Anda di halaman 1dari 2

PERATURAN PENCEGAHAN PERUNDUNGAN

SMK KOMPUTAMA PESAHANGAN


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Pencegahan tindak kekerasan di lingkungan SMK Komputama Pesahangan dilakukan oleh peserta
didik, orangtua/wali peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, komite sekolah, dan masyarakat sesuai
dengan kewenangannya. Cara pencegahan perundungan di lingkungan SMK Komputama Pesahangan:
1. Menciptakan lingkungan SMK Komputama Pesahangan yang bebas dari tindak
kekerasan;
2. Membangun lingkungan SMK Komputama Pesahangan yang aman, nyaman, dan
menyenangkan, serta jauh dari tindak kekerasan antara lain dengan melakukan kegiatan-
kegiatan dalam rangka pencegahan tindak kekerasan;
3. Peserta didik dilarang:
a. Membeda-bedakan teman satu sama lain
b. Berbicara kurang sopan dengan teman sebaya baik di sekolah maupun di media sosial
c. Mengucilkan teman sebaya
d. Menghina dan melecehkan baik teman perempuan maupun teman laki-laki
e. Merendahkan teman sebaya
f. Memukul atau melakukan perbuatan fisik terhadap teman sebaya
4. Wajib menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan bagi peserta didik dalam pelaksanaan
kegiatan/pembelajaran di SMK Komputama Pesahangan maupun kegiatan SMK Komputama
Pesahangan di luar SMK Komputama Pesahangan;
5. Wajib segera melaporkan kepada orangtua/wali termasuk mencari informasi awal apabila telah ada
dugaan/gejala akan terjadinya tindak kekerasan yang melibatkan peserta didik baik sebagai korban
maupun pelaku;
6. Menerapkan sanksi yang tidak mengandung unsur kekerasan pada peserta didik;
7. Menyusun dan menerapkan tata tertib di SMK Komputama Pesahangan yang berorientasi pada
perlindungan anak dan tidak mengandung unsur kekerasan jenis apapun;
8. Mendampingi peserta didik dalam setiap kegiatan ekstrakuurikuler yang dilaksanakan di SMK
Komputama Pesahangan
9. Melakukan sosialisasi tata tertib dalam upaya pencegahan tindak kekerasan kepada peserta didik di
SMK Komputama Pesahangan;
10. Menjalin kerjasama antara lain dengan lembaga psikologi, organisasi keagamaan, dan pakar
pendidikan dalam rangka pencegahan;
11. Wajib membentuk tim pencegahan tindak kekerasan dengan keputusan kepala sekolah yang terdiri dari:
kepala sekolah; perwakilan guru, perwakilan siswa, dan perwakilan orang tua/wali.
12. Wajib memasang papan layanan pengaduan tindak kekerasan pada serambi satuan pendidikan yang
mudah diakses oleh peserta didik, orang tua/wali, guru/tenaga kependidikan, dan masyarakat yang
paling sedikit memuat:
a. laman pengaduan http://sekolahaman.kemdikbud.go.id;
b. layanan pesan singkat ke 0811-976-929;
c. telepon ke 021-5790-3020 atau 021-570-3303;
d. faksimile ke 021-5733125;
e. email laporkekerasan@kemdikbud.go.id
f. nomor telepon kelapa sekolah (087832080623)
g. nomor telepon wakil kepala sekolah bidang kesiswaan (082292562055)
h. nomor telepon guru BP/BK (087727352027)

Cimanggu, 8 November 2021


Kepala Sekolah

Ika Fatmawati, S.Pd.

Anda mungkin juga menyukai