Listrik statis (elektrostatika) adalah cabang ilmu fisika yang membahas tentang
muatan listrik yang berada dalam keadaan diam.
Apa itu muatan listrik?
Jawab:
arus air = air yang mengalir.
arus listrik = muatan listrik yang mengalir/bergerak.
Maka muatan listrik adalah benda yang jika bergerak akan menghasilkan arus listrik.
A. GAYA LISTRIK
Ada dua jenis muatan listrik, yaitu muatan positif dan muatan negative. Jika dua
benda bermuatan listrik yang sejenis, misalnya positif (+) dengan positif (+) atau
negative (-) dengan negative (-) maka benda tersebut akan saling tolak menolak. Jika
dua benda bermuatan tidak sejenis, yaitu positif (+) dengan negative (-) maka kedua
benda tersebut akan saling tarik menarik.
Peristiwa gaya tolak menolak atau tarik menarik benda disebut
interaksi elektrostatik atau interaksi muatan-muatan listrik dalam keadaan diam (tidak
mengalir).
Hukum Coulomb
Besarnya gaya tarik menarik atau tolak menolak yang terjadi di rumuskan dalam
hukum Coulomb yang dinyatakan oleh Charles Augustin de Coumlomb (1786)
sebagai berikut :
Jika suatu titik daerah atau ruang dipengaruhi oleh beberapa medan listrik, maka kuat
medan listrik di daerah titik tersebut adalah jumlah dari kuat medan listrik yang di
hasilkan oleh tiap muatan sumber pada titik tersebut.
Potensial listrik merupakan besaran skalar, apabila terdapat beberapa muatan titik,
maka potensial litrik pada sebuah titik merupakan jumlah aljabar potensialnya
terhadap muatan-muatan. Besarnya potensial listrik di titik P :
4. Bidang Ekipotensial
Bidang ekipotensial adalah bidang dimana setiap titik pada bidang itu mempunyai
potensial yang sama. Sebuah muatan titik akan mempunyai bidang ekipotensial
berupa sebuah kulit bola. Bidang ini selalu tegak lurus pada garis gaya listrik.
Tiap muatan listrik yang di gerakkan pada bidang itu tidak memerlukan usaha.
Pembahasan
E = 0,7 N/C
q = 0,35 C
Penyelesaian
F=qE
F = 0,245 N
Jadi gaya Coulomb yang bekerja pada benda tersebut adalah 0,245 N.
Pembahasan
q1 = 8,1 C
q2 = 10 C
Penyelesaian:
F = k . q1 q2 /r2
F = 9 × 109 N
Jadi, besar gaya Coulomb yang terjadi pada kedua muatan adalah 9 ×
109 N.
3. Diketahui q1, q2, dan q3 berada pada 1 garis seperti pada gambar
berikut.
Pembahasan
q1 = 20 μC = 20 x 10-6 C
q2 = 40 μC = 40 x 10-6 C
q3 = 5 μC = 5 x 10-6 C
d = 20cm = 0,2m
Penyelesaian:
F1 = k . q1 q3 /d2
F1 = 22,5 N
F2 = k . q2 q3 /(2d)2
F2 = (1,8 ) /(0,16)
F2 = 11,25 N
Resultan gaya :
Jadi, gaya listrik yang bekerja pada muatan q3 adalah 11,25N ke arah kanan
atau arah q2.
Pembahasan
Gaya listrik: F = 0,07 N
Penyelesaian
F=qE
Pembahasan
Gaya listrik (F) = 0,03 N
E=F/q
E = 0,03 N / 0,000005 C
E = 6.000 N/C
E = 6 × 103 NC-1