Anda di halaman 1dari 11

Simki-Techsain Vol. 02 No.

04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011

ARTIKEL

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI, KEKUATAN OTOT


PERUT DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT
JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS XI SMAN 4
KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Oleh:
NUR MUSTOFA
NPM :13.1.01.09.0037

Dibimbing oleh :
1. Drs. H. Sugito, M.Pd.
2. M. Anis Zawawi, M.Or.

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
2018
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id


FKIP - PENJASKESREK || 1||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI, KEKUATAN OTOT


PERUT DAN PANJANG TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT
JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS XI SMAN 4
KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2017/2018

NUR MUSTOFA
13.1.01.09.0037
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN - PENJASKESREK
nur_mustofa@yahoo.com
Drs.H. Sugito, M.Pd. dan M. Anis Zawawi, M.Or.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

Abstrak

Dilatar belakangi pengamatan selama PPL, penulis melihat minimnya prestasi lompat jauh di
SMAN 4 Kediri, jika guru olahraga ingin meningkatkan prestasi siswa, maka harus membuat program
latihan dan mengadakan suatu penelitian. Dengan mengadakan penelitian akan didapatkan data yang
kongkret. Dengan demikian akan lebih mudah mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam
penyusunan program latihan. Sehubungan dengan hal itu maka peneliti mencari jawaban tentang
Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai, Kekuatan Otot Perut dan Panjang Tungkai Dengan
Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Siswa Putra Kelas XI SMAN 4 Kediri Tahun Pelajaran
2017/2018. Permasalahan dalam penelitian ini adalah, “Adakah Hubungan Antara Kekuatan Otot
Tungkai, Kekuatan Otot Perut dan Panjang Tungkai Dengan Kemampuan Lompat Jauh Gaya
Jongkok?”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adakah korelasi antara tiga variable bebas tersebut
dengan variable terikatnya, yaitu kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Penelitian ini menggunakan
metode kuantitatif dengan studi korelasional, menggunakan random sampling dengan populasi siswa
putra kelas XI SMAN 4 Kediri. Jumlah sampel yang digunakan 30 siswa. Hasil dari penelitian ini
menjelaskan ada hubungan signifikan antara kekuatan otot tungkai, kekuatan otot perut dengan
kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas XI SMAN 4 Kediri tahun pelajaran
2017/2018. Dengan hasil perhitungan data statistik diperoleh nilai Fhitung sebesar = 8.746 > Ftabel = 2,93
dengan nilai sig. 0,000 < 0,05. Dan nilai dari koefisien determinasi sebesar 44.5%. Kesimpulan hasil
penelitian bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kekuatan otot tungkai, kekuatan otot perut
dengan kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Maka dari itu agar bisa mencapai hasil lompat jauh
yang maksimal guru dan pelatih harus memperhatikan dan meningkatkan program latihan pada
kekuatan otot tungkai,otot perut dan panjang tungkai.

Kata Kunci: Hubungan, Kekuatan Otot Tungkai, Kekuatan Otot Perut, Panjang Tungkai, Kemampuan
Lompat Jauh Gaya Jongkok

NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id


FKIP - PENJASKESREK || 2||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

A. PENDAHULUAN penunjang lompat jauh, salah satu faktor


Latar Belakang fisik utama merupakan panjang tungkai,
yang dipercaya memberi sumbangan cukup
Dalam praktek pembelajaran lompat
besar dalam lompat jauh. Jika semakin
jauh, selain sarana prasarana terdapat
panjang tungkai seseorang dipercaya akan
beberapa faktor penting untuk menunjang
semakin jauh hasil lompatan yang dicapai.
hasil lompatan antara lain faktor dan
Kekuatan adalah unsur kondisi fisik yang
kondisi fisik dari pelompat karena lompat
menunjang kemampuan lompat jauh
jauh merupakan sebuah kesinambungan
seseorang karena pada saat melaksanakan
antara gerakan yang harus dilaksanakan
gerakan tolakan atau tumpuan tentunya
dengan cepat, tepat, dan maksimal. Lompat
memerlukan kekuatan otot yang bagus
jauh adalah cabang olahraga atletik yang
terutama pada tungkai dan pada otot perut
terbagi terdiri dari empat macam gerakan
sebagai pusat badan agar dapat
yaitu awalan, tumpuan, melayang, dan
memberikan sumbangan maksimal dalam
pendaratan. Pada saat awalan lompat jauh
hasil lompatan. Maka dari itu ketiga unsur
tentunya membutuhkan kecepatan lari agar
tersebut yakni kekuatan otot tungkai,
mendapatkan awalan yang baik agar hasil
kekuatan otot perut dan panjang tungkai
lompatan yang dilakukan mencapai hasil
adalah unsur kondisi fisik yang dipercaya
maksimal. Begitu pula saat gerakan
memberi sumbangan yang berarti pada
tumpuan dan pendaratan tentunya
hasil lompat jauh.
memerlukan kekuatan kaki yang baik agar
Hal ini yang kemudian menjadi latar
mendapatkan hasil lompatan yang
belakang penulis mengadakan penelitian
maksimal pula. Lompat jauh adalah salah
yang berjudul “HUBUNGAN ANTARA
satu olahraga yang mengutamakan kerja
KEKUATAN OTOT TUNGKAI,
kaki, maka dari itu kekuatan dari otot- otot
KEKUATAN OTOT PERUT, DAN
tungkai dan panjang tungkai seseorang
PANJANG TUNGKAI DENGAN
dipercaya sangat berpengaruh dalam hasil
KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA
lompatan.
JONGKOK PADA SISWA PUTRA
Faktor kondisi fisik merupakan salah
KELAS XI SMAN 4 KEDIRI TAHUN
satu permasalahan yang ditemukan di
PELAJARAN 2017/2018”.
SMAN 4 Kediri, yang menyebabkan
kemampuan lompat jauh siswa tergolong
rendah. Selain dari faktor sarana prasarana

NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id


FKIP - PENJASKESREK || 3||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Rumusan Masalah 2. Segi Praktis : dapat dijadikan sebagai


1. Adakah hubungan antara kekuatan bahan penilaian keberhasilan guru
otot tungkai dengan kemampuan pendidikan jasmani, pertimbangan dan
lompat jauh gaya jongkok? sebagai tolak ukur kemampuan siswa
2. Adakah hubungan antara kekuatan dalam kaitannya dengan lompat jauh.
otot perut dengan kemampuan lompat
jauh gaya jongkok?
B. METODE PENELITIAN
3. Adakah hubungan antara panjang
1. Desain Penelitian
tungkai dengan kemampuan lompat
Metode penelitian yang digunakan
jauh gaya jongkok?
adalah metode kuantitatif dengan studi
4. Adakah hubungan antara kekuatan
korelasional menggunakan survei dengan
otot tungkai, kekuatan otot perut, dan
teknik tes dan pengukuran.
panjang tungkai dengan kemampuan
Yang tujuannya adalah untuk
lompat jauh gaya jongkok pada siswa
mendapatkan informasi mengenai
putra kelas XI SMAN 4 Kediri Tahun
fenomena–fenomena aktual pada saat
2017/2018?
penelitian. Dilakukan untuk mengetahui
Tujuan Penelitian
ada tidaknya hubungan antara variabel–
Untuk mengetahui dan memperoleh
variabel tersebut dan ditentukan dengan
data sekaligus membuktikan hipotesis
menggunakan koefisien, yang dihitung
mengenai hubungan antara kekuatan otot
dengan teknik analisis statistik.
tungkai, kekuatan otot perut, dan panjang
Dalam penelitian ini ingin
tungkai dengan kemampuan lompat jauh
mengetahui hubungan dan besarnya
gaya jongkok pada siswa putra kelas X
sumbangan kekuatan otot tungkai,
SMA 4 Kediri.
kekuatan otot perut dan panjang tungkai
Manfaat Penelitian
dengan kemampuan lompat jauh gaya
1. Segi Teoritis: memberikan sumbangan
jongkok pada siswa putra kelas XI SMAN
pengetahuan bidang pendidikan
4 Kediri. Penelitian ini dilaksanakan pada
jasmani, selain itu teori – teori dalam
minggu pertama bulan Agustus 2017
penelitian ini diharapkan dapat
sampai minggu keempat bulan Desember
memberikan motivasi, manfaat dan
2017.
hasil dalam bidang olahraga
khususnya lompat jauh.

NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id


FKIP - PENJASKESREK || 4||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

2. Populasi dan Sampel XI SMAN 4 Kediri tahun pelajaran


Menurut Sugiyono (2017:117) 2017/2018 sebagai subjek penelitian
populasi adalah wilayah generalisasi yang akan menerima tindakan. dengan
yang terdiri atas obyek atau subyek banyak sample 30 siswa yang
yang mempunyai kualitas dan merupakan 25% dari populasi.
karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan C. HASIL DAN PEMBAHASAN
kemudian ditarik kesimpulan.
Hasil dari pengukuran kondisi fisik
Pengambilan sampel pada
siswa putra SMAN 4 Kediri didapatkan
penelitian ini menggunakan teknik
sebagai berikut :
simple random sampling. Menurut
1. Kekuatan Otot Tungkai
Sugiyono (2017:120) simple random
Tabel 1. data kekuatan otot tungkai
sampling dinyatakan (simple) karena
N Mean Maksimum Minimum
pengambilan sampel anggota populasi
30 139 289 82
dilakukan secara acak tanpa
memperhatikan strata yang ada dalam
Data variabel kekuatan otot
populasi tersebut. Adapun cara
tungkai yang diperoleh dari tes
pengambilan sampel ini adalah dengan
menggunakan alat Back and Leg
cara undian. populasi merupakan
Dynamometer. Diperoleh nilai rata-rata
keseluruhan objek yang dibatasi oleh
tes kekuatan otot tungkai siswa putra
ketentuan tertentu. Populasi dalam
SMAN 4 Kediri sebesar 139, skor
penelitian ini adalah siswa putra kelas
tertinggi yang berhasil dicapai siswa
XI. SMAN 4 Kediri tahun pelajaran
adalah 289 dan untuk skor terendahnya
2017/2018 yang jumlahnya 120 siswa.
82 dalam satuan kilogram (kg).
Pengambilan sampel apabila
Hasil dari analysis data korelasi
populasi kurang dari 100 maka lebih
yang telah dihitung baik secara otomatis
baik diambil semua, sehingga menjadi
maupun manual menunjukkan bahwa
penelitian populasi. Tetapi jika
secara konkret terdapat hubungan antara
populasinya besar dapat diambil antara
kekuatan otot tungkai dengan
10-15% atau 20-25% atau lebih
kemampuan lompat jauh gaya jongkok
(Arikunto,2012:116). Berdasarkan
pada siswa putra kelas XI SMA Negeri
teknik sampling tersebut maka sampel
4 Kediri tahun pelajaran 2017/2018.
penelitian ini adalah siswa putra kelas
NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id
FKIP - PENJASKESREK || 5||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Dengan diperolehnya nilai koefisien 3. Panjang Tungkai


korelasi sebesar 0,421. Besar Tabel 3. data panjang tungkai
sumbangan efektif variabelnya N Mean Maksimum Minimum

ditunjukkan sebesar 13.05% dan 30 96,3 104 86


sumbangan relatifnya sebanyak 26%
dari keseluruhan. Data variabel panjang tungkai
2. Kekuatan Otot Perut diperoleh dari pengukuran
Tabel 2. data kekuatan otot perut menggunakan anthropometer, diperoleh
N Mean Maksimum Minimum
nilai rata-rata panjang tungkai siswa
30 22.9 27 19 putra SMAN 4 Kediri sebesar 96,3,
tertinggi adalah 104 dan untuk skor
Data variabel kekuatan otot perut terendahnya 86 dalam satuan centimeter
yang diperoleh dari tes pengukuran otot (cm).
perut dengan sit up. Diperoleh nilai Hasil dari analysis data korelasi
rata-rata tes kekuatan otot perut siswa yang telah dihitung baik secara otomatis
putra SMAN 4 Kediri sebesar 22,9, skor maupun manual menunjukkan bahwa
tertinggi yang berhasil dicapai siswa secara konkret terdapat hubungan antara
adalah 27 dan untuk skor terendahnya panjang tungkai dengan kemampuan
19 dalam waktu 30 detik tes. lompat jauh gaya jongkok pada siswa
Hasil dari analysis data korelasi putra kelas XI SMA Negeri 4 Kediri
yang telah dihitung baik secara otomatis tahun pelajaran 2017/2018. Dengan
maupun manual menunjukkan bahwa diperolehnya nilai koefisien korelasi
secara konkret terdapat hubungan antara sebesar 0,583. Besar sumbangan efektif
kekuatan otot perut dengan kemampuan variabelnya ditunjukkan sebesar
lompat jauh gaya jongkok pada siswa 28.67% dan sumbangan relatifnya
putra kelas XI SMA Negeri 4 Kediri sebanyak 57% dari keseluruhan.
tahun pelajaran 2017/2018. Dengan 4. Kemampuan Lompat Jauh Gaya
diperolehnya nilai koefisien korelasi Jongkok
sebesar 0,364. Besar sumbangan efektif Tabel 4. data hasil lompat jauh

variabelnya ditunjukkan sebesar 8.46% N Mean Maksimum Minimum

dan sumbangan relatifnya sebanyak 30 339 385 254


17% dari keseluruhan.

NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id


FKIP - PENJASKESREK || 6||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Hasil lompat jauh gaya jongkok Penjelasannya sebagai berikut:


siswa putra kelas XI SMAN 4 Kediri 1) Konstanta 139.625, artinya jika
rata-rata sebesar 339, dengan skor kekuatan otot tungkai, kekuatan otot
tertinggi 385 dan skor terendah 254. perut dan panjang tungkai nilainya nol
Hasil uji keberartian model garis (0), maka kemampuan lompat jauh
regresi yang diperoleh membandingkan nilanya sebesar 139.625.
thitung dengan ttabel, pada taraf 5% dengan 2) Koefisien regresi variabel kekuatan otot
jumlah sampel (N) sebanyak 30 tungkai 0.185, artinya jika kekuatan otot
diperoleh nilai ttabel sebesar 2,042. Pada tungkai semakin meningkat maka
uji antara X1 dengan Y diperoleh nilai kemampuan lompat jauh akan
thitung = 2,194> ttabel = 2,042 dengan mengalami kenaikan sebesar 0.185
signifikansi 0,037 < 0,05 (taraf satuan dengan asumsi variabel bebas
signifikan 5%), X2 dengan Y diperoleh lain bernilai tetap.
thitung= 2,701> ttabel = 2,042 dengan 3) Koefisien regresi variabel kekuatan otot
signifikansi 0,012 (taraf signifikan perut sebesar 3.351, artinya jika
5%) dan X3 dengan Y diperoleh thitung= kekuatan otot perut semakin meningkat
2,258> ttabel = 2,042 dengan signifikansi maka kemampuan lompat jauh akan
0,033 (taraf signifikan 5%) artinya mengalami kenaikan sebesar 3.351
berarti. Jadi ketiga variabel tersebut satuan dengan asumsi variabel bebas
dapat digunakan sebagai peramal bagi lain bernilai tetap
kriterium yaitu lompat jauh. .Koefisien regresi variabel
Dari output data koefisien regresi panjang tungkai sebesar 3.915, artinya
ganda di lampiran halaman 88, jika panjang tungkai semakin
diketahui nilai konstanta (a) sebesar meningkat maka kemampuan lompat
139.625, koefisien regresi b1 sebesar jauh akan mengalami kenaikan sebesar
0.185, koefisien b2 sebesar 3.351, dan 3.915 satuan dengan asumsi variabel
koefisien b3 3.915. Angka-angka bebas lain bernilai tetap.
tersebut kemudian dimasukkan kedalam Berdasarkan perhitungan pada bab
persamaan regresi linier berganda pembahasan didapat besaran nilai
sebagai berikut: hubungan antara kekuatan otot tungkai,
kekuatan otot perut dan panjang tungkai
Y = 139.625+( 0.185)X1 +
dengan kemampuan lompat jauh gaya
(3.351)X2 + (3.915)X3
jongkok pada siswa putra kelas XI
NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id
FKIP - PENJASKESREK || 7||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

SMA Negeri 4 Kediri tahun pelajaran sebesar 0,364. Besar sumbangan


2017/2018. Dengan diperoleh nilai efektifnya 8.46% dan sumbangan
Fhitung sebesar = 8.746 dan nilai relatifnya 17%.
koefisien determinasi atau sumbangan c. Terdapat hubungan yang
seluruh variabelnya terhadap lompat signifikan antara panjang tungkai
jauh sebesar 0.445 atau 44.5% yang dengan kemampuan lompat jauh
menandakan sumbangan tersebut cukup gaya jongkok pada siswa putra
berpengaruh pada kemampuan lompat kelas XI SMA Negeri 4 Kediri
jauh. tahun pelajaran 2017/2018.
Dengan nilai koefisien korelasi
D. PENUTUP sebesar 0,583. Besar sumbangan
1. Simpulan efektifnya 28.67% dan
sumbangan relatifnya 57%.
Berdasar pada hasil pengolahan data
d. Terdapat hubungan antara
penelitian dan pembahasan, maka dapat
kekuatan otot tungkai, kekuatan
disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
otot perut dan panjang tungkai
a. Terdapat hubungan yang
dengan kemampuan lompat jauh
signifikan antara kekuatan otot
gaya jongkok pada siswa putra
tungkai dengan kemampuan
kelas XI SMA Negeri 4 Kediri
lompat jauh gaya jongkok pada
tahun pelajaran 2017/2018.
siswa putra kelas XI SMA Negeri
Dengan diperoleh nilai koefisien
4 Kediri tahun pelajaran
korelasi Fhitung sebesar = 8.746
2017/2018. Dengan nilai koefisien
dan nilai koefisien determinasi
korelasi sebesar 0,421. Besar
sebesar 0.445 atau 44.5%.
sumbangan efektifnya 13.05%
2. Saran
dan sumbangan relatifnya 26%.
Dari hasil tersebut dapat dilihat
b. Terdapat hubungan yang
bahwa tiap variabel memiliki hubungan
signifikan antara kekuatan otot
dan nilai sumbangan terhadap kemampuan
perut dengan kemampuan lompat
lompat jauh pada siswa putra SMAN 4
jauh gaya jongkok pada siswa
Kediri. Maka dari itu sebagai upaya
putra kelas XI SMA Negeri 4
peningkatan prestasi olahraga sebaiknya
Kediri tahun pelajaran 2017/2018.
tidak hanya dilakukan pembenahan pada
Dengan nilai koefisien korelasi
sektor sarana prasarana dan motivasi saja
NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id
FKIP - PENJASKESREK || 8||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

yang terutama harus dilakukan adalah Wonogiri Tahun Ajaran 2015”


pembenahan program pelatihan agar Skripsi. Yogyakarta: FIK UNY.
kompetensi siswa secara fisik dapat Sajoto, M. 1997. Peningkatan dan
berkembang dengan semaksimal mungkin Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik
untuk meningkatkan prestasi di bidang Dalam Olahraga. Semarang: Dahara
olahraga khususnya lompat jauh gaya Prize.
jongkok. Saputra, M.Y. 2004. Dasar-Dasar
Ketrampilan Atletik. Depdiknas:
E. DAFTAR PUSTAKA Jakarta.
Sudjana. 1992. Metoda Statistika.
Arikunto, S. 2012. Prosedur Penelitian
Bandung: Tarsito.
Suatu Pendekatan Praktik.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian
Yogyakarta : Rineka Cipta
Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif
Brittenham, Greg. 2010. Conditioning for
dan R & D. Bandung:Alfabeta.
Basketball. University of Virginia.
Suhendra Saputra, 2012, “Hubungan
Human Kinetics.
Kekuatan Otot Tungkai dengan
Fenanlampir, A. 2015. Tes dan
Kemampuan Lompat Jauh Gaya
Pengukuran Dalam Olahraga.
Jongkok Pada Siswa Putra SMP
Surabaya : Andi
Negeri 1 AIR KUMBANG”. Skripsi.
Hadi, S. 2006. Metodologi Research.
Yogyakarta: FIK UNY.
Yogyakarta: UGM
Syarifudin, A. 2002 Atletik.Jakarta:
______. 1993. Analisis Regresi.
Depdikbud.
Yogyakarta: Fakultas Psikologi
____________ dan Muhadi. 2002.
UGM
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan.
Irianto, D.P. 2007. Panduan Gizi Lengkap
Jakarta: Depdikbud.
Keluarga Dan Olahragawan.
Tim Penyusun Pusat Kamus. 2007.
Yogyakarta: Stasiun Buku.
KAMUS BESAR BAHASA
Koencoro Sri Churohman, 2015,
INDONESIA (KBBI) edisi ketiga.
“Hubungan Kecepatan Lari Cepat
Jakarta: Balai Pustaka.
(Sprin), Power Otot Tungkai, dan
Waugh, A. dan Allison Grant. 2009.
Panjang Tungkai dengan
Dasar-Dasar Anatomi dan Fisiologi
Kemampuan Lompat Jauh pada
Ross&Wilson. Jakarta : Salemba
Siswa Putra Kelas X SMAN 2
Medika.
NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id
FKIP - PENJASKESREK || 9||
Simki-Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018 ISSN : 2599-3011
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Wiarto, G. 2013. Atletik. Yogyakarta :


Graha Ilmu.
Hakekat Daya Ledak Power Otot,
(Online), tersedia:
http://pakguruolahraga.blogspot.co.id
, diunduh 23 Agustus 2017.
Sejarah dan Pengertian Lompat Jauh,
(Online), tersedia:
http://www.berbagaireviews.com/20
17/lompat-jauh-pengertian-sejarah-
dan.html?m=0 diunduh 23 Agustus
2017.
Definisi Tungkai, (Online), tersedia:
https://123slide.org diunduh 23
Agustus 2017.

NUR MUSTOFA | 13.1.01.09.0037 simki.unpkediri.ac.id


FKIP - PENJASKESREK || 10||

Anda mungkin juga menyukai