Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN "PISCOK"

Disusun oleh : Kelompok 1

 Artri Damai
 Aufa Raffarina Nafeeda
 Fahra Rillyana Balzary
 Khansa Adira Wicaksana
 Marchelino Krisna
 Nathanael Sinurat

BAB I

PENDAHULUAN

1.1    Latar belakang
Manfaat pisang sudah terkenal sejak dahulu. Buah yang kaya manfaat ini selain
mudah di dapat banyak di kreasikan makanan atau cemilan yang lezat.
PISCOKEJU adalah salah satu olahannya. Bagaimana dengan peluang usaha yang
satu ini?

Kebutuhan masyarakat akan konsumsi yang semakin meningkat merupakan


salah satu ide untuk membuat usaha ini. Selain piscokeju adalah olahan makanan
yang inovasi, usaha ini juga sangat menarik minat pembeli, karena makanan ini
mempunyai rasa yang berkualitas dan dapat dinikmati oleh semua kalangan
dengan harga ekonomis atau terjangkau. Sehingga dapat menjadikan usaha ini
dapat cepat berkembang dan menyebar luas.

1.2    Tujuan pendirian

Tujuan dari pengembangan proposal Pisang Cokelat Keju ini adalah


memberikan nuansa yang berbeda kepada pecinta makanan bahwa di Indonesia
memiliki beraneka ragam makanan yang lebih bak dari bangsa asing, sehingga
mereka akan menghargai makanan hasil kreatifitas budaya nusantara dan
meninggalkan makanan-makanan cepat saji, dan ini juga untuk melestarikan
makanan khas nusantara sebagai ciri khas kebudayaan bangsa Indonesia dan
mencegah dampak negatifnya makanan cepat saji. Proposal ini disusun untuk
memenuhi tugas kewirausahaan.

BAB II

ANALISIS INDUSTRI

Usaha ini adalah usaha yang paling mudah dikembangkan. Karena banyaknya
peminat piscokeju ini. Dan piscokeju ini juga termasuk jenis makanan yang mudah
diterima diberbagai kalangan masyarakat. Mulai dari anak-anak, remaja, dan para
orang tua. Alasan kami memilih makanan ini dikarenakan jenis makanan ini
banyak disukai di kalangan masyarakat. Proses pembuatan piscokeju ini sangat
mudah. Modal yang dibutuhkan tidak begitu banyak namun mampu memberikan
keuntungan yang besar. Sehingga modal yang dikeluarkan dapat kembali dengan
cepat. Untuk proses produksi tidak terlalu sulit. Karena kita bisa menjualnya di
berbagai tempat, seperti dikantin sekolah.

2.1 Rencana Jangka Pendek

-produk pisang coklat ini lebih dikenal masyarakat sekolah

-mempunyai varian rasa baru


2.4 Rencana Jangka Panjang

-membuka tempat sendiri

-memperluas produksi

BAB III

PRODUKSI

Didalam proses pembuatannya pisang coklat keju keadaan atau tempat produksi
harysalh bersih dan higenis. Agar pembuatan tidak terhambat dengan keadaan
setempat. Sealin itu juga menjadi cerminan dalam pembuatan pisang coklat keju,
karena jika tempat pembuatan piscok tidk bersih otomatis piscok tersebut terkena
kotoran dan mudah terjangkit penyakit bagi konsumen. Maka dari itu tempat
produksinya harus bersih dan terjaga dari kotoran.

3.1 Bahan Yang Dibutuhkan

 Bahan dasar

Pisang jantan

Keju

Meses coklat

Kulit lumpia ikat

Mentega

3.2 Alat-Alat Produksi

wajan

kompor gas/minyak
pisau

plastik

mika kue

3.3 Cara Pembuatan Piscokeju

-kupas kulit pisang jantan, lalu potong menjadi dua bagian

-bungkus pisang yang sudah di potong dengan kulit lumpia, lalu baluri dengan
lelehan coklat dan keju

-lipat kulit lumpia yang sudah terisi(lipat seperti amplop)

-panaskan minyak dan mentega, lalu goreng pisang tersebut sampai warna
menguning/sedikit kecoklatan

-angkat dan tiriskan pisang, kemudian masukkan kedalam mika dan taburi
dengan meces coklat.

-piscokeju siap dijual.

BAB IV

PEMASARAN

4.1 Target
Visi

-Menciptakan usaha sampingan terbaik di lingkungan sekolah dan membentuk


jiwa kemandirian.

Misi

-memberikan kemudahan dalam melayani kebutuhan pisang coklat keju

-menciptakan lapangan pekerjaan

-membangun semangat enterpreneur/kewirausahaan.

-membangun kemandirian siswa dalam menghadapi tantangan global.

-terciptanya ekonomi bersama yang mandiri.

-terbentuknya usaha sampingan terbaik yang mnegedepankan pelayananan


,kenikmatan dan keberkahan.

4.2 Sasaran

-Semua Kalangan

4.3 Cara Pemasaran

Usaha ini terbilang booming dipasaran karena penjualannya yang cukup laris.
Karena piscokeju yang dijual sesuai dengan selera pasar dan harganya pun
terjangkau di kalangan masyarakat sekolah. Sehingga para pembeli pun banyak
berminat untuk membeli piscokeju ini. Piscokeju ini terbuat dari bahan-bahan
alami tanpa campuran bahan kimia sedikit pun dan juga tanpa diberi bahan
pengawet.

Rasa khas yang melekat pada piscokeju ini serta harga yang ekonomis membuat
piscokeju ini semakin banyak diminati oleh berbagai kalangan baik anak-anak
maupun orang tua. Selain rasanya yang enak dan harganya yang ekonomis banyak
masyarakat lainnya yang berminat memesan piscok meler ini. Penjual juga
menaruh alamat dan juga nomor telepon, sehingga bagi yang ingin memesan dapat
langsung menghubungi produksi piscok meler tersebut. Karena sudah banyaknya
peminat untuk membeli piscok, maka dibuatlah outlet resmi dan online untuk
mempermudah para peminat untuk membeli piscok ini. Apalagi zaman sekarang
ini, orang-orang hanya ingin cara yang simple untuk melakukan pemesanan
makanan untuk melengkapi makanan di acaranya. Hanya tinggal datang atau
menelfon bahkan bisa peesan lewat online piscokeju pun siap untuk diantar
kealamat tempat tujuan. Bisnis piscok ini bisa dikatakan sukup berkembang
dengan cepat dikalangan masyarakat.

 Adapun cara pemasarannya, yaitu:

-dipasarakn lewat kantin sekolah.

4.4 Kendala

-munculnya usaha yang sama.

-modal yang selalu berubah pada waktu-waktu tertentu akibat kebijakan


ekonomi pemerintah, menyebabkan harga berubah.

-perubahan selera konsumen

-pelanggan yang tidak tetap(khusus siswa) yang tiap tahunnya selalu berganti.

-keadaan alam yang tidak dapat diperkirakan.

-harga bahan pokok sering berubah, sehingga laba atau keuntungan yang
didapat tidak tetap.

BAB V

KEUANGAN

5.1 Biaya Produksi

1.      Pisang Jantan Rp.30.000


2.      Meces coklat Rp.30.000

3.      Mentega Rp.5.500

4.      Kulit lumpia Rp.20.000

6.      Plastik segitiga Rp.1.000

7.      Mika Kue Rp.15.000+Rp.93.000

8. Keju Rp. 10.000

(pembulatan Rp.7.000)

            Biaya total Rp. 150.000

            Jumlah piscok dibuat 100 buah

            Harga pokok= modal: jumlah yang dibuat

            Rp.150.000:100=Rp.1.500

5.2 Harga Jual

            Harga jual  = Rp.1.500+Rp.500=Rp.2.000

5.3 Laba/Keuntungan

            Keuntungan= Rp.2.000 x 100 = Rp.200.000

            Rp. 200.000 Rp. 150.000= Rp.50.000

BAB VI
PENUTUP

6.1 Kesimpulan         

Dengan berjalannya proses pembuatan piscokeju ini dan sampai menghasilkan


piscokeju yang dapat di jual dan melakukan transaksi terhadap penjual dan
pembeli. Hal ini tentu saja telah membuktikan bahwa berbisnis dapat kita lakukan
atau kita produksi di mana saja dan dengan berbisnis seperti ini kita juga dapat
membuka peluang usaha bagi masyarakat untuk berwirausaha. Kritik dan saran
dalam penyusunan proposal ini saya harapkan dari pembaca. Penyusun banyak
mengalami kendala, maka penyusun sangat mengharapkan adanya kritik dan saran
demi penyempurnaan proposal ini.

Anda mungkin juga menyukai