Anda di halaman 1dari 1

1.

Penyakit Tanaman

a) Endemik

 Penyakit Karat Daun Uromyces phaseoli : Tanaman Kacang Merah. Di desa tonsewer,
toure, dan tumaratas Kecamatan Langowan Barat.
 Penyakit Busuk akibat Jamur Phytophthora palmivora : Tanaman Kakao.
 Penyakit CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration) : Tanaman Jeruk.
 Penyakit Kuning : Tanaman Cabai. Di wilayah Sundaland.

b) Sporadik

 Penyakit Kerdil (Kerdil hampa, kerdil rumput, kerdil hampa dan rumput) : Tanaman padi.

c) Pandemik

 Penyakit MERIANG (Merindukan kasih sayang )


2. Prinsip pengendalian hama secara bercocok tanam adalah menciptakan kondisi agro ekosistem
tidak sesuai untuk kehidupan dan perkembang biakan hama tanaman. Sehingga dapat
mengurangi laju peningkatan populasi hama. Selain itu juga menciptakan kondisi lingkungan
yang sesuai untuk perkembangan musuh alami. Pengendalian hama secara bercocok tanam
merupakan tindakan preventif atau pencegahan sehingga harus dilakukan jauh-jauh sebelum ada
serangan hama.

3. Epidemik yang bersifat polisiklik mempunyai siklus infeksi yang berulang-ulang yaitu infeksi
yang diikuti oleh perkembangan patogen, produksi inokulum baru, penyebaran ke bagian-bagian
tanaman yang rentan, dan infeksi baru, semuanya terjadi dalam satu musim tanam. Sebagai
contoh adalah penyakit hawar daun (Phytophthora infestans) pada kentang di mana satu siklus
infeksi, yaitu perkembangan bercak, sporulasi, penyebaran sporangium dan infeksi baru dapat
terjadi dalam waktu lima hari, dan banyak siklus-siklus yang tumpang tindih selama kondisi
cuaca sesuai.

Monosiklik: pathogen berkembang dengan menginfeksi tanaman dalam satu siklus

Contoh virus, nematode, bakteri

Anda mungkin juga menyukai