusun rencana kegiatan mencegah risiko
dari insiden yang sudah terjadi.
3. Kebijakan :
a. Hasil grading akan menentukan bentuk investigasi dan analisa yang
akan dilakukan sebagai berikut :
1. Grading biru : Investigasi sederhana oleh Atasan langsung, waktu
maksimal 1 minggu.
2. Grading hijau : Investigasi sederhana oleh Atasan langsung, waktu
maksimal 2 minggu.
3. Grading kuning : Investigaasi komprehensif / Analisis akar
masalah / RCA oleh Tim IKPS di Rumah Sakit, waktu maksimal 45
hari.
4. Grading merah : Investigaasi komprehensif / Analisis akar masalah /
RCA oleh Tim IKPS di Rumah Sakit, waktu maksimal 45 hari.
b. Setelah selesai melakukan investigasi sederhana, laporan hasil
investigasi dan laporan insiden dilaporkan ke Tim IKPS di Rumah Sakit.
c. Tim IKPS di Rumah Sakit akan menganalisa kembali hasil Investigasi
dan Laporaninsiden untuk menentukan apakah perlu dilakukan
investigasi lanjutan (RCA) dengan melakukan Regrading.
d. Untuk grade Kuning / Merah, IKPS di Rumah Sakit akan melakukan
Analisis akar masalah / Root Cause Analysis (RCA).
e. Setelah melakukan RCA, Tim IKPS di Rumah Sakit akan membuat
laporan dan Rekomendasi untuk perbaikan serta “Pembelajaran”
berupa: Petunjuk / ”Safety alert” untuk mencegah kejadian yang sama
terulang kembali.
f. Hasil RCA, rekomendasi dan rencana kerja dilaporkan kepada Direksi.
g. Rekomendasi untuk “Perbaikan dan Pembelajaran” diberikan umpan
balik kepada unit kerja terkait.
h. Unit Kerja membuat analisa dan trend kejadian di satuan kerjanya
masing-masing.
i. Monitoring dan Evaluasi Perbaikan.