1. Sebutkan 4 karakter obligasi menurut Agus Salim!
2. LinLin Food Company akan melakukan investasi melalui pembelian
sebuah gedung pabrik seharga Rp 160.610.000,-. Gedung tersebut memiliki umur ekonomis 5 tahun dengan nilai sisa sebesar Rp 26.000.000,-. Perusahaan juga membayar bunga 10% dengan tingkat pendapatan bersih sebagai berikut: Tahun 1 = Rp 70.160.000,- Tahun 2 = Rp 75.610.000,- Tahun 3 = Rp 80.160.000,- Tahun 4 = Rp 85.610.000,- Tahun 5 = Rp 90.160.000,- Apakah proyek investasi ini akan diterima jika kita menganalisanya dengan menggunakan metode PP, PI, ARR, NPV, dan IRR?
3. Struktur modal BABANANA COMPANY adalah sebagai berikut:
Saham Biasa ( 20.100 lbr @ Rp 2.160,-) = Rp 43.416.000,- Agio Saham = Rp 11.222.000,- Laba Ditahan = Rp 18.862.000,- + Jumlah modal sendiri Rp 73.500.000,- Berapakah jumlah lembar saham jika perusahaan melakukan stock deviden sebesar 25% dengan harga pasar Rp 3.210,-/lembar, stock splits “2 to 5” dan reverse splits “2 to 4”?
4. PT B’TANI MADU bergerak di bidang produksi madu hutan yang diambil
dari lahan milik sendiri seluar 5 hektar. Diketahui Earning Before Interest and Tax sebesar Rp 16.900.000,- dan pajak 30 persen. Perusahaan tersebut memiliki 1.609 lembar saham biasa dengan nominal Rp 9.850,- per lembar, dan obligasi 16 persen sebesar Rp 9.123.500,-. PT B’TANI MADU berencana untuk melakukan perluasan usaha dengan perkiraan dana yang diperlukan sebesar Rp 25.670.350,-. Adapun tambahan dana tersebut dapat diperoleh melalui tiga cara sebagai berikut:
a. Seluruhnya dari saham biasa dengan nilai nominal Rp 9.850,-/lembar.
b. Seluruhnya dari obligasi dengan bunga 25%.
c. 63% diperoleh dari saham biasa dengan nilai nominal Rp 9.850,- per lembar dan sisanya obligasi dengan bunga 25%.
Hitunglah tingkat EBIT yang akan menghasilkan EPS sama besar